Video ini mengisahkan tentang Arin, seorang wanita yang memiliki kemampuan unik untuk melihat "benang merah" takdir yang menghubungkan orang-orang. Kemampuan ini ia sadari sejak kecil, ketika ia melihat benang ayahnya terhubung dengan wanita lain, yang berujung pada tragedi keluarga di mana ibunya membunuh ayahnya.
Setelah dewasa, Arin menemukan bahwa ia tidak bisa mati, meskipun telah mencoba bunuh diri berkali-kali. Ia pun berusaha memahami misteri di balik benang merah dan keabadiannya. Di sisi lain, ada Detektif Han yang menyelidiki kasus-kasus misterius, dan keponakannya, Sun, yang ternyata memiliki hubungan masa lalu dengan Arin.
Arin mulai mencurigai tetangganya, Putra, yang ternyata adalah seorang pembunuh berantai yang juga bisa melihat benang merah. Puncak cerita terjadi saat Arin berhadapan langsung dengan Putra, dan Detektif Han datang untuk menyelamatkannya. Pada akhirnya, Arin menyadari bahwa kekuatannya mungkin bisa digunakan untuk tujuan baik, yaitu menyelamatkan nyawa orang lain.
00:00Cerita dimulai dengan seorang wanita sebut saja Arin sesuai nama asli aktrisnya
00:12Terlihat disini dia mengintip aktivitas para tetangganya dan terlihat ada benang yang sangat banyak di masing-masing kepala
00:21Bahkan di dalam televisi pun Arin bisa melihat berapa banyak benang yang dimiliki orang-orang
00:26Lalu cerita flashback pada saat Arin masih kecil terlihat dia melihat beberapa benang di kepala ayahnya
00:33Oleh karena itu Arin sempat menggambarnya dan benang ayahnya terhubung dengan benang bibinya
00:38Melihat gambar anaknya itu sang ibu murka karena mengetahui suaminya telah selingkuh
00:44Ibu Arin sangat murka dan pada akhirnya dia langsung menusuk suaminya hingga tewas
00:49Terlihat disini Arin dewasa sudah mulai depresi dan dia mencoba mengakhiri hidupnya dengan berbagai cara
00:55Namun tidak pernah mati
00:57Sadar bahwa dirinya tidak mudah mati pada akhirnya Arin pun mencoba menjawab teka-teki garis merah yang terhubung ini
01:05Kembali kepada masa kini terlihat Arin dihampiri oleh tetangga seberangnya yang sempat dia intip tadi pagi
01:11Dan si tetangga ternyata baru saja pindah
01:13Dia juga memberikan Arin sebuah kantong buah
01:16Kemudian kita berpindah kepada seorang pria dan ternyata dia adalah seorang detektif yang bernama detektif Han
01:28Disini terlihat detektif Han ternyata mempunyai hubungan gelap dengan salah satu teman kerjanya
01:33Kemudian cerita pun berpindah kepada salah satu sekolah dan terlihat ada satu siswi yang dibuli habis-habisan oleh teman sekelasnya
01:42Dan terlihat disini ternyata si siswi adalah keponakan dari detektif Han
01:47Yang bernama Sun A
01:48Kemudian kita beralih kepada seorang wanita yang meninggal dunia dengan cara yang tidak diketahui
01:54Namun terlihat disini wanita ini seolah-olah dibunuh dengan secara yang sangat rapi
01:59Kembali lagi kepada Arin disini dia juga menerima buah lagi dari tetangga depannya
02:08Dan saat dia sedang menonton TV disini dia melihat ada salah satu kurir misterius yang memiliki satu garis merah
02:15Dan tidak lama dari situ tiba-tiba dia melihat ada seorang kurir yang memasuki tetangga depannya
02:20Dan waktu pas Arin curiga bahwa itu adalah si kurir pembunuh
02:24Dia langsung menelpon polisi namun ternyata itu adalah pasangan dari si tetangga depan
02:30Dan akhirnya mereka pun berhubungan sek
02:33Karena sudah seujon pada akhirnya Arin langsung mengmatikan telpon
02:36Dan terlihat disini benang merah yang ada di kepala pria tumbuh satu dan terhubung ke wanita sebelahnya
02:43Keesokan harinya disini Sun A tidak masuk dan terlihat ketua geng pembuli kita sebut saja
02:52Bernama Sri berasa murka dan dia langsung menghancurkan loker Sun A dan menemukan ada surat cinta
02:59Kembali kepada Sun A yang tidak sekolah disini dia meminta uang kepada pamannya
03:03Oleh karena itu si paman memberi beberapa lembar dan terlihat disini si paman juga mengetahui bahwa Sun A ini tuh sering dipukul di sekolahnya
03:11Namun ya guys si paman itu kayak acu gak acu gitu
03:14Dan pada saat Sun A masuk ke kamarnya si paman langsung pergi untuk merokok dan dia ditelepon oleh teman detektifnya
03:20Yang mengatakan semalam ada seorang wanita misterius yang mengatakan dia melihat sebuah kurir memasuki rumah tetangga depannya
03:28Betapa terkejutnya detektifan ternyata yang menelpon adalah tetangga depannya yaitu Arin
03:33Dan pada saat si detektif ingin mengetok pintu Arin ada seorang pria muncul dan mengatakan bahwa Arin adalah seorang yang sangat tertutup dan tidak mungkin mau membuka pintunya
03:42Pada akhirnya Arin mau membuka pintu karena mengetahui itu adalah detektif dan Arin mengatakan dia salah telpon mengira kurir yang dia lihat adalah seorang penjahat
03:52Setelah cukup menjelaskan Arin langsung menutup pintu rumahnya
03:56Kemudian kita beralih kepada seorang kurir makanan yang sangat misterius
04:00Dia turun dan memerhatikan rumah Arin dari kejauhan
04:03Kembali kepada Sun A yang mumet karena terus diteror oleh Sri untuk membawa beberapa uang
04:12Disini Sun A nekat ingin merampok seorang ibu yang baru saja keluar dari bank
04:16Dan pada saat Sun A ingin mengambil tasnya untung saja ada sekelompok pria dan langsung menggagalkan aksi Sun A
04:23Kembali kepada detektif Han disini si rekan mengatakan bahwa si putri yaitu korban yang meninggal dunia beberapa waktu lalu
04:30Sering sekali pergi ke gym dengan seorang pria yang bernama Putra
04:34Oh ternyata guys putra itu adalah tetangga atas Arin yang mengatakan bahwa Arin adalah seorang yang sangat penutup
04:41Setelah itu detektif Han ditelepon oleh ayahnya dan terlihat disini dia sudah pergi ke salah satu rumah sakit
04:47Dan ternyata itu adalah ayahnya yang pada saat ini diurus
04:51Terlihat si ayah pergi ke atas balkon dan ingin menjatuhkan diri
04:55Dan saat itu detektif Han tidak berbuat apapun
04:58Dan pada akhirnya pihak nakes pun datang dan langsung menyelamatkan si ayah
05:02Kembali ke rekan detektif Han disini dia diperintahkan untuk pergi ke rumah putra
05:07Dan pada saat dia masuk terlihat ada begitu banyak sekali tali guys
05:11Dan dinding pun berwarna merah
05:14Tanpa disadari ternyata ada putra disitu dan dia langsung mengebuk si rekan detektif Han sampai dia pingsan
05:21Setelah itu putra langsung memakai kacamata dan pergi ke gedung sebelah yaitu gedungnya tetangga depannya Arin
05:29Pada saat itu Arin juga menyaksikan putra pergi dan dia memberanikan diri untuk keluar dari rumahnya walaupun sempat jatuh bangun
05:37Dan pada akhirnya putra sudah sampai di rumah tetangga Arin dan pada saat itu dia langsung mencekek si tetangga sampai Arin datang
05:46Disini Arin mengancam akan menusuk si putra namun karena Arin masih bergetar hebat disini putra langsung menusuknya hingga berdarah
05:54Dan ya guys disisi lain juga detektif Han sudah memasuki rumah Arin dan dia melihat semuanya dari jendela Arin
06:01Karena tidak ingin ada yang terluka pada akhirnya detektif Han pun terpaksa menembak putra dari kejauhan
06:07Dan saat putra sangka rotul maut dia melihat bahwa benang-benang itu mulai hilang
06:13Dan ya guys ternyata si putra ini juga bisa melihat S-line seperti Arin lihat
06:19Setelah itu semua terlihat disini Arin baik-baik saja karena seperti kita ketahui dia tidak mudah terluka dan pasti itu sembuh kembali
06:27Dan pada saat itu juga detektif Han menghampirinya apakah dia tidak perlu ke rumah sakit dan Arin mengatakan tidak perlu
06:34Setelah itu disini Arin menyadari bahwa kacamata yang dipakai putra ternyata bisa melihat S-line
06:41Kemudian detektif Han bertanya lagi apakah tidak perlu ke rumah sakit dan pada saat itu Son A datang
06:47Disini terlihat mereka seperti akrab Son A dan Arin ternyata mereka adalah teman waktu pas SMP
06:53Sesampai di rumah Son A mengatakan kepada pamannya Arin waktu pas kecil melihat ibunya membunuh ayahnya dan si ibu langsung kabur tanpa kabar hingga saat ini
07:03Kembali kepada Arin terlihat disini dia merenungi dirinya sendiri dan dia baru kepikiran dengan kekuatan yang bisa dia miliki
07:11Kemungkinan besar Arin bisa menyelamatkan nyawa orang seperti yang dia lakukan pada saat ini
07:16Dan pada saat itu juga Arin menerima pesan dari seseorang yang tidak dikenal
Be the first to comment