Skip to playerSkip to main content
  • 2 years ago
"Saksikan tayangan kami Official Youtube IDX Channel di Program Power Breakfast, Jumat (02/02/2024) dengan Tema Analisis Saham GOTO Pasca Rampung Lepas Tokopedia dan Rugi Rp88 Triliun".

Category

📺
TV
Transcript
00:00 Terima kasih Pemirsa, Anda kembali bersama kami dalam Sekpen Market Buzz.
00:04 Indeks harga saham gabungan atau IHSG pada awal bulan Februari,
00:08 tepatnya pada kamis sore, ditutup melemah 0,09%.
00:12 IHSG berada di zona merah, di level 7201.
00:15 Di sisi lain Pemirsa, nilai tukar rupiah berhasil menguat 18 poin
00:19 atau 0,11% dari perdagangan sebelumnya.
00:28 Indeks harga saham gabungan kembali tidak berhasil mempertahankan posisinya
00:32 di zona hijau di awal Februari pada level 7201
00:36 atau melemah 0,09% sampai penutupan perdagangan 1 Februari kemarin.
00:41 219 saham menguat, 297 saham melemah dan 246 saham bergerak di tempat.
00:48 Kapitalisasi pasar terpantau menjadi Rp11.440 triliun.
00:53 Penguatan IHSG di penutupan sore kemarin hanya ditopang kenaikan 3 sektor,
00:58 mulai dari sektor kesehatan yang menguat 1,48%,
01:01 sektor infrastruktur menguat 0,09%,
01:04 sektor konsumsi non-premier 0,01%.
01:08 Sementara itu, mayoritas pelemahan sektoral dipimpin oleh sektor transportasi dan logistik
01:12 yang turun 1,56%,
01:14 sektor keuangan berosot 1,30%,
01:17 sektor energi turun 1,01%,
01:20 dan yang terakhir sektor properti yang melemah 0,92%.
01:24 Sementara itu, emiten yang mempengaruhi IHSG hari ini
01:27 hadir dari pernyataan Ketua Defense Jerome Powell yang menyatakan terlalu dini
01:31 untuk terjadi pemangkasan suku bunga AS pada bulan Maret telah membuat Wall Street menjadi lesu.
01:36 Sementara itu, saham RSCH dan PT MP menjadi penopang IHSG
01:40 dengan masing-masing penguatan 34,69% dan 16,98%.
01:45 Sementara dua saham menjadi pemberat IHSG yaitu MPXL yang melemah 19,44%
01:50 dan SMGA yang melemah 10%.
01:53 Lanjutnya, nilai tukar rupiah ditutup di level 15.764 per dolar AS pada Kamis kemarin sore.
01:59 Mata uang Garuda menguat 18 poin atau -0,11% dari perdagangan sebelumnya.
02:05 Ternada dengan itu, kurs referensi Bank Indonesia Jakarta Interbank Spot Dollar Rate
02:10 menempatkan rupiah menguat ke posisi 15.775 rupiah per dolar AS pada perdagangan hari ini.
02:17 Berbagai Sumber, Aidik Channel
02:19 Kita beralih pemirsa ke PT Goto Gojek Tokopedia atau Goto
02:26 yang mencatatkan rugi peroda berjalan Januari hingga September 2023 sebesar Rp88,05 triliun
02:32 pasca akusisi Tokopedia oleh TikTok.
02:36 Dan pemirsa nilai ini pun menjadi nilai rugi terbesar yang pernah dinyatakan oleh perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia.
02:43 PT Goto Gojek Tokopedia TBK melaporkan performa keuangan unit usaha segmen e-commerce-nya
02:52 yakni Tokopedia diakusisi oleh TikTok.
02:55 Hasilnya, METB Berkuda Saam Goto ini mencatatkan rugi peroda berjalan pada Januari hingga September 2023
03:01 sebesar Rp88,05 triliun.
03:05 Nilai ini pun menjadi rekod rugi terbesar yang pernah dialami oleh MITTener catat di Bursa Efek Indonesia
03:10 meskipun terjadi bukan karena operasional usaha.
03:13 Dalam koterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia,
03:16 Goto melaporkan kerugian yang diasosiasikan dengan hilangnya pengendalian antar Stokopedia
03:20 mencapai Rp80,29 triliun dalam performa kinerja keuangan kuartal 3 2023.
03:26 Sementara itu rugi usaha pada kuartal 3 tercatat sebesar Rp6,33 triliun.
03:32 Sebagian besar dari keuangan yang dialami Goto tercatat hanya merupakan kerugian di atas kertas
03:36 karena pembalikan goodwill akibat dekonsolidasi Tokopedia.
03:40 Ada pun nilai goodwill Tokopedia muncul ketika Gojek dan Tokopedia merger pada 2021 lalu.
03:46 Kala itu nilai goodwill Tokopedia dicatatkan Rp93,8 triliun.
03:51 [MUSIK]
03:56 Ya Pemirsa, emiten Goto juga akan menjadi topik utama kita pada pembahasan kali ini.
04:02 Namun sebelumnya kami hadirkan emiten highlight atau informasi emiten lainnya yang kami rangkum dalam grafis berikut ini.
04:08 Ada laba bersih Pemirsa, melesat 306% PT Mitra Pedagang Indonesia TBK atau MPIX akan IPO bekan depan.
04:18 Laba bersih Bank Syariah Indonesia atau BRIS melesat 33,88% di 2023 dan market capnya kini tembus di atas Rp100 triliun.
04:28 Dan tentunya tadi ada Goto Pemirsa yang resmi umumkan akusisi TikTok ke Tokopedia senilai Rp13,19 triliun sudah rampung.
04:37 Kita ke agenda ekonomi dimana dari Singapura ada Indeks Menajer Pembelian atau PMI Singapura di bulan Januari.
04:44 Kemudian ada IHK Korea Selatan di bulan Januari dan year on year.
04:49 Serta dari Amerika Serikat posisi jadangan di Bank Federal Reserve dan tingkat pengangguran Amerika Serikat di bulan Januari.
04:56 Dan dalam negeri Pemirsa kita lihat untuk agenda emiten ada WIKO agen RUPS dan EURO ex-dividend tonai interim.
05:06 Update dari Bursa Asia pada pagi hari ini Pemirsa, data selengkapnya juga dapat anda saksikan di layar
05:12 dan bisa mungkin menjadi acuan seperti apa pembukaan perdagangan sesi pertama pada pagi hari ini.
05:19 Di antaranya Pemirsa ada Nikkei Jepang terpantau naik 0,64%,
05:23 Shrettime Singapura naik 0,51%,
05:26 Kospi naik 1,44%,
05:28 Hang Seng Hongkong naik 0,52%.
05:31 Dan Pemirsa kini sudah terhubung melalui video conference bersama dengan Mas Raden Bagus, Bimba Fonder dari WarCorp Saham.
05:42 Mas Raden apa kabar?
05:44 Ya selamat pagi, kabar baik.
05:49 Selamat pagi Mas Raden, terima kasih sudah join bersama kami di segmen market bass.
05:52 Mas Raden, sejauh mana anda melihat pergerakan indeks harga saham gabungan saat ini,
05:57 dimana kemarin kemari ditutup di teritori negatif begitu ya,
06:01 dan tampaknya di perdagangan kemarin Asing melakukan netbuy Rp999.000.000.000 di pasar reguler,
06:17 dan dalam sepekan terakhir mencatatkan Rp1,96 triliun.
06:23 Semenarik apa anda melihat IHSG saat ini?
06:27 Ya menurut saya memang posisi IHSG kita di pekan ini ya terutama memang berhasil menguat ya dari penutupan pekan Jumat yang kemarin.
06:36 Cuma memang menurut saya investor perlu mewas pada ya untuk di hari ini, terutama di hari Jumat ini,
06:43 karena ada kemungkinan hari ini kondisi IHSG kita akan kembali melemah, terlebih nanti untuk di pekan depan.
06:49 Saya masih meyakini posisi IHSG kita di awal Februari ini ada tekanan atau ada kecenderungan untuk melemah terlebih dahulu,
06:57 melihat dari posisi trend dari awal tahun 2024 posisinya memang belum mencapai high price kembali,
07:04 sehingga momentum ataupun kemungkinan yang paling besar kecenderungan IHSG di bulan Februari ini atau di awal Februari kecenderungan ada pelemahan.
07:12 Oke kecenderungan masih akan ada pelemahan begitu ya, tapi pada pagi hari ini kita lihat dari Asia kompak menguat,
07:18 ada Nikkei Jepang, Stratum Singapura, Kospi Korsel dan juga Hang Seng Hongkong, ini semuanya bergerak di teritori positif.
07:24 Untuk sesi pertama, apakah ada kemungkinan juga IHSG akan rebound?
07:28 Untuk di sesi pertama saya pikir market kita akan menyesuaikan dengan kondisi market closing kemarin ya di US semalam dan juga di market Asia di pagi hari ini.
07:38 Tapi nanti untuk masuk ke sesi kedua, menurut saya IHSG akan kembali menyesuaikan dengan kondisinya,
07:43 dimana tren dari awal tahun sekarang ini kondisinya masih melemah sehingga kecenderungan melemah mungkin bisa terjadi nanti setelah di sesi kedua.
07:51 Oke, IHSG saat ini kan berada pada posis 7200an begitu ya, 7201 dan memang dalam sepekan terakhir ini range-nya itu hanya bergerak di kisaran 7115 sampai dengan 7248.
08:10 Untuk jangka pendek, seperti apa support dari indeks harga saham gabungan dan kalau menengah targetnya bagaimana dari wargaop saham?
08:17 Ya, menurut saya untuk level support saat ini yang terdekat itu di 7100 untuk IHSG kita,
08:25 seandainya nanti IHSG turun di bawah 7100, saya pikir untuk jangka menengah di bulan Februari sampai dengan Maret,
08:32 posisi IHSG kita akan mengejar harga di bawah 7000 bahkan. Nah, saya pikir ini momentum yang perlu dijaga karena saat ini masih cukup banyak informasi-informasi positif,
08:44 terutama dari laporan keuangan yang belum rilis sehingga ini akan menahan posisi penurunan IHSG yang terlalu dalam.
08:50 Jadi, saya pikir ini hanya untuk jangka pendek saja penurunan IHSG sampai di level 7100 ya, mungkin range-nya di 7100 sampai di level 7260an.
09:01 Oke, memang cenderung kalau untuk ke atas masih agak sempit begitu ya dan Anda melihat lebih akan menguji ke level bawah di 7100
09:09 karena banyak sentimen tetapi sebenarnya untuk jangka panjang sentimen positifnya itu masih banyak.
09:14 Jadi, ini peluang untuk kembali melakukan pembelian pada saham-saham yang mungkin sudah layak untuk dibeli ya,
09:20 tapi sebelum kita masuk ke saham-saham yang layak dibeli, bagaimana Anda melihat hangatnya dinamika politik saat ini,
09:26 apalagi kurang dari 2 minggu kita akan melakukan pemilihan umum untuk Presiden dan Wakil Presiden,
09:33 seperti apa di tengah, ya ada Menteri yang sudah mengundurkan diri kemudian ada yang diisukan akan mengundurkan diri,
09:40 itu sejauh mana Anda melihat ini akan mempengaruhi pasar modal Indonesia?
09:45 Ya, saya pikir untuk dampak pemilu sedikit banyak pasti ada, cuman memang saat ini ya investor memiliki kecenderungan lain
09:53 yaitu adalah lebih banyak menunggu hasil laporan keuangan yang dimulai kemarin cukup banyak ya,
10:00 dominasi ada di saham-saham perbankan yang di mana posisinya cukup banyak yang hasilnya itu positif.
10:06 Nah, saya pikir di momen saat ini justru investor beralih dari seharusnya kita fokus ke pemilu,
10:11 tapi untuk di min 13 hari ya, menjelang pemilu justru market berkonsentrasi pada saham-saham yang akan rilis laporan keuangan,
10:19 terutama emiten-emiten yang memiliki potensi keuangan cukup solid ya, sampai dengan kuartal 3,
10:25 otomatis foliernya menjadi inceran investor-investor, terutama investor asing,
10:30 sebagaimana kita ketahui investor asing dimulai dari awal tahun kemarin sudah mulai masuk di saham-saham tertentu
10:36 yang memang memiliki laporan keuangan cukup baik gitu di 2023 kemarin.
10:41 Oke, lebih mencermati ke laporan keuangan yang cukup baik di 2023.
10:45 Berbicara mengenai laporan keuangan, kita lihat bahwa ada informasi mengenai emiten Goto yang jadi sorotan market juga,
10:54 karena kan ini juga banyak begitu ya investor retail yang memiliki saham ini yang rugi senilai 80 triliun rupiah dari aksi penjualan Tokopedia.
11:04 Disilain kan Goto tidak mendapatkan, dikatakan bahwa tidak mendapatkan uang sepeserpun dari penjualan Tokopedia tersebut
11:10 karena transaksi dilakukan dengan cara membeli saham baru yang diterbitkan oleh Tokopedia.
11:15 Boleh dijelaskan mungkin Mas Raden ini seperti apa maksudnya?
11:19 Ya, jadi memang untuk saham Goto saya pikir dampak dari transaksi yang sudah kemarin diumumkan ya,
11:26 bahwa Tokopedia sudah resmi mengeluarkan sampai 75% saham yang saat ini dimiliki oleh TikTok.
11:33 Nah saya pikir memang beberapa kali transaksi seperti ini juga terjadi ya di market kita
11:39 dan memang ini tidak langsung berefek ke saham Goto untuk saat ini.
11:43 Nah kita bisa melihat ya cerminan investor pasti langsung berkonsentrasi terhadap laporan keuangan Goto itu sendiri
11:49 yang dimana nilai yang tadi sudah disampaikan juga bahwa nilai kerugiannya cukup fantastis,
11:54 ini justru yang menjadi sorotan market.
11:56 Lalu kemarin informasi mengenai buybacknya itu sendiri,
11:59 saya pikir ini menjadi satu hal yang sebenarnya bisa membawa positif tapi hanya untuk jangkauan terpendek
12:06 karena untuk buyback itu sendiri saya pikir masih kecil kemungkinan bisa terjadi di saham Goto
12:11 sehingga investor kemarin di opening pagi hari sempat optimis
12:16 tapi menjelang siang atau bahkan sore hari mulai kembali melemah gitu di saham Goto
12:20 walaupun masih positif tapi untuk menurut saya transaksi yang dilakukan TikTok ke Tokopedia
12:26 memang belum langsung membawa hal positif ya untuk saham Goto itu sendiri.
12:31 Oke, tapi nilai kerugian itu kan nilainya besar begitu ya
12:36 dan dianggap yang paling besar yang pernah dideklarasikan di Bursa IFE Indonesia
12:40 karena adanya, tapi dikatakan juga bahwa itu karena adanya pembalikan goodwill
12:45 akibat dekonsolidasi Tokopedia yang diakui dalam konsolidasi Goto
12:50 sebelumnya menjadi negatif 76,57 triliun rupiah.
12:53 Nah ngomongin soal goodwill ini kan adalah salah satu post akuntansi yang mencetatkan selisih
12:59 dari nilai transaksi dan nilai wajar aset yang dimiliki sebuah perusahaan.
13:03 Apakah nilai itu memang perlu dikhawatirkan oleh investor yang sudah memiliki saham Goto
13:10 atau sebenarnya seperti apa?
13:12 Ya, menurut saya justru perlu diperhatikan walaupun memang sudah banyak ya dijelaskan di media seperti itu
13:19 tapi tetap ya investor kita sebagai investor menginginkan perusahaan yang tentunya memiliki potensi alaba
13:25 yang cukup menjanjikan dan bahkan kalau kita lihat saat ini posisi Goto yang memiliki kerugian sebesar itu
13:33 kita juga belum bisa melihat fokus kita adalah sebenarnya bagaimana Goto bisa mengembalikan keadaan tersebut di tahun ini
13:40 dan itu juga belum terlihat sehingga tidak hanya faktor kerugian yang saat ini investor ketahui
13:46 tapi juga kemungkinan laba yang bisa didapat di 2024 juga belum terlihat
13:52 apalagi ditambah dengan beberapa hal yang belakangan ini cukup banyak beredar kabar-kabar yang kurang baik mengenai Goto
13:59 sehingga investor juga walaupun ada kabar baik mengenai Baibek tetap investor memilih untuk menahan diri
14:05 kemarin saham Goto tidak tiba-tiba menguat cukup signifikan
14:09 seperti di saham-saham lain yang kalau ada kabar positif pasti itu bisa langsung mengalami penguatan
14:14 tapi itu tidak terjadi di Goto karena juga salah satu faktor Goto ini kan dimiliki sekitar 75%
14:20 itu ada di retail sehingga pergerakan saham Goto sangat-sangat berat gitu
14:26 untuk bisa langsung menguat hanya karena ada berita-berita seperti itu
14:30 menurut pengamatan anda mas Raden bahwa ini bukan berarti kinerja Goto memburuk
14:37 atau justru ini berarti kinerja Goto memburuk karena ada juga yang menyatakan nih mas Raden
14:42 bahwa aksi lepas Tokopedia ini kan bisa mengurangi beban Goto yang harus membiayai Tokopedia
14:49 betul kalau hal itu memang suatu hal yang positif tapi investor disini bisa melihat ya
14:55 di harga Goto yang saat ini di level 90 tekanan jual masih cukup besar
15:00 saya pikir Goto tetap sangat menarik tapi hanya untuk tempoh waktu yang jangka pendek
15:04 aktivitas transaksi yang sudah terjadi ya aksi korporasi yang sudah terjadi
15:08 ini bisa kita manfaatkan momentumnya tapi hanya untuk jangka waktu pendek
15:12 saya belum bisa menyarankan Goto untuk pihok dalam jangka waktu panjang
15:15 paling tidak untuk investor yang memiliki Goto bisa perhatikan level-level 100
15:20 menurut saya itu sudah menjadi level yang cukup baik untuk kita melakukan penjualan
15:24 oke level 100 adalah level yang baik untuk melakukan penjualan
15:27 jangka menengah panjang belum melihat ada trigger yang menarik untuk mendrive saham Goto
15:31 lebih dari itu begitu ya?
15:32 betul
15:34 oke dan Goto pun 3 bulan terakhir sudah naik 50% Pemirsa
15:37 baik saham pilihan dari World Cup Saham kami hadirkan usai jeda pariwara berikut
15:42 Pemirsa tetaplah di segmen Market Bass
15:44 [Musik]
15:47 [SUARA KUNING]
Be the first to comment
Add your comment

Recommended