Skip to playerSkip to main content
Nyonya Muda Si Mulut Sial

#NyonyaMudaSiMulutSial #Drama #DramaChina
Transcript
00:00Tangan Resti berlumuran darah, napas berat, lampu sirine polisi berkedip merah biru, Resti menatap pistol kosong, tersenyum tipis lalu terjatuh, cahaya putih menyilaukan, tubuhnya terangkat seperti disedot pusaran, suara gema lembaran buku terbuka, huruf-huruf beterbangan, Resti terbangun diranjang mewah dengan gaun pengantin putih, nafas panik, aula pernikahan penuh tamu, semua tersenyum palsu.
00:29Yudi berdiri dengan ekspresi dingin dan tajam, Resti menunjuk dirinya bingung, kemudian memukul dahinya sendiri, frustrasi, keduanya saling tatap dingin, pertukaran cincin tanpa rasa, Resti menarik nafas panjang, jelas tidak ingin, kilasan adegan novel yang menunjukkan Yudi sebagai pria baik hati yang akan dibunuh.
00:51Di kamar pribadi, Resti melihat kaca dan mengangkat bahu, tanda ia ingin bebas, menulis surat cerai cepat, melempar pulpen ke meja, menggeser dokumen ke arah Yudi dengan ekspresi, ayo cepat.
01:05Yudi hanya menatapnya dingin, menolak dengan menggeleng pelan, Resti menghentakkan kaki kesal.
01:12Resti membuka buku novel, terlihat halaman tentang, Yudi akan mati dibunuh istri palsunya.
01:19Resti menepuk kepala cemas, memukul bantal seperti stres.
01:23Monitor hologram muncul, efek fantasi, menampilkan suara pikiran Resti secara visual, cerai, cepat cerai.
01:32Aku harus keluar dari sini sebelum semuanya terjadi.
01:34Yudi berdiri di pintu, mendengar semuanya melalui tulisan hologram.
01:40Ekspresi Yudi berubah.
01:42Curiga, bingung, nyeri.
01:44Resti menyadari suara hatinya terlihat, kaget dan menutup mulut rapat.
01:49Ia memaksakan senyum manis.
01:51Resti mendekat manja, memeluk lengan Yudi dengan gaya berlebihan.
01:56Yudi terkejut, wajah memerah sedikit, tidak tahu harus bagaimana.
02:00Resti mencoba memasak untuk mencairkan suasana tapi malah membuat dapur berantakan.
02:06Yudi menahan tawa, mulai melihat sisi lucu Resti.
02:10Latihan bela diri, Resti sembunyi-sembunyi melatih kekuatan.
02:14Yudi mengintip diam-diam dari jauh, tersenyum kagum.
02:18Resti mengambil pisau untuk latihan.
02:21Yudi muncul dan merebut pisau dengan lembut, memegang tangan Resti.
02:25Adegan slow motion, tatapan mata panjang.
02:28Resti menunduk, bingung dengan perasaan baru.
02:32Seorang pria lain, bodyguard, datang membawa laporan.
02:36Resti menyapa terlalu ramah, sambil menepuk bahunya.
02:40Yudi langsung berdiri di tengah mereka, menarik Resti ke belakang, wajah cemburu.
02:46Resti kaget, menunjuk dirinya sendiri seolah berkata,
02:50Kenapa kamu peduli?
02:51Yudi tidak menjawab, hanya memegang tangan Resti erat.
02:55Malam di balkon mewah, angin dingin, lampu kota berkilau.
03:00Resti berdiri sendiri, memegang dokumen cerai yang sudah kusut.
03:04Yudi mendekat perlahan, meletakkan tangan di bahu Resti.
03:09Resti menatapnya lama, hampir menangis.
03:12Yudi menyentuh pipinya lembut.
03:14Resti menjatuhkan dokumen cerai ke lantai.
03:17Resti memeluk Yudi pelan.
03:19Yudi membalas erat.
03:20Cahaya matahari pagi muncul di belakang, siluet indah.
03:25Tangan mereka saling menggenggam kuat.
03:27Cinta tidak butuh kata, hanya keberanian untuk memilih.
Be the first to comment
Add your comment

Recommended