Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
  • 2 hari yang lalu
MALANG, KOMPAS.TV - Hujan deras yang terjadi pada Kamis siang hingga sore hari menyebabkan banjir di sejumlah titik di Kota Malang. Dari data BPBD Kota Malang, setidaknya ada 39 titik banjir yang terjadi pada Kamis kemarin. Titik banjir tersebar di tiga kecamatan yakni Blimbing, Sukun, dan Lowokwaru. Banjir ini tidak hanya menggenangi jalan raya, namun juga masuk ke permukiman warga hingga menyebabkan kerusakan pada rumah warga.

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menjelaskan penyebab banjir pada Kamis sore kemarin. Menurut Wahyu, selain karena hujan dengan intensitas tinggi, adanya pendangkalan dan tumpukan sampah pada beberapa saluran air atau drainase diduga menjadi penyebab melubernya air ke jalan dan permukiman warga.


"Saya lihat kemarin keliling, melihat situasi termasuk juga ada landapan, ada sampah juga yang di sana, airnya menghambat. Akhirnya air tidak bisa masuk ke dalam saluran. Padahal di situ kita buat, sudah ada bak kontrolnya, sudah ada saya lihat, tetapi sedimennya, sampah yang ada di sana sangat tinggi sekali. Padahal dulu saya, beberapa bulan yang lalu, kita kerja bakti bersama, itu aman. Tetapi juga sangat tinggi, ini juga sangat tinggi." Terang Wahyu.

Wahyu Hidayat juga menambahkan, dalam penanganan masalah banjir perlu adanya kerja sama dari berbagai pihak, termasuk peran serta masyarakat.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/635588/kota-malang-dikepung-banjir-wali-kota-buka-suara
Transkrip
00:00Hujan deras yang terjadi pada Kamis siang hingga sore hari menyebabkan banjir di sejumlah titik di Kota Malang
00:08Dari data BPBD Kota Malang setidaknya ada 39 titik banjir yang terjadi pada Kamis kemarin
00:14Titik banjir tersebar di tiga kejamatan yakni Blimbing, Sukun, dan Lokwaru
00:19Banjir ini tidak hanya mengenangi jalan raya namun juga masuk ke permukiman warga
00:24Hingga menyebabkan kerusakan pada rumah warga
00:27Wali Kota Malang Wahyu Hidayat bilang penyebab banjir pada Kamis sore kemarin
00:32Menurutnya selain karena hujan dengan intensitas tinggi adanya pendangkalan dan tumpukan sampah
00:37Pada beberapa saluran air atau drenase diduga menjadi penyebab melubernya air ke jalan dan perumahan warga
00:45Saya ini juga keliling sudah mau terang hujan-hujan
00:48Saya lihat kemarin keliling melihat situasi termasuk juga ada landapan, ada sampah juga yang disana menghambat
00:57Akhirnya air tidak bisa masuk ke dalam saluran
01:01Padahal disitu kita buat tidak ada, kontrolnya sudah ada saya lihat
01:05Tetapi sedimennya sampah yang ada disana sangat tinggi sekali
01:10Padahal dulu beberapa bulan yang lalu kita kerja banjir bersama itu aman
01:14Tetapi ini juga karena tinggi
01:16Wahyu Hidayat juga menambahkan dalam penanganan masalah banjir perlu adanya kerjasama dari berbagai pihak
01:24Termasuk peran serta masyarakat
01:27Tim Liputan Kompas TV Malang, Jawa Timur
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan