Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
BRASIL, KOMPAS.TV - Paviliun Indonesia secara resmi dibuka oleh Utusan Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo, bersama Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faishol Nurofiq, dalam Konferensi Perubahan Iklim ke-30 atau COP30 yang digelar di Belm, Brasil.

Paviliun Indonesia di COP30 mengusung tema "Akselerasi Aksi Nyata Pencapaian Emisi Nol melalui High Integrity Carbon Indonesia."

Sahabat KompasTV, bagaimana pendapatmu soal berita ini? Tulis di kolom komentar ya!

Baca Juga PLN Tegaskan Komitmen Korporasi dalam Transisi Energi Berkeadilan di Ajang COP30 Brazil di https://www.kompas.tv/advertorial/630538/pln-tegaskan-komitmen-korporasi-dalam-transisi-energi-berkeadilan-di-ajang-cop30-brazil

#cop30 #indonesiacop30 #brasil

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/internasional/630784/resmi-dibuka-paviliun-indonesia-di-cop30-brasil-usung-tema-soal-pencapaian-emisi-nol-sapa-pagi

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Pavilion Indonesia secara resmi dibuka oleh utusan Presiden Bidang Iklim dan Energi Hashim Joyohadi Kusumo bersama Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisal Norovic dalam konferensi perubahan iklim ke-30 atau COP30 yang berlangsung di Belem, Brazil.
00:15Pavilion Indonesia di COP30 membawa tema Akselerasi Aksi Nyata Pencapaian Emisi Nol melalui High Integrity Carbon Indonesia.
00:30Sebagai salah satu stakeholder utama dalam transisi energi, PLN turut mendorong percepatan pengurangan emisi karbon melalui berbagai agenda strategis di Pavilion Indonesia.
00:42Melalui berbagai agenda strategis, PLN berperan penting dalam menurang Indonesia menjadi pemimpin transisi energi berkeadilan dan pengurangan emisi karbon.
00:49Saya baru membuka Pavilion Indonesia COP30 sebagai tanda kewadilan masyarakat Indonesia, terutama pemerintah Indonesia berserta LSM dan organisasi lainnya.
01:09Ini adalah untuk menjadi suatu tempat untuk, yang saya tadi katakan, exchange of experiences, exchange of ideas, untuk mewujudkan tujuan-tujuan mulia yang sudah ditetapkan oleh dunia dan oleh masyarakat dunia pada perjanjian Paris tahun 2015.
01:36Ditegaskan lagi dengan beberapa perjanjian-perjanjian selanjutnya, yang terakhir sesuai dengan our second NDC, National Determined Contribution, untuk menanggulangi dan mitigasi perubahan iklim.
01:55Di dalam seller Medbuyer ada potensi yang sudah bisa kita ukur, yang akan kita tawarkan untuk dilakukan perdagangannya sejumlah 90 juta ton CO2 Epovalen, Pak.
02:07Jadi nilainya, bila mana satu ton itu 10 dolar, maka ada kurang lebihnya 16 triliun rupiah, yang akan kita coba bangun kompetengan selama 12 hari ke depan.
02:2016 ribu triliun?
02:22Iya, 16 ribu triliun.
02:2316 ribu triliun, Pak.
02:2516 triliun, Pak.
02:2616 triliun.
02:27Dari 90 juta saja, Pak.
02:29Oh, 90 juta.
02:29Yang karena sudah siap.
02:31Dari 90 juta tersebut, didominasi masih dari sektor energi.
02:36Jadi ada renewable energy, ada konservasi energi.
02:40Ini yang dengan tax base.
02:42Kemudian menyusul dari nature base, dari teman-teman kehutanan.
02:45Potensinya sudah cukup terbangun, jadi selama 11 hari ke depan, ada prime time yang khusus untuk seller net buy-in.
02:57Upaya ini merupakan bagian dari komitmen Indonesia untuk membangun perdagangan karbon yang transparan, berintegritas, dan berkualitas tinggi.
03:04Guna mendukung terwujudnya net zero emission pada tahun 2060.
03:08Guna mendukung terwujudnya net zero emission pada tahun 2060.

Dianjurkan