Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Prabowo Subianto memperingatkan apabila 'orang kuat' berani melanggar hukum akan berhadapan dengan negara.

Menurutnya, negara tidak boleh kalah dalam penegakan hukum.

"Saudara-saudara harus bantu saya menegakkan kebenaran, membela yang lemah. Yang kuat kalau melanggar hukum kita adu kekuatan, kuat negara atau kuat mereka. Jangan menganggap Indonesia lemah," ujar Prabowo di kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (20/10/2025).

Sebagai informasi, pada kesempatan itu Prabowo menghadiri dan menyaksikan penyerahan uang pengganti kerugian negara kasus ekspor Crude Palm Oil (CPO) sebesar Rp 13 triliun di Kejaksaan Agung.

Hadir juga dalam acara ini Jaksa Agung ST Burhanuddin, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa hingga Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.

Baca Juga [FULL] Geramnya Prabowo Usai Rp13 Triliun Kasus CPO Diserahkan Kejaksaan: Kejam, Tidak Manusiawi di https://www.kompas.tv/nasional/624132/full-geramnya-prabowo-usai-rp13-triliun-kasus-cpo-diserahkan-kejaksaan-kejam-tidak-manusiawi

#prabowo #cpo #kejagung #breakingnews

Produser: Ikbal Maulana
Thumbnail: Vila

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/624134/pukul-podium-prabowo-ultimatum-orang-kuat-jika-langgar-hukum-kita-adu-kekuatan

Dianjurkan