Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Gorontalo Utara dari Fraksi NasDem, Dheninda Chaerunnisa atau Dini, menjadi sorotan publik usai videonya viral saat menghadiri unjuk rasa dari Aliansi Masyarakat Peduli Gorontalo Utara.

Dalam video tersebut, ekspresi Dheninda saat mendengarkan orasi dinilai publik sebagai bentuk ejekan dan meremehkan aspirasi massa, khususnya terkait dugaan praktik percaloan dalam seleksi PPPK Paruh Waktu.

Gelombang kritik pun muncul di media sosial.

Menanggapi hal ini, Dheninda menyampaikan permintaan maaf dan membantah tuduhan mengejek, menyatakan bahwa ekspresinya telah disalahartikan dan tak ada niat merendahkan aksi masyarakat.

Pro TV - Televisi Digital Berjaringan

Pro TV (@protv_id) bagian dari ekosistem Promedia Teknologi Indonesia (@promediateknologi)
-
SUBSCRIBE OFFICIAL CHANNEL YOUTUBE :
@protv_official | PROMEDIA TV
www.protv.id

#demo #anggotadprd #gorontaloutara #dprdgorontaloutara #mintamaaf #viral #fyp #berita
Transkrip
00:00Yang kedua adalah...
00:02Ketua Komisi Ketiga, DPRD Kabupaten Gorontalo Utara dari Fraksi Nasdem dan Ninda Cerunisa atau Dini
00:11menjadi sorotan publik usai videonya viral saat menghadiri unjuk rasa dari Aliansi Masyarakat Peduli Gorontalo Utara.
00:18Dalam video tersebut, ekspresi deh Ninda saat mendengarkan orasi dinilai publik sebagai bentuk ejekan dan meremehkan aspirasi massa,
00:26khususnya terkait dugaan praktik percaloan dalam seleksi PPPK paru waktu.
00:31Gelombang kritik pun muncul di media sosial.
00:33Menanggapi hal ini, Deninda menyampaikan permintaan maaf dan membantah tuduhan mengejek,
00:38menyatakan bahwa ekspresinya telah disalahartikan dan tak ada niat merendahkan aksi masyarakat.
00:43UMP, kasihan. Karyawan-karyawan di Gorontalo Utara, ada tiga nilai.
00:48Gorontalo Utara, Rp3.600.700.000.
00:52Jadi sebenarnya di video itu, saya bukan bermaksud mencibir para orator,
01:00tetapi saya sedang berkomunikasi melalui ekspresi wajah dengan gestur tubuh
01:05dengan karyawan orang tua saya yang sempat hadir pada saat itu.
01:10Karena karyawan orang tua saya memberikan gestur kayak gitu.
01:18Jadi kayak seakan-akan yang bisa saya bahasakan,
01:22dia mengatakan bahwa tenang gitu, ada saya di sini gitu, mantap-mantap apa gitu.
01:28Karena dari gesturnya kayak gitu.
01:30Jadi saya pas liat dia, saya langsung memberikan gestur kayak gitu.
01:37Karena saya ingin, itu sebenarnya bahasa saya adalah,
01:41iya bakal saya hadapi juga gitu.
01:44Nah terus gak lama itu, itu videonya sebenarnya ada lanjutannya.
01:47Nah saya liat lagi orang di sebelah, karyawan saya juga saya kenal,
01:51terus dia nunjuk gitu, kayak, ya ada si ini gitu.
01:54Jadi saya pas melihat itu salah satu karyawan saya lagi,
01:59saya langsung bikin, mengekspresikan wajah kayak gini.
02:04Karena kayak, oh ada dia juga gitu.
02:07Jadi gak ada bermaksud sama sekali.
02:09Dan itu tolong diperhatikan oratornya di mana.
02:12Terus pandangan pimpinan saya menghadap ke orator,
02:16sedangkan saya waktu itu miring gini, kanan.
02:19Nah orangnya ada di sebelah kanan.
02:21Kayak saya miring gitu.
02:24Saya mau menyampaikan bahwa, ya bakal saya hadapi.
02:28Tetapi kan saya tidak mungkin berbicara di situ,
02:30karena pada saat itu masih ada orang yang bicara.
02:31Jadi saya melalui ekspresi wajah saya.
02:35Dan teman-teman saya mohon,
02:38untuk jangan terus dipelintir-pelintir.
02:40Ini sebuah kesalahpahaman.
02:42Dan kita harus fokus ke isu calo ini.
02:46Kita harus mengusuk tuntas gitu.
02:49Dan setelah itu akhirnya mereka mengambil penggalan video saya.
02:51Tetapi saya tidak bisa juga menyalahkan orang-orang di luar sana
02:58yang beranggapan atau menafsirkan sebuah penggalan video saya
03:02atau foto saya yang di screenshot itu.
03:05Saya dengan segala kerendahan hati saya,
03:08saya tetap memohon maaf.
03:09Kedepannya pasti saya akan terbaiki
03:12dan mungkin saya akan ketika ada demo-demo lagi,
03:16mungkin saya akan berekspresi datar saja
03:18dan tidak akan pernah melihat ke mana-mana
03:20karena takutnya bakal dipelintir-pelintir lagi.
03:24Jadi saya mohon maaf kepada semuanya,
03:28tetapi saya tetap luruskan bahwa saya tidak bermaksud sama sekali
03:30untuk mengusuk biar itu.
03:32Kita tetap fokus ke isunya,
03:33kita usuk tuntas siapa oknum calo di situ.
03:36dan jangan sampai ini hanya pengalihis.
03:39Terima kasih.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan