00:00Semalam selesai pertandingan di hotel, Pak Ketua Umum ngobrol dengan pemain dengan ofisial secara keseluruhan.
00:11Dan momentum itu juga dipakai untuk sekalian pember pamitan para pemain karena mayoritas para pemain akan kembali.
00:21Malam kemarin juga ada yang langsung kembali ke kloknya masing-masing dan momen itu juga dipakai untuk bertemu dengan keluarga pemain.
00:35Yang kebetulan keluarga pemain juga ada semua di hotel sehingga momen itulah yang kita pakai untuk sekaligus perpisahan.
00:44Dan kita mengakhiri perjalanan tim Nasenior ini dengan hasil yang sangat menyedihkan, yang sangat betul-betul membuat hati kami semuanya sedih dan tidak bisa berkata apa-apa lagi karena kami sudah berusaha dan berjuang.
01:02Khususnya para pemain untuk memberikan support, untuk memberikan semangat dan memberikan semuanya kepada tim ini.
01:13Namun karena hasilnya juga tidak sesuai dengan harapan kita semua, itulah yang kami sangat menyesal.
01:21Dan saya yakin kesedihan itu tidak hanya dirasakan oleh para pemain, namun kami para supporter tim Nas Indonesia sejak awal juga tentu merasa sedih begitu.
01:30Pak Sumarjo bisa digambarkan lagi bagaimana, apa mungkin yang disampaikan oleh para pemain tim Nas begitu?
01:36Karena perjuangan cukup panjang begitu sampai akhirnya bisa sampai ke ronde keempat, namun dengan hasil yang tidak memuaskan, gagal menuju piala dunia.
01:46Ya perjalanan tim Nasenior ini kebetulan kan kita mulai dari bulan Oktober 2023.
01:52Artinya kami, saya bersama-sama dengan para pemain, silih berganti, berdatangan, ada promosi degradasi antar pemain, ini sudah 3 tahun lamanya.
02:05Tentu ini kan membuat kita semuanya benar-benar sangat-sangat kecewa, sangat-sangat sedih dengan adanya hasil yang benar-benar sangat praktis ini.
02:17Karena jujur saja, sebenarnya kami semua, ofisial dan juga para pemain, ini tidak mengira bakal ada hasil seperti ini.
02:29Khususnya para pemain juga tidak percaya dengan hasil ini, karena para pemain ini hanya menjalankan tugas.
02:36Sekali lagi, para pemain ini hanya menjalankan taktik, strategi yang disampaikan oleh pelatih.
02:41Sehingga pemain ini juga merasa dengan hasil ini, ini sangat-sangat membuat hatinya benar-benar kecewa.
02:52Ya, bagaimana ya, saya bisa menggambarkan, kami semua menangis di ruang ganti.
03:00Jadi di ruang ganti kami semua menangis, kami juga mengevaluasi diri, kenapa kok bisa seperti ini?
03:05Padahal kami jujur, dari kami datang tanggal 2, tanggal 3, semuanya, ya belum semuanya ada beberapa yang sudah gabung, kami saling berbicara,
03:16dan kami yakin bahwa kita akan bisa lelos di ruang empat ini.
03:20Tetapi ya, kembali lagi, yang harusnya bahwa pemain ini kan hanya menjalankan strategi dan menjalankan apa yang disampaikan oleh pelatih.
03:29Saya kira pemain ini sudah betul-betul bekerja sesuai dengan apa yang diinstruiskan pelatih.
03:36Terlepas hasilnya tidak bagus, ya saya minta semuanya untuk bisa mengerti, dan saya kembali lagi ya.
03:46Saya tidak bisa mengungkapkan situasi ini dengan, aduh, bingung gitu ya, karena sampai detik ini pagi ini juga kami kumpul dengan beberapa pemain yang belum kembali ke klub masing-masing,
04:03yang itu masih bertanya-tanya, ini kenapa gitu kok, sampai hasilnya sejelek ini gitu.
04:10Sehingga, ya kembali lagi bahwa kami akan, kami di ofisial juga akan mengevaluasi diri, untuk berbenah diri, untuk lebih baik lagi ke depan.
04:21Ya mudah-mudahan, mudah-mudahan dengan kami bisa mengevaluasi diri dan berbenah diri,
04:26Jadi, ke depan akan ada jalan yang terbaik lah untuk timnas ini.
04:32Baik, sedikit membahas soal pertandingan tadi malam begitu.
04:35Kalau kita lihat ini kan, salah satu momen yang juga menjadi sorotan adalah protes yang dilayangkan oleh Kapten Timnas.
04:41Jadi, just terhadap wasit, Anda juga melayangkan protes itu.
04:44Apa yang sebenarnya nanti langkah ke depannya?
04:46Begini, sebenarnya kemarin kami protes yang pertama, ada beberapa pelanggaran-pelanggaran yang semestinya bisa menguntungkan,
04:57dan itu harusnya bisa membuat tim kita lebih baik gitu ya.
05:02Artinya, pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh Irak itu mestinya harusnya berpihak ke timnas kita.
05:10Tetapi itu tidak dilakukan.
05:12Nah, itulah makanya di akhir itu pelanggaran yang dilakukan oleh Irak kita, khususnya Kevin Dick,
05:22itulah yang kita protes gitu ya.
05:24Yang kita protes, kenapa kok sampai tidak dapat penalti gitu.
05:32Itu yang kita protes.
05:33Dan itu kan kami juga melihat dari tayangan, kebetulan di kita juga ada, ada laptop yang bisa kita monitor,
05:43pergerakan pemain, dan kira-kira layak ini pelanggaran atau tidak.
05:49Itu sejujurnya sebenarnya menurut pengamatan kami juga itu pelanggaran gitu.
05:54Tetapi ya kembali lagi, keputusan wasit memang tidak menguntungkan buat tim kita.
06:00Tetapi kembali lagi, kenapa kita, ya kalau ditanya soal protes, kami protes gitu.
06:05Saya pun juga protes, sehingga sebenarnya sih di akhir pertandingan kami mau buat surat protes.
06:12Tetapi kita berpikir kembali, sudah lah, ini sudah berakhir.
06:15Dan saya kira, apa namanya, kita protes pun juga tidak ada gunanya juga gitu.
06:21Karena sudah tidak ada, sudah tidak, sudah selesai lah.
06:25Sudah selesai ya begitu ya.
06:26Tapi yang menarik Anda sampaikan, Pak Sumarji, akan melakukan evaluasi,
06:32kalau kita ngomongin soal skala prioritas, evaluasi pertama yang dilakukan di bagian apa?
06:37Pemain, pelatih, atau seperti apa?
06:40Ya tim pelatih kalau saya.
06:43Pemain kan hanya menjalankan instruksi pelatih.
06:45Strategi apa yang disampaikan, yang harus dijalankan oleh pemain itu kan dari pelatih.
06:49Saya kebetulan kan lama, cukup lama.
06:52Lama, lama sekali saya di tim ini, dan berganti pelatih pun juga saya ada di situ.
06:56Boleh dikatakan, ibaratnya sejak lahir, sejak lahir ya saya ngomong,
07:01dan mengawali dari round 1, kita lawan Brunei, sampai dengan saat sekarang ini kan saya selalu ada.
07:07Dan saya selalu melekat gitu.
07:09Siang malam, kalau tim TC, saya juga tungguin anak-anak.
07:12Jadi saya tahu gitu.
07:13Kalau ditanya, evaluasi apa ya?
07:15Pelatih yang di evaluasi.
07:16Patrick Clifford harus diavaluasi begitu ya menurut Anda ya.
07:19Kalau dari ketum PSC sendiri, apakah juga akan melakukan yang sama begitu?
07:23Memanggil Patrick Clifford dari hasil ini, dan melakukan evaluasi?
07:28Ya saya kira, kalau berkaitan dengan itu.
07:30Tentu kan saya juga punya kewajiban untuk menyampaikan.
07:34Ini melaporkan semua tentang perjalanan timnas ini, khususnya di round 4 ini.
07:40Nah itu semua kan nanti kita sampaikan di rapat EXPO.
07:45Di situlah nanti, saya akan paparkan semua, apa yang saya alami dan apa yang terjadi.
07:52Sehingga nanti semua biar tahu.
07:54Biar tidak salah dalam mengambil keputusan lagi.
07:58Sehingga kaitannya dengan ini, saya akan membuat laporan secara resmi ke Ketua Umum PSSI.
08:06Dan juga saya akan membuat laporan ke EXPO.
08:09Karena kan memang bertanggung jawabannya ke situ.
08:11Saya selaku manajer dan saya selaku Ketua PTN.
08:13Itu kewajiban saya untuk melaporkan ini semua.
08:17Dan akan kami laporkan.
08:18Tentu nanti keputusan selanjutnya itu ada di rapat EXPO.
08:22Seperti apa nanti?
08:24Harapannya kita harus berbenah, tidak boleh seperti ini.
08:28Oke baik, kita nantikan seperti apa evaluasi yang dilakukan.
08:31Dan kita berharap timnas Indonesia yang tetap lanjut terus begitu dan berbenah dengan hasil ini.
08:37Terima kasih manajer timnas, Pak Sumarji telah berbagi informasi bersama kami di Kompas Petang.
08:42Sama-sama.
08:43Saya Harjuno Pramudito.
08:52Saksikan program-program Kompas TV melalui siaran digital PTV dan media streaming lainnya.
08:58Kompas TV, independen, terpercaya.
09:00Terima kasih.
09:01Terima kasih.