00:00Tawan-tawan dari KPU itu disebut sebagai nofumbar.
00:02Cieee, ada nofumb cieee.
00:06Itu kan dari yang kemarin-kemarin saja.
00:08Jadi gini loh ya teman-teman.
00:11Aku jadi ketawa sedikit kenapa.
00:14Itu bukan nofumb.
00:15Yang dinamakan nofumb itu adalah bukti baru.
00:18Kalau berbicara ijasa terus kemudian yang ada pada KPU
00:23perbedaannya hanya stempel karena ada legalitas itu bukan nofumb.
00:27Tapi yang perlu disampaikan kepada publik bahwa
00:33disini kita melihat betapa rendahnya pengetahuan tentang nofumb.
00:38Nofumb itu diatur setelah ingkrah.
00:41Kalau terkait surat edaran Kapolri bahwa bukti baru
00:46bisa memproses kembali baik itu tahap SP2 lit
00:50maupun SP3, SP2 lidik ya.
00:53SP2 lidik ya, penyelidikan.
00:58Terus kemudian SP3 itu ada nofumb.
01:01Nofumb itu bukti baru yang tidak pernah disajikan.
01:05Paham ya teman-teman ya.
01:06Jadi jangan kita sesat terus nih.
01:09Nofumb, nofumb, nofumb, nofumb.
01:11Cieee, nofumb.
01:13Ini hal yang sangat menggelikan menurut saya.
01:16Dan perlu diingat teman-teman, yang datang kemari
01:20ini adalah para relawan yang melaporkan di tiga polres.
01:26Tadinya lima ya.
01:28Lima menjadi tiga.
01:30Kita tidak ada urusan korelasi dengan laporan Bapak Insinyur Joko Widodo.
01:34Tetapi hari ini kita menekankan bahwa tahap proses ini harus dilewati.
01:39Bahwa proses sampai dari lidik sidik BAP, tersangka dan lain-lain itu harus dilewati.
01:45Nah saat ini, saat ini, ini sudah masuk ke tahap penyidikan.
01:50Nah kalau sudah penyidikan, emang mau diapain lagi nih?
01:54Stagnan nih.
01:55Ya kan?
01:55Ya kami meminta, mendesak, memberikan teguran kepada Mabespori
01:59untuk segera menegur Polda Metro Jaya.
02:03Ya apabila tidak kami perpahamkan.
02:05Ini tidak boleh main-main ini.
02:06Cuman, saya yakin betul bahwa Polda Metro sekarang lagi mempersiapkan.
02:11Tetapi kami tetap memberikan fungsi kontrol kita sebagai masyarakat yang pelapor ya, pelapor.
02:21Ini wajib kita fungsi kontrolnya untuk mendesak supaya segera.
02:25Karena kenapa?
02:26Ada yang sangat menyedihkan.
02:28Yang menyedihkan adalah teroris datang ke makam.
02:32Ini hubungannya makam apa sih?
02:34Apa sih makam ini teman-teman?
02:36Coba, coba, coba.
02:37Teman-teman, ini analogi kita.
02:39Jadi buntu gara-gara orang-orang seperti ini.
02:41Bahwa tidak ada lagi hal yang bisa dia sampaikan.
02:45Nofumnya juga bukan nofum.
02:48Ya kan?
02:48Ya ke makam deh.
02:50Ya kan?
02:50Lama-lama kita sejarah semua nih ya kan?
02:53Nah Bang Fredi juga adalah pelapor nih.
02:55Jadi teman-teman, disini juga ada saksi pelapor disini ya.
