Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
Halim Kalla Adik JK Tersangka Proyek 'Hantu' PLTU Mempawah, Modus Licik Atur Lelang Terbongkar

Link Terkait : https://www.suara.com/news/2025/10/06/201954/halim-kalla-adik-jk-tersangka-proyek-hantu-pltu-mempawah-modus-licik-atur-lelang-terbongkar

Kasus korupsi besar di sektor energi akhirnya menyeret nama Halim Kalla, adik kandung mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Ia resmi ditetapkan sebagai tersangka proyek mangkrak PLTU 1 Mempawah, Kalimantan Barat, yang sudah terbengkalai selama lebih dari sepuluh tahun.

Penetapan ini disampaikan langsung oleh Kakortas Tipikor Polri, Irjen Cahyono Wibowo, usai gelar perkara di Bareskrim pada Senin, 6 Oktober 2025. Selain Halim Kalla, ada tiga tersangka lain, termasuk mantan Dirut PLN Fahmi Mochtar, serta dua petinggi swasta berinisial RR dan HYL. Dari hasil penyelidikan, ditemukan adanya pemufakatan jahat sejak awal proses lelang proyek. Panitia tender disebut meloloskan perusahaan milik Halim Kalla meski tidak memenuhi syarat teknis dan administrasi, bahkan dua rekanan asing yang terlibat diduga fiktif.

Setelah memenangkan tender, proyek justru dialihkan ke perusahaan lain yang tak punya kapasitas membangun PLTU. Kontrak bernilai ratusan miliar itu akhirnya berhenti total pada 2016, padahal negara sudah membayar lebih dari Rp323 miliar dan 62 juta dolar AS. Badan Pemeriksa Keuangan menyatakan seluruh dana itu sebagai kerugian negara total.

#PLTU #HalimKalla #JusufKalla #Mempawah
Host/Video Editor: Gita/Faqih
===================================
Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram:https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom
Transkrip
00:00Halim Kala, adik JK, tersangka proyek hantu PLTU mempawah modus licik atur lelang terbongkar.
00:07Kasus korupsi besar di sektor energi akhirnya menyeret nama Halim Kala, adik kandung mantan wakil Presiden Jusuf Kala.
00:14Pendetapan ini disampaikan langsung oleh Kak Kortas Tipikor Polri Irjen Cahyono Wibowo,
00:21usai gelar perkara di Baris Krim pada Senin 6 Oktober 2025.
00:25Selain Halim Kala, ada tiga tersangka lain termasuk mantan dirut PLN, Fahmi Mohtar, serta dua petinggi swasta berinisial RR dan HYL.
00:36Dari hasil penyelidikan ditemukan adanya pemupakatan jahat sejak awal proses lelang proyek.
00:48Panitia tender tersebut meloloskan perusahaan milik Halim Kala meski tidak memenuhi syarat teknis dan administrasi bahkan dua rekan asing yang terlibat diduga fiktif.
01:01Setelah memenangkan tender, proyek justru dialihkan ke perusahaan lain yang tak punya kapasitas membangun PLTU.
01:07Kontrak bernilai ratusan miliar itu akhirnya berhenti total pada 2016.
01:14Padahal negara sudah membayar lebih dari 323 miliar rupiah dan 60 juta USD.
01:22Badan Pemeriksaan Keuangan menyatakan seluruh dana itu sebagai kerugian negara total.
01:29Kini, Baris Krim menjerat para tersangka dengan Pasal 2 dan 3 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Mudana Korupsi.
01:35Kasus ini menjadi perhatian publik karena melibatkan tokoh besar sekaligus mengungkap bagaimana proyek strategis nasional bisa berubah menjadi proyek hantu akibat praktek, manipulasi, dan penyalahgunaan wonang.
01:49Terima kasih.
01:51Terima kasih.
01:53Terima kasih.

Dianjurkan