Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama


JAKARTA, KOMPAS.TV Koordinator Global Peace Convoy Indonesia (IGPC), Muhammad Husein buka suara usai mengikuti pelayaran Global Sumud Flotilla menuju Gaza yang akhirnya dicegat oleh Israel pada Sabtu (4/10/2025).

Setibanya di Bandara Soekarno-Hatta, M. Husein sempat menceritakan kronologi pencegatan militer Israel terhadap kapal-kapal Global Sumud Flotilla di perairan internasional.

Husein juga mengungkapkan bahwa para aktivis yang ikut dalam pelayaran tersebut membawa bantuan logistik untuk warga Gaza sebagai bagian dari misi kemanusiaan.

Baca Juga Aktivis Global Sumud Flotilla Ditahan Israel, Pendemo Teriakkan Tuntutan di Perbatasan Gaza di https://www.kompas.tv/internasional/621061/aktivis-global-sumud-flotilla-ditahan-israel-pendemo-teriakkan-tuntutan-di-perbatasan-gaza

#gaza #palestina #israel

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/internasional/621191/full-aktivis-m-husein-beber-kronologi-global-sumud-flotilla-dicegat-israel-saat-berlayar-ke-gaza
Transkrip
00:00Ini apa nih? Apa ada yang mau tanyakan?
00:07Baik, bismillahirrahmanirrahim. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
00:11Alhamdulillah, setelah satu bulan...
00:13Alhamdulillahirrahmanirrahim.
00:16Sehat, Bi.
00:19Ya, setelah satu bulan, lebih kita meninggalkan tanah air.
00:24Bergabung bersama gerakan global Sumut Filotila
00:28atas nama Delegasi Indonesia, Global Peace Convey Indonesia.
00:35Akhirnya kita hari ini kembali.
00:38Perjuangan sangat menelahkan.
00:41Banyak sekali hal-hal yang kita temukan di lapangan,
00:44berbagai cobaan, berbagai kesulitan,
00:47namun jauh dibandingkan kesulitan yang diresakan oleh Nabi Bagaza.
00:51Saya ingin tegaskan, mungkin untuk saat ini, untuk sementara,
00:55tugas kami sebagai aktivis global Sumut Filotila sudah selesai.
01:01Namun, tugas kami sebagai manusia belum selesai.
01:06Karena sampai detik ini, masih ada genusia terjadi di sana.
01:12GSF Global Sumut Filotila adalah satu langkah strategis.
01:16Kerja-kerja bagus seperti ini, tidak ada manfaatnya kalau tidak di-follow up dengan kerja-kerja besar lainnya.
01:25Maka dari itu, perjalanan kita masih panjang.
01:27Mari kita skip saja hal-hal ceremonial, euforia.
01:33Karena sekali lagi saya tekankan bahwa sampai detik ini,
01:36masih ada sosial kita yang dibom, dilaparkan, dibunuhi.
01:42Dan itu adalah PR besar kita.
01:45Dan saya mengajak semuanya,
01:48setelah gelombang ini kita akan membuat gelombang lebih besar, insya Allah.
01:53Dan ini bukan akhirnya semuanya, ini permulaan, ini awal dari kerja-kerja besar kita.
01:59Selanjutnya, Indonesia akan ikut dalam misi-misi politik, dan itu apa?
02:05Kali ini Indonesia ikut menjadi peserta.
02:10Tapi insya Allah, kedepannya Indonesia akan menjadi penggagas.
02:13Indonesia, negara yang memiliki konsistensi dan komitmen,
02:18yang tidak lagi direwukan oleh dunia,
02:20terkait masalah Palestina, harus leading.
02:23Kedepannya kita akan menjadi organizer.
02:26Kita akan menjadi leader di situ.
02:28Karena suka tidak suka, mau tidak mau,
02:31Indonesia sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia,
02:36ini selama ini menjadi harapan besar warga Palestina.
02:43Terlebih lagi, ketika seluruh dunia,
02:45mayoritas sudah mengakui Israel sebagai sebuah negara,
02:48Indonesia masih konsisten,
02:50tidak membuka hubungan diplomatik.
02:52Dan ini menjadi bergening besar.
02:54Masyarakat dunia, teman-teman aktivis global yang kami temui di lapangan,
03:00mereka sangat berharap kedepannya Indonesia bisa benar-benar mengambil peran yang lebih besar,
03:07porsi yang lebih besar,
03:08mengingat Indonesia juga dikenal sebagai negara paling dermawan.
03:13Selama tujuh tahun berturut-turut, Indonesia didapuk sebagai negara paling dermawan,
03:16terutama masalah Palestina.
03:18Maka ya, saya tegaskan lagi,
03:20Indonesia dalam misi ke depan,
03:22tidak hanya ikut serta,
03:23namun akan menjadi pemain utama, insya Allah.
03:26Susah, bisa diceritain gak sih secara kronologis,
03:29saat Israel mengintersepusi kapal-kapal dari global?
03:33Ya, jadi kalau saya tidak salah ingat itu tanggal berapa terakhir itu ya?
03:41Tanggal 2 ya, mulai-mulai.
03:43Jadi tanggal 1 kita sudah berada di sekitar zona kuning.
03:47Teman-teman dari berbagai negara, 47 negara,
03:51yang menaiki 42 kapal tanggal 1 Oktober,
03:56setelah mengarungi beberapa wilayah,
04:00Tunisia, Spanyol, Itali, Yunani,
04:04kami tiba di perairan internasional dan masuk ke zona kuning.
04:09Dan saat itu kami sudah, ya, memiliki, bukan firaset ya,
04:14gambaran akan adanya intercept ketika kita masuk ke zona merah.
04:19Dan benar saja terjadi, tanggal 2 tepatnya,
04:23akhirnya saat itu kapal-kapal kami dibajak,
04:26secara ilegal.
04:28Dan perlu diingatkan,
04:29pembajakan itu terjadi di perairan internasional.
04:33Bukan di perairan Israel,
04:36bukan di perairan Palestina,
04:37tapi masih di internasional.
04:39Ya, jelas ini pelanggaran nyata
04:41dan usaha menginjak-injak
04:43undang-undang internasional yang disepakati oleh masyarakat dunia.
04:49Maka dari situ, akhirnya saat itu malam itu,
04:53jam 8 malam kita mulai di intercept,
04:55kemudian jam 9 mulai tentara Israel naik ke kapal-kapal utama,
05:03ya, kapal Sirius,
05:04kemudian kapal Karma,
05:05kemudian kapal Alma,
05:07kemudian diikuti pembajakan kapal-kapal lain,
05:09sampai akhirnya seluruh kapal-kapal
05:11yang ikut dalam GSF ini dibajak,
05:13kecuali dua.
05:14Ada dua kapal yang memang sejak awal
05:16sudah diberikan mandat atau tugas oleh teman-teman ofisial
05:21untuk menjadi pemantau.
05:23Namanya kapal Observer.
05:25Ada dua kapal Observer.
05:26Satu namanya Shirin Abu Akla,
05:29dua kapal Summertime Jong Melayu.
05:32Summertime Jong Melayu itu kapal yang saya taiki.
05:33fungsinya selain mengamati,
05:36kami juga mengumpulkan barang-barang berharga
05:38milik kapal-kapal lain,
05:40dokumen-dokumen berharga,
05:42untuk kemudian kita kumpulkan.
05:44Ini strategi menurut saya inovatif
05:46dan tidak ada pada misi-misi sebelumnya,
05:48misi Mafi Marmara,
05:49misi Medelin,
05:50misi Handala.
05:51Kapal ini memang dikondisikan agar
05:54Israel tidak mendapatkan semua barang bukti itu.
05:57Akhirnya kita amankan
05:58untuk kita gunakan di kemudian hari
06:01alat untuk menuntut Israel
06:04di pengadilan internasional.
06:06Dan itu akhirnya Alhamdulillah
06:08dua kapal Observer ini bergerak
06:11menuju Siprus
06:12dan kita tiba di Siprus
06:16sekitar kemarin
06:18atau dua hari yang lalu
06:19dan kami sempat satu hari di Siprus
06:21dan sebelum akhirnya kita bertolak
06:22di, bukan deportasi ya,
06:25di namanya itu
06:26ya diarahkan oleh pihak imigresi Siprus
06:30untuk ke bandara
06:31dan sekarang saya sudah tiba di sini.
06:33Bagaimana aktivis yang di amankan?
06:36Ya, pokoknya amankan, diculik.
06:38Jadi ada sekitar 400 lebih aktivis kemanusiaan
06:42dari berbagai negara diculik
06:43oleh Israel setelah kapital dibajak.
06:47Sebagian sudah ada yang sudah dibebaskan,
06:49para aktivis dari kalangan
06:51Parlemen Itali
06:54dan beberapa aktivis Eropa
06:56sudah dibebaskan
06:57dan sebagian besar
07:00mayoritas dibawa ke
07:01satu penjara di wilayah Nekeb
07:06yang berjelak 30 km dari Mesir.
07:11Semua sudah
07:11sudah melaksanakan prosedural
07:14dan sudah diadvokasi juga
07:16oleh teman-teman dari lembaga hukum
07:18namanya Adalah
07:19itu lembaga hukum Palestina
07:21dengan gercep mereka
07:24langsung mengadvokasi teman-teman
07:26dan kabar terakhir yang saya dapatkan
07:29insya Allah
07:29sebagian aktivis tersebut
07:32akan di
07:33di
07:34deportasi ke Turki
07:36kalau tidak salah
07:39ada 40 warga negara Turki
07:41aktivis Turki
07:42dan juga beberapa warga Malaysia
07:44kemungkinan akan di deportasi ke Turki
07:45dan sebagian akan di deportasi
07:47langsung ke negara masing-masing
07:48seperti itu
07:49apa yang dibutuhkan
07:50bantuan sana
07:51apa yang dibutuhkan
07:52bantuan
07:54iya
07:54bantuan untuk
07:55maksudnya untuk teman-teman aktivis
07:56bantuan Palestina
07:58oh
07:58kalau bantuan
07:59untuk teman-teman Palestina
08:00semua bantuan diperlukan oleh mereka hari ini
08:02bantuan logistik terutama
08:04susu bayi
08:05dan itu yang kami bawa sebetulnya
08:06kami
08:07gerakan ini
08:08gerakan non-violent
08:09kami membawa bantuan kemanusiaan
08:11logistik dan
08:12obat-obatan untuk warga Palestina
08:14melalui jalur laut
08:16menembus blokade
08:17namun sayangnya
08:19kapal-kapal kami dibacak
08:21jadi bantuan apa yang dibutuhkan oleh keluarga Gaza
08:24semua dibutuhkan
08:24bantuan advokasi
08:26bantuan hukum
08:27bantuan media
08:29bantuan militer
08:31bahkan itu paling utama
08:32sangat dibutuhkan oleh oleh orang-orang di Gaza
08:33sebetulnya saya
08:46sangat
08:48malu ya melihat
08:49kenapa gerakan ini
08:51dicetuskan dari
08:53teman-teman
08:54barat sebetulnya
08:54mereka ini
08:56masyarakat yang selama ini
08:58hidup dalam doktrin
08:59bahwa Israel
08:59negara yang demokrasi
09:00mereka hidup dalam doktrin
09:02pemerintah mereka
09:03bahwa
09:03Israel adalah
09:04negara yang harus disupport
09:06namun
09:06gerakan ini muncul dari sana
09:08artinya
09:09peristiwa genosida yang terjadi
09:11di Gaza
09:12dua tahun terakhir ini
09:13membuka hati dan nurani
09:14masyarakat
09:16dunia
09:17di bagian barat
09:18di bagian barat
09:19Eropa
09:20Amerika dan sebagainya
09:20ya
09:21sementara di negeri kita
09:23kita memang pahit
09:25tapi harus kita akui
09:26kita tidak semarah mereka
09:28kalau kemarahan di Eropa
09:30di barat
09:30mereka berubah menjadi
09:32gerakan nyata
09:32seperti gerakan GSF ini
09:34tapi di Indonesia
09:35sayang sekali
09:36dua tahun genosida berlangsung
09:38jangankan
09:39nuraninya
09:40tersentuh
09:41gerai-gerai
09:44restoran
09:45yang prozionis itu
09:46semakin penuh
09:46sekarang kembali penuh lagi
09:48gerakan boycott
09:49sudah tidak ada lagi
09:50ini kan sebuah hal yang miris
09:52maka PR kita masih panjang
09:53PR kita masih sangat berat
09:55sekali
09:55yang tadi saya bilang
09:56saya sebagai aktivis GSF
09:57sebagai aktivis
09:58global sumber flotila
09:59tugas kami sudah selesai
10:01untuk gelombang pertama
10:02namun tugas saya sebagai manusia
10:04masih panjang
10:05maka teman-teman
10:06di Indonesia
10:07jadikan momen ini
10:09sebagai momen pengingat
10:10untuk kita semua
10:11untuk bergerak
10:12lebih serius
10:13teman-teman politisi
10:15jangan tinggalkan narasi
10:17masalah Palestina
10:18karena
10:18diamnya kita
10:21pasifnya
10:22masyarakat Indonesia
10:23hari ini
10:23itu telah mencederai
10:25identitas kita
10:26sebagai bangsa
10:27yang dikenal
10:28bangsa ketimuran
10:29bangsa beradab
10:30memiliki tingkat rasa yang tinggi
10:31namun
10:32bungkanya kita terhadap
10:33genosida di Palestina
10:34ini mempertanyakan
10:36sebetulnya
10:36apakah layak
10:38kita mendapatkan
10:39identitas seperti itu
10:40maka saya mengajak
10:41seluruh elemen masyarakat
10:42untuk lebih giat
10:43kepada para influencer
10:45kepada para tokoh
10:46terutama kepada
10:47para ulama
10:48jangan ubah narasi
10:50narasi kita
10:50di podium-podium
10:52Jumat kita
10:53sekarang ini
10:54jangan ubah
10:55pembahasan
10:56ke bab-bab yang lain dulu
10:57fokus
10:59genosida
11:00kita harus
11:01suarakan
11:02blokade
11:05harus kita hentikan
11:05karena itu ilegal
11:06penjajahan
11:07harus kita selesaikan
11:08maka
11:10peri kita masih banyak
11:11masih panjang
11:12dan kita harus
11:12bersinergi
11:14bersatu padu
11:15semua
11:15lima masyarakat
11:16menunjukkan bahwa
11:17Indonesia
11:17setia terhadap
11:20konstitusi
11:20yang mana disebut
11:22dalam konstitusi kita
11:23bahwa Indonesia
11:24menolak
11:25segala jenis
11:26penjajahan
11:26di atas
11:27maka bumi ini
11:27dan hari ini
11:28saya tengahkan lagi
11:29masih ada penjajahan
11:30yang terjadi di Palestina
11:31dan tugas kita
11:31untuk
11:32memerdekakan mereka
11:33sampai
11:34orang-orang
11:34yang mendapatkan
11:35kemerdekaannya
11:36bang
11:37terkait dengan ini
11:39kan agar upaya
11:40keempat kalinya
11:41untuk melewati
11:44blokade Israel
11:45ada gak sih
11:46evaluasi
11:46dan apa saja
11:47catatan-catatan
11:48dari
11:48yang terakhir ini
11:50ya
11:50banyak sekali
11:51banyak sekali
11:52sebetulnya tugas kami
11:54Global Peace Convey Indonesia
11:56hadir disana
11:57tidak hanya
11:57sekedar menjadi peserta
11:58tapi kami mempelajari
11:59prosedurnya
12:01kita mempelajari
12:02prosesnya
12:03kita mempelajari
12:04seluk-beluknya
12:04dan kita
12:05belajar banyak
12:06dan kita juga mendapatkan
12:08hal-hal positif
12:10dan hal negatifnya
12:10hal positif
12:11hal positif kita ambil
12:12hal negatifnya
12:14kita akan perbaiki
12:15untuk
12:15untuk kita
12:16gunakan
12:17dalam
12:17memanage
12:18mengorganize
12:19gerakan ini
12:20ke depannya
12:20nah
12:21maka dari itu
12:23evaluasi
12:25banyak sekali
12:25ya
12:26terkait persiapan
12:27kemudian
12:29komunikasi
12:30dan kemudian juga
12:31persi
12:32sinergi politik
12:35antara pemerintah
12:36dan masyarakat
12:37juga harus diperkuat
12:38dan juga
12:39masalah keamanan
12:40sekuritas juga ada
12:40disitu evaluasi
12:41hampir semua
12:43elemen dalam
12:44pergerakan kita kemarin
12:45kita evaluasi
12:46dan insya Allah
12:47kita akan
12:47detailkan
12:48di pertemuan selanjutnya
12:49oh ini bagus ini
12:56bagaimana
12:57kabar tekinya
12:58dari Gaza
12:59Alhamdulillah
13:00kita semua sudah mendengar
13:02tadi malam
13:03Donald Trump
13:04sudah membuat
13:07status
13:07di salah satu
13:08halaman resminya
13:09ya
13:10media sosial
13:11bahwa
13:12Donald Trump
13:13sudah menerima
13:14jawaban
13:15gerakan Hamas
13:16jawaban
13:17atas proposal Trump
13:19yang
13:20didukung
13:22dan disupport
13:23oleh negara-negara
13:23Arab
13:24dan Islam
13:24artinya apa
13:26artinya
13:27genetan senjata
13:28semakin dekat
13:28sekarang
13:29alasan
13:30kenapa
13:31genosida masih berlangsung
13:33adalah
13:34karena Israel
13:35belum
13:35mau
13:37berkomitmen
13:39terhadap
13:39proposal
13:41Donald Trump
13:42yang mereka
13:42rumuskan sendiri
13:43dan kita melihat
13:45negara-negara lain
13:46seperti Jordan
13:47Mesir
13:48negara-negara
13:49Eropa juga
13:50sudah membuat
13:51statement
13:51mereka
13:51sangat
13:52mengapresiasi
13:54keputusan Hamas
13:56untuk menerima
13:58proposal
13:58Donald Trump
13:59yang mana itu
14:00menunjukkan
14:01etikat serius
14:02dari
14:02gerakan
14:03perlaunan di Gaza
14:04untuk
14:05hidup dalam
14:07kondisi damai
14:08untuk berdamai
14:09dengan
14:09penjajahan ini
14:11dan untuk
14:11menghentikan
14:11genosida
14:12itu penting sekali
14:13maka dari itu
14:14kita juga berharap
14:15statement
14:16dari pemerintah Indonesia
14:17diperkuat
14:18untuk
14:19menekan
14:20dengan negara
14:21Barat
14:22untuk juga
14:22menekan Israel
14:23agar
14:23segera
14:25segera menghentikan
14:25genosidanya
14:26dan segera
14:27berkomitmen
14:28terhadap
14:28proposal yang sudah
14:29fix
14:31yang sudah final
14:31yang mereka putuskan
14:33bersama-sama
14:33Amerika
14:34sudah cukup ya
14:38ya
14:40baik
14:42selamat menikmati

Dianjurkan