Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
SIDOARJO, KOMPAS.TV - BNPB mencatat, dari total 167 korban ambruknya bangunan Pondok Pesantren Al-Khoziny, sebanyak 118 orang telah ditemukan. Dari jumlah tersebut, 104 selamat dan 15 meninggal dunia. Masih ada 49 orang yang dalam pencarian.

Operasi penyelamatan kini dibagi dalam tiga tim utama dengan penggunaan alat berat yang dikoordinasikan secara ketat.

Tim DVI Polda Jawa Timur mencatat telah menerima 57 data antemortem dari keluarga korban serta mengambil sampel DNA dari sembilan jenazah. Proses ekstraksi DNA diperkirakan memakan waktu satu hingga dua minggu.

Baca Juga Tangis Keluarga Korban Desak Tim SAR Percepat Evakuasi Korban dari Runtuhan Ponpes Al Khoziny di https://www.kompas.tv/regional/621193/tangis-keluarga-korban-desak-tim-sar-percepat-evakuasi-korban-dari-runtuhan-ponpes-al-khoziny

#ponpesalkhoziny #sidoarjo #bnpb #updateevakuasi

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/621195/hari-keenam-evakuasi-korban-ponpes-al-khoziny-ambruk-49-orang-masih-dicari-9-orang-diidentifikasi
Transkrip
00:00Rumah Sakit Bayangkara, Polda, Jawa Timur menerima 9 jenazah korban runtuhnya bangunan pesantren Al-Hozini Buduran Sidoarjo.
00:10Untuk mempercepat proses identifikasi, sampel DNA keluarga dan korban telah dikirim ke laboratorium.
00:17Sementara korban yang sudah teridentifikasi, 5 korban meninggal telah diserahkan pada keluarga.
00:23Tim DVI berharap pihak keluarga korban dapat memberikan tambahan data pembanding untuk mempermudah dan mempercepat identifikasi.
00:36Sampai pagi tadi kan 9, yang sudah terperiksa sampai tengah malam itu ada 8.
00:44Perlu kami sampaikan, mulai dari awal kita membentuk tim DVI pada saat kejadian, itu sudah teridentifikasi ada 5.
00:535 ini sudah teridentifikasi dan sudah diserahkan ke keluarga.
00:57Begitu korban teridentifikasi memang kami langsung percepat untuk segera langsung dikirimkan kepada keluarga.
01:05Terima kasih.
01:06Terima kasih.
01:07Terima kasih.
01:08Terima kasih.

Dianjurkan