00:00Saya PKB daftar bersama PKS, gak peduli soal elektoral, yang penting kita bersama-sama bisa mengatasi.
00:12Alhamdulillah di tengah, jujur saja, di berbagai belahan dunia sedang goncang termasuk di negeri kita,
00:21besarnya harapan, tuntutan yang terjadi, maka memang tidak ada lain kecuali kita melepaskan seluruh atribut kepentingan dan hirup piko.
00:37Kalau ada sahabat-sahabat dari PDIP sering menyampaikan, kita ini kadang-kadang dibikin lelah oleh sebuah doktrin elektoral yang tidak pernah berhenti.
00:49Karena itu kalau PKS mengajak mewakafkan elektoral, sementara kita tidak bisa mikir elektoral, yang penting mikir pengabdian PKB, ikut PKS.
01:04Munas ke-6, PKS mendapat follower baru namanya PKB.
01:09Yang terakhir, Alhamdulillah, PKS-PKB barisannya sama, barisan partai pro bersama pemerintah.
01:24Alhamdulillah.
01:24Kalau orang bilang Indonesia gelap, mengkhawatirkan, segala macam, saya bersama PKS mengajak Pak Prabowo lah harapan dan cahaya untuk mewarnai Indonesia.
01:39Pak Prabowo, Pak Prabowo memberi harapan baru, beda tuh di PBB.
01:49Pak Prabowo memberi, bayangkan Donald Trump aja sudah keok.
01:55Donald Trump tersipu-sipu, begitulah kira-kira.
02:03Netanyahu juga serba kikuk.
02:07Tapi itulah harapan, cahaya baru yang insya Allah solusi kita di masa-masa yang akan datang.
02:13Tidak mudah, tetapi kita solid, bareng-bareng, untuk bersama-sama mengatasi keadaan yang tidak mudah, tantangan global, katanya dolar semakin tinggi dan seterusnya.
02:32Saya yakin kalau kita solid, Indonesia akan tetap berdiri kokoh di atas kaki sendiri.
02:37Terima kasih terlalu panjang, mohon maaf, selamat munas ke-6, berkah-berkah-berkah dan sukses selalu.
02:47Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
02:51Terima kasih kepada Bapak Dr. Hodoris Kausa, Buhai.
02:55Bapak Dr. Hodoris Kausa, Buhai.
03:25Dan media streaming lain.
03:27Kausa TV, dependent, berpercaya.
