Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
SURABAYA, KOMPAS.TV - Antisipasi maraknya keracunan MBG, sebuah dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi atau SPPG di Surabaya memberlakukan standar kebersihan tinggi.

Kebersihan lingkungan, peralatan hingga memilih bahan makanan dan pengolahan makanan dijaga ketat.

SPPG di Kedungasem, Rungkut, Surabaya melakukan pengelolaan dan pengolahan makanan MBG dengan standar tinggi.

Dapur Nikmat Barokah menjadi salah satu mitra utama SPPG di Surabaya.

Untuk menjaga lingkungan dapur tetap bersih dan sehat, seluruh karyawan wajib mengenakan alat pelindung diri saat bekerja agar tidak terjadi kontaminasi bakteri.

Aktivitas memasak empat ribu porsi makanan dilakukan pukul dua dini hari, sehingga makanan yang disajikan untuk pelajar masih dalam kondisi segar. Makanan yang akan disajikan melalui uji kelayakan oleh ahli gizi.

Di Semarang, Jawa Tengah, pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Polda Jawa Tengah Purwosari, Kota Semarang menerapkan strategi titik kendali kritis dalam tata kelola dapur MBG.

Pengelola menekankan pentingnya mengolah makanan dengan tepat agar kualitasnya tetap terjaga dan makanan tidak cepat basi.

Selain itu, kualitas dan higienitas dijaga sampai ke tangan penerima manfaat.

Pemilihan bahan baku, penyimpanan, pengolahan, pendinginan, pengemasan hingga distribusi ke penerima manfaat dijaga ketat.

Semua petugas menjalankan standar operasional yang ditetapkan Badan Gizi Nasional dan Kementerian Kesehatan.

Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur meminta orang tua siswa tidak takut secara berlebihan soal program makan bergizi gratis.

Wakil Bupati Bangkalan meminta orang tua siswa tidak takut jika anaknya menerima paket MBG. Ia menilai tidak semua MBG di Bangkalan bermasalah.

Baca Juga KLB Keracunan MBG di Bandung Barat, SPPG Cijambu Duga Akibat Daging Ayam Masih Berbulu di https://www.kompas.tv/regional/619722/klb-keracunan-mbg-di-bandung-barat-sppg-cijambu-duga-akibat-daging-ayam-masih-berbulu

#keracunan #mbg #sppg

_

Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/619730/antisipasi-keracunan-mbg-sppg-surabaya-dan-semarang-terapkan-standar-kebersihan-tinggi-jmp
Transkrip
00:00Antisipasi maraknya keracunan MBG, sebuah dapur satuan pelayanan pemenuhan gisi atau SPPG di Surabaya
00:06memperlakukan standar kebersihan tinggi.
00:09Kebersihan lingkungan, peralatan hingga memilih bahan makanan hingga pengolahan makanan dijaga ketat.
00:18SPPG di Kedungasem Rungkut, Surabaya melakukan pengelolaan dan pengolahan makanan MBG dengan standar tinggi.
00:26Dapur Nikmat Barokah menjadi salah satu mitra utama SPPG di Surabaya.
00:32Untuk menjaga lingkungan dapur tetap bersih dan sehat, seluruh karyawan wajib mengenakan alat pelindung diri saat bekerja agar tidak terjadi kontaminasi bakteri.
00:42Aktivitas memasak 4.000 porsi makanan dilakukan pukul 2 dini hari, sehingga makanan yang disajikan untuk pelajar masih dalam kondisi segar.
00:52Makanan yang akan disajikan melalui uji kelayakan oleh ahli gisi.
00:56Kami memang menerapkan standar agak di atas standar.
01:04Kita ini agak kentang untuk bahan makanan, jadi pasti harga itu kita cari yang bagus.
01:12Tetapi kualitas barang harus kita utamakan.
01:16Kami dibantu oleh teman-teman dari SPPI, kami ini mitra yang saya buyayu mitranya, kemudian ada ahli gisi, ada ahli akuntang, ada yang bagian asisnya lapangan, ada bagian distribusi.
01:30Kita kerjasama dengan pemasok-pemasok makanan yang lain.
01:34Di Semarang, Jawa Tengah, Saudara Pengelola, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gisi Polda, Jawa Tengah, Purwosari, Kota Semarang, menerapkan strategi titik kendali kritis dalam tata kelola dapur MBG.
01:50Pengelola menekankan pentingnya mengolah makanan dengan tepat agar kualitasnya tetap terjaga dan makanan tidak cepat basi.
01:58Selain itu, kualitas dan higienitas dijaga sampai ke tangan penerima manfaat.
02:03Pemilihan bahan baku, penyimpanan, pengolahan, pendinginan, pengemasan hingga distribusi ke penerima manfaat dijaga ketat.
02:11Semua petugas menjalankan standar operasional yang ditetapkan Badan Gisi Nasional dan Kementerian Kesehatan.
02:21Kalau untuk SOP di sini, semua bahan baku yang masuk itu akan di-UC atau di-cek dulu kualitasnya seperti apa.
02:29Kemudian dari suppliernya juga pasti di-cek apakah bahannya ini yang datang siap untuk diolah atau tidak.
02:39Ketika nanti tidak siap, kami akan informasi ke pihak supplier untuk disiap ulang kembali atau minta untuk di-retur.
02:46Kemudian untuk relawan yang akan mulai melaksanakan kegiatan, mereka sampai di sini harus menuju ke ruang loker untuk berganti pakaian, menggunakan APD lengkap.
02:56Di situ, di lokernya sudah dibedakan untuk pakaiannya harus menggunakan seragam yang bersih, rapi, APD juga harus lengkap.
03:09Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur meminta orang tua siswa tidak takut secara berlebihan soal program makan bergisi gratis.
03:18Wakil Bupati Bangkalan meminta orang tua siswa tidak takut jika anaknya menerima paket MBG.
03:23Ia menilai tidak semua MBG di Bangkalan bermasalah.
03:27Ini pemerintah daerah ingin memastikan bahwa memang program pemerintah pusat, caranya lagi program Bapak Presiden,
03:42ini adalah program yang sangat mulia saya kira memberi masalah gratis kepada siswa-siswi di sekolah-sekolah baik SD, SMP, dan SMA.
03:56Dan jangan sampai ada ketakutan-ketakutan dari para siswa-siswi yang menerima itu untuk memakan menu makanan yang dikirim.

Dianjurkan