Saham Termahal di BEI DSSA akan Stock Split

IDXchannel

Saham dengan harga tertinggi di Bursa Efek Indonesia (BEI) PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) akan melakukan Pemecahan saham alias stock split. Perseroan bakal menggelar stok split dengan rasio 1:10.

Transcript

00:00 Beralik informasi emiten pilihan pemirsa

00:02 di mana saham dengan harga tertinggi di Bursa Efek Indonesia,

00:05 PT. Dian Swastatika Sintosa TBK atau DSSA

00:10 akan melakukan pembicaraan saham atau stock split.

00:12 Persyaruan bakal menggelar stock split dengan rasio 1 banding 10.

00:16 Dikutip dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia

00:24 dengan merujuk prospektus PT. Dian Swastatika Sintosa TBK,

00:28 persyaruan akan melakukan stock split dari nilai nominal saham sebelumnya Rp250 menjadi Rp25 persaham.

00:36 Hal ini dilakukan untuk menarik minat investor dan meningkatkan likuiditas.

00:41 Manajemen menyatakan harga saham DSSA saat ini relatif sangat tinggi.

00:45 Hal ini menyebabkan nilai pembelian untuk satu lot saham DSSA

00:49 hanya dapat terjangkau bagi sebagian kecil investor

00:52 dan perdagangan saham DSSA menjadi tidak likuid.

00:55 Berdasarkan data RTI, saham DSSA di penutupan sesi 1 Senin 20 Mei 2024

01:02 ditutup di level Rp129.900 persaham atau menguat 1,48%.

01:09 Sebelumnya, dalam sepekan terakhir, saham DSSA stagnan di level Rp128.000 persaham.

01:15 Meskipun diperdagangkan 15 Mei 2024, sempat koreksi di Rp11.500 persaham.

01:22 Adapun dalam 6 bulan terakhir, saham DSSA sudah menguat 159,54%,

01:28 setahun terakhir menguat 273,81% dan 5 tahun terakhir menguat 862,22%.

01:37 Adapun DSSA sempat menyentuh level tertinggi sepanjang masa

01:41 di posisi Rp163.000 persaham pada 31 Januari 2024.

01:48 Melesat tinggi dari harga IPO di Rp1.500 persaham.

01:53 Rencana stok split masih akan menunggu persetujuan pemegang saham

01:58 dalam RUPSLB di 25 Juni mendatang.

02:02 Saham DSSA sebelum stok split tercatat sebesar Rp770.552.320,

02:09 termasuk saham tresuri sebesar Rp154.105.327.

02:15 Adapun setelah pelaksanaan stok split, saham DSSA yang tercatat adalah

02:19 sebanyak Rp7.705.523.200 saham, termasuk saham tresuri sebesar

02:26 Rp1.541.053.270 saham.

02:31 Berbagai sumber IDX channel.

02:34 Dari perkembangan fundamental pemirsa langsung saja kita akan coba lihat

02:43 bagaimana pergerakan secara teknikal untuk saham DSSA

02:46 di sepanjang perdagangan hari ini, ataupun di beberapa bulan terakhir

02:50 di mana DSSA tercatat sebagai dengan saharga saham tertinggi

02:54 atau termahal di Bursa Efek Indonesia.

02:56 Dapat anda saksikan grafis di layar televisi anda pemirsa,

02:59 dibuka di sesi pertama pada pagi tadi untuk saham DSSA

03:03 di level Rp129.800 persaham.

03:10 Dan posisi ini mengalami penguatan jika dibandingkan dengan perdagangan

03:13 akhir pekan lalu di 17 Mei masih di harga Rp128.000 persaham.

03:19 Rp9.450 penguatan lebih ke arah terbatas di Rp129.425,

03:24 Rp10.030 kembali menguat ke Rp129.900 persaham.

03:29 Dan di posisi yang sama di penutupan sesi pertama pada siang tadi

03:33 dan di level yang sama di pembukaan sesi kedua.

03:36 Sementara di beberapa menit jalan penutupan sesi kedua hari ini,

03:39 saham DSSA menguat di 1,95 persen di Rp130.500 persahamnya.

03:47 Kita beralih ke grafis selanjutnya pemirsa, kita akan coba lihat

03:50 bagaimana pergerakan saham DSSA di 6 bulan terakhir.

03:55 Dapat anda saksikan juga grafis di layar televisi anda

03:59 pergerakan saham DSSA di 6 bulan terakhir.

04:02 Di perdagangan Desember pemirsa saham DSSA masih diperdagangkan

04:07 di Rp51.000, kemudian di 2 Januari maksud kami menguat ke Rp77.000.

04:13 Sementara di Januari ini mengalami penguatan yang sangat signifikan

04:17 dan sudah berada di Rp163.000.

04:20 Februari, Maret, dan April lebih cendung tertekan ke Rp123.000

04:24 dan posisi saat ini kembali menguat ke Rp129.000.

04:29 Sementara pada beberapa menit jalan penutupan sesi kedua hari ini

04:33 saham DSSA sudah kembali di Rp130.000.

04:36 Kita beralih ke grafis selanjutnya, kita akan coba lihat dari sisi evaluasi

04:40 dengan beberapa indikatornya pemirsa.

04:43 Dapat anda saksikan juga grafis selanjutnya di layar televisi anda.

04:47 Posisi price-to-earning ratio-nya ada di kisaran 15.24x,

04:52 PSR-nya di 1.29x, PBV-nya di 4.69x, dan PCFR di 6.30x.

05:00 Kombinasi secara fundamental, teknikal, dan juga dari sisi evaluasi

05:03 dan semoga bisa menjadi salah satu referensi untuk anda.

05:07 Kita akan jadah kembali dan tetap di tempat anda

05:14 karena setelah ini kita akan review bagaimana jalannya perdagangan di sepanjang hari ini

05:18 dan tak ketinggalan nantinya samsum, pilen, apa saja yang direkomendasikan,

05:21 kami akan segera kembali, seseakt lagi.

05:24 [suara anjing]

05:26 Terima kasih sudah menonton!

Category

Transcript

Be the first to comment

Recommended