Skip to playerSkip to main content
  • 1 year ago
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) pada Rabu, 15 Mei 2024, menerbitkan instrumen investasi berupa sukuk berbasis ESG atau sukuk Mudharabah. Sukuk ini merupakan penerbitan sukuk sustainability yang dilakukan karena BSI sejak lama telah mengimplementasikan eDNA Environmental sosical governance (ESG).

Category

📺
TV
Transcript
00:00 Kita kemitan perbankan PT. Bank Syariah Indonesia (TBK) atau BSI pada Rabu 15 Mei 2024
00:06 menerbitkan instrumen investasi pemiarsa berupa sukuk berbasis ESG atau sukuk muda rabah.
00:13 Dan sukuk ini pemiarsa merupakan penerbitan sukuk sustainability yang dilakukan karena BSI sejak lama
00:20 telah mengimplementasikan DNA environmental, sosial, dan juga governance atau ESG.
00:28 Direktur utama PT. Bank Syariah Indonesia (TBK) Heri Gunardi memastikan
00:35 sukuk ESG ini merupakan instrumen investasi yang bisa menjadi pilihan karena menawarkan impel hasil menari.
00:42 Pada tahun pertama, BSI telah mendapatkan izin dari OJK melalui POJK No. 18 tahun 2023
00:49 untuk menerbitkan sukuk sebanyak-banyaknya sebesar Rp3 triliun.
00:54 Sukuk ESG dari ambitan berkode BR/IES ini akan memberikan imbel hasil atau kupon
00:59 antara 6,40% hingga 7,20% untuk jangka waktu hingga 3 tahun.
01:05 Ada pun efek syariah dengan aset kegiatan usaha yang menjadi dasar atau underline sukuk ini
01:11 adalah pembiayaan dengan kategori kegiatan usaha perwawasan lingkungan dan kegiatan usaha perwawasan sosial.
01:19 Seluruh DNA BSI atau bang syariah adalah ESG, environmental, social, dan gaunan.
01:27 Sudah barang tentu kita ingin menerbitkan juga sukuk tidak hanya green sukuk tapi juga adalah sesuatu sukuk.
01:36 Ini untuk memberikan pesan kepada investor bahwa ini menjadi instrumen investasi yang juga menarik
01:46 dan memberikan tingkat imbalan yang cukup baik.
01:49 Dalam penerbitan sukuk ESG BSI atau sukuk Mudoroba ini, BSI mengganek 6 sekuritas
01:56 yang ini Mandiri Sekuritas, BNI Sekuritas, BRI Dana Reksa Sekuritas, Maybank Sekuritas,
02:03 Mega Kapital Sekuritas, dan Terimegah Sekuritas Indonesia.
02:07 Sukuk ESG dari BSI diharapkan dapat diserap investor institusi dan retail termasuk kalangan muda Gen Z.
02:14 Pasangan instrumen ini dapat dimiliki mulai dari 5 juta per unit sehingga terjangkau untuk kaum muda
02:20 yang baru belajar investasi.
02:22 Dari Jakarta, Rikya Anwar di IDX Channel.
02:26 Dan pemirsa kita akan lanjutkan untuk melihat beberapa agenda ekonomi dan juga emiten
02:34 serta update dari Bursasia berikut ini.
02:36 Berikut adalah beberapa agenda yang patut menjadi perhatian pemirsa
02:42 dari luar negeri dan juga dari kawasan Asia beberapa di antaranya.
02:47 Patut menjadi perhatian pemirsa untuk perdagangan jelang akhir pekan ini.
02:53 Dari agenda ekonomi pemirsa kita beralih untuk melihat agenda emiten.
03:09 Selanjutnya pemirsa kita akan melihat juga update dari pembukaan Bursasia.
03:14 Pada saat ini dapat anda saksikan di layar Nikkei Jepang pemirsa turun 0,87 persen.
03:20 Sretem Singapura naik 0,2 persen.
03:23 Kospik Korea Selatan turun 0,54 persen.
03:25 Hang Seng Hongkong turun 1,59 persen.
03:29 [MUSIK]
03:35 [MUSIK]
03:38 (Sampai jumpa di video selanjutnya)
Be the first to comment
Add your comment

Recommended