Analisis Saham Pilihan: BBCA, PTBA Hingga ANTM

  • 5 months ago
"Saksikan tayangan kami Official Youtube IDX Channel di Program Power Breakfast, Rabu (17/01/2024) dengan Tema Analisis Saham Pilihan: BBCA, PTBA Hingga ANTM".

Category

📺
TV
Transcript
00:00 Terima kasih Pak Mir, kembali bersama kami dan kita akan melanjutkan perbicaraan bersama dengan Mas Emil.
00:06 Mas, kemarin kan ISG turun dalam 1,6% meskipun paginya lebih dalam lagi tuh, hampir 3%, 2,7% tapi sorenya agak-agak ada kenaikan sedikit lah.
00:19 Jadi ketahan, kelemahannya nggak terlalu dalam. Nah mungkin nggak sih kalau misalnya tidak ada sentimen soal harga dari Bursa London tadi ya,
00:31 soal logam Rusia yang melambungkan harga komoditas di dalam negeri seperti saham-saham Antam, MDKA yang tadi kita bahas di awal,
00:41 ya mungkin kejatuhan IHSG bisa lebih dalam.
00:48 Mas Emil bisa dengar suara saya?
00:50 Baik, Pak Mir, sebelum kita lanjutkan perbincangan mungkin kita simak terlebih dahulu ya,
00:56 karena kita masih berusaha untuk kembali menghubungi Mas Emil, mungkin ada gangguan teknis Pak Mir.
01:01 Kita ke saham pilihan, dapat kita simak Pak Mir bahwa Mas Emil pada pagi hari ini merekomendasikan beberapa saham,
01:09 khususnya yang sudah turun cukup dalam kemarin ada BBCA ya, Pak Mir, direkomendasikan by dengan level beli 9.475,
01:19 ada target price 9.750 dan juga 9.150 sebagai target price kedua.
01:28 Kemudian dari tambang ada emiten batubara PTBA, direkomendasikan by di 3.100, target price di 3.190,
01:37 target price kedua di 3.280.
01:40 Medco, juga direkomendasikan by di 1.620, target price pertama di 1.600, target price kedua 1.705.
01:49 Antam, direkomendasikan by di 1.810, kemudian target price pertama 1.875, target price kedua 2.060.
01:59 [MUSIK]
02:08 Mas Emil, sudah bisa mendengar suara saya dengan jelas?
02:11 Oh ya, sudah-sudah.
02:13 Mas Emil, baik, kalau misalnya tidak ada kenaikan yang cukup signifikan di saham-saham barang baku tadi
02:20 ataupun pertambangan logam gitu ya yang kita bahas di awal tadi,
02:23 kemungkinan kejatuhan IISD kemarin bisa lebih dalam dari 1.68 ya?
02:27 Iya betul, karena kalau kita lihat kan salah satu penopang IISD pada perdagang kemarin itu dari sektor barang baku ya,
02:36 di mana dia menguat tadi sebesar 2,39% untuk sektor barang baku.
02:43 Nah, betul kan Mbak Brisa, kalau sebenarnya tidak ada sektor dari sektor barang baku itu yang menopang pergerakan IISD,
02:51 ada kemungkinan sebenarnya IISD kemarin itu closing justru malah di area supportnya atau benar-benar di area lownya kemarin itu IISD di level 7.066.
03:02 7.066 ya, berarti bisa 2%an lebih ya, sama seperti pembuahan kemarin pagi yang sempat 2,7% pelemahannya.
03:08 Oke, peluangnya pada pagi hari ini, kan tadi Bursa Asia kemarin kan juga rata-rata amruk juga tuh,
03:14 tapi pagi hari ini beberapa juga sudah mulai ada kenaikan, nah meskipun beberapa agak 50-50 juga melemah,
03:21 bagaimana dengan IISD, kemungkinan akan memfollow yang menguat, rebound setelah turun cukup dalam kemarin,
03:27 atau masih melanjutkan pelemahan di awal sesi?
03:30 Oke, kalau kita melihat dulu dari secara view teknikal IISD ya, seharusnya IISD hari ini itu melanjutkan reboundnya ya,
03:39 melanjutkan reboundnya dengan area resistant IISD hari ini yaitu di level 7.375.
03:47 Tapi kalau kita melihat dari sisi asing, asing kemarin itu justru net sale lagi yang secara masif juga sebesar 2,45 triliun.
04:00 Nah hal ini yang tadi menguat agak 50-50 ya sebenarnya IISD ini akan melanjutkan atau justru malah melanjutkan reboundnya,
04:11 atau justru malah turun lagi menuju level supportnya kemarin, seperti itu.
04:16 Oh berarti ada 2 kemungkinan ya, melanjutkan posisi dengan target tadi,
04:20 ataupun dengan level support kemarin yang mencoba untuk ditahan di 7.066.
04:25 Ya betul mbak.
04:26 Pola apa yang terbentuk untuk indeks harga saham gabungan saat ini?
04:29 Oke sebenarnya kalau kita melihat polanya sekarang, sebenarnya di sini tidak ada pola yang terlalu terbentuk untuk IISD,
04:40 namun memang IISD sekarang secara trend jangka pendeknya memang sedang mengalami downtrend.
04:47 Seperti itu aja sih mbak.
04:49 Oke sedang mengalami downtrend ya.
04:51 Kita menunggu pembukaan perdagangan, apakah benar IISD akan rebound atau masih melanjutkan pelemahan,
04:57 kurang lebih 4 menit lagi pemirsa menuju pukul 9 waktu Indonesia Barat.
05:01 Sambil kita membahas rekomendasi sampilian dari mas Emil yang sudah saya bacakan tadi.
05:06 Mas Emil kan tadi di segmen awal ngomongin MDKA, kenapa di rekomendasi sampilian justru nyelipnya tuh antam?
05:14 Oke, karena kalau kita melihat ya sekarang kondisi investor ini sebenarnya sedang lebih konservatif ya,
05:30 konservatif sehingga banyak investor itu memilih untuk diinvestasi di yang minim resiko seperti emas.
05:38 Nah sebenarnya dengan sentiment yang mengenai logam tadi, logam terus juga ada investor cenderung ke investasi yang minim resiko,
05:48 sebenarnya antam ini ada mendapatkan 2 sentiment positif.
05:53 Oleh sebab itu kenapa dari Stocknow itu merekomendasikan antam, seperti itu mbak.
05:59 Oke, berarti antam dan MDKA yang kategorinya berbasis emas, meskipun mungkin MDKA lebih banyak emasnya,
06:06 kalau antam kan lebih ke nickel sebenarnya ya, tapi dua-duanya Anda rekomendasikan.
06:11 Kalau MDKA buy on weakness, antam sebaiknya bagaimana? 1.8.10 penutupan kemarin.
06:16 Oke, sebenarnya sama seperti yang sama-sama juga sebelumnya ya, kenaikan antam ini juga sudah cukup masif ya,
06:25 kemarin 8,3% dan juga dia sama seperti MDKA itu breakout di moving average 200 ya,
06:31 sebenarnya momentum kita untuk beli adalah ketika dia mengalami koreksi dulu atau uji supportnya,
06:36 sekarang antam ini berada di harga 1800-1755.
06:44 Itu adalah range untuk mengakumulasi sum antam?
06:48 Betul mbak.
06:49 Baik, itu dia ya, ada target 1875, kalau itu tercapai bisa ke 2060?
06:54 Iya, betul.
06:56 Baik, menarik saya ingin mengulas soal, ya kita selesaikan kalau begitu dulu ya,
07:01 sam-sam yang ada kaitannya dengan komoditas ataupun energi, PTBA.
07:05 Oke, PTBA ya, PTBA ini kalau kita dulu bahas dulu secara view teknikal ya,
07:12 teknikal dia pergerakannya ini sudah mulai uptrend ya, uptrend oleh sebab itu,
07:17 dan kemarin juga ini sempat mengalami penguatan itu hampir 5%,
07:22 nah hal yang paling menarik untuk kita mengkoleksi sam PTBA adalah mengenai isunya,
07:28 isunya yaitu adalah membagikan dividen,
07:30 nah di mana kalau kita melihat historical ya, ketika PTBA ini isunya ini akan membagikan dividen,
07:37 biasanya cenderung sam ini akan mengalami kenaikan,
07:39 nah sekarang ini kan baru isu,
07:41 nah otomatis kalau kita melihat historicalnya,
07:44 kalau kita lihat juga sekarang pergerakan PTBA ini sudah mulai perlahan-lahan mengalami kenaikan,
07:50 seperti itu mbak.
07:51 Baik, kemarin 5,8%, di pre-opening naiknya 0,65%,
07:57 berarti masih ada kemungkinan melanjutkan penguatan kali ini,
08:00 oke 3.100an ini adalah level lebih ya di current price?
08:04 Iya betul mbak, current price-nya.
08:06 Baik, ada targetnya untuk PTBA di 3.190 hingga 3.280 ya?
08:12 Iya betul mbak.
08:13 Memang tidak terlalu lebar saat ini ya?
08:15 Enggak, itu sudah range yang cukup normal.
08:20 Terakhir, dari yang berbasis energi ataupun pertambangan,
08:26 ada Medco 1.620, anda bilang boleh masuk untuk Medco?
08:30 Oke, untuk Medco ini sendiri sama, sebenarnya ada isu sentimen juga ya,
08:38 kalau kita melihat sentimen mengenai perang Iran versus Israel juga ada kemungkinan besar ini terpengaruh ya,
08:46 tapi tampaknya sentimen tidak terlalu begitu signifikan,
08:50 tapi kalau kita melihat dari segi teknikal dulu sebenarnya,
08:53 kalau kita melihat dari segi teknikal, kemarin dia ini bisa dikatakan gap up ya,
08:58 gap up untuk Medco pada perang kemarin,
09:01 kalau kita melihat juga dari akumulasi dari asinya ini juga masih cukup masif ya,
09:08 di bulan-bulan Februari kemarin,
09:10 jadi sebenarnya Medco ini masih cukup bagus untuk segi jangka menengah untuk swing trade sebenarnya.
09:18 Untuk swing trading saja, jangka menengah ya, dengan range di posisi berapa?
09:22 Untuk buy-nya sesuai dengan rekomendasi kita yaitu di Rp1620 dengan target price keduanya kita itu berada di level Rp1705.
09:37 Target price pertama?
09:39 Target price pertama kita sebenarnya sudah menyentuh ya, itu di Rp1600,
09:43 sekarang kita masih kalau sudah tembus Rp1600 maka sekarang potensialnya ke Rp1705.
09:50 Oh, makanya tadi Anda bilang gap up ya?
09:52 Iya, betul.
09:53 Oke, terakhir ya, ini benar terakhir, BCA.
09:57 Kemarin kan BCA turunnya dalam, kapan lagi dapat BCA di harga itu kalau menurut saya?
10:01 Betul, betul mbak.
10:04 Ini sebenarnya momentum ya, momentum BBCA kemarin turunnya sudah cukup dalam,
10:09 kemarin BBCA sudah mencapai range harga Rp10.000 ya,
10:13 sekarang dikasih ke harga Rp9.300 dan ini BBCA kemarin juga sebenarnya berhasil rebound
10:20 dari supportnya itu moving average Rp200.
10:22 Sebenarnya ini momentum kita ya, momentum kita untuk mengkoleksi sampai BCA.
10:28 Baik, ini adalah momentum untuk mengeloksi sampai BCA di posisi Rp9.475?
10:33 Betul mbak, Rp9.475 dengan target price-nya ada di Rp9.750 hingga Rp9.950.
10:41 Oke, kalau nggak dikasih di Rp9.475, karena pagi hari ini langsung naik dia Rp9.550?
10:48 Oke, sebenarnya kita menunggu aja, karena kalau kita lihat opening BBCA hari ini itu gap up ya,
10:57 jadi kemungkinan besar ada potensi untuk turun terlebih dahulu.
11:02 Jadi lebih santai aja, jangan terburu-buru,
11:06 kalau kita ambil di harga sesuai dengan rekomendasi yaitu Rp9.475.
11:12 Oke, tapi sebenarnya masih worth it kan ya, kalau pun masuk sekarang atau memang terburu-buru,
11:18 mengingat kan kemarin sudah turunnya kalau nggak salah 5 persenan,
11:21 BBRI juga turunnya cukup dalam, hari ini baru naik nih mau 2 persen.
11:25 Jadi kan sebenarnya masih ada pelemahan kemarin sekitar 3 persenan lagi sebenarnya kalau masuknya sekarang.
11:30 Anda tidak menilai bahwa itu menarik? Masih ada kemungkinan masih akan turun lagi?
11:35 Iya, masih ada kemungkinan untuk turun,
11:38 karena kalau kita melihat belakangan ini BBCA masih banyak gap up dan gap downnya,
11:45 jadi masih sedikit agak khairis.
11:48 Ada kemungkinan akan menutup gap-gap yang sempat belum tertutup?
11:54 Oke, kita akan lanjutkan nanti mengenai pembukaan perdagangan juga,
11:59 waktu menunjukkan pukul 9 lebih 3 menit, Pemiharsa IHSG-nya rebound tipis sekali 0,67 persen.
12:06 Usai jadwal riwara berikut tetaplah bersama kami dalam segmen Market Buzz.
12:11 Terima kasih Pemiharsa sudah kembali bersama kami dan kita ke update pembukaan perdagangan pada pagi hari ini,
12:15 di mana indeks harga saham gabungan menguat di 7.227, naik 0,87 persen atau 57 poin.
12:24 Sementara itu Pemiharsa nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat masih melembah
12:28 dan saat ini melembah 0,49 persen atau 79 poin ke 16.249.
12:37 Dan dengan deretan sam-sam yang menjadi gainers based on value dan losers based on value,
12:41 di antaranya adalah ATLA yang baru saja IPO kemarin, Atlantis, Sapsi Indonesia, TBK di posisi 182 dengan kenaikan 34,81 persen,
12:54 DMMX atau Digital Media Tama Maxima naik 19,57 persen, MHKI Multi Hana Creasindo yang juga baru IPO kemarin naik 11,11 persen,
13:06 dan saham lainnya seperti Cuang, Pemiharsa yang naik 7 persen, Brand naik 5,35 persen, Cepin 3,48 persen,
13:15 dan beberapa saham lain Pemiharsa yang tentunya masih akan terus mengalami perubahan.
13:19 Kemudian ada Arna yang menjadi losers dengan pelembahan 8,39 persen, PTSP 5,9 persen, ITMG turun Pemiharsa ya 5,66 persen,
13:34 maksud kami 6,66 persen dan beberapa saham lain seperti ASLC, Gija, INKP, MSJA dan juga ada saham Metco.
13:43 Baik, Mas Emil, Metco yang merupakan saham rekomendasi anda tadi masuk top losers, gimana nih tanggapannya?
13:52 Langsung hajar kanan atau bagaimana?
13:56 Oke, kalau kita melihat pergerakan Metco sekarang sebenarnya ini masih penurunan yang masih dalam tahap wajar ya kalau saya menilainya,
14:07 karena memang kemarin Metco ini kan gap up ya, jadi ada kemungkinan besar hari ini dia menghentuk gap-nya terlebih dahulu,
14:15 dan kalau kita melihat juga di sini masih belum bisa dikatakan untuk kita stock loss,
14:22 kalau saya menilai Metco ini masih bisa dikatakan wajar ya kalau dia belum menembus di level 1550.
14:32 1550? Oke, jadi Metco ini masih dinilai cukup wajar sebelum turun di 1550 ya berarti level-level ini masih level baik.
14:46 Baik, itu dia rekomendasi saham pilihannya pemirsa, kemudian sedikit soal nilai tukar rupiah yang terus melemah sekarang di 16.200 lebih,
14:55 perlu dikhawatirkan yang cukup tinggi gak? Perlu jadi fokus utama juga gak untuk pelaku pasar modal, Mas Emil?
15:04 Rupiah terhadap dolar ini kan yang melemah ya di 16.200an lebih dan masih melemah pada pagi hari ini,
15:14 patut menjadi perhatian utama pelaku pasar juga tidak? Dan apa tipsnya dari Mas Emil terkait hal ini?
15:20 Oke, sebenarnya untuk pelemahan nilai tukar rupiah masih menjadi fokus juga ya untuk para investor ya,
15:30 kalau kita melihat juga sekarang rupiah itu berada di level 16.000 sekian ya kalau saya terakhir tadi saya lihat,
15:36 sebenarnya sekarang kalau kita melihat nilai tukar rupiah yang melemah untuk investasi seperti yang saya bilang tadi,
15:45 ketika nilai tukar rupiah melemah banyak dari para investor sekarang untuk memilih investasi yang minim risko seperti tadi ada emas.
15:56 Oke, berarti boleh ya menjadi pilihan mungkin gak yang emas murni tetapi juga lebih ke saham yang berkaitan dengan emas saat ini ya?
16:06 Iya betul.
16:07 Baik ada gak target untuk harga emas secara komoditasnya Mas Emil dari anda?
16:12 Oke, untuk target harga emas ya, target harga emas itu sekarang kan harga emas itu berada di level 1.321 ya,
16:24 untuk hari ini sebenarnya targetnya ini kalau kita melihat dari sentimen yang ada dari yang udah kita bahas tadi,
16:34 sebenarnya harga emas ini masih berpotensi ke level 1.350 sampai 1.400 masih bisa sebenarnya.
16:42 Baik, terima kasih Mas Emil untuk analisis rekomendasinya, semoga bisa menjadi referensi untuk pemirsa di manapun berada.
16:49 Keputusan investasi kami kembalikan ke tangan anda pemirsa, Mas Emil terima kasih, selamat pagi.
16:53 Selamat sabar.
16:56 [suara pinter]
16:58 (Sampai jumpa di video selanjutnya)

Recommended