PT Pertamina memastikan seluruh pasokan energi selama arus mudik dan balik Lebaran 2024 aman dengan menyiagakan satuan tugas Ramadan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) 2024. Pertamina memastikan stok minyak mentah mencapai 25,5 atau menembus 1 juta barel ekuivalen.
00:00 Pemirsa PT Pertamina memastikan seluruh pasokan energi selama arus mudik dan balik Lebaran 2024 aman dengan menyiagakan Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri atau RAFI 2024.
00:13 Pertamina memastikan stok minyak mentah mencapai 25,5 atau menembus 1 juta barrel equivalent.
00:24 PT Pertamina Persero meluncurkan Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri atau RAFI 2024
00:30 guna memastikan seluruh subholding dan anak usahanya siap melayani energi ke seluruh pelosok negeri.
00:35 Vice President Corporate Communication Pertamina Fajar Djoko Santoso mengatakan,
00:39 di sektor hulu Pertamina terus menjaga produksi migas dari 4 regional serta 13 zona di luar negeri.
00:45 Masukan minyak mentah tercatat hingga 25,5 hari atau menembus 1 juta barrel equivalent.
00:51 Sementara di sektor pengolahan Pertamina memastikan kesiapan kapasitas pengolahan kilang telah mencukupi untuk produksi BBM.
00:58 Pertamina juga telah menyiagakan 318 kapal tanker dan tambahan 8 fissile buffer selama periode Lebaran.
01:05 Serta ribuan SPBU siaga 24 jam serta kiosk Pertamina siaga.
01:09 Untuk pasokan sangat aman dari segi kilang, tadi sudah disampaikan untuk saat ini stoknya bisa mencapai 25,5 hari
01:19 artinya stoknya hampir 1 bulan ya, jadi kita pastikan dari segi minyak mentah aman.
01:26 Kemudian di sektor hulu produksi juga terus kita dorong sehingga tidak ada kekhawatiran terkait produksi.
01:32 Di sektor hilir distribusi penambahan SPBU, kemudian penambahan SPBU modular kita lakukan juga.
01:39 Kapal juga kita siagakan sebanyak hampir 400 kapal kita operasikan untuk menjamin kelanjaran distribusi sehingga.
01:47 Pertamina melalui anak perusahaannya juga berupaya optimal dengan menyiapkan jaringan transportasi udara,
01:52 akomodasi perhotelan hingga layanan kesehatan.
Be the first to comment