Skip to playerSkip to main content
  • 2 years ago
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,60% ke 6.919,948 di sesi I Rabu (22/11). Sektor pelemahan terdalam IDX Sektor Infrastruktur anjlok 4,33% dengan saham konglomerasi Prajogo Pangestu BREN kembali anjlok. Saham sektor tekonologi memimpin penguatan sektoral, dengan saham konglomerasi Toto Sugiri EDGE dan DCII jadi penopang di tengah pelemahan saham GOTO.

Sementara dari global, bursa Wall Street akhirnya di tutup negatif setelah kenaikan 5 hari beruntun, setelah rilis risalah FOMC Oktober 2023 dengan The Fed belum memberikan sinyal pemangkasan suku bunga ke depan.

Category

📺
TV
Transcript
00:00 Terima kasih untuk kalian yang masih bergabung bersama dengan kami dan di segmen ini kita akan review
00:04 bagaimana jalannya perdagangan di sepanjang hari ini dan kami ingatkan kembali
00:07 Anda masih bisa bergabung di WhatsApp interaktif kami di 0821-8788-3723
00:14 seperti yang tertera di layar televisi Anda nantinya.
00:16 Dan saat ini kami sudah terhubung melalui Zoom bersama dengan Ibu Sheryl Tanuwijaya
00:20 selaku Head of Research dari Investasiku.
00:23 Kita akan langsung sama-sama saja Ibu Sheryl, selamat sore. Apa kabar Bu?
00:26 Halo, selamat sore Mas David.
00:28 Terima kasih Ibu Sheryl sudah meluangkan waktu di IDX Channel.
00:32 Hari ini Indekargasam Kabungan masih melanjutkan pelembahan
00:35 bahkan hari ini pelembahannya lebih dalam jika dibandingkan dengan perdagangan hari sebelumnya.
00:40 Meskipun di menit-menit terakhir ini Indekargasam Kabungan jalan penutupan
00:44 pelembahannya sudah agak sedikit mulai terbatas dan tampaknya level 69
00:49 masih akan mampu dipertahankan hingga penutupan.
00:52 Bagaimana analisis Anda? Pelembahan yang berlanjut sampai hari ini
00:56 di tengah mengikuti bursa global pasca Risa Ladafet, Ibu Sheryl.
01:01 Oke, baik. Terima kasih Mas David.
01:04 Jadi memang IHSG hari ini terkoreksi lumayan signifikan,
01:10 tadi sempat hampir 1% pelembahannya.
01:13 Tapi kita lihat sebenarnya bukan cuma IHSG saja yang terkoreksi.
01:17 Hari ini bursa Asia, bursa Eropa, mayoritas memang terkoreksi.
01:23 Kalau kita lihat secara khusus IHSG secara harga memang ada gap
01:29 yang perlu diisi di level 6880.
01:34 Lalu kalau secara sentimen memang kita lihat nanti malam
01:39 masih ada rilis data penjualan barang tahan lama dari Amerika
01:44 dan juga klaim pengangguran mingguan di Amerika.
01:48 Itu yang dinantikan pasar.
01:50 Jadi pasar mau lihat bagaimana kira-kira proyeksi kebijakan
01:54 moneter devel berikutnya.
01:56 Lalu juga kalau dari domestik, hari ini dan besok ada rapat
02:02 Dewan Gubernur Bank Indonesia, RDGBI.
02:05 Jadi pelaku pasar masih bersikap wait and see,
02:08 menanti proyeksi ekonomi dan keputusan BI.
02:11 Support IHSG yang terdekat kita lihat ada di level 6880 ya
02:17 di area gap tersebut.
02:19 Jadi memang kecenderungannya kalau ada gap biasanya diisi dulu,
02:23 terkoreksi ke level support tersebut, baru lanjut teribau lagi.
02:26 Kayak gitu mas.
02:28 Bagaimana melihat upaya yang akan dilakukan Indekar Gasem Kabungan
02:32 ataupun peluang ini untuk menembus di atas level 7 ribuan
02:36 sampai dengan akhir tahun?
02:38 Oke, memang kalau kita lihat selama sepekan IHSG kan cenderung menguat ya.
02:45 Bahkan level tertinggi sepekan tadi sempat level 7010
02:50 meskipun closingnya seringkali belum berhasil dipertahankan di level tersebut.
02:55 Memang secara harga kita lihat IHSG punya resisten yang kuat di level 7010 ya.
03:03 Terbukti sekian kali belum sempat tertebus di level 7010.
03:08 Nah untuk akhir tahun, akhir tahun kan identik ya sama fenomena
03:13 window dressing ya.
03:15 Sekarang sudah sisa sedikit lagi bulan Desember, sudah akhir tahun.
03:19 Kalau berdasarkan data historical, selama 15 tahun terakhir,
03:24 bulan Desember ini hampir selalu positif.
03:28 Kecuali Desember tahun 2022 kemarin yang melemah 3% month on month.
03:33 Kalau kita lihat lagi secara historical, rata-rata return IHSG selama 15 tahun terakhir
03:40 di bulan Desember itu selalu mencatatkan return positif rata-rata 3,25%.
03:47 Ini rata-rata dan lagi-lagi ini data historical.
03:51 Jadi kalau sampai akhir tahun kita lihat masih optimis ya IHSG masih bisa closing di atas 7000.
03:58 Kalau target kita sih di 7100 ya untuk akhir tahun ini.
04:02 Baik Ibu Sheryl, di tengah pelamaan dalam indekarga sam kabungan
04:06 dan juga penguatan dari beberapa saham BKPB memberikan kontribusi yang cukup besar
04:11 untuk indekarga sam kabungan, saham-saham konglomerasi.
04:14 Tampaknya cukup menarik perhatian dari para investor ketika sebelumnya
04:18 saham-saham konglomerasi, para Joko Pengestu mengalami penguatan signifikan.
04:23 Dua hari terakhir justru tertekan dan hari ini diambil alih oleh saham-saham
04:27 dari konglomerasi Toto Sugiri.
04:29 Kita ke saham-saham yang menjadi pemberatan lebih dahulu untuk brand,
04:33 dari infrastruktur, lagi-lagi hari ini kembali menjadi pemberat Ibu.
04:37 Brand melemah di 9,96%, di 5.650 dan hari ini kalau tidak salah juga bertepatan dari kum dividennya.
04:45 Mementum apa yang bisa dimanfaatkan dengan pelemahan brand yang cukup signifikan di dua hari terakhir?
04:51 Oke, baik. Kalau brand memang dia mau bagi dividen ya, besok akan tanggal 23 atau 24 itu udah ex date.
05:01 Dan memang fenomenanya saham-saham yang menjelang ex date, ini kecenderungannya akan koreksi.
05:09 Lalu kalau kita lihat juga dividen yield yang dibagikan sama brand sebenarnya nggak terlalu signifikan,
05:16 hanya 0,07%. Jadi kalau teman-teman investor yang mengincar dividen yield,
05:22 nampaknya kurang tertarik ya. Jadi lebih menarik sama capital gain yang bisa didapatkan
05:28 di masa depan dari brand. Tapi kalau kita lihat memang kenaikan sektor infrastruktur
05:34 ini sudah luar biasa banget ya mas. Apalagi brand juga sudah jadi runner up market cap
05:42 di bawah BCA yang juara 1, brand sekarang juara 2. Jadi saat ada sentimen list of pelaku pasar
05:50 yang dijual yang sudah return-nya tinggi dulu, ya itu si brand. Apalagi mau bagi dividen juga kan.
05:57 Bisa langsung dari sisi teknikal tidak Bu? Brand dengan pelemahan dalam yang terjadi sampai sijauh ini,
06:03 rekomendasinya seperti apa?
06:04 Oke, brand memang lagi koreksi ya. Tapi kalau secara fundamental, brand ini kita lihat masih bagus ya.
06:14 Dia juga punya fundamental kapasitas energi yang besar, bahkan menjadi yang terbesar di dunia,
06:22 bukan hanya di Indonesia saja. Kalau secara harga kita lihat level yang menarik untuk masuk brand
06:29 itu di level 5.500, jadi sudah tidak jauh lagi harusnya. Targetnya ada di level 6.800, stop lossnya di 4.900.
06:40 Baik, analisis untuk brand yang hari ini juga ikut menjadi pemberantuan untuk indeks harga
06:45 sambil mengangkorisi dalam terjadi, tapi mengingat dari fundamental yang masih cukup menjanjikan
06:50 dan direkomendasikan masuk ketika menyentuh di level 5.500 rupiah per saham.
06:54 Dari brand, saya akan coba beralih ke saham teknologi yang hari ini tampaknya menopang indeks harga
07:00 saham kabungan. Yang cukup menarik Ibu Sheryl ketika teknologi biasanya ditopang oleh Goto,
07:04 kali ini tidak. Saham Goto justru melemah cukup dalam. Saham-saham dari kolonialisasi Toto Sugiri
07:10 hari ini menjadi penopang indeks harga saham kabungan. Kita akan coba ulas untuk EDG Ibu,
07:16 Indo Internet TBK atau dengan kode saham EDGE, hari ini lagi-lagi mengalami penguatan yang cukup
07:22 signifikan. Stock split di minggu lalu di harga 3.900 rupiah per saham, hari ini sudah menyentuh
07:27 di atas level 8.000-an. Analisis anda secara teknikal untuk EDG.
07:31 Oke, memang ads ini kalau secara harga agak kurang liquid ya, meskipun dengan diberlakukan
07:40 kebijakan stock split dan ini terbukti efektif meningkatkan likuiditasnya si ads dan meningkatkan
07:47 volume rata-rata transaksinya ads ya. Nah kita lihat memang sentimennya dari stock split ini
07:54 biasanya membawa sentimen positif untuk emiten yang melakukan stock split dan ini juga terjadi
08:01 pada emiten ads ya. Kalau secara harga kita lihat ini sudah overbought banget ya, ads. Jadi
08:08 teman-teman mungkin yang baru beli bisa berhati-hati ya meminimalisir risiko, jangan lupa targetnya
08:17 di berapa, stop lossnya di berapa. Yang baru mau masuk kami rekomendasikan sih buy on weakness
08:25 ya untuk ads. Jadi jangan langsung dibeli di harga tinggi, mungkin bisa nawar di level 7.500 untuk ads.
08:36 Baik yang hari ini juga mengalami penguatan signifikan untuk EDGE di 8.025 pacar stock split
08:41 dilakukan beberapa waktu lalu. Selanjutnya untuk MDKA, sambil menunggu update penutupan perdagangan
08:46 di sesi kedua, Ibu Sheryl, MDKA juga masuk ke dalam listir kamar risa update kami untuk hari ini.
08:52 MDKA tertekan sangat dalam ini, di atas 12% dari sisi fundamental kinerjanya kurang begitu baik
08:59 di kuartal ketiga di 2023. Analisis anda untuk MDKA yang sudah menyentuh ke level harga terendahnya
09:05 secara year to date atau dalam setahun terakhir, di 2100.
09:10 Oke, baik. Jadi MDKA ini kena aksi panic selling ya kelihatannya, karena harganya, karena kinerjanya
09:20 kurang bagus di hasil kuartal ketiga tadi baru dirilis, pendapatannya masih pun meningkat,
09:27 tapi kondisi profitabilitasnya justru berbalik menjadi rugi. Itu jadi hal yang tidak disukai
09:34 peraku pasar ya. Lalu juga dari sisi Capex, dari sisi biaya, MDKA ini kenaikannya sangat signifikan.
09:42 Jadi, apalagi sentimen negatif juga dari penurunan harga komoditas logam ya, ini semakin
09:49 memperberat harga MDKA. Kayak gitu, Mas.
09:53 Oke, rekomendasinya Ibu untuk MDKA dengan pelemahan dalam terjadi hari ini?
09:58 MDKA kita melihat wait and see dulu ya, sampai aksi jualnya selesai. Kalau dari indikator momentum,
10:06 ini juga masih ada ruang untuk aksi jual lebih lanjut. Jadi, wait and see dulu.
10:10 Baik, Analisis. Untuk MDKA yang hari ini tertekan di 12,50 persen di 2100, tergantung dengan
10:17 rilis kinerja, ya kuartal ketiga tidak begitu memimpirakan, belum direkomendasikan.
10:21 Tunggu pelemahan atau penurunan dari posisi jual untuk MDKA terlebih dahulu.
10:26 Bikara wait and see dan lagi-lagi keputusan investasi tetap ada di tangan pemirsa IDX Channel.
10:31 Ibu Sheryl, kita hold terlebih dahulu. Saya akan coba sampaikan ini, update penutupan
10:35 perdagangan di sesi kedua hari ini. Dapat anda saksikan juga papan perdagangan di layar
10:39 televisi anda, pemirsa di penutupan sesi kedua. Tekanan dalam masih terjadi untuk
10:44 indikarga samka bunga melemah di 0,79 persen di 6906,953.
10:51 Langsung saja kita ke grafis yang pertama, pemirsa. Kita akan coba lihat saham-saham
10:55 atau penutupan, maksud kami dari penutupan beberapa indeks lainnya di tengah
10:59 peleman dalam indeks harga saham gabungan. Ada MNC 36, melemah tipis di 0,01 persen.
11:05 Jakarta Islamic Indeks juga melemah di 0,86 persen.
11:09 Sementara LQ45 juga melemah di 0,20 persen.
11:16 Selanjutnya, rotasi pergerakan sektoral hingga penutupan sesi kedua di perdagangan
11:21 hari ini. Teknologi masih memimpin penguatan di 2,48 persen.
11:26 Tadi pun juga sempat kita ulas, saham-saham dari kolonialisasi Toto Sugiri
11:30 yang mengalami penguatan cukup signifikan. Kesehatan juga menguat di 0,38 persen.
11:35 Infrastruktur ada brand di sana yang menjadi pemberat di 4,89 persen dan
11:39 barang baku juga melemah di 2,19 persen. Di mana saham-saham barang baku aman,
11:45 MDKA juga termasuk dalamnya hari ini mengalami koreksi yang cukup dalam.
11:49 Saya juga akan sampaikan saham-saham yang mengalami pelemahan yang cukup dalam
11:53 di sesi kedua hari ini ada Goto yang masuk ke dalam deretan top loser
11:57 melemah di 4,55 persen ditutup di level 84 rupiah per saham.
12:02 Kemudian juga Aman Mineral tertekan di 3,42 persen di level 7.050.
12:08 Sementara posisi saham-saham lainnya, brand juga melemah di 9,96 persen di 5.650.
12:13 MDKA juga melemah di 12,50 persen di 2.100.
12:18 Sementara posisi saham-saham yang mengalami peguatan signifikan dan menjadi penopang IHSG,
12:23 BBRI menguat di 1,44 persen di 5.275, BBCA juga menguat di 1,14 persen di 8.875.
12:32 BMRS hari ini melejit di 9,20 persen di 190 rupiah per sahamnya.
12:37 Updatean perdagangan di penutupan sesi kedua hari ini dan semoga bisa menjadi referensi
12:41 untuk Anda terutama dalam menghadapi perdagangan di keesokan harinya.
12:45 Kita akan jodoh kembali dan tetap di tempat Anda karena setelah ini kita akan jumpa lihat saham-saham
12:54 pilihan apa saja yang direkomendasikan dan BMRS kami akan segera kembali sesaat lagi.
12:58 Terima kasih.
12:59 [Musik]
13:02 (Sampai jumpa di video selanjutnya)
Be the first to comment
Add your comment

Recommended