JAKARTA, KOMPASTV - Wakil Kepala Pusat Penerangan TNI, Brigjen TNI Osmar Silalahi mengatakan telah diberangkatkan dua pesawat dari Lanud Halim Perdanakusuma menuju ke Banda Aceh.
Kemudian telah diberangkatkan juga pesawat Hercules menuju ke Lanud Soewondo di Medan.
"Di sini ada tambahan-tambahan yang biasanya hanya membawa sembako. Hari ini juga sudah membawa beberapa alat berat termasuk di dalamnya forklift, kemudian mobil water treatment termasuk 24 orang tenaga kesehatan dari pusat kesehatan angkatan darat. Tenaga kesehatan tadi sudah sampai Medan. Kemudian dari Medan menggunakan jalur darat menuju ke Aceh Tamiang," jelas Wakil Kepala Pusat Penerangan TNI, Brigjen TNI Osmar Silalahi, Jumat (12/12/2025).
Sebanyak 24 orang dengan komposisi 6 orang dokter spesialis, kemudian 6 orang perawat, empat orang doktor umum, serta 8 orang Bintara maupun tamtama evakuasi.
"Nantinya nakes ini akan menjadi Satgas mobile kesehatan di wilayah Provinsi Aceh. Di samping itu, seperti kami sampaikan beberapa waktu yang lalu, kami juga sudah mengerahkan tenaga-tenaga kesehatan awalnya dulu 30, kemudian ada penambahan-penambahan termasuk di KRI sehingga dari segi kesehatan kita memaksimalkan tenaga-tenaga kesehatan yang ada di TNI," jelasnya.
TNI juga menjelaskan per hari ini titik-titik pembangkutan pembangunan jembatan bailey itu menjadi 32.
"Titiknya sudah ada. Kemudian sedang kita kerjakan satu itu sudah selesai 100% yaitu jembatan Anggoli itu sudah selesai 100% yang dikerjakan oleh personil dari Yonjipur 1. Sementara yang lainnya ini masih sedang dikerjakan. Kemudian juga masih ada jembatan bailey yang masih dalam perjalanan. Sehingga harapannya pada saat jembatan bailey ini telah sampai ke titik-titik jembatan yang akan dibangun ini, prajurit-prajurit yang mempunyai kemampuan dalam konstruksi dalam hal ini adalah zeni akan segera dapat melaksanakan pembangunan," katanya.
Sahabat KompasTV, bagaimana pendapat kalian terkait berita ini, tulis di kolom komentar ya!
Produser: Yuilyana
#tniad #banjirsumatera #aceh
Baca Juga Sorak Warga saat Presiden Prabowo Janjikan Ini di Kabupaten Bener Meriah di https://www.kompas.tv/nasional/637056/sorak-warga-saat-presiden-prabowo-janjikan-ini-di-kabupaten-bener-meriah
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/637058/tni-update-24-nakes-diterbangkan-ke-aceh-hingga-pembangunan-jembatan-di-daerah-terdampak-bencana
00:04Khusus melalui udara, perlu kami sampaikan kepada rekan-rekan sekalian.
00:09Hari ini telah diberangkatkan dua pesawat dari Lanut Halim Perdana Kesuma menuju ke Banda Aceh.
00:19Kemudian telah diberangkatkan juga pesawat Hercules menuju ke Lanut Suwondo di Medan.
00:27Di sini ada tambahan-tambahan yang biasanya hanya membawa sembako.
00:35Hari ini juga sudah membawa beberapa alat berat, termasuk di dalamnya porklip, kemudian mobil water treatment,
00:44termasuk 24 orang tenaga kesehatan dari Pusat Kesehatan Angkatan Darat.
00:50Tenaga kesehatan tadi sudah sampai Medan, kemudian dari Medan menggunakan jalur darat menuju ke Aceh Tamiang.
00:57Dan sudah sampai di Aceh Tamiang sebanyak 24 orang, dengan komposisi 6 orang dokter spesialis,
01:06kemudian 6 orang perawat, 4 orang dokter umum, serta 8 orang bintara maupun tamtama evakuasi.
01:14Nantinya Nakes ini akan menjadi Satgas Mobile Kesehatan di wilayah Provinsi Aceh.
01:23Di samping itu, seperti kami sampaikan beberapa waktu yang lalu, kami juga sudah mengerahkan tenaga-tenaga kesehatan.
01:29Awalnya dulu 30, kemudian ada penambahan-penambahan termasuk di KRI.
01:33Sehingga dari segi kesehatan kita memaksimalkan tenaga-tenaga kesehatan yang ada di TNI.
01:41Kemudian selanjutnya terkait dengan bantuan yang dikirim melalui Lanuswondo, ini juga cukup banyak.
01:51Baik itu ke Sibolga, kemudian ke Rembele, kemudian ke Luxumawe, dan lain sebagainya di wilayah Aceh.
02:01Ini setiap saat, termasuk juga yang menuju ke daerah-daerah yang terdampak.
02:07Selain menggunakan heli, kami juga menggunakan pesawat-pesawat kasah.
02:14Yang mana pada intinya, kami mencoba untuk setiap masyarakat yang terdampak bencana,
02:22ini kita bisa menyuplai ataupun memberikan dukungan logistik sehingga mereka merasakan bahwasannya negara hadir untuk membantu mereka secara maksimal.
02:31Dengan segala upaya, kami bekerjasama dengan TNI maupun kementerian lembaga yang lainnya.
02:38Kemudian kita ketahui bersama juga bahwasannya salah satu permasalahan yang ada di wilayah terdampak,
02:46yaitu terputusnya jembatan maupun terjadinya tanah longsor.
02:50Terkait dengan jembatan, khususnya jembatan Beli, kami sampaikan kepada rekan-rekan sekalian,
02:56bahwasannya per hari ini titik-titik pembangunan jembatan Beli itu menjadi 32.
03:04Titiknya sudah ada, kemudian sedang kita kerjakan.
03:08Satu, itu sudah selesai 100%, yaitu jembatan Anggoli, itu sudah selesai 100% yang dikerjakan oleh personil dari Yonjipur 1.
03:18Sementara yang lainnya, ini masih sedang dikerjakan, kemudian juga masih ada jembatan Belinya yang masih dalam perjalanan.
03:28Sehingga harapannya, pada saat jembatan Beli ini telah sampai ke titik-titik jembatan yang akan dibangun,
03:36ini prajurit-prajurit yang mempunyai kemampuan dalam konstruksi, dalam hal ini adalah zeni, akan segera dapat melaksanakan pembangunan.
03:44Begitu juga dengan jembatan Amko, seperti kami sampaikan, hari selesai yang lalu,
03:50itu sudah diberangkatkan menggunakan kapal Adri 53 dari Tanjung Priuk,
03:54dan rencananya akan tiba pada hari Minggu, sebanyak 14 jembatan Amko.
04:03Kemudian, perlu kami sampaikan juga bahwa per hari ini juga sudah ada penambahan untuk mobil penjernih air,
04:12ataupun RO yang tadinya 10, ini hari ini sudah diberangkatkan 2, sehingga secara keseluruhan, mobil RO ini ada penambahan 2.
04:22Kita ketahui bersama bahwasannya, mesin penjernih air ini juga sangat dibutuhkan di daerah terdampak.
04:29Ini yang dapat kami sampaikan kepada rekan-rekan sekalian,
04:33Setelah ini nanti akan disampaikan oleh Dispen AL terkait sejauh mana pelibatan KRI,
04:40maupun trauma healing yang telah dilaksanakan oleh TNI khususnya, TNI Angkatan Laut.
04:45Silakan.
04:46Terima kasih Pak Wakah.
04:48Menyambung apa yang sudah disampaikan oleh Wakah Busban,
04:51dalam kesempatan ini kami menyampaikan hal-hal update yang sudah dilaksanakan oleh unsur-unsur TNI Angkatan Laut
04:58dalam pelaksanaan penanggulangan bencana alam di daerah Sumatera.
05:03Yang pertama, kemarin satu helikopter yang on board di KRI Dr. Suharso melaksanakan evakuasi medis melalui jalur udara
05:13menggunakan helikopter ke KRI Dr. Suharso sebanyak 2 pasien.
05:17Satu, mengalami sakit struk, dan satu lagi mengalami patah tulang di kaki.
05:22Kedua pasien tersebut saat ini sedang dilaksanakan tindakan medis lebih lanjut di atas KRI Dr. Suharso.
05:29Kemudian yang kedua, salah satu pesawat kasa kita melaksanakan pendorongan logistik dari Banda Aceh ke Blankajeren
05:35mengangkut bahan-bahan makanan sejumlah satu ton.
05:41Selain daripada itu, perlu kami sampaikan di sini, untuk pelibatan KRI yang sejumlah 16, 14 sudah di daerah operasi,
05:49sementara yang dua, masih melaksanakan loading atau embarkasi barang-barang yang akan dibawa ke daerah bencana.
05:56Di antaranya yaitu berupa tabung gas LPG sebanyak 500 tabung yang masing-masing seberat 5,5 kg.
06:06Segera setelah selesai loading, maka kapal-kapal ini akan bergerak ke daerah-daerah sasaran,
06:11menyalurkan bantuan sesuai dengan kebutuhan.
06:14Selain daripada itu, dua tim trauma healing sudah bekerja dan on board,
06:19satu di KRI Rajiman, dan satu tim lagi bekerja on board di KRI Dr. Suharto untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan trauma healing.
06:30Demikian beberapa hal yang perlu kami sampaikan, update untuk kegiatan yang dilaksanakan oleh Satgas dari TNI Akatan Laut.
06:35Terima kasih Pak Pak Pak.
06:36Terima kasih Kak Adis Penal.
06:38Demikian rekan-rekan media update yang kami dapat sampaikan per hari ini, Jumat 12 Desember tahun 2025.
Jadilah yang pertama berkomentar