Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
Cilacap, Kompas TV - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meninjau lokasi longsor di Desa Cibeunying, Majenang, Cilacap, Minggu (16/11/2025).

Luthfi mengatakan sebanyak 920 relawan dikerahkan membantu melakukan pencarian 12 korban yang masih tertimbun longsor.

"Hari ini sudah dilakukan rapat evaluasi untuk ketiga kalinya. Jadi tiap hari kita lakukan update. Hampir 920 relawan kumpul jadi satu untuk melakukan pencarian 12 orang yang tertimbun," ujar Luthfi ditemui di lokasi longsor.

Sementara itu, Luthfi telah menyiapkan sebanyak 3,5 hektare di daerah Majenang untuk merelokasi korban terdampak.

Baca Juga Takut Longsor Susulan, Warga Cibeunying Cilacap Pilih Tinggal di Pengungsian di https://www.kompas.tv/nasional/631071/takut-longsor-susulan-warga-cibeunying-cilacap-pilih-tinggal-di-pengungsian

#gubernurjateng #ahmadluthfi #longsor #cilacap

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/631075/gubernur-jateng-ahmad-luthfi-tinjau-longsor-cilacap-920-relawan-dikerahkan-cari-12-korban-hilang
Transkrip
00:00Saudara, saat ini Gubernur Jawa Tengah Ahmad Lutfi tengah meninjau langsung bagaimana proses pencarian korban longsor di Desa Cibining, Majenang, Cilacap, Jawa Tengah.
00:14Tampil sama Kapolsek untuk kita himbau, bagi mereka yang rentan, sementara kita geser dulu, sehingga agar tidak terulang lagi.
00:22Kita kan tidak tahu itu retakan di atas nanti geser apa enggak.
00:24Kemudian yang keempat yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana daerah lain khususnya di Provinsi Jawa Tengah adalah merupakan minimarket bencana ya tidak terulang daerah lain.
00:34Daerah Brebes, kemudian daerah Wonosobo dan lain sebagainya.
00:39Kita lakukan rapat koordinasi, BPPD akan melakukan supaya pencegahan, disosialikan kepada masyarakat, sehingga kejadian ini tidak terulang kembali.
00:48Itu yang paling utama.
00:49Ini sudah disiapkan, jika masyarakat, kan ada beberapa spot pengungsian ya yang kita harapkan nanti bagi yang berdampak untuk segera digeser ke sana.
00:58Dalam waktu cepat untuk segera terlalisasikan.
01:01Bapak, kendala utama itu salah satunya cuaca, Pak, hujan beras.
01:04Pemerintah Provinsi sudah mengadakan operasi modifikasi cuaca, Pak.
01:08Kita sudah ini, beliau yang sudah kita minta tolong.
01:12Sudah dilaksanakan hari ini, ya kami berharap bisa berhasil ya, karena ini kan tergantung dari angin.
01:17Tapi di dalam pesawat itu juga ada ahli dari BMKG yang akan menilai awan itu mengandung air apa tidak.
01:26Kalau anginnya bisa sesuai dengan prediksi dari BMKG, saya yakin dan percaya hujan tidak akan turun.
01:34Ya turun paling rintik ya.
01:35Tapi kalau anginnya di luar prediksi, ya hujannya akan turun juga.
01:40Pak, terkait dengan rumah sementara dan rumah permanen bagaimana, Pak?
01:44Sudah disiapkan, sudah disiapkan.
01:46Tadi Pak Gubernur juga sudah memberitahkan Pak Bupati untuk menyiapkan lahan.
01:50Nanti kita bertanggung jawab untuk membangun huntara maupun huntapnya.
01:53Tapi dipastikan bahwa bangunan itu layak ya, Pak?
01:54Sangat layak, sangat layak.
01:57Ya cukup.
01:58Pak, untuk anak-anak, orang-orang di Serentan seperti apa?
02:01Satu, kita sudah koordinasi dengan Pemda, Pemprov, kemudian dengan Polda, dengan Kodim atau dengan Kodam.
02:10Recovery pasca bencana.
02:11Terutama dari Dinas Kesehatan dan Psikologi, kita lakukan kegiatan-kegiatan untuk recovery.
02:18Terutama trauma healing bagi mereka bergiat bencana, khususnya anak-anak.
02:21Kemudian yang kedua, kita pastikan mereka bisa sekolah kalau sekolah.
02:25Yang keempat adalah layanan dasar.
02:27Dia harus sehat.
02:28Karena itulah bentuk negara hadir untuk melayani mereka.
02:30Terima kasih.

Dianjurkan