Skip to playerSkip to main content
  • 2 days ago
Serial asli Indonesia yang tayang setiap bulan Ramadhan..

Musim 3, Selamat menonton,,

Category

😹
Fun
Transcript
00:00Intro
00:00Banyak yang manusia bingung dengan keadaannya
00:13Minta yang diminta itu dengan segala cara
00:19Kadang sadar kadang enggak bikin jadi sengsara
00:24Mau bagus cari hancur malah aung-aung tan
00:30Minta diberi hati, minta diberi jantung
00:36Minta diberi harta, minta yang lebih-lebih beri ibadah
00:43Ayo, jangan banyak alasan
00:46Ayo solat, yo, sebelum disolatkan
00:51Beri ibadah, yo, jangan banyak alasan
00:57Ayo solat, yo, sebelum disolatkan
01:02Beri ibadah, yo, jangan banyak alasan
01:07Ayo solat, yo, sebelum disolatkan
01:13Beri ibadah, yo, jangan banyak alasan
01:29Ayo solat, yo, sebelum disolatkan
01:35Beri ibadah, yo, jangan banyak alasan
01:40Ayo solat, yo, sebelum disolatkan
01:45Yo, yo, yo, yo, yo, yo, yo
01:50Beri ibadah, yo, yo, yo, yo, yo, yo, yo
02:08Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
02:38Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
03:08Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
03:38Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
03:40Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
04:02Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
04:04Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
04:06Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
04:08Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
04:10Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
04:12Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
04:14Kayaknya semuanya udah pada siap nih, sebelum terjadi kerusuhan, sebaiknya acara dimulai.
04:44Kenapa emak?
04:49Pak Jarlal ngeliatin gue terus.
04:55Jangan kegeeran deh.
05:03Saudara-saudaraku sekalian, selama ini Pak RW.
05:09Jadi, maksud saya Pak Idrus telah gagal menghadirkan kesejahteraan ke dalam kehidupan kampung kita.
05:22Hidupan Jarlal!
05:25Hidupan Jarlal!
05:27Hidupan Jarlal!
05:29Hidupan Jarlal!
05:30Hidupan Jarlal!
05:32Hidupan Jarlal!
05:33Oleh karena itu, saya Ju Eng Mawardi akan...
05:43Rintun untuk apa itu?
05:46Udah kelebihan 2 menit, Pak. Sorry.
05:48Tapi aku belum ngomong semuanya.
05:51Itu ada sepakat, masing-masing kontestan dapat jatah orasi 5 menit.
05:57Silahkan duduk kembali, Pak Joang.
05:59Nah, sekarang giliran kontestan kedua.
06:14Saudara Maulana Malik Ibrahim.
06:16Saudara Maulana Malik Ibrahim.
06:46Ya Allah, aku mohon kepadamu, jangan biarkan suamiku menang pemilu.
07:07Aku tahu, suamiku orang yang lemah.
07:11Aku khawatir, dia akan memasukkan harta korupsi ke dalam rumah kami.
07:18Jangan biarkan, Ya Allah.
07:21Ya iyalah, Ai.
07:23Nanti kamu bisa antren pulang.
07:28Ya, Ai.
07:30Nah, para sahabatku sekalian.
07:48Selama pemerintahan Pak Idrus,
07:50Warga RW kita, sudah tiga orang meninggal dunia karena demam berdarah.
07:57Dia telah gagal.
08:00Maka dari itu,
08:02saya, Maulana Malik Ibrahim,
08:05gue belum selesai ngomong.
08:09Udah kelewat tiga menit, Bang.
08:10Peraturannya seperti itu.
08:11Saudara Maulana, silakan duduk.
08:21Nah, sekarang giliran kontestan terakhir kita.
08:27Pak Idrus Madani.
08:29Tarik nafas, Pak.
08:46Baca bismillah.
08:47Bismillah.
08:48Sub indo by broth3rmax
09:18Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
09:31Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.
09:35Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.
09:37Saya tidak perlu bicara lagi tentang diri saya.
10:01Karena kedua kontestan tadi sudah melakukannya.
10:10Dan ternyata, saya sangat populer.
10:14Tadinya,
10:26saya maju ke pemilihan ini
10:29karena ambisi pribadi.
10:34Tapi kemudian saya teringat kisahnya
10:37Khalifah Usman bin Affan.
10:41Ketika beliau diminta mundur,
10:43Khalifah Usman menolak dan mengatakannya,
10:47saya tidak akan menanggalkan
10:48atau melepas
10:50apa yang telah Allah kenakan pada saya.
10:56Demikian pula jabatan saya
10:57yang merupakan amanah dari Allah.
11:06Yes.
11:15Eh Idrus,
11:16lu tahu dari mana?
11:18Loh,
11:19ini kan ajar-ajarannya
11:20Ustadz Ferry di pengajian.
11:22Benar begitu,
11:25Per.
11:27Benar,
11:27Om.
11:29Jabatan pemimpin
11:31adalah amanah Allah
11:32yang diberikan kepada sang pemimpin.
11:36Itu yang dimaksud Khalifah Usman bin Affan.
11:38Makanya,
11:40beliau tidak mau menanggalkan
11:41apa yang sudah dikenakan Allah
11:43kepadanya.
11:46Pedrus,
11:48silakan lanjutkan.
11:52Maksud saya,
11:53pidatonya, Pak.
12:08Pidato saya cukup,
12:11tapi sebelumnya
12:12saya minta seorang warga
12:13untuk tampil
12:14di sini.
12:15silakan,
12:31Saudara Asro.
12:38Awak, Pak.
12:40Eh.
12:41Awak ini gobrol, Pak.
12:43Ngapain awak harus ke sana?
12:44silakan,
12:45Saudara Asro.
13:01Ini kalian dimaksud
13:02dengan strategi
13:03pertahanan Cecilia itu, Kim.
13:06Harus ada yang dikorbankan.
13:08Ya.
13:08Emangnya Khalifah Usman
13:09ngajarin gitu juga?
13:11Bukan.
13:12Itu bisa-bisanya Pak Erwaz sendiri aja.
13:14Rakyat fakir miskin
13:25seperti Bang Asro ini
13:26akan menjadi masalah besar
13:30di akhirat nanti,
13:32di hadapan Allah.
13:36Perkara bagi pemimpin
13:37seperti saya,
13:39Pak Ustadz,
13:40Bang Jack,
13:40perkara bagi orang-orang
13:43kaya seperti Pak Jalal,
13:45dan juga
13:45perkara bagi saudara sekalian
13:47sebagai tetangganya.
13:51Apa urusannya, Pak?
13:53Karena membiarkan
13:54fakir miskin
13:55beracalela di sekitar kita.
14:00Semua akan ditanya oleh Allah.
14:02Bukan begitu, Pak Ustadz?
14:03Betul-betul.
14:05Subhanallah.
14:07Tapi kan kalau cuma ditanya-tanya
14:08enggak apa-apa, Pak.
14:10Masalahnya,
14:11yang nanya-nanya itu
14:12Allah sendiri,
14:14bukan polisi.
14:17Bisa cobot jantung saya.
14:19Bukan begitu, Bang Jack.
14:21Iya.
14:22Ente betul, Pak Edrus.
14:24Karena setiap tetangga
14:26bertanggung jawab
14:29terhadap tetangga lainnya.
14:37Keluarga kami miskin
14:38bukan karena keinginan kami.
14:40Juga bukan karena kami
14:41tidak berikhtiar.
14:42Kenapa suami saya
14:43harus duduk di situ, Pak?
14:45Karena nilai setitik.
14:48Bisa repot kita semuanya.
14:51Ini bukan soal
14:52salah dan benar.
14:53Tapi repot tidaknya
14:56kita semua
14:57di akhirat nanti.
15:02Bang Asun,
15:04ini janji saya.
15:07Kalau saya terpilih lagi
15:09sebagai ketua RW nanti,
15:11dan Sampean masih
15:12jadi fakir miskin
15:13seperti sekarang,
15:15Sampean harus pergi dari sini.
15:17Pindah ke RW lain.
15:23Bapak mengusir awak
15:25karena kemiskinan awak.
15:26Makanya,
15:28kalau tidak mau diusir,
15:30Sampean harus kompak
15:31dengan lingkungan.
15:33Sampean tidak boleh
15:34sambung lagi
15:35menolak zakat
15:36atau sedekah dari kami
15:38yang mungkin
15:39akan menyelamatkan
15:40Sampean dari kemiskinan.
15:41dan ingat semuanya.
15:46Kalau saya menjadi
15:48ketua RW lagi,
15:50saya tidak akan
15:51membiarkan
15:52kemiskinan rakyat
15:53menjadi batu sandungan saya
15:55di hadapan Allah.
15:55Terima kasih telah menonton!
16:25Terima kasih telah menonton!
16:55Terima kasih telah menonton!
17:25Ada tuh di depan, tuh.
17:30Kejar, kita minta lagi duitnya.
17:44Selamat deh, Pak.
17:48Selamat.
17:55Iya, iya, iya, iya, iya, iya.
18:00Eh, kira-kira gak jadi datang.
18:06Jadi siapa duluan yang mau dianterin?
18:09Ayo, Pak Kalila?
18:16Aduh, ban saya dua-duanya kempes.
18:21Jadi kayaknya gak bisa deh.
18:25Oh, jadi Kalila lo pacarin juga?
18:43Insyaallah.
18:44Om!
18:56Ayo!
18:57Eh, iya, iya.
18:58Gue yakin lu sendiri ini yang ngempesin.
19:14Gak ada ide lain, Bang.
19:17Paling bisa, loh.
19:19Besok-besok rumah rupuin sekalian.
19:22Bang, itu, gimana ceritanya PRW bisa kepilih lagi?
19:29Subhanallah.
19:31Itulah kuasa Allah yang membulak-balikan perhitungan akal dan hati manusia.
19:35Beri bala, yoo!
19:49Jangan banyak alasan, yoo!
19:55Kelewatan.
19:56Bang Asul jadiin tumbal politiknya Pak Rw.
19:59Udah golput, miskin.
20:02Jadi korban tak berdosa lagi.
20:03Bang, kita harus diem aja, Bang.
20:26Ya, mau gimana lagi?
20:30Begini dah.
20:32Konsekuensinya jadi orang lemah.
20:34Eh, gue gak ngomong sama lo ya.
20:38Pak Rw juga harus menanggung konsekuensi yang sama.
20:42Kalau kepemimpinannya gak amanah,
20:44dia harus pergi dari sini.
20:49Terul, jangan kecil hati.
20:51Gue harap lo bisa jadi orang yang berjiwa besar.
20:58Berjiwa besar kurang seru, Bang.
21:01Patriot, dong.
21:02Negeri ini udah kebanyakan patriot, Chelsea.
21:05Yang kurang itu patriot,
21:07tapi berjiwa besar.
21:09Subhanallah, ini kampung luar biasa yang pernah saya kenal.
21:23Kemiskinan nyaris jadi sebuah kejahatan
21:25yang harus diberantas.
21:28Dan setama tetangga saling bertanggung jawab satu sama lain.
21:31Subhanallah, Subhanallah.
21:33Selamat untuk kalian semua.
21:41Semoga
21:42Barakallah
21:45selalu melimpahi
21:48kita semua.
21:50Amin.
21:56Udah lah, Bang Asrul.
21:58Ngapain sedih mulu?
22:01Tarik nafas,
22:02Terus hembusin.
22:23Lapar, Bang.
22:24Sampai jumpa
22:44Sampai jumpa
22:46Sampai jumpa
22:47Siarien
23:12Lupa dikenali jemut darah
23:14Atau pernah dikurang
23:15lo gak peduli
23:18percuma gue bantuin lo semua
23:20biar pada sehat dan sejahtera
23:22percuma gue bersihin got lo
23:26biar pada kagak mampet
23:27kalau ternyata lo semua
23:29pada kagak milih gue jadi RW
23:30nih sekarang gue balikin
23:32ambil lo semua
23:33mampet mampet lah
23:41gue kagak peduli
23:42sekarang udah bukan urusan gue lagi
23:44waduh
23:45mau anak lah mau pak
23:47gak aswat
23:50om inggi
23:52om inggi mau kemana om
23:54om inggi ada duit nih
23:56buat ngumpulin massa
23:57sini
23:58sini
23:59oi om
24:00sini om
24:00om inggi
24:01jangan belagak-gagak denger deh
24:04om
24:04om
24:07om
24:07penghianat
24:11saya gak mau tahu
24:16kembalikan sumbangan sembako dari saya
24:19gila apa
24:20ya udah habis dimakan keluarga saya mas
24:22barang yang udah dikasih kok diminta lagi
24:25karena ini gak sesuai dengan perjanjian
24:27janjinya kan saya ngasih bantuan sembako
24:30sampean ngasih suara buat saya
24:32tapi sampean dan orang-orang miskin sini
24:35malah ngasih suara buat ketuaan gue yang lama
24:37ada apa nih
24:39pagi-pagi udah asyik ngobrol
24:41pak
24:45anu
24:46anu
24:48soal bisnis
24:49oh gitu
24:53sini pak
24:54kita ngobrol sambil ngopi
24:56sini sini sini
24:57duduk sebentar sini
24:59nanti sajalah
25:01kapan-kapan saya mampir
25:02saya lagi sibuk pak
25:03permisi
25:04hei
25:06hei
25:08sini
25:09je-je-je-je
25:18alhamdulillah
25:20laris nih
25:21masih pagi
25:23dagangan tinggal kangkung matahuk
25:24syukurlah
25:25namanya juga usaha
25:27harus ditukunin
25:28ya mas
25:29apanya yang laris
25:31memang tinggal ini
25:35yang bisa saya jual hari ini
25:36modal saya ludes
25:38buat ngongkosi kamu
25:41om binggi
25:42dan lemar ke kampung
25:43kampret ini
25:44ayo
25:47masih berani bilang
25:49laris dagangan saya
25:50sini
25:53sini
25:54sini
25:55kalau bicara soal laris
25:57undi
25:58undi
25:59sini
26:00dikejaran mas siapel
26:16mas cuang
26:18gua mau ngolah nak
26:19buat sementara waktu
26:21kita ngumpet dulu
26:22sampai keadaan aman
26:24ayok
26:24ayok
26:24ayok
26:26ayok
26:27ayok
26:28ayok
26:28ayok
26:31hehehe
26:32wahantap
26:34di luwaran
26:35PD
26:35Mantap gigiku sekarang
26:42Hei, ayo
26:59Pasang apa lagi?
27:00Satu orang jatanya satu gigi
27:02Gak nyangka ya, lengkap juga koleksinya
27:10Dapat aja gigi buat saya
27:12Agak panjang kan nih gigi geram saya yang baru?
27:16Walah
27:16Rotes aja kamu, Kim
27:18Udah bagus ya traktir
27:20Gimana?
27:23Sudah merasa mantap untuk meneruskan rejim kita di wilayah ini?
27:26Mantap
27:26Pertahanan Cecilia?
27:28Mantap
27:28Mantap
27:30Dari awal saya sudah merasa
27:36Allah akan berpihak pada saya
27:38Berarti sudah gak sakit hati lagi sama Pak Jaral kan?
27:41Biarpun doanya di depan toilet
27:42Ternyata mujarab juga
27:44Ya, tapi kalau di depan kabah kan siapa tahu
27:47Kepilih jadi lurah
27:48Udah deh, yang penting sekarang posisi kita udah mantap
27:51Mantap apanya?
27:55Baru hari pertama jadi RW
27:57Papa udah menyalahgunakan duit belanja
27:58So-soan pake traktir gigi
28:02Nganu ma
28:03Ini sebagai bentuk rasa syukur Papa
28:06Syukur sih, syukur
28:08Tapi jangan pake duit danja dong
28:11Kita mau makan apa seminggu ini?
28:14Awas, Papa jangan protes ya
28:15Kalau nanti di meja cuma ada nasi sama garam
28:18Gimana?
28:24Enak gigi barunya?
28:27Enggak
28:28Enggak enak, Bu
28:28Tetap lebih nyaman pake yang lama
28:30Agak kepanjangan yang punya saya
28:33Nyesel saya kena pengaruh RW
28:36Udah ditraktir, masih protes
28:41Gak tahu terima kasih
28:42Pengkhianat sampelan bergua
28:56Garu kena cobaan istri saya
29:00Hati sampelan sudah berbalik
29:02Kita gak enak sama ibu
29:04Bapak sih gak bilang kalau pake uang belanja
29:07Bener
29:08Biarpun saya bilang juga sampelan tetap mau
29:11Ya udahlah, udah terlanjur
29:13Terus rencana kita selanjutnya gimana nih?
29:17Ya cari duit dengan cara yang lebih canggih
29:19Wah, jangan dululah
29:26Baru hari pertama jadi pengurus RW
29:28Masa sudah kepikiran gitu?
29:31Memangnya mau nunggu sampai hari keberapa?
29:33Sudahlah, sampelan urut saya saja
29:36Akan banyak proyek yang melibatkan dana besar
29:40Dan juga melibatkan kita bertiga
29:42Oke
29:46Oke
29:50Mantap
29:52Risik
29:52Pikiran dari mana lah bapak tua itu
30:10Dia memanfaatkan kemiskinan awak sebagai tumbal politiknya
30:15Udah nasib lu karis rol
30:18Gak bisa direpi biliknya
30:19Dijadikan tumba aja
30:21Makanya
30:24Jangan merasa udah beres jadi mu'min doang
30:27Tapi
30:28Jadilah mu'min yang kuat
30:31Salah satu kelemahan kita adalah
30:34Kemiskinan
30:36Ya tapi kan kami tak menyerah pada kemiskinan, start
30:42Ya buktinya awal sama si Uden selalu behtiran
30:45Untuk bisa naik haji
30:46Ada berapa banyak sih orang yang punya spirit kuat kayak lo?
30:49Sedikit
30:49Buat yang lain
30:51Kemiskinan berarti gak bisa ngapa-ngapain lagi
30:54Pasrah
30:55Neriman nasib
30:56Papa
31:01Astagfirullah
31:05Masih ketinggian suara papa ya ma?
31:08Masih kedengeran marahnya
31:09Rasulullah khawatir
31:17Kefakiran lo hanya akan mendekatkan lo pada kekufuran
31:22Ini masalah kita dari dulu
31:25Bukan volumenya, pak
31:29Tapi nadanya turunin
31:31Emosinya, pak
31:32Emosinya
31:33Papa udah kebanyakan ngomel
31:35Din
31:40Suruh
31:41Rasulullah khawatir
31:44Kefakiran lo hanya akan mendekatkan lo pada kekufuran
31:48Ini masalah kita dari dulu
31:51Yang harus diatasi
31:53Tapi kan
31:55Harta bonda itu cuma bikin kita lalai, Pak Ustaz
31:57Ya tapi kan
31:58Fir'aun dan Karun
32:00Menjadi ahli neraka
32:01Karena kekuasaan dan kekayaannya, start
32:03Iya betul
32:04Begitu juga sebaliknya
32:05Giler gak punya duit lo ngomel
32:07Berperasaan keburuk sama orang kaya
32:09Lo bilang semua orang koruptor
32:10Bahkan berperasaan keburuk juga sama Allah
32:13Kenapa lo ngeliatin gue?
32:25Pak Ustaz masih tampak marah ke Alin
32:27Maklum
32:29Pensi manjian ra
32:30Buat Yurano enaknya berapa?
32:51Ya biasalah
32:53Seorang 2000
32:54Saya sekali 4000 kenapa sul?
32:57Ya kenapa harus gitu deh?
32:58Biar kita naik pangkat
32:59Jadi momen yang kuat
33:00Dari 2000 ke 4000
33:02Kau sendiri cemana, Din?
33:15Itu dia yang gue mau ngomongin, Surul
33:18Pilih lo oke juga
33:20Kelihatan banget kualitas lo sebagai calon tamu Allah, Surul
33:23Apanya maksud kau nih?
33:26Jadi gini, Surul
33:27Lu tau kan
33:28Selama ini gue orangnya asik-asik aja
33:30Tapi mendadak mertua gue datang
33:32Bawa masalah gak asik
33:33Dia minta duit buat bayar utang, Surul
33:35Ya Allah
33:38Pusingkan gue
33:41Bayangin dah
33:43Gimana coba kalau lu jadi gue?
33:45Din, kalau awak jadi kau
33:47Awak akan minta bantuan sama Pak Jaral
33:49Bukan sama Asrul Dahlan yang miskin ini
33:53Gue kepepet, Surul
33:55Besok ngiduran ONH-nya biar gue yang traktir dah
33:59Alhamdulillah
34:04Terima kasih, Surul
34:05Eh, Din
34:05Awak belum kasih izin, Din?
34:07Masa sih?
34:09Tapi dari deguban jantung lo
34:10Gue ngerasa lo ikhlas bantuin gue
34:12Iya kan?
34:14Allahuakbar
34:15Allahuakbar
34:17Ya udahlah
34:20Udah, udah, udah
34:21Emang udah
34:22Gue kan butuhnya cuma segini
34:24Ya udah, udah
34:25Pergi, pergi, pergilah, pergilah
34:26Awak mau ke hutan dulu
34:27Mau cari bayam liar, Din
34:28Kok cari bayam liar?
34:31Kan lu masih punya duit
34:32La ilaha ilaulah, Din
34:34Yang di kantong kau tadi itu apa?
34:38Iya, lupa
34:39Sorry, sorry
34:41Selamat buru-buru, Surul
34:43Wassalamualaikum
34:44Waalaikumsalam
34:44Kalau boleh dianalisa
34:48Allah sedang menunjukkan
34:50Bahwa dialah sebaik-baik tempat kita meminta
34:54Dalam hal Pak R.W. ini gimana?
35:00Kita dengar sendiri
35:01Pak R.W. begitu berharap dengan doa titipannya kepada Pak Jala
35:06Dia gak patah hati, gak punya pendukung manusia
35:09Dia lari ke Allah
35:11Percaya banget dengan pertolongannya Allah
35:14Allah suka dengan hambanya yang kayak gitu
35:16Maka
35:17Allah kasih tau tuh Pak R.W.
35:20Soal ide strategi pertahanan si Silia
35:24Sedangkan yang lain sudah merasa cukup dengan bantuan manusia dan akal saja
35:29Allah ingin menunjukkan bahwa dia berkendak atas segala sesuatu
35:32Betul
35:33Mama cantik kalau dia kaget
35:40Papa
35:47Macam
35:52Eh, Mas Weng
35:59Mas Weng
36:00Kira ini udah gak kena lagi
36:03Buat apa Bayamliar itu, Mas?
36:07Ya, buat dijual
36:08Iya, cumananya Mas Weng ini?
36:11Kebun kosong ini diperuntukkan buat fakir miskin macam awak yang tidak bisa berbelanja ini
36:15Bukan para pedagang seperti Mas Weng
36:17Ya, kalau cari bayam di pasar lah
36:19Di pasar harus beli, Serul
36:21Ya, iya, belilah
36:22Uang dari mana?
36:24Saya bangkrut membiayai pencalonan saya jadi R.W.
36:28Dan ternyata saya gagal
36:30Ya, tapi tanaman di kebun kosong ini diperuntukkan buat orang-orang macam awak, Mas
36:34Eh, Sampian pikir
36:38Saya ini Lim Sulio apa?
36:40Ya, tapi kan tanaman yang ada di kebun kosong ini kan gratis
36:43Bukan barang dagangan
36:44Memangnya kita gak boleh menjual barang gratis dari Allah
36:47Sampian mau
36:48Ambil itu petir buat dijual
36:50Silahkan
36:51Saya hendak protes
36:53Oke, tapi Mas Neringa sebelah sana ya
36:56Iya, tapi Sampian jangan ngomong-ngomong terus
37:00Makin aneh Haji Hidup ini deh
37:04Makin aneh Haji Hidup ini deh
37:28Dalam kesulitan pun
37:31Kita masih harus menolong orang lain
37:33Bersyukur lah bang
37:37Apa alasannya?
37:40Abang masih bermanfaat buat orang lain
37:42Meskipun dengan sedikit berkorban
37:44Nih bang, dalam sehari semalam
37:48Abang sudah tiga kali berkorban
37:49Untuk kepentingannya bang Udin
37:52Berbagi lahan dengan Mas Jueng
37:54Terus abang juga sudah bermanfaat untuk Pak Idrus
37:56Hebat kan?
37:57Nah, yang terakhir itu abang tak suka
38:00Itulah namanya berkorban
38:02Abang boleh aja gak suka
38:04Tapi mungkin Allah menyukainya
38:06Hehehe, tumbal politiku lagi masak
38:20Kayak pramuka aja masak di halaman
38:22Assalamualaikum
38:25Waalaikumsalam
38:27Apa ini?
38:30Lagi masak sayur bayam, Pak RW
38:32Dalam rangka kegiatan PKK atau prakarya?
38:37Ya, buat makan kami lah, Pak
38:39Silahkan dulu, Pak
38:42Bagaimana?
38:45Gini aja, Bang Hasrol
38:46Saya sebagai penguasa
38:49Maksudnya
38:53Sebagai ketua RW
38:54Ingin menanyakan keberadaan saudara Baha
38:57Dia mau tinggal disini
38:59Atau sekedar tamu?
39:01Ya, rencananya dia mau tinggal disini, Pak
39:05Tapi kebetulan orangnya sedang pergi
39:07Untuk urusan kantornya
39:08Ya, mungkin nanti malam atau besok
39:11Dia akan datang kemari
39:11Ya, memang harus datang
39:12Karena saya sudah nemu lagi rumah yang bakal dijual
39:16Ya, asal harganya benar, Pak
39:18Ingat perjanjian kita, ya, Bang Hasrol
39:23Perjanjian apa, Pak?
39:25Kita masuk sorga rame-rame
39:27Berjamaah
39:28Nggak boleh sendiri-sendiri
39:30Nggak boleh ada yang menjaga
39:32Termasuk menjaga kesempatan orang membantu sampean
39:35Yang enggak kompak
39:37Akan diusir
39:39Tapi Pak RW juga harus pegang janji, loh
39:44Janji apa, ya, Dek?
39:51Eh, maksud saya
39:52Bu Mira
39:53Janji untuk jadi pemimpin yang amanah
39:58Kalau nggak bisa
40:00Mungkin Bapak yang harus pindah dari kampung kita
40:02Jangan lupa
40:32Kinoi, Pak.
40:43Kinoi.
40:46Kinoi, Pak.
40:47Assalamualaikum, Bos.
41:13Waalaikumsalam.
41:14Saya dalam perjalanan pulang nih, Bos.
41:16Udah dapet PCD player sama Mini Kumpo.
41:19Yaudah, cepet pulang sekarang.
41:21Jangan ngaco lagi kayak kemarin ya.
41:22Hati-hati.
41:23Waalaikumsalam.
41:32Astagfirullahaladzim.
41:44Aku tidak salah.
41:46Aku benar.
41:53Astagfirullahaladzim.
41:54Astagfirullahaladzim.
41:55Astagfirullahaladzim.
41:56Astagfirullahaladzim.
41:57Astagfirullahaladzim.
41:58Astagfirullahaladzim.
41:59Astagfirullahaladzim.
42:00Astagfirullahaladzim.
42:01Astagfirullahaladzim.
42:02Astagfirullahaladzim.
42:03Astagfirullahaladzim.
42:04Astagfirullahaladzim.
42:05bismillahirrahmanirrahim
42:11kul a'udu birabbin nas
42:15malikin nas
42:18ilahin nas
42:20min saril waswasil hona
42:25salah salah salah
42:26bang eh salah tuh
42:28itu salah bang
42:32inti ngaji itu berdua
42:35itulah fadnya salah semua bang
42:37kalau misalnya pengen baca
42:40ayat-ayat Allah
42:41itu mesti ada ilmunya
42:43jangan pakai nafsu doang
42:45soalnya salah huruf
42:47salah ngucap bisa salah artinya
42:49coba coba
42:51bismillahirrahmanirrahim
42:57bukan bukan begitu
42:58nih lihat nih
42:59dengerin ya
42:59lihat nih
43:00bismillahirrahmanirrahim
43:07bukan him
43:08him
43:11coba coba
43:13bismillahirrahmanirrahim
43:20bagus
43:21coba inti
43:23bismillahirrahmanirrahim
43:30nah itu bisa
43:32kayaknya
43:41kita pernah kenal ini
43:44ini begini
43:47begini
43:48kita bertiga ini kan
43:50saudara seiman
43:51biasanya
43:53kalau saudara seiman
43:53tuh kayak saling kenal
43:55tapi kalau menurut anda
43:56itu kagak penting
43:57sekarang inti terusin
43:58adi ngaji
43:59coba
43:59coba inti baca berdua
44:00coba
44:01bismillahirrahmanirrahim
44:10cakep
44:11kul a'udzubirobbin
44:15astaghfirullahaladzim
44:17astaghfirullahaladzim
44:19bukan begitu
44:20nih
44:21perhatiin
44:21perhatiin
44:22dengerin
44:22kul a'udzubirobbin
44:28di tenggorokan
44:30kul
44:30ujung lideh
44:32tempelin ke atas
44:33kul
44:34kul
44:35bukan
44:36bukan pake kaf
44:38tapi pake kof
44:39kalau pake kaf
44:40jadinya kul
44:41artinya juga lain
44:42kalau kul
44:44artinya katakan
44:46tapi kalau kul
44:47itu artinya makan
44:48jauh banget
44:49jauh banget itu
44:50coba coba
44:51coba dengerin
44:52kul
44:54kul
44:57kul
44:59kul
45:02astaghfirullahaladzim
45:04pada di ngaji
45:04dimana ente
45:05kalkul
45:05kalkul aja
45:06dari tadi
45:06ternyata agama kita
45:09masih jauh
45:09din
45:09bukan
45:10bukan
45:11bukan agamanya
45:11yang jauh
45:12tapi mungkin
45:13ente sendiri
45:13yang jaga jarak
45:15dari kesalahan
45:15kesalahan
45:16kayak begitu
45:16bahkan mungkin
45:18merusak
45:19dari dalam
45:19ente
45:25kenapa nih
45:27berdua pake baju
45:27ikhram
45:28ya
45:29kita berdua ini
45:30niat mau naikkan
45:31haji bang
45:31makanya
45:32betulin dulu
45:33ibadah ente
45:34mumpung masih ada
45:35waktu
45:36bulan haji kan
45:37masih jauh
45:38aneh doain
45:39insyaallah
45:39ente berangkat
45:40amin
45:42amin
45:43amin
45:44tin
45:45uden
45:48tolong
45:48din
45:49uden
45:52tolong
45:52tolong
45:57ada
45:58bapak
45:58ada
46:01maling
46:01masuk rumah
46:02saja
46:02din
46:02maling
46:03masih ada
46:04disana
46:04ya sudah
46:05kabur
46:06kenapa
46:07baru
46:07lapor
46:07sekarang
46:08saya
46:08taunya
46:09baru
46:09tadi
46:09din
46:10eh
46:12din
46:12malang
46:14tadi
46:14mana
46:14din
46:15gagal lagi bos
46:26di jalanan saya ketemu orang yang mesti dibenerin ngajinya
46:29nah terus yang punya barang keburu dateng
46:31yaudah terpaksa tuh barang saya tinggalin bos
46:33ya berarti masih rezeki orang itu
46:36cepat pulang
46:38siap
46:38siap bos
46:45din
46:52kalau tak salah
46:54orang itu
46:55tempoh hari yang nonton bola sama kita kan
46:57iya
46:58ternyata dia maling
47:01tapi
47:02kenapa dia bisa ngajarin kita ngaji
47:04tapi kenapa kau yang bukan maling
47:08tak bisa mengaji dengan benak
47:10tak bisa mengaji dengan benak
47:10yang
47:15siap
47:15siap
47:17di rumah
47:19dan
47:19siap
47:20siap
47:22beri
47:23Terima kasih.
Be the first to comment
Add your comment