Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
JAKARTA, KOMPAS.TV - Di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi global dan terbatasnya lapangan kerja, Pendiri Indonesia Muda Preneur, Putra Aji Sujati mengungkapkan keprihatinannya terhadap bazar atau jobfair yang dipadati para pencari kerja bahkan hingga menimbulkan insiden.

Menurut Putra, pemerintah harusnya bertanggung jawab untuk para lulusan-lulusan, terutama dari kampus atau yang bergelar sarjana. Banyak anak muda yang kerjanya berbeda dari jurusan yang mereka kuasai.

Menteri Tenaga Kerja Yassierli mengatakan pemerintah membuka program Magang Nasional 2025 yang ditujukan bagi para lulusan perguruan tinggi baru. Program diberikan untuk mendorong penciptaan lapangan kerja produktif.

Yassierli mengatakan saat ini ada labor market information system yang bisa diakses secara online dan saat ini sedang dikembangkan untuk kerja sama dengan pihak swasta. Ada 200 ribu lebih lapangan kerja secara online dan kalau digabungkan dengan job portal swasta bisa mencapai 1 juta lapangan kerja.

"Apakah ini preferensi, banyak sebarannya belum merata dan seterusnya, atau memang ada isu terkait tentang yang disebut tadi link and match," katanya.



Bagaimana menurut Anda?

Selengkapnya saksikan di sini: https://www.youtube.com/watch?v=zpRUE4OyiKc



#prabowo #menaker #lapangankerja



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/talkshow/625060/anak-muda-cemas-kerja-tak-sesuai-jurusan-ini-kata-menaker-yassierli-rosi

Dianjurkan