00:00Konsuler kementerian luar negeri, nanti akan kita sampaikan juga.
00:06Itu saja.
00:07Mas, ini ramai ada israel mau mengikuti
00:10kejualan kuning artistik di Jakarta itu seperti apa?
00:14Dari pemerintah ada pengolahan juga ramai ya, Mas?
00:16Saya monitor, tapi ini yang mau dilenggarakan kan
00:19bersani ya.
00:22Kita lihat perkembangannya seperti apa.
00:24Ini pemerintah mengizinkan gak?
00:26Kita sudah mengizinkan kedatangan asetnya.
00:28Itu yang menyelenggarakan persani,
00:32kementerian luar negeri tidak ada permintaan izin atau segala macam,
00:35gak ada prosesnya kan?
00:36Tindak lanjut kembangannya gimana, Mas?
00:38Apa yang ditindak lanjut ya?
00:40Menerima dan menerima masuk kembangannya?
00:43Kalau misalnya menerima atau tidak,
00:45itu akan ditentukan apakah mereka diberikan visa atau tidak,
00:49dan itu bukan oleh kementerian luar negeri.
00:51Siapa yang menerima, Mas?
00:54Apakah menerima dari asetnya?
00:56Dari persani.
00:58Dari persani atau dari imigrasi?
01:00Kan yang mengeluarkan visa itu kan dari imigrasi ya.
01:06Itu pertanyaan yang sifatnya hipotetikal,
01:10kita belum tahu apakah disetujui atau tidak.
01:14Kita terlibat disitu,
01:22karena sejak awal pertemuan antara Menteri Luar Negeri
01:30yang dilakukan di New York di sela-sela UNGA kemarin,
01:37itu juga mengundang kita untuk terlibat di dalamnya.
01:43Dan semuanya ada di dalam satu kesepahaman dan kesepakatan bahwa
01:48perlu keterlibatan Amerika Serikat untuk bisa menyelesaikan permasalahan ini.
01:55Dan proses itu juga sudah terjadi, proposal yang sudah diberikan,
01:59dan ada tanggapan positif dari kedua belah pihak.
02:03Kita menganggap ini sebuah langkah yang konkret,
02:09yang progresif setelah sekian lama.
02:13Yang intinya adalah pertama kita menginginkan
02:18suatu gencatan senjata yang sifatnya permanen,
02:22mengingat situasi di Gaza sendiri merupakan situasi yang
02:26dalam terminologi yang kita sepakati pada saat itu adalah unbearable,
02:35di mana terjadi bencana kemanusiaan yang luar biasa,
02:39hasil dari pendudukan Israel.
02:42Kemudian ini yang harus dihentikan.
02:48Kemudian juga lalu lintas bantuan kemanusiaan,
02:55itu harus segera terbuka.
02:58Inti utama dari proposal tersebut itu tentu saja detail
03:04dari semua item dari proposal tersebut tetap harus dibicarakan,
03:09akan dibicarakan, ini juga dalam proses negosiasi.
03:14minggu lalu saya juga diberi update oleh rekan-rekan menteri luar negeri
03:21yang terlibat dalam pembicaraan tersebut mengenai progresnya seperti apa.
03:26Dan mudah-mudahan kita berharap
03:29kita ada di suatu titik awal dari
03:34perdamaian yang
03:40seutuh sebenarnya.
03:4520, bukan 10.
03:48Ya, saya mendukung semuanya.
03:52Detailnya dari proposal tersebut