00:00Jadi Pak Hotman agak sabar aja dikit.
00:02Ya rugi gurung ya?
00:03Ya rugi gurung.
00:05Kan udah saya bilang,
00:07itu yang saya mau.
00:08Sebagian rugi, sebagian untung.
00:11Kalau yang minjem kan untung.
00:13Bunganya pelan-pelan pasti bunga pinjaman turun.
00:15Kalau yang punya uang,
00:17ya agak rugi, dibawasnya turun.
00:19Tapi akibatnya ya,
00:20kalau Anda punya uang lebih, bunganya turun kan,
00:23Anda nggak ragu untuk belanja kan?
00:24Kemarin bunganya misalnya tinggi 4,
00:27sekarang turun ke bawah itu.
00:30Wah, gue belanja nggak apa-apa deh.
00:32Itu satu, demand akan tumbuhkan dari situ.
00:35Yang kedua yang mau minjem,
00:36sama juga,
00:37tadinya bunganya tinggi, ah malas pinjem,
00:39gue mau sih return lebih tinggi.
00:41Tapi ketika bunganya turun,
00:42cost of capitalnya turun,
00:43jadi return dia lebih sendar dari sebelumnya.
00:46Dia nggak ragu untuk pinjem.
00:48Ini yang disebut dampak dari turunnya
00:50opportunity cost of money.
00:53Kira-kira itu.
00:57Bukan saya targetin,
00:58targetnya supaya ekonominya jalan.
01:01Perkara ada yang,
01:05mungkin yang nggak pendek dia rugi.
01:08Yang punya uang itu ya.
01:10Tapi kalau yang nggak panjangan sedikit aja,
01:13ekonomi kan muter.
01:15Orang itu kan punya perusahaan pasti.
01:17Order naik, income naik, ini naik.
01:20Yang nggak panjang sedikit,
01:21mereka pasti untung termasuk Houtman Paris.
01:23Nanti dia akan banyak order ke dia dengan,
01:26karena uang banyak, bisnis banyak,
01:28lebih banyak orderan,
01:29dan berani bayar lebih tinggi lagi.
01:31Jadi Pak Houtman agak sabar aja dikit.
01:33Itu belum kita diskusikan.
01:43Jadi begini,
01:45kita pastikan aja mereka
01:47comply ke peraturan yang ada dulu.
01:50Jangan kabur-kabur, itu aja.
01:52Jadi kita nggak naikin tarif dan lain-lain.
01:53Jadi kita pastikan mereka bayar
02:07sesuai dengan peraturan,
02:09dan abis itu nggak akan diganggu oleh
02:10aparat pajak lagi.
02:12Nanti juga saya akan buka tuh.
02:14Pengaduan ke Menteri Keuangan langsung.
02:18Nanti ke saya langsung,
02:20tapi bukan gue yang baca ya, capek.
02:22Nanti ada tim saya yang monitor itu,
02:24sehingga kalau ada yang lakal-lakal,
02:26bisa saya tangani langsung.
02:30Terakhir ya, satu lagi terakhir ya.
02:32Saya mesti berangkat katanya, rupanya.
02:35Gini, ini.
02:41Ketika apa katanya?
02:45Eh biar aja, nggak apa-apa.
02:47Kan semuanya nggak bisa puas.
02:49Itu Presiden aja kepilih berapa?
02:5158.
02:5230 wajah kan nggak puas kan?
02:55Itu hal yang wajar.
02:56Tapi nanti gini,
02:58dengan berjalannya waktu,
03:00kalau saya bisa balikin ekonomi
03:02dari 5 ke 6 persen
03:04atau lebih lagi,
03:05Roke Gurung harus minta maaf ke saya.
03:07Eh, Roke Gurung ya?
03:09Ya, Roke Gurung.
03:09Minta apa?
03:15Minta maaf ke publik juga nggak apa-apa.
03:20Itu semacam kontrol juga buat saya.
03:22Artinya gini, jangan terlena juga lu tidur melulu.
03:24Tentang-tentang di Kementerian Keuangan,
03:26anak buahnya banyak,
03:27gaji naik nggak?
03:28Gaji naikin sama dia.
03:30Terus tidur.
03:32Saya kesini bukan untuk tidur,
03:33kira-kira gitu.
03:34Itu kritik positif menurut saya.
03:36Tapi saya tahu hal yang dia bilang,
03:38katanya saya cuma juru bayar,
03:39nggak betul.
03:40Saya bisa masuk sana sekarang.
03:41Nah, itu mesti dikoreksi nanti.
03:45Oke, kalau ada.
03:46Makasih semuanya.
03:47Saya mesti pergi ke BGN ya.
03:49Makasih ya.
03:52Ex-kualitas lingkungan hidup 76,67 persen.
04:01Udah sampai habis nih.
04:04Pendek juga.
04:06Pak Said mana tadi?
04:07Udah pulang.
04:07Tadi saya suruh menjawab pertanyaan Pak Said.
04:12Jawab katanya.
04:14Dua bulan,
04:16dua liter.
04:17Tadinya pemerintah mengusulkan
04:18dua bulan,
04:20sepuluh kilogram masing-masing bulan,
04:21terus satu liter.
04:24Itu tadinya ya.
04:26Terus Pak Said minta dua.
04:28Saya challenge.
04:28Yaudah, kenapa dua?
04:29Lima liter aja sekalian.
04:31Yang nggak berani Pak Said rupanya.
04:33Jadi jangan kesalahkan saya.
04:35Pak Said bilang,
04:36kami nggak berani.
04:36Saya minta dua aja.
04:38Yaudah, saya kasih dua.
04:40Jadi sudah jawab ya Pak Said ya.
04:43Dan ini baru awal.
04:46Masih berani mau?
04:47Kita siapa?
04:48Kita kan sisir.
04:49Pasti saya udah lihat tuh banyak anggaran-anggaran yang nggak keserap.
04:53Daripada nongkrong di sana di BI atau di rekening pemerintah,
04:56saya bagikan ke masyarakat dalam bentuk tadi susu video tadi.
05:01Dua bulan itu baru percobaan Pak.
05:04Kalau masih kurang, kita tambah lagi.
05:07Jadi Bapak nggak usah takut.
05:09Saya komit.
05:13Tapi yang kurang komit Pak Said rupanya.
05:17Dia lima nggak berani minta turun kedua.
05:20Untuk saya aneh.
05:21Kan yang punya uang saya.
05:22Harusnya dia oke.
05:23Tapi nggak apa.
05:26Ini Pak Said berarti hati-hati sekali.
05:28Saya terima kasih atas dukungannya.
05:30Sehingga saya nggak terlalu koboy banget gitu Pak.
05:34Jadi kita jaga kesedamuan fiskal dengan baik.
05:36Ini masukan yang baik dari DPR Pak dari Banggar.
05:40Sehingga ada kontrol dari Banggar juga ke kami.
05:42Sehingga kami tidak semenang-menang menggunakan anggaran kami.
05:46Saya mengharap ke depan akan DPR atau Banggar memberi masukan yang sama juga ke kami.
05:52Dan tolong dimonitor penyerapan anggaran kami.
05:56Kalau kebanyakan nganggur, tolong dikasih tahu lagi Pak.
05:58Jangan kayak kemarin-kemarin.
06:01Udah mau runtuh ekonominya, baru kita tahu.
06:04Ya Pak ya.
06:05Jadi Banggar juga komis.
06:07Ini Banggar ya.
06:07Tolong kasih masukan ke kami.
06:10Kami akan jalankan atau terima masukan dari DPR dengan terbuka.
06:15Karena tujuan kita kan sama.
06:17Menciptakan masyarakat adil dan makmur.
06:21Adil dan makmur.
06:22Secara merata ya Pak ya.
06:25Pimpinan dan anggota di mana yang terhormat.
06:27Demikian pendapat akhir pemerintah atas rancangan undang-undang
06:31tentang anggaran pendapatan dan belanja negara tahun anggaran 2026
06:35beserta nota keuangan.
06:38APBN tahun 2026 akan memberikan dampak yang nyata
06:41bagi masyarakat dan perekonomian
06:43demi terwujudnya Indonesia yang berdaulat, adil dan makmur.
06:49Akhir kata, semoga Allah SWT
06:52adalah senantiasa memberikan rahmat dan nido-nya
06:56bagi kita semua dalam melaksanakan tugas dan amanah
07:01untuk seluruh rakyat Indonesia.
07:04Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
07:07Shalom, om, shanti, shanti, shanti om.
07:11Nama budaya, salam kebajikan.
07:15Merdeka.