Proses Membuat TInta

selamat menonton

Transcript

00:00Inilah cara Tiongkok kuno membuat tinta tradisional, yang telah digunakan untuk menulis sejak ribuan tahun lalu.

00:06Prosesnya dimulai dengan mengambil getah pohon pinus, lalu disimpan dalam wadah.

00:10Setelah itu, mereka mencari buah pohon tung untuk dijadikan minyak tung.

00:14Buah yang dipetik adalah yang sudah berwarna kehitaman.

00:17Buah tersebut direndam semalaman, lalu dikupas hingga tersisa bijinya saja.

00:21Biji kemudian dijemur sampai benar-benar kering.

00:23Dikupas kembali hingga hanya menyisakan bagian dalam, kemudian ditumbuk halus.

00:27Setelah itu diperas dengan alat khusus, hingga menghasilkan minyak.

00:30Minyak tung ini kemudian dicampur dengan getah pinus, lalu diaduk rata.

00:34Selanjutnya masuk ke tahap pembuatan warna tinta.

00:36Mereka membuat alat sederhana dari bambu, dengan bagian tengah dipotong untuk menopang mangkuk.

00:41Di atasnya dinyalakan lilin, dan dari asap lilin inilah dihasilkan jelaga hitam.

00:45Setelah jelaga terkumpul, disiapkan lem tulang sapi yang direbus hingga cair.

00:49Lem ini kemudian dicampurkan dengan jelaga.

00:51Bersama tambahan bubuk parfum, musk, bubuk mutiara, bubuk emas, dan borneol untuk memberi aroma serta kualitas yang lebih baik.

00:58Semua bahan diaduk hingga merata.

01:00Setelah itu, adonan jelaga dicampur minyak camellia, agar lebih halus, lalu ditumbuk hingga padat dan mengeras.

01:06Adonan kemudian dicetak dalam bentuk balok kecil.

01:08Balok tinta ini dibiarkan selama sebulan penuh, dengan rutin dibolak-balik agar bentuknya tetap utuh dan tidak berubah.

01:14Hasil akhirnya adalah tinta padat tradisional Tiongkok.

01:17Untuk memakainya, cukup gosokkan balok tinta pada batu tinta dengan sedikit air bersih hingga menghasilkan cairan hitam pekat.

01:24Beginilah cara tinta dibuat di zaman kuno, sebuah proses panjang yang membutuhkan ketelatenan dan kesabaran.