Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
Warga RT 02 RW 05 Kelurahan Labuh Baru Barat, Kecamatan Payung Sekaki mengadukan persoalan banjir yang sudah bertahun-tahun mereka alami ke Komisi IV DPRD Pekanbaru, Senin 15 September 2025. Aduan tersebut diterima langsung oleh Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru, Rois.


Banjir parah kerap terjadi di Jalan Dharma Bakti atau yang lebih dikenal sebagai kawasan Sigunggung, tepatnya di kiri-kanan Sungai Air Hitam di bawah jembatan. Sejumlah rumah warga bahkan terendam hingga setinggi dada orang dewasa.

Tonton juga RiauOnline “
(RiauOnline)

#Riauonline #Riauonlinecoid #DPRDPekanbaru #Labuhbarubarat

Jangan lupa subscribe, tinggalkan komentar dan share.

Tonton konten lainnya juga di YouTube Channel:
- Sisi Lain https://youtu.be/_TYOe2wDBl8
- Wamoi dan Riau https://youtu.be/roXyLa8aFLU

Jangan lupa subscribe yaa..

Follow Juga akun Sosial Media kami

https://www.facebook.com/RiauOnlin

https://twitter.com/red_riauonline

https://www.instagram.com/riauonline.co.id/?hl=id

https://www.tiktok.com/@riauonline1

https://s.helo-app.com/al/xvYZYpjbvR

https://sck.io/u/j3hlxrGg

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Warga Labuh Baru Barat adukan banjir ke DPRD Pekanbaru.
00:04Warga RT 02 RW 05 Kelurahan Labuh Baru Barat,
00:07Kecamatan Payung Sekaki mengadukan persoalan banjir
00:09yang sudah bertahun-tahun mereka alami ke Komisi 4 DPRD Pekanbaru,
00:13Senin 15 September 2025.
00:16Aduan tersebut diterima langsung oleh Ketua Komisi 4 DPRD Pekanbaru, RISE.
00:22Banjir parah kerap terjadi di Jalan Dharma Bakti
00:24atau yang lebih dikenal sebagai kawasan Sigunggung,
00:26tepatnya di kiri kanan sungai air hitam di bawah jembatan.
00:30Sejumlah rumah warga bahkan terendam hingga setinggi dada orang dewasa.
00:34Samsul, salah seorang warga,
00:36mengungkapkan ada sekitar 150 kepala keluarga,
00:39kakak, terdampak banjir setiap musim hujan.
00:43Tidak hanya rumah warga,
00:45banjir juga merusak tempat ibadah dan aktivitas ekonomi masyarakat.
00:49Air paling rendah setinggi setengah meter,
00:51masjid juga sempat terendam.
00:53Harapan kami hanya bisa memohon kepada pemerintah
00:55kalau bisa dibangun turap dan dilakukan pengerukan,
00:58itu solusi yang paling tepat.
01:00Ujar Samsul.
01:01Banjir tersebut juga menyebabkan kerugian besar bagi pelaku usaha.
01:06Salah satunya pabrik tahu setempat yang biasanya memproduksi 20 karung per hari
01:09ikut rendam banjir sehingga aktivitas produksi terhenti.
01:12Menanggapi keluhan warga,
01:14Ketua Komisi 4 DPRD Pekanbaru,
01:17Rais SAG,
01:18berjanji akan terus mendorong pemerintah agar penanganan banjir dilakukan dengan lebih serius.
01:23Kemarin sebenarnya sudah kita turunkan eksavator untuk uji coba pengerukan.
01:27Tapi hujan deras datang tiba-tiba,
01:30sehingga rumah warga justru tenggelam sebelum pekerjaan selesai.
01:34Itulah yang menjadi aduan warga, jelas Royce.
01:37Politisi PKS ini menegaskan pentingnya normalisasi rutin daerah haliran sungai,
01:42DAS,
01:42untuk mencegah banjir tahunan.
01:44Menurutnya,
01:46persoalan banjir tidak bisa hanya dibebankan kepada Pemko Pekanbaru.
01:50Kalau memang kewenangan ada di provinsi atau pusat,
01:53maka harus banyak koordinasi.
01:55Jangan semua tertumpu ke Pemko,
01:57karena anggaran kita juga terbatas,
01:59tegasnya.
02:01Selain itu,
02:02Royce juga mengingatkan warga untuk menjaga kebersihan lingkungan agar banjir tidak semakin parah.
02:07Gaya hidup sehat harus dimulai dari kita.
02:10Jadi sampah itu harus dijaga agar tidak memperparah banjir,
02:13sebutnya.
02:14Sampai jumpa di video selanjutnya.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan