Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
Demo masyarakat kabupaten Pati, Jawa Tengah, jadi sorotan secara nasional. Bupati Pati, Sudewo diminta mundur dari jabatannya usai berencana menaikan kebijakan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) hingga 250 persen.

Meski sudah membatalkan rencana itu dan meminta maaf, gelombang masyarakat yang meminta Sudewo turun dari jabatannya masih besar.

Merespons hal ini, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Tengah hingga stakeholder terkait terhadap demo ricuh yang terjadi kemarin, Rabu (13/8/2025). Termasuk dalam hal kebijakan yang diambil.

Prasetyo Hadi sendiri membantah maraknya kebijakan kenaikan pajak di daerah sebagai akibat kurangnya alokasi anggaran dari pemerintah pusat.

Menurut Mensesneg yang juga Juru Bicara Presiden RI, penyebab kenaikan PBB di suatu daerah berbeda dengan daerah lain.

Prasetyo Hadi pun memastikan kenaikan PBB juga sudah dilakukan dengan pertimbangan kondisi masing-masing daerah.

#PBB #DemoPati #PrasetyoHadi

Video Editor: Rully Fauzi
==================================

Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram: https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom
Transkrip
00:00kita cari jalan keluar terbaik
00:03bahwa kita juga menghormati
00:05semua proses
00:06yang
00:09dilakukan oleh
00:13masyarakat pati
00:15kemudian juga kami tadi memonitor
00:17bahwa DPRD
00:19Bepetan Pati juga menggunakan
00:21haknya
00:22semua proses kita hormati
00:25dan pemerintah pusat
00:27akan terus memoncap
00:29dan berkuasa dengan semua pihak
00:30mas ini kan kenaikannya tidak hanya di pati
00:33tapi juga di beberapa
00:34bagaimana
00:36kalau
00:41berkenan dengan
00:43informasi ada yang meninggal
00:45mungkin perlu kita klarifikasi
00:47kembali, kita pastikan
00:49supaya tidak terkira subang siur
00:51nah kami juga terus meminta
00:53laporan rumah DPRD
00:54bernaik-bernaik di Indonaran
00:56informasinya
00:57dan yang kami dapatkan
01:00informasinya
01:01beberapa waktu yang selalu
01:03belum
01:04ditemukan
01:06atau tidak ada yang
01:07diwapasikan
01:09atau digabarkan
01:09meninggal dunia
01:10mas sebelumnya ini
01:12yang naik itu
01:13bukan hanya pati
01:14tapi juga beberapa daerah lainnya
01:16gitu ya
01:16masih ada dugaan
01:17apakah mereka anggaran
01:19ke daerahnya kurang
01:20atau subisi apa
01:20sampai bupati-bupati ini
01:22harus menaikkan
01:22KBB
01:23sangat besar
01:24mas, sangat tinggi
01:24tidak ada
01:26penyebabnya
01:29karena itu
01:29bukan ya
01:30itu kan
01:31memang
01:31kebijakan-kebijakan
01:33setiap
01:33pemerintah daerah
01:35dan memang
01:36berbeda-beda
01:37antara satu kabupaten
01:38dengan kabupaten
01:39yang lainnya
01:40dari kabupaten pati
01:42dengan kabupaten
01:43di sebelahnya
01:44yang sebelahan
01:45dengan kabupaten pati
01:46pun juga
01:46berbeda
01:48jadi bukan
01:49menurut pendapat kami
01:50bukan karena itu
01:52kalaupun ada
01:53rencana
01:55atau kebijakan
01:56kenaikan
01:57KBB
01:58di daerah masing-masing
01:59mas, kenaikan itu
02:01apakah berkoordinasi
02:02dengan kementerian
02:04dalam negeri?
02:05kalau
02:06kami kemarin
02:08konsultasi
02:09dengan
02:10Menteri Dalam Negeri
02:12memang
02:12koordinasinya
02:14bukan dalam
02:15rangka
02:16mencari
02:17perumusannya
02:17tidak
02:18karena memang
02:19itu kan menjadi
02:20kebijakan
02:22dari setiap
02:23pemerintah daerah
02:24tapi bahwa
02:26koordinasinya
02:28setelah
02:28kemudian
02:29kebijakan itu
02:30dirasa menimbulkan
02:32masalah
02:33nah itulah
02:34kemudian
02:34kita sangat
02:35berkoordinasi
02:35sangat
02:36intas
02:36terima kasih
02:39terima kasih
02:41terima kasih
02:44terima kasih

Dianjurkan