KOMPAS.TV - Presiden Prabowo menegaskan tiga sikap diplomatik Indonesia terhadap konflik: Mengecam agresi militer dari kedua belah pihak.
Mendorong deeskalasi dan gencatan senjata segera.
Menuntut penyelesaian melalui diplomasi dan hukum internasional.
Di kediaman pribadinya, Prabowo memimpin rapat terbatas yang melibatkan jajaran Polhukam, Menlu, Menhan, TNI, dan Polri. Lalu, apa antisipasi Presiden Prabowo serta respons terkait adanya gencatan senjata Iran-Israel.
Simak selengkapnya di sini https://youtu.be/RkPQCVMzRfY?si=ndNSKx0KWTKTsNqb
Baca Juga FULL! Presiden Prabowo Putuskan Sengketa Pulau Milik Aceh: Ada Kesepakatan yang..| Istana & Presiden di https://www.kompas.tv/talkshow/600693/full-presiden-prabowo-putuskan-sengketa-pulau-milik-aceh-ada-kesepakatan-yang-istana-presiden
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/talkshow/602886/perang-iran-israel-begini-antisipasi-presiden-prabowo-hingga-gencatan-senjata-istana-presiden
00:00Ternyata muncul melalui pernyataannya Pak Teddy, Sekretaris Kabinet, bahwa Presiden memimpin rapat terbatas untuk mempersiapkan dan mengantisipasi apa yang akan terjadi bila mana perang itu benar-benar terjadi dan berkelanjutan.
00:16Kesepakatan kencatan senjata sudah tidak ada lagi, saling merudal dan membalas rudal lagi.
00:22Tapi kan realnya ada ya, dan itu kemungkinannya kalau itu terjadi dan Israel menganggap ada serangan rudal dari Iran ke Tel Aviv, terus dibalas lagi, Iran mau tidak mau menutup Selat Hormuz.
00:34Nah padahal itu jalur vital untuk distribusi minyak.
00:41Hai Sahabat Kompas TV, balik lagi di Istana dan Presiden bareng saya Friska Klarissa dan Mas Soehartono, wartawan senior di Istana Kepresidenan.
00:51Apa kabar Mas Ahab?
00:53Baik, Mbak Friska.
00:55Kita kabarnya baik, tapi juga deg-degan ngeliat gimana perang Iran dan Israel yang eskalasinya terus meningkat, meskipun ada potensi deeskalasi dengan katanya gencatan senjata.
01:06Tapi kan kita nggak tahu ya sampai mana.
01:08Nah sekarang kita akan ngobrolin soal bagaimana update-nya Israel versus Iran, termasuk apa aja sih antisipasinya dari Presiden Prabowo Subianto menghadapi kondisi ini,
01:19dan soal gencatan senjata gimana update-nya.
01:22Kita akan bahas nih Mas Har, pertama yang dekat dulu aja dari soal Indonesia.
01:27Pak Prabowo kan waktu ke Singapura sudah bilang menekankan bahwa kita harus mendorong ke upaya damai.
01:34Gitu pula saat ada di Rusia di SPIF, di St. Petersburg International Economic Forum.
01:39Nah gimana kalau kita lihat juga sepulang dari kunjungannya ke luar negeri, ada rapat khusus bahkan di hamba lah.
01:47Apa aja update soal ini Mas?
01:49Ya, memang kan informasi terbaru ada gencatan ya, ada gencatan senjata di sana.
01:58Di sini sih ada apa tidak gencatan senjata, kita tetap tenang aja.
02:01Tapi memang berdampak buat kita.
02:04Maka itulah yang dilakukan oleh Presiden Prabowo kemarin setelah pulang dari kunjungan ke Singapura, Praha, dan Rusia,
02:17istirahat di Hambalang, dan siang Senin kemarin mengundang rapat terbatas bidang politik dan keamanan.
02:26Kan itu hadir selain Pak Budi Gunawan ya, Menko Polkam dan jajarannya.
02:32Ada Kapolri, ada Panglima, lalu ada menti-menti terkait ya di bidang politik dan juga keamanan.
02:43Itu kan membahas ya.
02:44Nah memang dari cerita teman-teman itu ternyata nggak ada konvensi PS, padahal itu penting banget gitu ya.
02:53Kita pikirkan ada keluar pernyataan resmi gitu ya.
02:58Apa hasil dari rapat tertutup itu gitu ya Pak?
03:01Karena di sana saling rudal-merudal, di sini kita was-was gitu ya.
03:08Nah ternyata kan muncul melalui pernyataannya Pak Teddy, Sekretaris Kabinet,
03:13bahwa Presiden memimpin rapat terbatas untuk mempersiapkan dan mengantisipasi apa yang akan terjadi
03:23bila mana perang itu benar-benar terjadi dan berkelanjutan.
03:28Hingga akan menimbulkan berbagai dampak ekonomi, sosial, politik, bahkan keamanan ya.
03:34Nah jadi menurut Pak Teddy, Pak Presiden memutuskan apa yang harus kita siapkan.
03:42Kesiap-siagaan kita menghadapi bila mana terjadi turbulensi sosial, politik, ekonomi akibat perang.
03:50Jadi sebetulnya itu.
03:52Apa yang bisa kita siap-siagakan?
03:55Misalnya dari sisi ekonomi, ya paling dekat kan harga minyak pasti ini diprediksi meroket.
04:00Kalau kita lihat dengan penutupan Slat Hormuz yang disampaikan Iran.
04:05Kalau misalnya ini macam-macam lagi, Amerika macam-macam ditutup nih Slat Hormuz.
04:08Padahal kan itu pelintasan untuk minyak bumi, itu juga kenapa Eropa ketar-ketir ya Mas Har?
04:14Harusnya dengan kesepakatan kencatan senjata, udah tidak ada lagi saling merudal dan membalas rudal lagi gitu ya.
04:24Tapi kan merudalnya ada ya.
04:26Dan itu kemungkinannya kalau itu terjadi dan Israel menganggap ada serangan rudal dari Iran ke Tel Aviv.
04:34Nah terus dibalas lagi, Iran mau tidak mau menutup Slat Hormuz.
04:39Nah padahal itu jalur vital untuk distribusi minyak ya dari Timur Ternak ke sejumlah negara.
04:46Nah kalau Slat Hormuz ditutup, harga minyak mentah yang sekarang menekati 80 dolar per barel itu bisa meningkat sampai 120-an sampai 130 dolar per barel.