Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Pada tanah airku, tanahku padaraku
00:07Kisahlah aku berdiri, jadi pandu ikutku
00:17Indonesia kebangsaanku, bangsa dan tanah air
00:27Marilah kita bersatu, Indonesia bersatu
00:37Hidupan tanahku, hidupan negeriku
00:42Bangsa ku, rakyat ku, semuanya
00:47Bangunlah jiwanya, bangunlah barangnya
00:52Untuk Indonesia raya
00:56Indonesia raya, merdeka merdeka
01:02Tanahku nadiku yang ku cinta
01:06Indonesia raya, merdeka merdeka
01:12Hidupan Indonesia raya
01:16Indonesia raya, merdeka merdeka
01:22Tanahku negeriku yang ku cinta
01:26Indonesia raya, merdeka merdeka
01:32Yerupan indonesia raya
01:38Tapi juga gak apa-apa
01:40Gak apa-apa, ada banyak yang seperti itu
01:42Nah, kalau misalkan kayak gitu
01:44Mungkin gak sih, atau boleh gak sih
01:46Kita memotong hewan kurbannya itu sendiri
01:50Gak dititipkan, kalau sekarang banyak
01:52Dititipkan ke masjid, dititipkan musola, kayak gitu
01:54Ya sebenarnya sunahnya memang
01:56Yang memotong itu yang berkorban
01:58Dia memotong sendiri
02:00Oh iya, seperti yang dilakukan oleh baginda Nabi SAW
02:02Kan memotong sendiri
02:04Atau kalau dia gak bisa memotong sendiri
02:06Dia mewakilkan kepada orang lain
02:10Dan dia menyaksikan
02:12Oh ada disitu
02:14Sunnah ya, walaupun ada juga orang yang
02:16Kan menitipkan misalnya di pulau-pulau terluar
02:18Terpencil
02:20Kayak presiden kan jebar
02:22Itu kan gak mungkin disaksikan semua
02:24Tapi sekarang kan zaman media sosial
02:26Jadi bisa sambil itu ya
02:28Iya kan, bisa dikirim
02:30Oh iya, Alhamdulillah punya saya sudah disaksikan
02:32Nah, ini sudah bersama Ustadz Abdul Gofur
02:44Nah, ini dia dari Jusi
02:46Jusi adalah?
02:47Jampuk tuh
02:49Juru Sembeli Syariah
02:51Oh, Jusi kalau malem
02:53Kalau siang, Yono
02:55Nah, dan
02:57Tadi
02:59Tadi, kita kan
03:01Bilang, ini ada penjedaan
03:0315 menit, sampai dia benar-benar mati
03:05Oh, kalau abis menyembeli
03:07Itu harus ditunggui dulu
03:09Jangan sampai dia mati, bukan karena
03:11Sembelihan, maksudnya apa?
03:13Gimana itu? Kadang ada, begitu dia belum mati
03:15Langsung dikuliti
03:17Mulai dari kaki
03:19Dipisahkan kepalanya
03:21Padahal dia belum mati
03:23Biarin dia dulu benar mati
03:25Benar sempurna
03:27Dan saya melihat orang-orang yang tidak
03:29Mendapatkan
03:31Certifikasi
03:33Ada pelatihan-pelatihan tertentu
03:35Itu mereka
03:37Pengennya cepat
03:39Satu kepala berapa nih
03:41Potong sini, potong sini
03:43Langsung dihajar
03:45Padahal mereka masih bergerak
03:47Kalau saya lebih membangun tim
03:49Buat tim edukasi
03:51Jadi begitu ada
03:53Empat tempat, empat titik
03:55Kita kirim-kirim orang saja
03:57Jadi tidak perlu menunggu kita
03:59Jadi kita latih orang untuk bisa menyembeli
04:01Ini tadi kan kita sempat ngobrolin kan
04:03Apakah ternyata
04:05Untuk menyembeli hewan kurban itu
04:07Tidak biasa
04:09Harus belajar, harus bisa dan biasa
04:11Saya mau nanya
04:13Pertama kali melakukan
04:15Pemotongan hewan kurban itu
04:17Tahun kapan?
04:19Masih inget ya?
04:21Kayaknya 18 tahun yang lalu
04:23Karena sumur anak saya yang pertama itu
04:25Oh gitu?
04:27Wow, 18 tahun itu
04:29Selama ini sudah memotongin
04:31Berarti kalau di itu-itu ada berapa?
04:33Setiap tahun 40 ekor
04:35Itu baru sapi, belum kambing
04:37Wow, luar biasa
04:39Dulu kenapa pengen
04:41Akhirnya bisa belajar itu?
04:43Pertama kan kita
04:45Dakwah peduli halal
04:47Banyak kita lihat
04:49Laporan-laporan bahwa
04:51Di RFPH itu
04:53Rumah Pemotongan Hewan
04:55Banyak orang yang motongnya
04:56Orangnya ada sholat
04:57Motongnya asal potong sembarang gitu kan
04:59Jadi
05:01Menjawab keresahan masyarakat
05:03Yang kita makan ini halal atau enggak gitu kan
05:05Akhirnya kami tergerak untuk belajar
05:07Jurus membeli halal gitu
05:09Jadi untuk menjamin masyarakat
05:11Bisa memakan produk halal
05:13Utamanya hewan ini ya sapi
05:15Daging sapi gitu
05:16Ya karena kan ada
05:18Kalau dia salah cara menyembelihnya
05:20Dia bisa tidak halal gitu
05:24Jadi sebenarnya secara kondisi sapinya bagus
05:26Nelisi hewannya oke
05:28Masuk syarat semua
05:30Tapi ketika proses penyembelihannya itu salah
05:32Akhirnya jadi enggak halal
05:34Iya, kayak tadi kan mati dia sebelum
05:36Bukan mati karena sembelian
05:38Tapi mati karena teraniaya jadinya
05:40Ini ngecek kematian
05:42Tuh ngecek kematian
05:44Cek kematian itu mata
05:46Mata kalau dicolek dia enggak
05:48Enggak bereaksi
05:50Atau hembusan ininya nafasnya di leher
05:52Atau di sarap kaki dia itu
05:54Kalau udah enggak bergerak
05:56Berarti dia udah mati
05:58Jadi kalau kita lihat tadi
06:00Kita belum ngobrol ya
06:02Tapi ternyata tidak ada suara-suara
06:04Kelemahan sapi itu ada di kaki depan
06:06Oh gitu
06:07Kalau kaki depan udah terikat
06:08Ya kaki belakang itu akan kuda-kuda
06:10Oke
06:11Terus satu lagi kelemahannya ada di pinggang
06:14Jadi pinggangnya itu digesperin itu istilah kita
06:16Ditarik kencang dia akan turun dengan lembut
06:18Jatuh sendiri ya
06:19Dan mungkin tadi
06:20Kalau bicara masalah ketakuan si penyembeli gitu misalnya kan
06:24Kan ada pendekatan-pendekatan spiritual nanti
06:26Misalnya diusap
06:28Dia baca sholawat
06:30Didoai
06:31Mungkin dibisikkan juga bahwa ini adalah syariat agama Allah
06:34Bukan untuk menyakiti dia
06:36Ini kan semacam
06:37Memberikan kenyamanan juga buat hewan
06:39Itu bilang bukan juga
06:40Iya kan itu bagian dari
06:41Farul yurih
06:42Dabi hatahu
06:43Ya diberikan dia rileks
06:44Iya kan
06:45Diberikan dia bahwa ini adalah
06:47Aturan dari agama Allah subhanahu wa ta'ala
06:50Kan pasul lilirob dike wanhar
06:52Sebenernya wanhar disini khusus buat onta
06:55Karena kalau naharo itu khusus buat unta
06:58Karena unta tidak dibaringkan seperti ini
07:00Dia langsung berdiri langsung
07:02Itu namanya proses naharo
07:04Ya kan
07:05Tapi kalau ini kan gabaha
07:06Gabaha itu yang ditidur
07:07Ditidur
07:08Dirembahkan gitu ya
07:09Pasul lilirob dike wanhar
07:11Nah karena wanhar nya diperintah
07:13Maka kita harus tahu juga caranya
07:15Ya bagaimana menyembeli wanhar
07:17Nah kalau sekarang saya sudah bersama tuan rumahnya nih yang lagi mengadakan penyembelihan kurban
07:23Ada Rizky Bilar sama Rizky Bilar sama Rizky Kejorah
07:26Assalamualaikum
07:27Waalaikumsalam
07:29Waalaikumsalam
07:31Ini kan kurbannya tadi tuh ada 4 sapi ya kan
07:33Ba
07:35Tapi namanya tadi Ba
07:37Ba
07:39Bi
07:41Ba
07:43Ba
07:45Ba
07:46Bi
07:47Ba
07:48Bi
07:49Bebo
07:50Saran saya
07:51Menurut saya jangan habis Ba
07:52Oh iya iya
07:53Ba Bo
07:54Ba Bo
07:55Ada K
07:56Ada K
07:57Ada K
07:58Ada K
07:59Di
08:00Oh
08:01Oh gitu
08:02Takutnya kadang-kadang ada orang yang suka cepet ngomong
08:04Salah
08:05Salah persepsi ya
08:06Ini 4 kulban dikeluarkan di tahun ini
08:10Ini atas nama siapa?
08:12Biasanya kan atas nama begitu ya?
08:14Ya ini
08:15Misalkan satu sapi ada 7 nama kalau nggak salah ya
08:17Nah jadi di satu kesempatan ini sebagai wujud rasa syukur kita
08:21Terhadap
08:23Ada sebagian keluarga yang memang kita daftarkan juga
08:26Ada karyawan yang memang
08:28Sudah lama juga bareng sama kita ya
08:30Oh
08:31Yang sudah loyal
08:32Ya
08:33Ya
08:34Masya Allah banget ya
08:36Masya Allah
08:37Loyal ya
08:38Loyal
08:39Dedikasi ke kita
08:40Kira-kira kita
08:41Ini menjadikan suatu kesemban
08:43Dari kita buat mereka lah
08:44Oke
08:45Ini mumpung lagi ngomongnya soal
08:47Nama-nama kurban
08:49Nah itu kan biasanya kita ada nama-nama yang
08:52Kalau tadi kan
08:53Bilas sama Lesti
08:55Kekaryawan yang loyal segala macam
08:58Kalau misalnya Pak Ustadz
08:59Kita kadang-kadang
09:00Mendaftarkan nama keluarga kita
09:02Yang sudah meninggal dunia
09:04It's okay?
09:05Atau seperti apa sih sebenarnya?
09:07Ya ini memang terjadi
09:08Hilaf
09:09Hmm
09:10Kalau kita ambil di dalam kalangan syafiyah aja
09:14Ada yang mengatakan kalau yang nama orang meninggal
09:17Tidak sah
09:18Hmm
09:19Dikurbankan
09:20Kecuali orangnya berwasiat
09:22Oh
09:23Sebelum meninggal
09:24Pesen nanti
09:25Bapak kalau
09:26Meninggal
09:27Titip ya
09:28Dikurbankan setiap tahun
09:29Kalau kamu mampu
09:30Maka itu
09:32Bisa
09:33Ya
09:34Tapi kemudian juga ada sebagian syafiyah yang mengatakan
09:37Tanpa adanya wasiat pun
09:39Insya Allah
09:40Kurbannya bisa diterima
09:42Apalagi kalau anaknya yang menyembelikan
09:44Oh
09:45Karena anak itu kan investasi bapak
09:47Hmm
09:48Ya bahkan kalau masih hidup begini nih ayahnya Pak Bilar
09:51Atau ayahnya Bunda Lesti
09:53Kalau datang ke rumah ada makanan makan aja
09:56Hmm
09:57Minum aja nggak pakai hijit
09:59Misalnya Bilar ini saya makan
10:01Blessing ini saya makan
10:02Karena apa
10:03Anak itu kan milik orang tua
10:04Oh
10:05Ya kan
10:06Mereka
10:08Kamu dan hartamu itu punya orang tua
10:10Mereka
10:11Mereka kadang-kadang
10:12Kalau misalnya nih
10:13Orang tua saya
10:14Tau-tau
10:15Eh
10:16Dia senang otomotif nih
10:18Mobil
10:19Mencuci aja
10:20Kita kan nggak enak gitu kan
10:21Ya jangan deh
10:22Ya itu bentar orang bilang apa
10:24Tapi mungkin dia merasa
10:25Memiliki juga
10:26Ini mobil saya juga
10:27Gitu kan dia
10:28Maka
10:29Boleh-boleh aja
10:30Kemudian kalau anak itu
10:32Dari hartanya
10:33Kemudian buat orang tuanya yang meninggal pun
10:36Insya Allah
10:37Lah
10:38Kita kan umroh juga
10:39Menghajikan juga bisa
10:40Mesti
10:41Ini kan tadi bilang
10:42Berkurban setiap tahun
10:43Apa sih sebenarnya
10:44Makna kurban menurut kalian?
10:46Ya tentu
10:47Makna kurban adalah
10:48Kita bisa berbagi
10:49Terhadap orang
10:50Apa ya
10:51Terhadap
10:52Orang-orang sekitar ya
10:53Orang-orang sekitar kita
10:54Dan apa namanya ini
10:55Sebagian dari
10:56Untuk mensucikan
10:57Sebagian dari hartanya kita
10:58Gitu menurut saya
10:59Benar
11:00Kalau dari Dede
11:01Kan
11:02Kita hidup di dunia ini
11:04Kita ada semua
11:05Sementara terus
11:06Apa yang ada di dunia ini
11:07Kan titipan
11:08Ya Allah
11:09Apa yang kita punya
11:10Itu semuanya titipan
11:11Jadi
11:12Rezeki yang Tuhan titipkan ke kita
11:14Ya
11:15Sebagian dari rezeki orang lain
11:17Jadi
11:19Kita tidak boleh serakah
11:20Jadi
11:21Mudah-mudahan
11:22Allah juga selalu
11:23Mengindungi kita
11:24Untuk bisa selalu
11:25Terus menjadi orang
11:26Yang jauh lebih baik
11:27Ke depannya
11:28Amin
11:29Ya artinya sesama manusia kan
11:30Kita berbagi
11:31Berbagi
11:32Kadang-kadang ada orang
11:33Ya Allah
11:34Dia nih sukses
11:35Kayaknya
11:36Nggak ada yang bisa dinikmati
11:37Dari dia
11:38Selain dari
11:39Hablum minanas
11:40Jadi
11:41Sesama
11:42Ya Allah
11:43Misalnya dia nerima nih
11:44Leslar berkurban
11:45Rezekinya kan
11:46Kemakan semua mereka
11:47Alhamdulillah
11:48Bisa makan daging
11:49Itu
11:50Itu
11:51Rasa nikmat abah
11:52Keren Indonesia habis menang
11:53Ini rasa wagyu
11:54Jadi
11:55Keren Indonesia habis menang
11:56Gini
11:57Rasa kemenang
11:58Rasa kemenang
11:59Ini tadi kalo
12:00Sandian kalah
12:01Ambar ini rasanya
12:03Jadi kita ngeliat
12:04Boknya aja
12:05Kayaknya udah mateng
12:06Perasaannya
12:07Wow
12:08Udah gitu ya
12:09Cicipin abang
12:10Tadi kan waktu penyelun belihan
12:12Anak-anak itu pada
12:13Liat ya
12:14Abang L terutama ngeliat
12:15Emang diizinkan
12:16Karena kan sebenernya
12:17Agak ngeri ya
12:19Dia udah kita ajarkan
12:21Sejak dini ya
12:22Tentang arti berkorban
12:23Oke
12:24Dan
12:25Sudah paham
12:26Dan bahkan
12:27Kadang-kadang
12:28Dia suka nge-recall
12:29Jadi ada satu pembahasan
12:30Kita lagi
12:31Santai
12:32Dia bilang
12:33Wah
12:34Kapan ya korbannya
12:35Atung
12:36Atung pengen ngeliat ini
12:37Pengen liat sapi dipotong
12:39Gitu
12:40Padahal baru sebulan
12:41Udah diminta korban lagi
12:42Gitu kan
12:43Jadi bener
12:44Tanda
12:45Bener-bener
12:46Yang saya denger-denger
12:47Saya baca-baca ya
12:48Ustaz Suki ini
12:50Dulu waktu kecil itu
12:51Terkenal nakal
12:52Bener gak tuh?
12:53Temukan rahasia kulit indah dan mempesona
13:03Wondermis
13:05Setetes keajaiban menyempurnakan kecantikan alami
13:10Dengan kandungan Stareno
13:12Inovasi yang telah diuji oleh para ahli di Korea
13:16Sentuhan cahaya yang membangkitkan percaya diri
13:20Wondermis
13:22Beauty begins from the wonder in you
13:25Gak akan ada perempuan lain di hidup aku
13:32Aku tak mungkin bisa
13:36Aku sudah mengkhianati kamu
13:38Tapi kebahagiaan aku hanya sama kamu
13:41Aku
13:43Kalau kamu mau aku jadi kayak Lela
13:44Kamu kasih tau aku
13:45Aku harus gimana
13:46Gak perlu
13:47Gak akan ada orang di dunia ini seperti Lela
13:49Kamu berhak berduka
13:51Tapi aku berhak bahagia
13:53Masuki dunia majika
14:00Temukan keharuman yang mempesona
14:03Flower Power
14:04Aqua Indigo
14:05Summer Paradise
14:06Try semua bintang di edisi spesial kolaborasi Magic Five
14:10Majika
14:11Hidupkan keajaibanmu
14:13Lembur bikin kerjaan ngaco
14:15Kerjaan ngaco bikin kerjaan nambah
14:16Kerjaan nambah bikin kepikiran
14:17Lagi kepikiran eh tiba-tiba jadi lambung
14:19Lampung
14:21Langsung minum Milanta
14:22Dengan Quick Action Formula
14:24Cepat-cepat sakit, Mak
14:26Wow, cepat
14:27Milanta
14:28Kalau memang cinta yang datang ke kamu itu nyakitin
14:31Berarti bisa jadi itu bukan cinta yang harus dipertahani
14:35Kok modus pisan?
14:37Kamu berapa acara?
14:38Mana berani Samson pacaran?
14:40Lo tuh emang desa munafik ya?
14:43Lo tuh sengaja kan pindah ke desa ini
14:45Biar bayu tuh bisa nyamperin lo, ya kan?
14:47Jadi kenapa jadi kacau kayak gini sih?
14:49Kapten
14:50Aku harus pergi
14:51Tapi aku janji ini bukan perpisahan
14:53Aku pergi karena tugas
14:55Berarti kamu juga bisa kembali farmaku dong
14:57Kata Food Slogger tentang mie sedap goreng ala Chef Devina
15:03Ini rasanya tuh beda guys, dia punya cita rasa sendiri
15:07Mie-nya pepinan penyel sama sama merah sedapnya full of taste
15:10Ada kremesan kriuk-kriuk bikin makin mantap
15:13Mie sedap goreng ala Chef Devina
15:15Sedapnya full of taste
15:16Dari Wings Food
15:17Dari Wings Food
15:18Cet
15:19Rusak
15:20Shampoo aja gak cukup
15:21Pakai suplemen kondisioner
15:23Penting dengan provitamin dan kolagen
15:25Bikin hingga 10 kali lebih kuat lawa rusak
15:27Cet
15:28Condi
15:29Cet
15:30Cet
15:31Rusak
15:32Shampoo aja gak cukup
15:34Pakai suplemen kondisioner
15:35Penting dengan provitamin dan kolagen
15:37Bikin hingga 10 kali lebih kuat lawa rusak
15:40Cet
15:41Condi
15:42Suplemen kondisioner
15:50Masih bersama Ustadz Subki Al Buguri
15:52Ini kalo sebenernya sih kalo bilang gak ada yang kenal gak mungkin ya
15:56Sekarang muncul selalu televisi menjadi pendakwah yang sering banget kita dengarkan petua-petuanya
16:03Nah tapi saya pengen tanya deh sebenernya Ustadz nih orang mana namanya tuh Subki Al Buguri
16:10Nama saya sebenernya Muhammad Suki
16:13Tapi karena dulu ada sama namanya pencerama juga
16:20Kebetulan saya dari Bogor jadi saya namain Subki Al Buguri
16:24Buguri Bogor
16:26Bogor
16:28Nah om Om Om sebenernya jadi pendakwah pencerama itu apakah jadi cita-cita dari kecil apa gimana
16:34Ya memang saya itu pernah 3 tahun berturut-turut di SD
16:39Terus saya jadi pembaca doa
16:41Tugas waktu upacara?
16:42Memang jadi mulai kelas 3 sampai kelas 6 itu kalo upacara hari Senin saya lah pembaca doa
16:51Sampai kemudian ya guru-guru juga bilang waduh Ustadz ini
16:55Ustadz ini Ustadz cilik ya
16:57Mungkin itu juga jadi doa dari guru-guru kita gitu ya
17:01Tapi ya mungkin karena doa itu orang tua saya juga sekolahin saya itu SD juga berbarengan dengan madrasah
17:07Jadi saya lulus SD lulus madrasah
17:10Di SMA itu kalo guru agama gak dateng saya yang suruh ngajar
17:14Oh iya?
17:15Iya
17:16Kadang-kadang suruh nulis di depan
17:18Apalagi kalo tajwid ya dulu karena kita di basicnya madrasah gitu
17:23Kadang-kadang baca Quran kita bahas tajwidnya
17:27Yang saya denger-dengar saya baca-baca ya
17:31Ustadz Suki ini dulu waktu kecil itu terkenal nakal bener gak tuh?
17:36Ya bandel-bandel anak cil
17:38Sebenernya
17:39Sebenernya
17:40Saya tuh good boy
17:43Oh good boy oke
17:44Cuma kita tinggal di lingkungan yang memang kayak gitu
17:47Narkoba
17:49Ya kan terus tawuran
17:52Ya kan
17:53Ya kita kan jadi kebawa
17:55Dan Alhamdulillahnya orang tua memberikan pendidikan
18:00Baik pendidikan yang formal
18:02Maupun pendidikan yang
18:04Apa ya
18:05Kelembutan dan kecintaan
18:07Ya ya
18:08Karena kalo di Quran kan
18:09فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللَّهِ لِنْتَ لَهُمْ
18:11Alimran 159
18:12وَلَوْكُنْ تَفَضْضًا غَلِضًا الْقَلْبِ لَنْفَضُّ مِنْ عَوْلِهِ
18:15فَعْفُ أَنْهُمْ وَسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِيْلْأْمْ
18:18فَإِذَا عَزَمْتَ فَتَوَقَلْ عَلَى اللَّهِ
18:21وَنَ اللَّهَ يُحَبُّ الْمُتَوَقِّلِينَ
18:22Di ayat ini kan Nabi Ajih dikasih rahmat dari Allah untuk berlaku lintalahum
18:28Lemah lembut
18:29Ya kan
18:31Maka dengan pendidikan itulah
18:34Walaupun kehidupan kita keras
18:36Kita harus tetap menjadi orang yang lemah lembut tadi ya
18:39Terus kalau misalnya ditarik yang ke belakang waktu itu
18:43Akhirnya memutuskan untuk
18:44Oke saya mau jadi pendakwah itu kapan dan ada peristiwa apa
18:49Akhirnya bisa mencetuskan itu
18:50Ya itu waktu SMA
18:52SMA
18:53Waktu itu saya aktif di teater
18:56Pelatih teater saya itu Mas Mono Wangsa Saradani
19:00Mas Mono itu dia dulu sutradara
19:04Dulu film TV baru TPRI ya
19:06Oke
19:07Sutradara film Kedasih
19:09Ya itu pelatih teater saya bilang
19:11Kamu saya tebak akan jadi aktor terbaik tahun 90
19:14Oh
19:15Di festival teater remaja
19:16Tapi di tahun itu juga
19:18Saya pulang kampung saya lihat kitab-kitab kakek saya itu
19:22Kitab-kitab Arab gundul ya
19:24Kitab hadith, kitab fikir
19:26Itu berserakan
19:27Gak ada yang melanjutkan
19:30Akhirnya disitu saya berazam
19:32Saya mau belajar
19:34Saya mau belajar dan Alhamdulillah
19:37Waktu itu kan gak bisa
19:38Ya SMA kita belum bisa baca kitab gundul kan
19:41Arab gundul
19:43Pernah satu ketika saya ketemu dengan seseorang
19:47Ya orang Arab kebetulan
19:49Dia bilang
19:50Dalam bahasa dia
19:54Dia bilang
19:55Yang penting kamu punya keinginan
19:59Ya kan
20:00Kalau kamu punya keinginan
20:02Insyaallah kamu
20:03Mampu
20:04Kamu sanggup dan kamu bisa
20:06Ya akhirnya mulailah tuh khotip-khotip di SMA
20:09Ya kan
20:10Di SMA aja kelas 3 tuh kita akhirnya malah saya pindah
20:14Pindah
20:15Pindah X School
20:16Dari
20:17Teater
20:18Ke
20:19Kelompok Studi Islam
20:21Nah
20:22Situlah mulai belajar
20:23Kemudian nyari-nyari
20:24Kuliah
20:25Di jurusan agama
20:27Ya sampai
20:28Ya Alhamdulillah S1, S2, S3
20:30Juga di jurusan
20:32Jurusan agama
20:33Akhirnya itulah diturusin
20:34Akhirnya jadi pendakwa sampai sekarang
20:36Jadi pendakwa
20:37Oke
20:38Yang saya bikin penasaran adalah
20:39Seorang pendawa tuh
20:40Kalau dari tadi kan
20:41Dengerin Ustadz Subki
20:42Ngomongnya adem gitu ya
20:44Kan ke orang itu pasti mikirnya
20:45Positif, positif, positif
20:46Positif
20:47Tapi pernah nggak sih
20:48Ustadz mikir negatif sama orang?
20:50Ya
20:51Pasti ada ya
20:53Imam Syafi'i Rahimahullah aja
20:55Pernah waktu ketemu seorang
20:57Dia lihat
20:58Nih
20:59Kalau dari garis mukanya
21:00Kayaknya orang ini nggak baik
21:01Hmm
21:02Orang jahat nih
21:03Kayaknya orang jahat
21:04Gitu kan
21:05Karena dari air mukanya kelihatan
21:07Tapi ternyata orang itu menyambut dengan baik
21:10Hmm
21:11Wah ngasih makan segala macam
21:12Ngasih tumpangan
21:13Ngasih tempat
21:14Menginap misalnya
21:15Tapi ternyata
21:18Setelah itu
21:19Orang ini minta bayaran gitu
21:22Akhirnya dia bilang
21:23Ya Pira Satu
21:24Benar
21:25Benar gitu
21:26Ternyata gitu
21:27Tidak membohongiku
21:28Ah
21:29Ya namanya manusia
21:30Beliau aja
21:31Sekelas
21:32Begitu ada
21:33Ya kita juga kadang-kadang seperti itu
21:34Biasalah marah
21:37Sebel
21:38Gitu kan
21:39Walaupun marahnya
21:41Kalau yang diajari
21:42Nama Rasulullah kan marah yang adil
21:44Nabi juga marah
21:45Kalau ada yang bilang
21:46Nabi itu nggak pernah marah
21:47Saya nggak setuju
21:48Oh
21:49Iya
21:50Karena pada hal-hal yang
21:51Yang masalah hukum
21:53Nabi marah
21:54Kan waktu itu ada kisah tuh
21:56Saat seorang
21:58Perempuan dari suku mulia di bangsa Arab
22:00Mencuri
22:01Kemudian
22:03Sahabat bilang
22:04Oh jangan dipotong tangan deh
22:05Nggak enak
22:06Dia kan dari Bani Makzum
22:07Akhirnya diutuslah
22:09Usamah bin Zaid
22:10Ini orang yang paling disukai oleh Rasulullah
22:13Supaya melobi Rasulullah
22:15Jangan dipotong tangan
22:16Karena dia dari suku mulia
22:18Begitu disampaikan
22:20Nabi marah
22:21Sambil dengan wajah merah
22:22Sambil dengan wajah merah
22:23Mengatakan
22:24Law anna Fatimah binti Muhammad
22:26S.A.W.S.
22:27S.A.W.S.
22:28S.A.W.S.
22:29S.A.W.S.
22:30Seandainya Fatimah putriku
22:32Mencuri
22:33Aku akan memotong tangan
22:34Oke
22:35Wow menarik sekali ya
22:36Kisah hidupnya
22:37Ustaz Subki al-Bubri
22:38Ternyata dibalik yang kita semua
22:41Tahu di TV
22:42Banyak cerita menarik ternyata ya
22:44Ustaz selalu sehat
22:45Terima kasih sudah boleh ikut
22:47Kegiatannya tadi juga udah dikasih tahu
22:50Soal makna
22:51Hari Raya Kurban ya
22:53Hari Raya Idul Adha
22:54Iya iya
22:55Terima kasih Haji
22:56Jatiyarma
22:58Terima kasih sudah
23:00Ikut dengan Point of
23:01Salam sama host
23:03Host yang satu lagi
23:04Siapa?
23:05Ustazah Haji Zahadu
23:07Ustazah Haji Zahadu
23:08Oke nanti akan disampaikan
23:09Kebetulan orangnya ada di sebelah situ
23:11Oh gitu ya
23:12Oke
23:13Ternyata tadi
23:14Pembincangan saya dengan
23:15Ustaz Subki al-Bubri
23:16Di Point of the Kali Indy
23:17Terima kasih
23:18Sampai jumpa
23:19Salam Haji Zahadu
23:20Masuki dunia majika
23:24Temukan keharuman yang mempesona
23:27Flower Power, Aqua Indigo, Summer Paradise
23:30Masuki dunia majika
23:40Masuki dunia majika
23:41Temukan keharuman yang mempesona
23:43Flower Power, Aqua Indigo, Summer Paradise
23:47Trai semua bintang di edisi spesial kolaborasi Magic Five
23:51Majika, hidupkan keajaibanmu
23:5410 tim negara Asia
23:581 teka dan tujuan
24:00Untuk satu kemenangan
24:02Asian Under 23 Championship Mandiri Cup
24:0525
24:0715-29 Juli
24:11Tidak akan ada perempuan lain di hidup aku
24:14Aku tak mungkin bisa
24:18Aku sudah mengkhianati kamu
24:20Tapi kebahagiaan aku hanya sama kamu
24:23Kalau kamu mau aku jadi kayak Lela
24:26Kamu kasih tau aku
24:27Aku harus gimana
24:28Gak perlu
24:29Gak akan ada orang di dunia ini seperti Lela
24:31Kamu berhak berduka, bro
24:33Tapi aku berhak bahagia
24:35Terima kasih
24:41Gua kalau habis manggung
24:42Laper sih gua kalau habis manggung
24:43Enak, gak ribet, jangan yang sosok
24:45Mie sedap soto, my go to noodle
24:47Aromanya menenangkan
24:49Koyanya ekstra 20%
24:51Gua Ariel, ini satu pilihan gua
24:54Lo juga kan dari Wings Food
24:56Walaupun jembatan ini rusak
25:01Namun mereka tak menyerah
25:04Bersama kita bisa
25:0833 jembatan ASA telah tersambung di seluruh Indonesia
25:13Mari bantu mereka agar ASA tetap ada
25:17Salurkan bantuan anda melalui rekening YPP
25:20Jembatan ASA SCTV
25:22Salurkan bantuan, sambungkan harapan
25:34Temukan rahasia kulit indah dan mempesona
25:46Wondermis
25:47Setetes keajaiban menyempurnakan kecantikan alami
25:52Dengan kandungan Star Reno
25:54Inovasi yang telah diuji oleh para ahli di Korea
25:58Sentuhan cahaya yang membangkitkan percaya diri
26:02Wondermis
26:04Beauty begins from the wonder in you
26:06The wonder in you
26:08Asian Under 23 Championship
26:13Mandiri Cup 2025
26:1515-29 Juli
26:18Selamat jalan
26:25Selamat jalan
26:30Halo pemirsa, ibadah kurban menjadi satu sunnah yang dilakukan oleh umat Islam
26:48untuk merayakan Hari Raya Idul Atta di setiap tahunnya.
26:52Tepatnya pada hari ke-10 di bulan Zulhijjah,
26:54ibadah kurban ini dilakukan dengan cara penyembelihan hewan kurban
26:58sebagai bentuk syukur umat muslim atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT.
27:04Oleh itulah sebabnya daging hewan kehasil kurban harus dibagikan kepada orang-orang yang membutuhkan
27:09sebagai bentuk berbagi terhadap sesama,
27:12tak terkecuali para selebriti yang senantiasa memaknai Hari Raya Idul Atta
27:16ditunjukkan oleh para selebriti dengan memotong sapi berukuran jumbo.
27:21Idul Atta datang hari kita berkurban, berkumpul bersama,
27:27tak lupa bersyukur, tangan terbuka siap berkurban.
27:34Salah satu selebriti yang selalu menjadi pusat perhatian di setiap Hari Raya Idul Atta tiba adalah Irfan Hakim.
27:40Irfan setiap tahunnya selalu berkurban dengan sapi-sapi yang berukuran jumbo.
27:45Di tahun ini Irfan Hakim harus merelakan sapi-sapi kesayangannya yang berbobot di atas satu ton untuk dikurbankan.
27:51Di Idul Atta tahun 2025 ini, Irfan Hakim memotong empat sapi yang sudah lama ia perihara,
27:57salah satunya sapi yang diberi nama Janoko yang telah satu tahun ia perihara.
28:02Dan juga ada sepasang sahabat antara Gatot Kaca dan juga Antasena
28:05yang merupakan salah satu sapi yang tertinggi di Yogyakarta
28:09yang sebelum dikurbankan mengalami insiden tergelincir di Parit.
28:13Saling doain ya, nak ya. Saling doain ya.
28:17Saling doain ya. Saling doain ya.
28:21Saling doain ya.
28:32Iya.
28:33Ntar ketemu lagi di sana ya.
28:35Biasanya tuh kalau sama besarnya kayak gini tuh berantem.
28:39Iya betul.
28:39Malah saling nyapa, saling jilat gitu tuh.
28:44Harusnya berantem.
28:46Biasanya.
28:46Masya Allah.
28:47Indah ya nak ya.
28:48Ya, Bismillah.
28:49Sekarang si Antasena dulu.
28:51Antasena dulu, tunggu ya.
28:52Tunggu di surga tuh.
28:53Oke, kamu tunggu si belakang.
28:55Rencananya tuh tiga sapi saja.
28:59Buat saya pribadi, Janoko.
29:01Itu udah kami pelihara dari setahun yang lalu.
29:04Kemudian yang kedua itu adalah sapi Madura.
29:07Tadinya itu untuk kakak-kakak.
29:10Kemudian akhirnya aku persembahkan untuk karyawan.
29:13Yang ketiga itu,
29:14Antasena itu sapi PO tinggi tuh tertinggi di Jogja.
29:18Saat itu sapi gerobak tertinggi di Jogja.
29:21Tadinya itu akan dikurbarkannya tuh tahun depan.
29:24Tapi pas kemarin, sempat di hari keberapa gitu.
29:27Pas Tafi Ahmad juga syuting di sini.
29:29Dia tergelincir di parit.
29:31Pincang.
29:32Terus aku mikir, aduh.
29:33Terus aku nanya ke Ustadz,
29:34kalau pincang boleh enggak?
29:36Tapi tidak patah.
29:37Sah, kata dia gitu.
29:38Terus aku pikir,
29:39gimana ya kita sembuhin aja deh buat tahun depan.
29:41Atau gimana?
29:42Akhirnya aku pikir,
29:43kita kurbanin.
29:44Kemudian kurbanin.
29:45Eh, hari ini dia sehat.
29:46Tapi yang luar biasanya lagi,
29:49ternyata setelah itu,
29:53nanti saya cerita.
29:55Udah gitu akhirnya saya tambah satu lagi sapi.
29:58Tadi pagi baru tadi tambah satu.