Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin
JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Prabowo Subianto memberikan kurban 985 ekor sapi pada Iduladha tahun ini untuk seluruh wilayah Indonesia.

Hal ini dikonfirmasi oleh Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (5/6/2025).

"Presiden pada tahun ini menyerahkan sapi untuk kurban sebanyak 985 sapi," kata Juri Ardiantoro.

Baca Juga Presiden Prabowo Salurkan 2 Ekor Sapi Kurban untuk Warga Palu saat Idul Adha di https://www.kompas.tv/regional/597791/presiden-prabowo-salurkan-2-ekor-sapi-kurban-untuk-warga-palu-saat-idul-adha



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/597822/prabowo-kurban-985-sapi-pada-iduladha-2025-terberat-1-3-ton
Transkrip
00:00Selamat pagi teman-teman semua, teman-teman jurnalis yang saya hormati.
00:09Saya mewakili Pak Menteri Sekretaris Negara, baru saja bertemu melalui jejaring online, Zoom,
00:22dengan seluruh kepala daerah, baik provinsi, keupaten, kota, dan tadi beberapa gubernur, beberapa bupati, wali kota, dan yang mewakili seluruhnya hadir melalui Zoom.
00:42Dan dalam pertemuan itu kami tadi menyampaikan amanah dari Bapak Presiden bahwa pada Hari Raya Idul Adha tahun 2025 ini,
01:01atau bertempatan dengan 1446 Hijriah, Bapak Presiden berkenan untuk menyerahkan sapi kurban melalui bantuan kemasyarakatan.
01:17Bapak Presiden pada tahun ini menyerahkan sapi untuk kurban sebanyak 985 sapi.
01:29Jadi tahun ini sebanyak 985 sapi kurban Bapak Presiden diserahkan kepada masyarakat melalui dua skema.
01:44Skema pertama adalah sapi diberikan melalui pemerintahan daerah,
01:52yang kemudian dilanjutkan, diberikan kepada masjid atau tempat-tempat di mana oleh kepala daerah ditunjuk untuk menyalurkan sapi kurban dari Bapak Presiden.
02:07Jadi setiap provinsi, dari 38 provinsi, kemudian 514 kabupaten kota,
02:19Presiden menyerahkan masing-masing satu sapi,
02:23kecuali 55 kabupaten kota yang masing-masing diberikan dua sapi.
02:29Kenapa? Karena sapi yang diserahkan dari Bapak Presiden itu beratnya antara 800 sampai 1,3 ton sapi beratnya.
02:44Ada 55 daerah yang tidak tersedia sapi dengan bobot antara 800 sampai 1,3 ton,
02:54sehingga harus diberikan dua sapi dari di 55 kabupaten kota.
03:02Nah, teman-teman semua, selain yang diberikan kepada atau selain yang diberikan melalui pemerintah daerah,
03:13Bapak Presiden juga menyerahkan bantuan kemasyarakatan berupa sapi kurban
03:19kepada tokoh-tokoh, kepada pondok-pondok pesantren,
03:26kepada kelompok-kelompok masyarakat yang menurut penilaian Bapak Presiden
03:33perlu untuk diberikan kurban sapi dari Bapak Presiden.
03:39Jumlahnya kalau dari sapi yang diberikan kepada kelompok-kelompok masyarakat tadi jumlahnya 378 sapi,
03:52sementara tadi yang diserahkan kepada pemerintah daerah,
03:56yang diserahkan melalui pemerintah daerah,
03:59itu sebanyak 607 ekor sapi.
04:02Nah, sapi-sapi yang diberikan atau yang disalurkan itu adalah sapi-sapi yang sehat,
04:10teman-teman semua.
04:12Sapi-sapi yang oleh Dinas Kesehatan sudah diperiksa
04:16dan memiliki sertifikat atau surat keterangan kesehatan hewan.
04:22Jadi, nah, selain sehat, sapi juga memenuhi pemenuhan syariat sebagai sapi korban.
04:34Ya, ini sudah berumur lebih dari dua tahun.
04:38Sapi itu sehat dan tidak cacat.
04:41Kemudian, teman-teman,
04:44dan sapi yang disalurkan itu dari jenis sapi-sapi limosin,
04:52simental, peranakan Ongole, Brahman, Angus, dan sapi Bali.
05:01Nah, dari mana sapi-sapi ini diperoleh?
05:04Sapi-sapi ini diperoleh dari peternak-peternak lokal di seluruh daerah.
05:08Ya, ada 573, ada 573 peternak sapi lokal.
05:20Ada 573 peternak sapi lokal yang diberdayakan untuk dibeli sapinya
05:27melalui bantuan kemasyarakatan Bapak Presiden
05:32dan kemudian diseluruhkan kepada para penerima.
05:35Nah, jadi perlu saya informasikan juga,
05:42ini ada sapi terberat ini,
05:45yang tadi saya bilang 1,3 ton.
05:48Itu ada di Jawa Barat,
05:51kemudian di Kabupaten Muko-Muko, Kabupaten Bengkulu.
05:56Jadi, teman-teman, saya ingin menyampaikan juga
06:02harapan dari Bapak Presiden dari program penyaluran sapi korban
06:07melalui skema bantuan kemasyarakatan atau BANMAS Bapak Presiden.
06:13Pertama, Pak Presiden baik melalui Kepala Daerah, Bupati, Wali Kota, Gubernur,
06:21maupun kepada kelompok-kelompok masyarakat,
06:24tokoh-tokoh masyarakat yang menerima sapi korban ini
06:27untuk menerima dan memanfaatkan sapi ini
06:32dengan cara merawat sampai nanti pada hari penyembelehan korban.
06:38Pak Presiden juga berharap bahwa
06:40dengan memanfaatkan hasil ternak dari para peternak lokal,
06:46momen ini dijadikan sebagai
06:51momentum untuk meningkatkan produktivitas
06:55dan hubungan pemerintah daerah dengan para peternak atau para petani
07:01untuk membangun peternakan menjadi lebih baik
07:06dan pada akhirnya nanti
07:08bukan saja meningkatkan penghasilan dan produktivitas masyarakat peternak,
07:13tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan seperti ini
07:16menjadi ternak-ternak yang diberdayakan untuk menjadi ternak atau sapi korban.
07:26Kemudian, teman-teman semua,
07:29pada tahun ini memang Bapak Presiden memberikan amana
07:32supaya jumlahnya ditingkatkan
07:35dibanding misalnya bantuan-bantuan Presiden
07:38untuk sapi korban di tahun-tahun sebelumnya.
07:41Maka tadi sudah saya sampaikan jumlahnya banyak sekali
07:46ada 985 sapi korban yang didistribusikan di seluruh wilayah Indonesia.
07:53Jadi tidak ada kabupaten-kota yang terlewat ya,
07:56semuanya mendapatkan distribusi sapi.
08:00Nah, mungkin teman-teman akan nanya juga
08:04yang biasanya penyerahan sapi di Istiqlal.
08:08Bapak Presiden juga khusus berkorban di Mesjid Istiqlal.
08:15Ya, di Istiqlal ini.
08:22Bapak Presiden juga memberikan
08:25sapi korban untuk Mesjid Istiqlal di Hari Raya Idul Adha 1446 Jiria ini.
08:33Jenis sapinya, jenis sapi limosin,
08:36bobotnya 1,25 ton
08:39atau 1.250 kilogram.
08:44Dan tentu saja jenis kelaminya
08:45jantan, sehat, dan
08:48siap untuk didistribusikan pada masyarakat yang membutuhkan melalui
08:52Mesjid Istiqlal.
08:55Itu, teman-teman, informasi yang bisa kami sampaikan
08:58wakili Pak Menteri Sekretaris Negara
09:00untuk menyampaikan informasi mengenai
09:02korban sapi dari Bapak Presiden.
09:05Nanti akan diberitahu informasi berikutnya.
09:20Jadi, akan dikonfirmasi paling update.
09:27Jadi, hari ini belum bisa disampaikan.
09:29Atau saat ini belum bisa disampaikan.
09:33Cukup ya?
09:35Ini soal sapi korban saja.
09:48Nanti kita, anu, apa namanya,
09:51minta Pak Menteri untuk menjawab.
09:53Nanti dikumpulin pertanyaan itu.
09:56Di grup, ada ya.
10:01Belum.
10:03Belum, belum.
10:04Enggak, enggak, enggak dilepaskan.
10:06Jadi, tugas saya hari ini menyampaikan soal sapi korban.
10:16Aku, aku belum lihat.
10:19Oke ya, makasih ya teman-teman semuanya ya.
10:22Selamat pagi.

Dianjurkan