Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
Silahkan berdonasi seihklasnya untuk mendukung chanel ini !!
https://saweria.co/KebaikanDonasi

#fyp #serialmahabharata #viral #filmdubbingindonesia #mahabharata #mahabharatadubindonesia #trending

#fyp #filmmahabharata #viral #filmdubbingindonesia #mahabharata #mahabharatadubbingindonesia

Kategori

Manusia
Transkrip
00:00Maha Maha Maha Maha Maha Maha
00:30Cari jalan keluarnya
00:31Atau aku akan mendapatkan anak dari wanita lain Gandari
00:36Sama seperti caranya tak sabar mendapatkan tahta
00:40Dia sekarang tak sabar pula untuk mendapatkan anak
00:43Kau telah melakukan banyak meditasi untuk mendapatkan keturunan ini, ha?
00:48Cari jalan keluar untuk memelahirkan
00:50Melihat Pandu terganggu dengan kabar yang diterimanya
00:53Kunti pun memberitahu dia tentang anugerah yang dia dapatkan dari resi Durwasa
00:57Setelah itu dia pun memanggil Dewa Dharma
01:00Dan melahirkan putra bernama Yuristira
01:03Kisah pun berlanjut
01:05Telah diumumkan ke seluruh dinasti Kuru
01:15Bahwa menantu dari keluarga Kuru, Kunti
01:18Telah melahirkan pewaris untuk keluarga Kuru
01:21Anak yang menunjukkan karakter yang sangat mengagumkan
01:26Dan anak dengan kualitas yang positif
01:28Anak itu telah lahir dari keluarga Raja Santanu
01:36Dalam peristiwa membahagiakan ini
01:39Raja Destra Rastralah
01:41Yang akan mengumumkan perayaan di kerajaan kita
01:43Semua yang ada di sini
02:00Dengan anugerah dari Dewa
02:02Pada hari ini
02:05Dan pastinya
02:07Leluhur dari keluarga Kuru
02:10Akan merasa senang
02:12Seorang pewaris yang akan memimpin telah lahir
02:20Dalam keluarga Kuru
02:22Aku merasa sangat bahagia karena adikku pandu
02:25Punya kesempatan untuk membuat bahagia leluhurnya
02:28Karena itulah
02:29Atas nama keluarga kerajaan
02:33Harus ada hadiah-hadiah upacara
02:36Dan doa di seluruh kerajaan ini
02:39Harus ada
02:41Pemberian-pemberian
02:43Dan hadiah
02:46Yang tak terkira
02:48Seperti
02:51Matahari yang terbit
02:53Menerangi dunia dengan kebahagiaan
02:55Maka dengan cara yang sama
02:57Semoga anggota keluarga Kuru yang baru
02:59Bisa memenuhi hati rakyat kita
03:02Dengan
03:03Kebahagiaan dan kegembiraan
03:05Dalam perayaan besar nanti
03:06Ini adalah perintah dari Raja Kuru Destra Rastra
03:09Benkit-nah
03:27Benkit-nah
03:31Benkit-nah
03:32Benkit-nah
03:35enggak
03:36Mana putri Gandhari?
03:45Mana wanita yang telah membuatku merasa tidak beruntung?
03:48Yang mulia, ratu sedang tidur.
03:53Dia sudah tidur dengan sangat sulitnya.
03:56Kalau begitu bangunkan dia,
03:58bagaimana bisa orang yang membuatku tidak beruntung bisa tidur seenaknya?
04:02Dan bahkan dia juga bisa tidur dengan tenangnya!
04:05Gandhari!
04:10Tuhanku!
04:12Kau!
04:15Seratus!
04:17Kau telah menjanjikanku seratus orang putra Gandhari!
04:22Mana keseratus anak itu?
04:25Mana pewaris tataku?
04:27Anak yang membuat hatiku bahagia?
04:29Dan anak yang akan melepaskanku dari penderitaan?
04:31Di mana putraku?
04:32Di mana dia Gandhari?
04:35Aku yakin dia akan lahir, Tuhanku.
04:38Anugerah dari Dewa Sankar tidak mungkin sia-sia.
04:42Anugerah macam apa yang diberikan Dewa padamu?
04:45Seratus orang putra yang akan mengalahkan banyak kerajaan?
04:48Atau seratus anak yang akan menjadi pelayan bagi yang lain?
04:51Mereka akan membawa aib seumur hidup, termasuk pada ayahnya yang akan dipermalukan seumur hidup.
04:58Kau benar-benar mendapatkan anugerah itu?
05:06Atau itu hanya karanganmu saja?
05:09Kenapa kau masih saja belum melahirkan Gandhari?
05:13Tuhanku, tidak ada manusia yang bisa meramalkan kelahiran dan kematian.
05:17Aku tidak percaya dengan jawabanmu Gandhari.
05:19Aku selalu saja mendapatkan kekecewaan darimu.
05:26Aku selalu dapat kekecewaan darimu.
05:30Kau menghinaku dengan menutup matamu sendiri.
05:35Tapi aku tidak menikah lagi.
05:38Tapi, lihat saja kunti.
05:42Pandu telah menikahi wanita lain.
05:45Tapi tetap saja dia memberikan seorang putra pada Pandu.
05:47Tapi aku, aku sudah berusaha.
05:50Aku juga telah menghargai perasaanmu.
05:53Aku telah menjadikanmu ratuku.
05:56Tapi kau tidak memberiku seorang putra di waktu yang tepat, Gandhari.
06:00Karena itulah, kau belum memberiku anak di waktu yang tepat.
06:05Karena aku telah menghormatimu lebih dari yang sebenarnya pantas untukmu.
06:12Ya, itu adalah salahku sendiri.
06:17Kalau kau punya saingan saat ini, kau pasti sudah melahirkan anakmu sekarang.
06:25Ya, itu salahku sendiri.
06:30Tapi akan ku perbaiki kesalahan itu secepatnya Gandhari.
06:33Dengan cara sepertimu yang tidak mau melahirkan bayi itu di waktu yang tepat.
06:40Aku akan melakukan sesuatu yang akan menyakitimu selama hidupmu.
06:45Rasa sakit dalam setiap hidupmu.
06:47Itu akan menyakitimu setiap langkahmu.
06:49Akan menyakitimu dalam setiap langkahmu.
06:51Tuhan ku.
06:56Tuhan ku.
06:56Tuhan ku.
07:26Gendhari.
07:54Tidak baik kalau kau menangis dalam keadaan seperti ini.
08:00Apa lagi yang harus ku lakukan, kak?
08:05Saat awan ketidakberuntungan terus menutupiku, aku pasti akan menangis.
08:13Tidak, Gandhari.
08:15Tidak.
08:15Kau jangan berpikir seperti itu, Gandhari.
08:20Kau akan melahirkan anak sebagai anugerah yang diberikan oleh Dewa Siwa.
08:25Kau tidak boleh menghina Dewa dengan menggunakan alasan tidak beruntung.
08:31Anggap sebagai meditasi.
08:35Untuk berapa lama?
08:36Berapa lama lagi aku harus menunggu?
08:39Berapa banyak lagi penderitaan yang harus ku tanggung?
08:42Semakin lama pohon disinari oleh matahari,
08:46maka buahnya pun akan semakin manis.
08:48Tapi suamiku mulai tidak sabar.
08:54Dia tidak bisa disalahkan.
08:57Aku selalu saja mengecewakannya sebagai seorang istri.
09:01Hanya mengecewakan saja.
09:06Setelah lama menanti,
09:09aku pun mendapatkan cinta dari suamiku.
09:13Dan hal yang berharga itu pun akan lepas.
09:31Tidak, Gandhari.
09:33Tidak.
09:35Kau tidak perlu mengkhawatirkan yang mulia.
09:39Dia memang tidak bisa mengendalikan kemarahannya itu.
09:42Tapi dia tidak akan berani untuk bersikap tidak adil padamu, Gandhari.
09:48Karena dia sudah tahu.
09:51Hanya kaulah yang akan memberikan dia
09:54seratus orang anak.
09:56Dan tidak seorang pun anak.
09:58Bisa mencintai.
09:59Dan juga menghargai seorang ayah
10:02yang bersikap tidak adil pada ibunya.
10:06Dan yang mulia pasti akan menyadari itu.
10:13Salam, Yang Mulia.
10:15Yang Mulia,
10:16seorang penjaga ada di sini dengan sebuah pesan dari Raja.
10:20Apa pesannya?
10:22Yang Mulia,
10:23Yang Mulia Raja memerintahkan untuk pergi ke kamarnya sekarang juga.
10:27Tapi aku sudah bersumpah.
10:28Aku tidak akan meninggalkan kuil ini sampai aku.
10:31Bukan Anda, Yang Mulia.
10:33Bukan.
10:37Apa?
10:38Perintahnya ini adalah untuk kepala pelayan Anda.
10:45Untuk Sukda maksudnya?
10:46Iya, Yang Mulia.
10:47Yang Mulia Raja meminta agar Sukda mempercantik dirinya
10:51dan datang ke kamarnya.
11:02Aku?
11:05Kenapa?
11:06Putri?
11:14Aku tidak mau melakukannya.
11:17Aku tidak mau melakukannya.
11:20Inikah ide yang dimaksudkan tadi?
11:24Untuk menyakitiku selama hidupmu?
11:26Apalagi yang kau tunggu pelayan.
11:45Sukda tidak mau ke sana.
11:48Sukda akan ke sana, Kak.
11:49Kalau suamiku telah memutuskan untuk menghukumku,
12:00maka aku akan terima keputusan itu.
12:03Tapi, Gadari.
12:04Sukda, pergilah.
12:06Patuhi perintah Yang Mulia Raja.
12:07Cepat, Sukda.
12:16Pergi, Sukda!
12:33Kakak, kau juga harus pergi.
12:35Aku mau sendirian sekarang.
12:37Gandari.
12:39Biar aku bicara pada Yang Mulia.
12:41Kau tidak boleh putuskan dengan buru-buru.
12:44Kau harus pergi, Kakak.
12:46Kau tidak boleh.
12:51Sampai jumpa.
13:21Sampai jumpa.
13:51Sampai jumpa.
14:21Sampai jumpa.
14:51Sampai jumpa.
15:21Ada yang disebabkan karena memang itu takdir kita atau karena itu jalannya.
15:27Dan terkadang bisa juga karena keinginan seperti itu tidak bisa diwujudkan.
15:33Sampai jumpa.
16:02Pikirkanlah sendiri.
16:04Anak macam apakah kau ini, kau seharusnya tidak menyiksa ibumu sendiri?
16:15Atas kejahatan apa kau menghukumku?
16:20Kenapa kau membuatku jadi tidak berdaya?
16:24Kenapa kau merubahku jadi pecundang di depan suamiku sendiri?
16:29Aku sudah menantikan kelahiranmu setiap waktu.
16:38Aku telah melewati begitu banyak puasa untuk kebahagiaanmu.
16:50Keluar kau, keluar kau, keluar kau sekarang juga atau jadilah penyebab kematianku.
17:01Keluar kau!
17:02Keluar kau sekarang!
17:04Keluar kau!
17:06Keluar kau!
17:06Keluar kau!
17:08Keluar kau!
17:10Keluar kau!
17:34Keluar kau!
17:36Sampai jumpa di video selanjutnya.
18:06Minggir, Gandari sudah melahirkan anaknya.
18:19Apa yang dilahirkan?
18:20Laki-laki atau perempuan?
18:23Jawab aku!
18:36Gandari sudah melahirkan anaknya.
18:50Apa yang dilahirkan?
18:53Laki-laki atau perempuan?
18:56Jawab aku!
18:56Aryawati...
19:20Rambah...
19:21Di mana anakku?
19:29Di mana dia?
19:32Kenapa aku tidak dengar suara tangisannya?
19:36Dia baik-baik saja.
19:38Di mana dia?
19:40Jawab aku!
19:43Kenapa anakku tidak ada di sampingku?
19:45Yang mulia...
19:51Anakku...
19:56Mana puteraku?
20:02Putera?
20:04Bukan seorang putera.
20:07Kau hanya melahirkan gumpalan daging.
20:08regenーミah...
20:19Kau Through?
20:22Kau!
20:24Kau Number 3!
20:24Kau!
20:25Kau!
20:26Kau!
20:28Kau!
20:28Kau, Kau!
20:29Kau!
20:34Kau!
20:38Sampai jumpa.
21:08Sampai jumpa.
21:38Sampai jumpa.
22:08Sampai jumpa.
22:38Sampai jumpa.

Dianjurkan