Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
Transkrip
00:00:00Tanda lahir itu.
00:00:03Kenapa mirip banget sama tanda lahirku?
00:00:06Jangan, jangan.
00:00:08Bukti apa yang kau gunakan bagi memikirkan...
00:00:11...kau diterselak diriku?
00:00:14Tentang tanda lahir.
00:00:17Tanda lahir mengejutkan.
00:00:21Tanda lahir itu...
00:00:23...kenapa mirip banget sama tanda lahirku?
00:00:26Jangan, jangan.
00:00:28Bukti apa yang udah nyokap lo kasih sampe nyokap lo bisa bebas dari sana?
00:00:32Nyokap lo itu ditangkep karena kasus pembunuhan, Jess.
00:00:35Dan gak mungkin juga polisi nangkep orang sembarangan tanpa bukti-bukti yang valid.
00:00:44Tau dari mana kamu tentang tes DNA itu? Kenapa ada di tangan kamu?
00:00:47Anggep aja ini keberuntungan aku, Soraya.
00:00:58Tidak ada bukti-bukti yang benar.
00:01:01Tidak ada bukti-bukti yang benar.
00:01:04Tidak ada bukti-bukti yang benar.
00:01:07Tidak ada bukti-bukti yang benar.
00:01:10Tidak ada bukti-bukti yang benar.
00:01:13Tidak ada bukti-bukti yang benar.
00:01:16Tidak ada bukti-bukti yang benar.
00:01:19Tidak ada bukti-bukti yang benar.
00:01:22Tidak ada bukti-bukti yang benar.
00:01:25Mas.
00:01:50Kamu perlu apa datang ke sini?
00:01:53Aku udah cari Kanaya mas, dimana dia?
00:01:55Mungkin dia lagi lembur, kamu gak perlu sekhawatir seperti ini
00:01:59Aku udah cari dia ke tempat kerjanya, tapi dia gak ada
00:02:02Aku juga udah berusaha telepon berkali-kali, tapi gak diangkat mas
00:02:06Gimana aku bisa tenang mas?
00:02:09Malam Om, Tante
00:02:12Aku mau nanya Kanaya ada di rumah gak ya?
00:02:14Kamu itu gak perlu datang kesini dan menanyakan lagi soal Kanaya
00:02:19Sekarang lebih baik kamu pulang aja, dan jangan pernah datang kesini lagi
00:02:23Iya Om, aku tahu kalau kehadiran aku disini salah, tapi feeling aku gak enak Om
00:02:27Aku takut kenapa-napa sama Kanaya
00:02:33Kamu udah telpon Kanaya?
00:02:35Udah Om, tapi gak diangkat
00:02:37Sama gak, Tante telpon juga gak diangkat sama Kanaya
00:02:42Ada apa dong dengan Kanaya?
00:02:48Yaudah Om, aku coba telpon lagi ya
00:03:06Halo?
00:03:07Halo, Nay?
00:03:11Bukan ini HP-nya Kanaya ya?
00:03:13Benar, dengan siapa saya bicara?
00:03:15Saya suami
00:03:19Saya sahabatnya
00:03:22Udah jadi keluarganya sendiri bagi Kanaya
00:03:25Sini gak, biar Tante aja yang ngomong
00:03:30Halo?
00:03:31Ini Ratih, saya ibunya Kanaya
00:03:34Dengan siapa ya saya bicara?
00:03:36Anak saya ada di mana ya?
00:03:38Kok yang angkat telponnya bukan dia?
00:03:40Kami dari pihak Kepolisian Jatibaru
00:03:42Anak ibu saat ini berada di rumah sakit mulia
00:03:45Karena mengalami cedera saat kecelakaan mobil
00:03:48Tapi semoga kondisinya akan membaik
00:03:50Ya Allah, saya mau bawa anak saya pulang
00:03:53Maaf, hal itu tidak memungkinkan
00:03:55Karena Kanaya harus ditahan
00:03:57Ditahan? Ditahan kenapa ya?
00:04:04Karena korban kecelakaan meninggal dunia
00:04:06Terimpit mobil Kanaya
00:04:16Maka kami tidak bisa mebebaskan Kanaya
00:04:19Sampai kasus ini diusup tuntas
00:04:22Apakah kecelakaan terjadi karena kelelayan Kanaya
00:04:26Sehingga mobil hilang kendali
00:04:28Atau karena ada tindakan kejahatan di dalamnya
00:04:37Selamat siang Saudari Kanaya
00:04:39Kami akan melakukan interogasi soal kejadian kecelakaan
00:04:43Sebelumnya kami sudah membawa Anda ke rumah sakit
00:04:46Tapi karena dokter memberikan kenyataan
00:04:48Kalau Anda tidak perlu merawat inap
00:04:50Jadi kami langsung membawa Anda ke polsek ini
00:04:53Korban yang ada di dalam data kami bernama Agnesia Maharani
00:04:58Sudah berapa lama Anda kenal dengan korban?
00:05:00Apa Anda tahu?
00:05:02Kalau korban sudah memberikan kesaksian palsu terhadap kasus burati
00:05:06Apa sebelumnya Anda memiliki dendam pribadi?
00:05:10Sehingga Anda berencana untuk membunuh korban
00:05:12Dengan cara menabraknya di jalanan
00:05:14Tapi kenapa Anda sampai nekat melukai diri sendiri
00:05:17Dan ada di TKP saat korban tertabrak
00:05:20Dan bukannya melarikan diri dari sana
00:05:22Pak, dari kejahalan yang ada
00:05:25Apakah Bapak masih yakin saya yang pelakunya?
00:05:31Kanaya terlihat tenang
00:05:33Dia tidak ada rasa ketakutan
00:05:35Atau merasa tertekan kalau benar dia yang melakukan ini
00:05:38Betul, Pak
00:05:39Dia tidak tegang
00:05:41Seperti layaknya seorang pembunuh
00:05:46Saudari Kanaya
00:05:47Cukup menjawab pertanyaan dari kami saja
00:05:49Tidak perlu menyimpulkan opini
00:05:51Saya bukan pembunuh Ibu Agnes, Pak
00:05:53Tapi Anda kenal dengan korban, kan?
00:05:55Saya tidak mengenal Ibu Agnes sama sekali, Pak
00:05:57Saya datang ke TKP itu karena ada yang menelepon saya
00:06:00Nomor tidak dikenal
00:06:02Suaranya tidak terlalu jelas
00:06:03Sepertinya orangnya itu sudah membeli korban
00:06:06Tidak terlalu jelas
00:06:07Sepertinya orangnya itu sedang menggunakan aplikasi perubah suara, Pak
00:06:10Apa keterangan Anda bisa dipertanggungjawabkan?
00:06:12Bisa, Pak
00:06:13Bapak bisa lacak handphone saya
00:06:17Baik
00:06:18Introgasi hari ini sudah cukup
00:06:20Anda boleh pergi
00:06:23TKP
00:06:24TKP
00:06:25TKP
00:06:26TKP
00:06:27TKP
00:06:28TKP
00:06:29TKP
00:06:30TKP
00:06:31TKP
00:06:32TKP
00:06:33Ibu, Pak
00:06:34Bapak lacak handphone saya, Pak
00:06:35Bapak lacak handphone saya, Pak
00:06:36Lacak handphone saya
00:06:37Tenang, Ibu
00:06:38Anda harus jaga sikap, Ibu
00:06:39Tolong lacak handphone saya, Pak
00:06:40Di situ ada para buktinya, Pak
00:06:43Tolong lacak handphone saya, Pak
00:06:44Pak lacak dulu handphone saya, Pak
00:06:46Semua itu tidak merubah fakta
00:06:48Kecuali Anda punya motif
00:06:49Ibu, Ibu saya juga dibilang punya motif
00:06:51Tapi ternyata Ibu saya dijebak
00:06:53Tenang, Ibu
00:06:54Nanti Ibu jelaskan di kantor
00:06:55Ayo, Ibu
00:06:56Pak, tolong lacak dulu handphone saya
00:06:57Supaya tahu gampang Anda dibalikkan silakan itu, Pak
00:07:00Bukan saya yang membunuh sampai meninggal
00:07:02Ayo, Ibu
00:07:03Tenang
00:07:07Sekarang kita sudah berhasil, Ayah
00:07:11Rencana kita juga tidak sia-sia
00:07:13Karena Ayah pasti akan lama menekap di penjara
00:07:17Rati juga sekarang pasti kondisinya lagi depresi
00:07:20Lama-lama dia kehilangan akal sehatnya
00:07:23Kalau sudah begitu, kita telepon rumah satu jiwa
00:07:27Kita bilang, dia harus diciduk karena membahayakan orang lain
00:07:31Rati sekarang kena getah ini
00:07:34Lagi ya?
00:07:36Dia selama ini mau berlagak misterius
00:07:38Hilang lama, habis itu balik lagi untuk neran-neran kita
00:07:43Sekarang waktunya kita untuk balas dendam atas semua sikap Rati
00:07:46Dengan cara mengubur Rati selamanya
00:07:59Gimana?
00:08:00Ada kabar dari polisi?
00:08:01Sejauh ini belum ada kabar lagi, Dok
00:08:03Tapi kita sudah mengajukan permohonan kepada polisi
00:08:06Supaya memeriksa handphone kan Ayah
00:08:08Terus?
00:08:09Mereka akan segera melakukan ini
00:08:11Mereka akan segera melakukan itu
00:08:13Saya juga akan berusaha melakukan itu sendiri
00:08:15Saya permisi ya, Dok
00:08:16Silahkan
00:08:18Aku yakin kalau kan Ayah tidak bersalah
00:08:20Aku harus teledihkan semua ini
00:08:22Karena aku tidak ingin ada sabotasa
00:08:25Atau rekayasa yang bisa mengacaukan semuanya
00:08:30Gimana dengan tim kamu? Ada hasil?
00:08:33Panggilan terakhir ke handphone kan Ayah
00:08:36Tidak bisa dilacak, Dok
00:08:38Pasti ada jalan lain
00:08:42Siap
00:08:48Halo, Pak
00:08:49Selamat siang, Pak
00:08:50Tim ahli digital polisi kami
00:08:52Tidak berhasil mengalacat SIM card yang dipakai untuk menelepon kan Ayah
00:08:56Tapi saya yakin, Pak
00:08:57Semua keterangan kan Ayah itu benar
00:09:00Dan ada kemungkinan dia itu dijebak, Pak
00:09:03Titik koordinat yang diserlok di handphone kan Ayah itu ada di mana?
00:09:07Masalahnya chat itu sudah hapus dari handphone kan Ayah, Pak
00:09:11Pak, saya yakin sekali kan Ayah itu tidak bersalah
00:09:16Dia pasti dijebak seseorang, Pak
00:09:18Saya pikir dokter Aditya bisa memperoleh data yang lengkap disana
00:09:22Karena saya tidak bisa membebaskan kan Ayah begitu saja
00:09:26Hanya berdasarkan spekulasi dokter Aditya
00:09:30Baik, Pak, saya mengerti
00:09:32Terima kasih banyak, Pak
00:09:38Maafin Mama, sayang
00:09:40Semua ini salah Mama
00:09:42Harusnya Mama bisa nyegah semua ini terjadi
00:09:45Sebelum kamu jadi korbannya juga
00:09:47Bah, Mama tidak perlu minta maaf
00:09:50Kan Ayah juga tidak menyangka kalau kan Ayah bakal dijebak
00:09:53Papa juga minta maaf ya, Nay
00:09:55Kalau saja Papa bisa gantiin tempat kamu
00:09:57Papa pasti akan lakukan itu, Nay
00:09:59Tidak, Pak
00:10:00Papa tidak perlu mengakui itu
00:10:02Selagi Papa dan Mama percaya sama kan Ayah
00:10:05Itu sudah cukup buat kan Ayah
00:10:07Kamu sabar ya, Nay
00:10:09Kita tunggu sampai jam 5 sore
00:10:11Papa akan usahakan jam 5
00:10:13Supaya kamu bisa dibebaskan
00:10:15Iya, Pak
00:10:24Kasian Papa sama Mama
00:10:26Mereka pasti bingung gimana caranya bantuin aku
00:10:29Dan kalau seandainya usaha Papa sama Mama tidak berhasil
00:10:33Apa aku harus kuat ngadepin semua ini?
00:10:36Apa mungkin aku akan kejebak selamanya ditahanan?
00:10:42Mas Hasan, Mas
00:10:44Mas
00:10:47Mas, apa yang harus kita lakukan sekarang, Mas?
00:10:50Kita?
00:10:52Iya, maksudnya aku sama kamu, Mas
00:10:54Apa yang harus kita lakukan
00:10:56Kita harus menolong kan Ayah, Mas
00:10:58Kasian dia
00:10:59Kalau aku, pasti melakukan sesuatu untuk kan Ayah
00:11:01Tapi kamu harusnya sadar
00:11:03Kan Ayah tidak akan mengalami masalah ini
00:11:05Kalau bukan gara-gara kamu
00:11:09Kalau saja kamu tidak hadir dalam hidup kan Ayah
00:11:11Mungkin kan Ayah sampai saat ini masih baik-baik saja
00:11:14Kamu itu penyebab kesialan kan Ayah
00:11:16Enggak, Mas, tapi aku itu
00:11:18Sudah, kamu diam saja
00:11:20Aku sudah telpon pengacara
00:11:21Jadi aku minta, kamu diam
00:11:23Dan jangan ganggu aku lagi
00:11:25Mas, Mas Hasan, Mas
00:11:27Aku tidak akan diam saja, Mas
00:11:30Aku akan cari orang yang menyebabkan Ayah
00:11:33Dan aku akan bebaskan dia dari penjara
00:11:41Bi
00:11:47Bi
00:11:49Bi
00:11:50Kamu kenapa, Bi?
00:11:52Bi
00:11:53Bangun
00:11:54Kamu pingsan
00:11:56Bi
00:11:57Siapa yang berani melakukan ini semua?
00:11:59Bi
00:12:12Siapa yang berani merantakkan kamar aku seperti ini?
00:12:17Aku, Soraya
00:12:19Aditya?
00:12:23Berani-beraninya kamu datang ke aku?
00:12:25Kamu sendiri kok
00:12:27Yang sengaja mengundang aku datang ke rumah kamu
00:12:30Maksud kamu?
00:12:31Kamu kan
00:12:33Yang minta rumah sakit untuk mengirim hasil tes lab ini
00:12:36Ke dalam rumah kamu
00:12:39Karena kamu tidak mau sampai aku tahu
00:12:41Kau ternyata rega
00:12:43Untuk anak kandungku
00:12:45Aku juga tidak tahu siapa yang mengirim surat itu ke sini
00:12:48Yang pastinya
00:12:49Siapapun yang mengirim surat itu
00:12:51Mau mencelakai aku sama rega
00:12:52Tidak usah banyak alasan
00:12:54Kamu itu terlalu banyak bohongnya
00:12:57Aku tidak percaya sama kamu
00:12:59Aku minta sekarang kamu pergi dari rumah aku
00:13:01Atau aku lapor kamu ke polisi
00:13:04Laporin saja kamu
00:13:06Aku tidak percaya
00:13:07Aku tidak percaya
00:13:08Aku minta sekarang kamu pergi dari rumah aku
00:13:10Atau aku lapor kamu ke polisi
00:13:13Laporin saja ke polisi
00:13:16Biar sekalian aku bilang sama polisi dan semua orang
00:13:19Kalau rega
00:13:21Bukan anak yang berat
00:13:30Aku mau kasih tahu rega sekarang juga
00:13:31Mas
00:13:32Mas
00:13:34Mas
00:13:35Mas, aku mohon
00:13:37Jangan sampaikan itu ke rega ataupun mas
00:13:39Mereka bisa membenci aku
00:13:41Aku mohon mas
00:13:42Sudah terlambat surat ya?
00:13:44Belum, belum terlambat mas
00:13:46Aku janji
00:13:47Aku akan nurutin apa mau kamu
00:13:49Yang penting kamu bisa jaga rahasia kita ya
00:13:52Kasih tahu aku sekarang
00:13:55Siapa pembunuh Ado Wirawan?
00:13:57Adik kandungku
00:14:06Ado adik kamu?
00:14:08Iya
00:14:10Ado itu adik kandungku
00:14:12Aku mencari dia puluhan tahun
00:14:14Anak-anak kalian yang menemukan jenazahnya Ado
00:14:17Yutan Kadaka
00:14:19Aku sendiri yang mencari barang buktinya
00:14:22Dan aku
00:14:24Tidak akan melepas pembunuhnya
00:14:26Tapi bukan aku pembunuhnya
00:14:28Bohong!
00:14:29Sumpah aku bukan pembunuhnya
00:14:31Siapa dia Soraya?
00:14:34Aku janji
00:14:35Besok aku akan temuin kamu sama dia
00:14:38Tapi kamu harus dengerin dia
00:14:40Kenapa alasannya dia bunuh adik kamu
00:14:42Ya?
00:14:43Oke
00:14:44Kali ini
00:14:45Aku percaya sama omongan kamu
00:14:47Besok
00:14:48Aku akan datang lagi
00:14:50Kalau sampai kamu mempermainkan aku
00:14:55Kamu sendiri akan hancur Soraya
00:15:08Bersambung
00:15:23Burhan
00:15:26Ya halo Pak Burhan
00:15:29Gimana Pak?
00:15:30Sudah melancarkan panggilan masuk di handphone-nya Kanaya
00:15:33Lokasinya
00:15:35Di map di sekitar SD Mutiara Kasih
00:15:38Pak tolong selidiki
00:15:40SD Mutiara Kasih Pak
00:15:42Apakah korban yang bernama Agnes
00:15:44Anaknya sekolah di sana
00:15:46Baik Pak saya tunggu infonya
00:15:47Dan tolong kabari bagian investigasi di polisi
00:15:50Baik Pak
00:15:51Terima kasih banyak Pak
00:15:58Sepertinya
00:16:00Kanaya sengaja di jebak
00:16:03Tapi siapa yang menjebaknya?
00:16:06Apa semua ini ada hubungannya sama
00:16:08Kasus Rati?
00:16:13Mas Bram
00:16:14Rati
00:16:15Ada apa?
00:16:16Kok kamu bisa-bisanya santai di sini Mas?
00:16:19Anak kamu lagi ditahan sama polisi
00:16:21Kamu itu egois Mas
00:16:23Rati
00:16:24Aku juga sayang sama Kanaya
00:16:25Sekarang aku lagi cari pengacara yang bagus
00:16:27Untuk menanangi kasusnya Kanaya ini
00:16:29Tapi ingat
00:16:30Kasusnya Kanaya ini kan terlalu berat
00:16:32Kita harus belajar bersabar
00:16:34Semua ini gara-gara istri kamu Mas
00:16:38Aku yakin dia yang ngejebak Kanaya
00:16:40Gak mungkin Rati
00:16:42Aku tahu kamu sangat benci dengan Soraya
00:16:44Soraya gak mungkin melakukan ini semua
00:16:46Karena Soraya juga sayang dengan Kanaya
00:16:48Dia itu ngejebak Kanaya untuk menghancurkan hidup aku Mas
00:16:52Rati
00:16:53Soraya gak mungkin melakukan ini
00:16:55Soraya tahu mereka sangat sayang dengan Kanaya
00:16:57Kamu itu selalu ngebelas Soraya
00:16:59Kamu gak tahu kalau Soraya itu licik
00:17:01Percuma aku ada di sini
00:17:03Kamu gak bakal peduli sama Kanaya
00:17:18Rati
00:17:20Aku juga sayang dengan Kanaya
00:17:24Mana mungkin aku tega melihat penderitaan Kanaya seperti itu
00:17:30Selamat siang Pak
00:17:31Selamat siang Pak Aditya
00:17:34Silahkan dulu
00:17:41Saya sudah minta Pak Burhan
00:17:43Untuk kirim data hasil penyelidikan kami
00:17:46Melacak handphone-nya Kanaya
00:17:49Apa itu sudah menjadi cukup bukti
00:17:51Kalau Kanaya itu gak bersalah
00:17:53Dan bisa membebaskan Kanaya dengan jaminan
00:17:57Mohon maaf Pak Aditya
00:17:59Pihak korban sudah menyewa pengacara
00:18:01Jadi Kanaya terpaksa harus kami tahan mulai hari ini juga
00:18:05Tapi Pak
00:18:16Saya pengacara Almarhumah Ibu Agnez
00:18:23Bapak pengacara
00:18:24Saya yakin sekali
00:18:25Kalau Kanaya gak bersalah
00:18:27Kanaya adalah dokter forensik
00:18:29Yang banyak membantu negara
00:18:31Menyelesaikan kasus kriminal
00:18:33Dan sudah sepantasnya
00:18:35Dia bisa dibebaskan dengan jaminan
00:18:37Karena dia seorang dokter forensik
00:18:39Makanya dia ditahan
00:18:40Kami tidak mau tersangka berupaya menghilangkan barang bukti penyelidikan
00:18:44Pak pengacara
00:18:45Anda jangan asal ngomong
00:18:47Jangan mengada-ngada
00:18:48Reputasi dokter Kanaya
00:18:50Sebagai dokter forensik
00:18:52Itu sangat baik
00:18:53Dan dia tidak memiliki catatan kriminal apapun
00:18:56Kami pastikan
00:18:57Kanaya tetap ditahan
00:18:59Gak bisa Pak
00:19:00Ini gak adil Pak
00:19:01Tenang Pak Aditya
00:19:02Tenang
00:19:03Masalah ini kita bisa selesaikan
00:19:04Secara prosedur ke polisi
00:19:06Pak
00:19:07Saya belum selesai ngomong Pak
00:19:08Jadi sekarang Pak Aditya
00:19:09Kami mohon keluar dari sini
00:19:24Sudah malam begini
00:19:26Tapi gak ada tanda-tanda
00:19:27Aku bakal dibebaskan dari sini
00:19:30Ya Allah
00:19:32Kenapa semua ini terjadi sama aku
00:19:34Aku gak tahu apa-apa
00:19:36Ya Allah
00:19:37Tapi kenapa polisi itu nuduh aku
00:19:40Ini sangat gak adil buat aku
00:19:43Aku ditahan disini
00:19:44Tanpa bisa berbicara
00:19:45Dengan jaminan
00:19:46Dengan jaminan
00:19:47Dengan jaminan
00:19:48Dengan jaminan
00:19:49Dengan jaminan
00:19:50Dengan jaminan
00:19:51Aku ditahan disini
00:19:52Tanpa bisa membela diri sendiri
00:19:55Aku mohon
00:19:57Berikan aku keadilan
00:19:58Ya Allah
00:20:21Namun luka ini jadi cahaya
00:20:24Kita terjatuh
00:20:26Dunia menolak
00:20:28Karena kita terlahir
00:20:32Dari cinta yang besar
00:20:51Apa lo liat-liat
00:20:52Dah satu pengadu
00:20:53Lo dokter koreansi kan
00:20:55Salah saya apa sih
00:20:57Saya gak ada ngadunya apa-apa loh
00:20:58Soal kalian
00:20:59Ngeles aja lo
00:21:05Makan lo
00:21:07Itu kan udah ada makanan sendiri loh
00:21:11Nih makan buat lo
00:21:13Sana
00:21:14Lo makan
00:21:15Di depan gue
00:21:16Gak mau gue ngelukakan lo
00:21:19Sana
00:21:21Gagal
00:21:28Ah udah yuk ah lanjut ah
00:21:32Yang bener dong ah
00:21:33Gue masih lapar nih
00:21:42Aku harus tetep makan
00:21:43Walaupun makanannya udah gak layak buat dimakan
00:21:46Aku gak boleh sakit
00:21:48Aku harus tetep kuat
00:21:49Sampai mama papa ngeluarin aku dari sini
00:21:53Jangan mentang-mentang lo orang kaya
00:21:55Bisa makan di dalam sel
00:21:57Enak aja
00:21:58Eh buat gue
00:22:00Gue masih lapar tau gak
00:22:01Salah saya apa sih
00:22:02Salah kalian sebenernya
00:22:04Kenapa kalian kayak gini banget sama saya
00:22:06Lo jangan sombong disini
00:22:08Gue bos disini
00:22:09Jadi lo harus ikut aturan gue
00:22:10Tau gak
00:22:11Lo harus nurut sama dia
00:22:12Wih
00:22:19Tidak
00:22:30Tidak
00:22:31Tidak
00:22:48Tolong ngisi lagi
00:22:56Makanya lo ya
00:22:57Jangan macem-macem
00:22:58Gue udah lama disini tau gak
00:23:09Nay
00:23:10Nay
00:23:11Muka kamu kenapa Nay
00:23:13Kamu masih sakit banget ya
00:23:15Nanti
00:23:16Aku lapor ke petugasnya kalau nanti
00:23:18Gak usah gak
00:23:19Aku kuat kok ngadepin semuanya
00:23:21Tapi kamu gak perlu ngelakuin itu semua
00:23:31Aku ngelakuin ini demi mama gak
00:23:33Aku tau mama aku gak salah
00:23:35Aku gak mau orang lain ngefitnah mama aku gak
00:23:47Aku harus jaga jarak dan nahan diri
00:23:49Karena kalau aku makin dekat sama Kanaya
00:23:52Semuanya makin berat
00:23:54Kanaya adik aku sendiri
00:23:56Aku gak boleh lagi
00:23:57Mencintai Kanaya
00:24:01Ega keliatan banget jaga jarak dari aku
00:24:04Bahkan dia gak mau terlalu erat bales pelukan aku
00:24:10Aku gak mau
00:24:12Jangan bales pelukan aku
00:24:17Mendingan kamu pulang sekarang Gak
00:24:19Kenapa?
00:24:20Jam besoknya udah mau habis
00:24:22Mendingan kamu pergi sekarang
00:24:29Yaudah
00:24:30Kamu jaga diri baik-baik ya
00:24:32Iya Gak
00:24:42Sampai jumpa di video selanjutnya
00:25:12Mau apa kamu kesini?
00:25:14Son
00:25:15Saya kesini karena saya ingin bantuin Kanaya
00:25:18Saya bawa pengecara yang handal
00:25:20Yang biasa nanganin kasus-kasus seberat ini
00:25:22Aku gak butuh bantuan kamu
00:25:26Kamu lebih baik pulang
00:25:28Tenang dulu Basar
00:25:29Kalau anda emosi
00:25:30Masalah ini akan sulit untuk diselesaikan
00:25:32Kanaya itu mendapatkan masalah
00:25:34Itu karena ulah dia dan istrinya
00:25:36Mereka sekeluarga
00:25:37Sudah menyakiti hati Kanaya
00:25:39Jadi mana mungkin
00:25:40Saya menerima bantuan dari dia
00:25:53Rengga
00:25:54Om
00:25:55Aku habis jenguk Kanaya Om
00:25:57Dan dia habis dipukulin sama tahanan lain
00:26:04Kanaya dibukulin?
00:26:06Terimanah keadaannya?
00:26:08Kondisinya gak baik-baik saja Om
00:26:10Kita harus segera keluarkan Kanaya dari sana Om
00:26:12Dan aku denger
00:26:13Dia akan dipindahin ke sel lain Om
00:26:15Ya ya ya
00:26:16Ada lagi ada
00:26:18Hasan tolong
00:26:19Tolong terima bantuan dari aku
00:26:21Aku tulus ingin bantuin Kanaya
00:26:23Tapi Kanaya harus keluar dari tempat itu
00:26:25Iya Om
00:26:26Kita harus pakai pengecara yang terbaik
00:26:28Karena aku gak mau Kanaya kenapa-napa
00:26:39Mas
00:26:40Mas
00:26:41Mas
00:27:02Kenapa takdir harus seperti ini?
00:27:04Kenapa takdir gak berpihak aku sama Kanaya?
00:27:08Kenapa Kanaya harus menderita?
00:27:11Salah dia apa sih?
00:27:13Aku gak bisa ngeliat dia seperti itu
00:27:16Ya Tuhan
00:27:18Tolong kasih petunjuk buat aku
00:27:21Apa yang harus aku lakuin sekarang
00:27:26Rengga
00:27:28Ma
00:27:29Kamu udah pulang dari kantor polisi
00:27:34Iya Ma
00:27:35Terus gimana keadaan Kanaya?
00:27:38Kanaya hancur banget Ma
00:27:40Dia menderita
00:27:42Aku gak kuat ngeliat dia seperti itu Ma
00:27:45Siapa coba
00:27:46Yang tegang ngelakuin itu sama Kanaya
00:27:49Aku janji
00:27:50Aku akan balas perbuatan mereka
00:27:53Kamu yang sabar ya
00:27:56Mama kebetulan harus pergi dulu ya
00:27:59Ma
00:28:00Mama mau kemana?
00:28:03Mama ada keperluan
00:28:04Mama
00:28:06Mama mau ke bank
00:28:07Ke bank?
00:28:08Iya
00:28:09Tapi
00:28:10Kenapa Mama gugup gitu?
00:28:11Enggak
00:28:12Mama gak gugup
00:28:13Mama cuma lagi buru-buru aja
00:28:15Ada masalah?
00:28:17Mama baik-baik aja kan?
00:28:19Iya Mama baik-baik aja
00:28:21Kenapa Mama gak bisa ngemenin aku dulu sih?
00:28:23Mama minta maaf ya
00:28:25Mama tuh harus
00:28:26Harus pergi
00:28:27Mama buru-buru
00:28:28Nanti kalau Mama udah pulang ke rumah
00:28:30Mama tunggu Mama di teman
00:28:32Mama pergi dulu ya
00:29:01Sikap Mama aneh banget
00:29:04Lagian mau kemana sih Ma?
00:29:07Mau ke bank tapi kan sekarang hari Minggu
00:29:10Makanya bank tutup
00:29:12Kenapa harus bohong sama aku sih Ma?
00:29:31Aku mahal
00:29:40Aku mahal
00:30:01Kenapa?
00:30:03Mau kemana kamu?
00:30:05Mau kamu dari aku?
00:30:06Aku cuma memastikan
00:30:08Kamu ketemu perempuan yang udah dinodai sama adik kamu
00:30:11Dinodai?
00:30:13Dinodai gimana maksud kamu?
00:30:15Siapa kamu maksud sebenernya?
00:30:18Adikku gak mungkin melakukan hal berjahat kayak gitu
00:30:22Kamu masih bohong?
00:30:24Kamu masih bohong?
00:30:25Kamu masih bohong?
00:30:26Kamu masih bohong?
00:30:27Kamu masih bohong?
00:30:28Kamu masih bohong?
00:30:29Kamu masih bohong?
00:30:30Aku gak bohong
00:30:32Kamu akan dapetin semua jawabannya disana
00:30:34Yang pastinya aku cuma pengen ketemuin kamu sama perempuan itu
00:30:37Nanti kamu tanya aja langsung disana
00:30:43Oke
00:30:45Aku ikutin kamu
00:30:49Harus ada dia disini
00:31:00Aku udah di jalan
00:31:02Mas Aditya selalu mengawasin aku
00:31:05Aku gak dikasih celah untuk lari
00:31:11Ternyata dokter itu masih penasaran
00:31:13Pengen cari tau siapa pembunuhnya Ardo
00:31:16Padahal Ardo nampak salah
00:31:18Makanya dia sampai meninggal
00:31:22Ternyata dokter itu masih penasaran
00:31:24Pengen cari tau siapa pembunuhnya Ardo
00:31:26Makanya dia sampai meninggal
00:31:29Lepas!
00:31:30Lepas!
00:31:35Lepas! Tolong!
00:31:36Ardo lepas!
00:31:43Aku gak salah
00:31:44Yang aku lakuin cuma membela diri
00:31:47Semuanya gak akan terjadi kalau Ardo gak nodain aku
00:31:50Ardo memang pantas mati
00:31:56Lepas!
00:32:18Mama sama dokter Aditya ngapain kesana ya?
00:32:22Disana ke tempat penemuan kerangka
00:32:24Dimana sih tempatnya?
00:32:26Disana
00:32:35Suraya
00:32:37Apa maksud kamu bawa aku kesini?
00:32:40Ini kan tempat kerangka Ardo ditemuin
00:32:47Kamu jangan main-main sama aku Suraya
00:32:49Kamu jangan bercanda
00:32:51Aku pengen ketemu
00:32:52Sama perempuan yang kamu bilang itu
00:32:54Dia udah disini kok
00:32:55Sabar
00:32:56Tunggu aja dulu
00:32:57Mana orangnya?
00:32:58Disini cuma kita berdua
00:33:02Jangan bilang
00:33:04Kamu yang sudah ngebunuh Ardo
00:33:13Harusnya dari awal
00:33:14Aku gak percaya sama kamu
00:33:16Kamu pasti ngerencanain sesuatu kan?
00:33:18Emang
00:33:23Lepasin!
00:33:29Ini akibatnya
00:33:30Kalau lo mau coba bongkar kasus ini
00:33:33Aku gak nyangka
00:33:34Aku lakuin ini lagi
00:33:36Semua gara-gara kamu
00:33:41Ai
00:33:42Kamu gak mau kan?
00:33:43Rahasia kamu sama dokter ini kebongkar
00:33:45Ini bukan cuman karena aku
00:33:46Tapi buat kebaikan kita berdua
00:33:49Ardo ya, pegang
00:33:53Tidak
00:33:54Tidak
00:33:55Tidak
00:33:56Tidak
00:33:57Tidak
00:33:58Tidak
00:33:59Tidak
00:34:00Tidak
00:34:01Tidak
00:34:02Tidak
00:34:03Tidak
00:34:04Tidak
00:34:05Tidak
00:34:06Tidak
00:34:07Tidak
00:34:08Tidak
00:34:09Tidak
00:34:10Tidak
00:34:11Tidak
00:34:12Tidak
00:34:13Tidak
00:34:14Tidak
00:34:15Tidak
00:34:16Tidak
00:34:17Tidak
00:34:18Tidak
00:34:19Tidak
00:34:20Tidak
00:34:21Tidak
00:34:22Tidak
00:34:23Tidak
00:34:24Tidak
00:34:25Kenapa tiba-tiba mereka kesini ya?
00:34:29Mereka sebenarnya mau kemana sih?
00:34:35Ada tolong manusia!
00:34:48Apa jangan-jangan mama sama dokter Aditya kesana lagi?
00:34:52Tapi ngapain coba mereka ke tempat penemuan kerangka itu?
00:35:03Ini kan skeraf mama
00:35:07Atau jangan-jangan dokter Aditya mau celakai mama lagi?
00:35:12Tenaga kamu kuat banget sih
00:35:15Dibantuin lah makanya
00:35:17Ma!
00:35:18Ma!
00:35:23Ma!
00:35:25Mama!
00:35:26Cepetan lari
00:35:36Mama!
00:35:38Kenapa kemana sih?
00:35:42Halo?
00:35:44Halo?
00:35:46Ini kan tempat galian kemarin
00:35:49Terus kenapa ditimbun kayak gini?
00:35:56Mana masih ada paculnya lagi?
00:35:58Mama sebenarnya kemana sih?
00:36:06Ga ada sinyal lagi
00:36:14Eh!
00:36:20Ini tangan siapa?
00:36:24Semoga bukan tangan mama
00:36:44Ini kan tanda lahir yang sama-sama kayak gue
00:36:47Terus kata dokter forensik kalau gue
00:36:50Itu punya tanda genetik
00:37:14Dokter Aditya
00:37:15Tahan hidup ya
00:37:17Dokter tahan
00:37:43Tahan hidup
00:38:08Nih dokter
00:38:09Pegangan
00:38:13Pegangan
00:38:18Dokter
00:38:22Dokter
00:38:24Kita langsung ke kantor polisi aja ya
00:38:26Terus kita ke rumah sakit
00:38:27Ayo
00:38:44Lega
00:38:45Sakit nih
00:38:46Kunci mobilnya
00:39:10Dok
00:39:11Kita ke rumah sakit aja
00:39:12Nanti abis itu baru ke kantor polisi
00:39:13Jangan
00:39:14Tolong aja langsung ke rumah aja Lega
00:39:16Tapi dok
00:39:17Saya mohon
00:39:18Jangan ke kantor polisi atau ke rumah sakit
00:39:22Saya mohon nak
00:39:32Makasih ya
00:39:43Dokter tidur dulu
00:39:51Dok
00:39:56Dokter Aditya
00:39:57Dok
00:39:58Aku harus cari cara supaya nyadarin dia
00:40:12Cerdo
00:40:33Aduh syukur dokter Sjuman
00:40:36Lega
00:40:38Lega
00:40:39Semuanya
00:40:41...berhubungan pembunuhan itu.
00:40:49Maksud dokter?
00:40:50Dekasuskan, ayah.
00:40:53Semua...
00:40:55...orang yang sama.
00:41:02Dokter, tapi aku nggak ngerti maksud dokter itu apa?
00:41:04Renga...
00:41:06...tolong bawa saya ke kamar mandi.
00:41:09Saya harus...
00:41:10...masuk badan saya...
00:41:12...supaya peredaran darah saya lancar.
00:41:15Dokter di sini aja...
00:41:16...biar aku bantu bersihin.
00:41:20Makasih, Renga.
00:41:32Seandainya saja kamu tahu...
00:41:36...kalau aku adalah ayah kandung kamu...
00:41:40...mungkin...
00:41:42...aku akan lebih bahagia.
00:41:45Karena akhirnya aku bisa ketemu sama kamu, Kak.
00:41:48Aku akan berjanji sama kamu, Kak.
00:41:52Kalau aku akan bertanggung jawab...
00:41:54...sebagai ayah...
00:41:57...dan aku nggak akan pernah ninggalin kamu.
00:42:06Dokter?
00:42:07Dokter Aditya, dok?
00:42:21Halo, Tante.
00:42:23Tante Rati.
00:42:25Tante bisa bantuin aku nggak?
00:42:28Nanti aku syarok tempatnya, ya.
00:42:30Nanti aku syarok tempatnya, ya.
00:42:32Iya, Tante.
00:42:34Makasih ya, Tante.
00:42:42Renga?
00:42:44Tante kira Tante datang juga?
00:42:47Tante udah tahu kalau di sini rumahnya Dokter Aditya?
00:42:50Sebenernya ada masalah apa, Kak?
00:42:54Ini...
00:42:55...ada hubungan sama Kanaya, Tante.
00:43:01Tante yakin bukan Kanaya pelakunya?
00:43:03Aku juga yakin, Tante.
00:43:04Kalau bukan Kanaya yang bersalah.
00:43:06Terus sekarang gimana keadaannya Dokter Aditya?
00:43:10Dokter Aditya...
00:43:13...habis dikubur hidup-hidup di hutan, Tante.
00:43:20Aku nggak tahu siapa pelakunya.
00:43:21Yang pasti pelakunya itu nggak punya hati, Tante.
00:43:25Terus aku khawatir sama Dokter Aditya...
00:43:27...dan aku anterin dia pulang.
00:43:30Dia nggak mau dibawa ke rumah sakit atau ke kantor polisi?
00:43:32Pas dia sadar...
00:43:33...dia bilang kalau kasus pembunuhan ini...
00:43:36...sama persis sama yang dihadapin sama Kanaya, Tante.
00:43:43Pembunuhan yang dimaksud sama Dokter Aditya?
00:43:45Nggak cuma tentang kematian Agnes aja, Kak.
00:43:47Maksud, Tante?
00:43:48Dokter Aditya pasti udah tahu...
00:43:50...kalau pelaku pembunuhan di hutan Kanaya...
00:43:52...maksudnya adalah Dokter Aditya.
00:43:54Dokter Aditya pasti udah tahu...
00:43:56...kalau pelaku pembunuhan di hutan Kadaka itu...
00:43:58...sama seperti yang menjebakkan Naya.
00:44:05Makanya Dokter Aditya diperlakukan seperti ini.
00:44:07Dia dikubur hidup-hidup.
00:44:10Mungkin pelakunya juga nggak tahu...
00:44:12...kalau kamu yang menyelamatkan Dokter Aditya.
00:44:25Atau jangan-jangan Dokter Aditya mau celakai Mama lagi?
00:44:31Kak, kamu kenapa?
00:44:35Aku nggak apa-apa, Tante.
00:44:37Kamu tenang aja, Kak.
00:44:39Nggak usah khawatir.
00:44:41Biar Tante yang jaga Dokter Aditya.
00:44:43Tante nggak usah, Tante. Biar aku aja.
00:44:45Aku nggak mau bikin Tante repot.
00:44:47Nggak apa-apa kok, Kak.
00:44:49Om Hasan udah ngelarang Tante untuk ketemu sama Kanaya.
00:44:52Om Hasan pikir Kanaya jadi sial gara-gara Tante datang.
00:44:56Jadi sekarang cuma kamu yang bisa ketemu sama Kanaya.
00:44:59Tante tolong ya, tolong jagain sama Kanaya.
00:45:03Iya, Tante.
00:45:04Oke, kalau gitu aku pergi dulu ya.
00:45:06Hati-hati ya.
00:45:07Eh, Tega.
00:45:09Iya, Tante.
00:45:10Waktu kamu selamatkan Dokter Aditya...
00:45:12...kamu lihat nggak ada orang lain di sana?
00:45:16Perempuan mungkin?
00:45:23Kenapa Tante nanya gitu, ya?
00:45:25Nggak sih, Tante cuma nanya aja.
00:45:28Tante penasaran...
00:45:30...kejadian sebenarnya seperti apa?
00:45:32Atau kamu menemukan sesuatu di sana?
00:45:40Cuma nanya aku aja, Tante.
00:45:43Oke.
00:45:44Aku pergi dulu, Tante.
00:45:45Iya, Kak.
00:45:47Kenapa aku bisa melakukan ini ke Mas Aditya?
00:45:50Padahal aku dulu mencintai dia.
00:45:53Dan dia adalah ayah mereka.
00:45:59Tentu saja, Tante.
00:46:01Aku tahu.
00:46:02Aku tahu.
00:46:03Aku tahu.
00:46:04Aku tahu.
00:46:05Aku tahu.
00:46:06Aku tahu.
00:46:07Aku tahu.
00:46:08Aku tahu.
00:46:09Aku tahu.
00:46:10Aku tahu.
00:46:11Aku tahu.
00:46:12Aku tahu.
00:46:13Aku tahu.
00:46:14Aku tahu.
00:46:15Aku tahu.
00:46:16Aku tahu.
00:46:20Dah.
00:46:34Kak...
00:46:35Raigat!
00:46:36Kak...
00:46:37Aku nggak mau basah-basih.
00:46:39Dan aku minta mama jujur sama aku sekarang.
00:46:41Mama tadi barusan pergi kepana?
00:46:45Rega, aku tau Mama pergi sama dokter Aditya ke hutan.
00:46:57Tapi aku kehilang jejak Mama.
00:46:58Dan Mama tau, aku nemuin dokter Aditya di kubur hidup-hidup, Ma.
00:47:08Dia masih hidup?
00:47:09Rega! Tunggu Rega!
00:47:11Rega!
00:47:12Rega!
00:47:14Kamu pergi ke mana?
00:47:16Aku mau ke kantor polisi, Ma.
00:47:18Karena aku tau Mama ada hubungannya sama kejadian ini.
00:47:21Padahal dari awal aku udah bilang kan,
00:47:23mendingin Mama jujur aja dan jelasin semuanya sama aku.
00:47:28Tapi kenapa Mama malah tega ngebunuh nyawa orang lain?
00:47:32Rega, Mama mohon maaf, sayang.
00:47:35Mama nggak bisa jelasin dan ngomong di sini.
00:47:37Mama nggak ada niat untuk ngebunuh dokter Aditya.
00:47:40Mama cuma pengen bikin seolah-olah.
00:47:41Tapi kenapa Mama ngelakuin itu semua, Ma?
00:47:44Siapa yang nyuruh Mama?
00:47:45Sebenarnya Mama...
00:47:47Jawab, Ma.
00:47:48Siapa yang nyuruh Mama?
00:47:59Rega, Mama mohon.
00:48:01Kamu jangan laporkan masalah ini ke kantor polisi.
00:48:07Mama berjanji, Mama akan beresin semua masalah ini, ya?
00:48:10Yang penting kamu nggak lapor polisi masalah ini, sayang, ya?
00:48:13Ya? Tolong bantu Mama.
00:48:15Ya, Regi?
00:48:30Kenapa Saraya nggak ijinin Rega pergi, ya?
00:48:37Pasti ada masalah lagi.
00:48:40Tidak.
00:48:58Gimana dok?
00:49:00Apa udah membaik?
00:49:02Saya udah baik-baik aja, Bu Rati.
00:49:06Aduh, terima kasih banyak, Bu.
00:49:07Seharusnya Bu Rati nggak repot-repot kayak begini.
00:49:10Enggak kok, dok. Saya nggak repot.
00:49:13Justru saya pengen minta tolong sama dokter.
00:49:16Minta tolong apa, ya?
00:49:17Saya pengen dokter melacak nomor ini, dok.
00:49:31Kenapa Bu Rati ngasih aku nomor HP Saraya?
00:49:34Itu nomor teleponnya Saraya.
00:49:36Saya pengen dokter untuk melacak sinyalnya.
00:49:38Karena saya punya firasat kalau Saraya itu orang yang ada di balik semua ini, dok.
00:49:44Saya tahu dokter kenal lama sama Saraya.
00:49:48Tapi Saraya dulu itu beda sama yang sekarang, dok.
00:49:51Apalagi sejak Saraya itu jadi bonekanya Dewi.
00:49:55Dewi itu tahu banget kelemahannya Saraya.
00:49:57Dia akan lakuin apa aja untuk Rega.
00:50:00Bahkan sekarang dia udah berani menyingkirkan dokter.
00:50:04Orang yang dicintainya dari dulu.
00:50:08Dari mana Bu Rati tahu soal ini?
00:50:11Saya tahu semua tentang Saraya, dok.
00:50:13Dulu, sejak saya diusir dari rumah,
00:50:16saya selalu mencari tahu tentang Saraya.
00:50:19Saya jadi tahu masalah dan rahasia Saraya selama ini.
00:50:23Termasuk soal Rega yang ternyata bukan anak Mas Bram.
00:50:27Tapi malah anak dokter Aditya.
00:50:35Maaf, Bu Rati. Saya harus cari udara segan dulu.
00:50:38Maaf, Bu Rati. Saya harus cari udara segan dulu.
00:51:08Maaf ya, dok, kalau kata-kata saya menyakiti perasaan dokter.
00:51:13Semua itu benar, Bu Rati.
00:51:16Jujur, sekarang ini saya ingin sekali menjadi bagian hidupnya Rega.
00:51:22Karena saya itu ayahnya Rega.
00:51:26Saya juga, dokter.
00:51:28Selama ini, mantan suami saya juga melarang saya untuk ketemu sama Kanaya.
00:51:32Tapi saya nggak bisa, dok. Karena saya sayang sama Kanaya.
00:51:37Saya nggak pengen Kanaya di penjara karena orang lain yang nggak suka sama saya, dok.
00:51:42Jadi saya mohon sama dokter, tolong bantu saya ya, dok.
00:51:46Kalau masalah Kanaya, Ibu tenang aja.
00:51:50Saya pasti bantu Kanaya. Saya akan berusaha membebaskan Kanaya.
00:51:55Karena saya yakin sekali Kanaya nggak bersalah.
00:51:59Terima kasih ya, dokter.
00:52:01Sama-sama, Bu Rati.
00:52:03Satu lagi, dokter.
00:52:05Apa, Bu?
00:52:06Tolong jangan sampai Rega tahu masalah ini ya, dok.
00:52:09Karena saya khawatir Rega jadi depresi.
00:52:11Karena dia banyak kehilangan orang-orang yang dia sayangi, dok.
00:52:17Baik, Bu Rati.
00:52:18Saya pamit dulu ya, dok.
00:52:20Nanti kalau ada info, tolong dokter kabarin saya.
00:52:25Baik, Bu. Sekali lagi, terima kasih banyak, Bu Rati.
00:52:29Sama-sama ya, dok.
00:52:31Mari.
00:52:36Rega.
00:52:39Ma.
00:52:41Mama udah siapin ini semua buat kamu.
00:52:45Mama pengen kamu keluar kota, terus nonton konser kesukaan kamu.
00:52:51Mama sih berharap kamu nonton konser, terus abis nonton konser kamu liburan.
00:52:56Nanti kalau di sini udah tenang, kamu baru balik lagi.
00:52:59Aku nggak mungkin pergi, Ma, di saat Kanaya banyak masalah.
00:53:03Apalagi aku yakin kalau Kanaya itu nggak bersalah.
00:53:06Mama nggak bisa jelasin itu semua sekarang.
00:53:10Mama yakin kamu akan mengerti suatu saat apa yang Mama lakuin buat kamu.
00:53:15Apa yang harus aku lakuin sekarang?
00:53:17Nolongin Kanaya?
00:53:19Atau belain Mama?
00:53:33Halo?
00:53:34Halo, Bu Rati.
00:53:35Gimana, dok? Berhasil?
00:53:37Iya, saya berhasil.
00:53:39Saya berhasil melacak sinyal HP-nya Soraya.
00:53:42Dan ternyata, firasat Bu Rati benar.
00:53:45Sinyal HP Soraya ada di TKP Kejadian.
00:53:49Tempat Kanaya kecelakaan.
00:53:51Jadi sekarang, apa yang akan Bu Rati lakukan?
00:53:55Bu Rati akan melakukannya.
00:53:57Tempat Kanaya kecelakaan.
00:53:59Jadi sekarang, apa yang akan Bu Rati lakukan?
00:54:03Dok, saya akan langsung ketemu sama Soraya.
00:54:06Tolong dokter kirimi barang buktinya, ya.
00:54:08Supaya Soraya nggak berkelit lagi.
00:54:11Baik, Bu Rati.
00:54:14Soraya, Gawat.
00:54:17Rati lagi dalam perjalanan ke kantor polisi bawa bukti.
00:54:21Kita bisa ditangkap polisi.
00:54:23Tunggu aku di sini sekarang.
00:54:27Aku nggak mau ditangkap polisi.
00:54:29Aku harus temui Dewi sekarang.
00:54:33Aku harus temui Dewi sekarang.
00:54:35Aku harus temui Dewi sekarang.
00:54:37Aku harus temui Dewi sekarang.
00:54:39Aku harus temui Dewi sekarang.
00:54:41Aku harus temui Dewi sekarang.
00:55:04Kalau dari map sih titiknya di sini.
00:55:07Tapi ngapain Dewi ngajakin aku ketemuan di sini?
00:55:10Udah sepi, gelap lagi.
00:55:15Kayak Dewi.
00:55:16Dewi, ngapain kamu ngundang aku ke sini?
00:55:20Ini udah tengah malam kayak nggak ada tempat lain yang lebih rame.
00:55:24Rati?
00:55:25Kamu suka kan ke tempat yang sepi?
00:55:32Gimana cara kamu kirim pesan pakai nomor Dewi?
00:55:35Kamu pengen tahu gimana caranya aku kirim pesan pakai nomor Dewi?
00:55:54Eh, kok tidurnya gini?
00:55:57Sayang, bangun.
00:55:59Sayang.
00:56:00Hei.
00:56:01Hei.
00:56:04Mas?
00:56:05Mas?
00:56:07Mas?
00:56:08Mas?
00:56:09Mas?
00:56:23Mas?
00:56:24Mas?
00:56:25Mas?
00:56:26Mas?
00:56:27Mas?
00:56:28Mas?
00:56:29Mas?
00:56:30Mas?
00:56:31Mas?
00:56:32Mas?
00:56:33Mas?
00:56:34Mas?
00:56:35Mas?
00:56:36Mas?
00:56:37Mas?
00:56:38Mas?
00:56:39Sekarang Dewi dan Arman udah aman.
00:56:44Aku harus ambil handphonenya Dewi.
00:56:48Handphonenya kekunci pakai Face ID?
00:56:52Tapi ini nggak masalah.
00:57:10Kamu bener-bener mengerikan ya.
00:57:12Kamu yang lebih mengerikan.
00:57:14Kamu mengubur hidup-hidup dokter Aditya.
00:57:20Kamu tahu dari mana?
00:57:22Aku punya semua bukti kejahatan kamu, Soraya.
00:57:26Paling kamu nggak ada bukti.
00:57:27Cuma pengen ngancim aku doang, kan?
00:57:29Kamu juga yang menjebakkan Naya untuk datang ke kecelakaannya Agnes.
00:57:44Kali ini aku nggak akan biarin kamu lolos lagi.
00:57:47Kamu yang harusnya di penjara, bukan anakku.
00:57:49Sekarang kamu ikut aku ke kantor polisi.
00:57:51Sini.
00:57:52Ngapain kamu?
00:57:53Sini.
00:57:54Lepasin aku.
00:57:55Lepasin.
00:57:56Ngapain?
00:57:57Lepasin aku.
00:58:00Ayo.
00:58:15Aku harus lihat dia.
00:58:17Aku harus pastiin dia udah mati atau belum.
00:58:27Bukan aku yang bunuh Rati.
00:58:29Tadi dia meninggal...
00:58:31...karena ditabrak mobil itu.
00:58:33Dan aku nggak bisa disalahin.
00:58:35Karena nggak ada yang lihat dan merenggokin aku.
00:58:37Aku yang bunuh Rati.
00:58:39Aku yang bunuh Rati.
00:58:41Aku yang bunuh Rati.
00:58:44Aku harus pergi dari sini.
00:58:49Ma?
00:58:51Ma?
00:58:54Mama?
00:59:00Syukurlah aku cuma mimpi.
00:59:03Tapi kenapa rasanya kayak mama mau ninggalin aku lagi ya?
00:59:06Apa jangan-jangan ini firasat?
00:59:10Kalau mama lagi nggak baik-baik aja.
00:59:15Maafkan aku, Rati.
00:59:16Maafkan aku karena aku belum bisa membahagiakan kamu.
00:59:20Aku sangat mencintai kamu.
00:59:23Kamu harus hati-hati, Ari.
00:59:25Karena aku dengar...
00:59:26...supir truk itu udah ngasih keterangan...
00:59:28...bahwa di TKP ada orang lain.
00:59:31Rumah tangga kalian tuh hebat banget ya.
00:59:33Semuanya punya kebudayaan.
00:59:35Semuanya.
00:59:36Semuanya.
00:59:37Semuanya.
00:59:38Semuanya.
00:59:39Semuanya.
00:59:40Semuanya.
00:59:41Rumah tangga kalian tuh hebat banget ya.
00:59:43Semuanya punya kebohongan.
00:59:45Akhirnya aku tahu.
00:59:46Papa selingkuh...
00:59:48...sampai akhirnya mama selingkuh.
01:00:11Terima kasih.