Bank Indonesia memberikan sinyal bahwa tidak akan ada lagi pelonggaran moneter di tahun ini termasuk penurunan bunga. Meski bank sentral mengakui dampak penurunan bunga acuan pada kredit masih sangat terbatas.
Hasil rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia memutuskan mempertahankan BI 7-day Reverse Repo Rate 4,25%. Penahanan bunga acuan ini juga dibarengi tetapnya bunga fasilitas deposit maupun pinjaman Bank Indonesia masing-masing 3,5% dan 5%.
Tidak hanya itu, Gubernur Bank Sentral, Agus Martowardojo juga memberikan sinyal bahwa tahun ini tidak akan ada lagi pelonggaran moneter termasuk penurunan bunga.