Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
JAKARTA, KOMPASTV - Menteri Pertahanan Thailand Nattaphon Narkphanit dan Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Pertahanan Kamboja Tea Seiha bertemua pada hari Sabtu (27/12/2025).

Keduanya menandatangani perjanjian gencatan senjata di pos pemeriksaan perbatasan di Provinsi Chanthaburi, Thailand.

Gencatan senjata tersebut mulai berlaku pukul 12:00 waktu setempat pada hari Sabtu.

"Poin terpenting dalam pernyataan bersama ini adalah bahwa kedua belah pihak akan mempertahankan jumlah pasukan mereka saat ini di wilayah tersebut, tanpa pergerakan atau bala bantuan satu sama lain dan tanpa serangan atau provokasi baru," Kata Menteri Pertahanan Thailand, Nattaphon Narkphanit.

Ia menjelaskan gencatan senjata akan dipantau dan dipatuhi selama 72 jam, untuk memastikan bahwa gencatan senjata tersebut nyata dan berkelanjutan.

Nattaphon memastikan setelah situasi stabil, warga sipil akan dapat kembali ke rumah mereka dengan aman.

Terkait dengan 18 tentara Kamboja yang ditahan akan dibebaskan ketika permusuhan berakhir, sesuai dengan norma dan praktik internasional.

Sahabat KompasTV, bagaimana pendapat kalian terkait berita ini, tulis di kolom komentar ya!

Video Editor: Novaltri

#thailand #kamboja #gencatansenjata

Baca Juga Tarif Listrik PLN 28-31 Desember 2025 untuk Semua Golongan Subsidi dan Nonsubsidi di https://www.kompas.tv/info-publik/640135/tarif-listrik-pln-28-31-desember-2025-untuk-semua-golongan-subsidi-dan-nonsubsidi



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/internasional/640149/menhan-thailand-buka-suara-soal-kesepakatan-gencatan-senjata-dengan-kamboja
Transkrip
00:00Terima kasih telah menonton!
00:30Terima kasih telah menonton!
01:00Terima kasih telah menonton!
01:30Terima kasih telah menonton!
02:00Terima kasih telah menonton!
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan