Halo Drama Lovers!
Di channel ini yang selalu siap bikin kamu baper! Kali ini kita kedatangan drama yang lagi VIRAL banget, Siap-siap teriak bareng karena kita akan bedah momen paling manis, paling bikin emosi, dan kenapa drama ini wajib banget kamu tonton!
Yuk, langsung kita mulai..
#CDrama #ChineseDrama #DramaCina #RomansaModern #ModernRomance #CDramaTerbaru #ReviewDramaCina #DramaReview #CDramaSubIndo
#DramaKantor #OfficeRomance #CampusRomance #SweetDrama #ChemistryBintang #DramaBaper #CDramaViral #PasanganDramaCina #OSTDramaCina #DramaManis #liulanbo
Di channel ini yang selalu siap bikin kamu baper! Kali ini kita kedatangan drama yang lagi VIRAL banget, Siap-siap teriak bareng karena kita akan bedah momen paling manis, paling bikin emosi, dan kenapa drama ini wajib banget kamu tonton!
Yuk, langsung kita mulai..
#CDrama #ChineseDrama #DramaCina #RomansaModern #ModernRomance #CDramaTerbaru #ReviewDramaCina #DramaReview #CDramaSubIndo
#DramaKantor #OfficeRomance #CampusRomance #SweetDrama #ChemistryBintang #DramaBaper #CDramaViral #PasanganDramaCina #OSTDramaCina #DramaManis #liulanbo
Kategori
🎥
Film pendekTranskrip
00:00:00Pemenang sapu emas festival film bunga emas ketiga adalah Syamol.
00:00:07Nuh, coba tersenyum.
00:00:15Aku tahu ini penghargaan memalukan.
00:00:18Masih berani datang meski mahu.
00:00:20Karena itulah aku datang sendiri.
00:00:22Aku akan buktikan sendiri dengan kerja kerasku.
00:00:25Sudah membuktikan aktingku.
00:00:27Jika tahun depan tak menang Golden Rooster Award, aku.
00:00:30Syamol, keluar dari dunia hiburan.
00:00:32Turun sana. Bikin malu saja.
00:00:34Iya, betul.
00:00:35Ayo, sini.
00:00:36Jangan dilempari.
00:00:38Sana, cepat pergi.
00:00:39Hanya cari sensasi.
00:00:41Tuan Huo, depresimu sangat orah.
00:00:43Tak kamu jadi korban gara-gara kamu.
00:00:46Harusnya kamu yang dewas.
00:00:55Bukan begitu.
00:00:56Lihat, bisa.
00:01:00Hanya terimu gimana sih?
00:01:04Baik-baik saja.
00:01:06Aku paham.
00:01:07Kalian yang tiba-tiba keluar dari tebijak.
00:01:09Mata kamu kemana?
00:01:11Tidak lihat siapa orangnya.
00:01:13Tidak penting siapa dia.
00:01:15Yang penting selamat.
00:01:16Jadi dia bukan bodoh?
00:01:18Emosi langsung meledak.
00:01:28Jadi kamu penipu?
00:01:29Aku tak perlu tipu-tipu.
00:01:31Sudah puas.
00:01:33La, la, la, da, da, da, da.
00:01:38Kamu tulis atau apa sih?
00:01:39Kamu tahu siapa aku?
00:01:40Aku siamol.
00:01:41Loh, tahun depan aku akan.
00:01:43Tahun depan aku akan menang Golden Rooster.
00:01:46Lain kali pakai kacamata satu.
00:01:47Ayo, per...
00:01:48Lalu, dah lima tujuh kita.
00:01:51Loh, udah gila ya?
00:01:52Dalam lirik.
00:01:56Kita kehabisan waktu cepat pergi.
00:01:58Jujur saja.
00:02:06Tak beradab.
00:02:07Aku bilang jangan ambil penghargaan memalukan ini.
00:02:10Lihat hasilnya.
00:02:11Tapi aku tetap ingin meningkatkan kemampuan aktienku.
00:02:13Baiklah, baiklah.
00:02:15Aku keluar sebentar.
00:02:16Tunggu di sini.
00:02:27Makan.
00:02:28Kamu.
00:02:32Balikan.
00:02:40Gimana mau buktikan benda ini punyamu?
00:02:45Ada alat bernama CETI.
00:02:48Tidak semudah itu.
00:02:49Mau ambil kembali.
00:02:51Minta maaf dulu.
00:02:54Esen.
00:02:55Wih!
00:02:58Jangan pergi.
00:03:13Klik dua kali.
00:03:17Apa yang kau lakukan padamu?
00:03:18Apa yang kau lakukan padamu?
00:03:21Aku juga ingin tahu apa yang kau lakukan padaku.
00:03:24Sekarang lihatlah.
00:03:25Wajahku seperti muncul di wajah.
00:03:26Wajahmu ada di wajahku.
00:03:28Kamu tahu gak wajahku ini sangat menarik?
00:03:30Aku siapa?
00:03:31Aku orang terkenal.
00:03:32Prioritas utama kembalikan wajah kita.
00:03:35Lima.
00:03:35Iya.
00:03:37Kita harus tukar kembali.
00:03:40Gimana cara tukar badan?
00:03:43Lagi ngapain?
00:03:45Mungkin karena ciuman tadi.
00:03:46Mau balikin.
00:03:50Ayah.
00:03:50Tidak bisa.
00:04:03Jawab kok lama banget.
00:04:10Tidak ada gunanya.
00:04:13Tampungan.
00:04:14Ini karena posisinya.
00:04:16Phil.
00:04:24Siap.
00:04:26Gak mungkin segila ini.
00:04:30Tunggu sebentar.
00:04:31Aku tadi di atas.
00:04:32Bukan saatnya ribut soal posisi.
00:04:34Cipetan.
00:04:36Buruan juga gak bisa.
00:04:38Tubuhmu itu punyaku.
00:04:40Kata-kata liar ini.
00:04:44Abis deh.
00:04:52Pasti trending nih.
00:04:53Yang paling penting sekarang kembalikan tubuh kita.
00:05:01Mungkin ini efek gelombang elektromagnetik.
00:05:04Malam ini badai petir.
00:05:05Bisa kembali normal.
00:05:12Ini aku.
00:05:14Mau ngapain?
00:05:17Tahan hujan.
00:05:18Baju ini punyaku.
00:05:20Oh.
00:05:21Eh.
00:05:21Eh.
00:05:25Untukku.
00:05:30Jongkok.
00:05:32Cipetan.
00:05:32Hei hat-lihat.
00:05:40Duh romantis sekali.
00:05:42Pengen punya pacar perhatian begini.
00:05:44Wajahku cantik alami.
00:05:47Gak heran juga sih.
00:05:49Kenapa dia terus melotot gitu ke aku?
00:05:55Tidak.
00:05:56Tidak boleh.
00:05:57Bagaimana kalau gak balik atau malah kena sambar?
00:05:59Ini pohon besar.
00:06:00Mati tersambar juga gak apa-apa.
00:06:02Serius nih?
00:06:03Belum dapet golden rooster.
00:06:04Menurutmu gimana?
00:06:09Ya udah kita tinggal serumah aja.
00:06:12Kita urus perlahan-lahan saja.
00:06:13Tidak bisa.
00:06:14Ibuku sangat ketat.
00:06:16Ibumu juga ketat.
00:06:18Ah.
00:06:18Ibumu juga sama.
00:06:19Aku ini artis terkenal lo.
00:06:21Gimana kalau wartawan ambil foto kita?
00:06:23Malu sekali.
00:06:23Pulang dulu.
00:06:24Urusin nanti.
00:06:25Tidak.
00:06:25Tidak.
00:06:25Tidak.
00:06:25Tidak.
00:06:26Rumahku di sana.
00:06:54Tidak mau.
00:06:56Lihat.
00:07:02Wah, begitu rapi.
00:07:05Jangan-jangan dia perfeksionis.
00:07:08Seleranya lumayan bagus.
00:07:19Kenapa kamu kayak gini sih?
00:07:21Masih sama kayak dulu.
00:07:22Aku gak betah banget di rumahmu.
00:07:24Aku juga gak tahan tau.
00:07:26Iya deh.
00:07:28Jangan ketawa.
00:07:46Besial.
00:07:48Bangun.
00:07:49Besial.
00:07:50Biarkan aku tidur sebentar.
00:07:53Wah, ganteng.
00:07:54Sudah jam berapa?
00:07:55Aku sudah di kantor.
00:07:56Sekarang sudah jam 8.
00:07:57Lihat dirimu sekarang.
00:07:59Masih di atas kasur.
00:08:00Cepat bangun.
00:08:016.
00:08:02Cerita sama ibumu.
00:08:04Lelaki di situ itu kamu kan?
00:08:06Lihat sendiri.
00:08:07Viral banget.
00:08:08Bukan seperti bayanganmu.
00:08:10Aku ibumu.
00:08:11Panggil aku ibu.
00:08:13Bubu.
00:08:14Kami hanya sedang analisis naskah dan latihan akting.
00:08:18Belum benar-benar keluar dari dunia teater.
00:08:20Segera berlutut.
00:08:22Berlututlah.
00:08:25Segera berlutut.
00:08:27Lupa sumpahmu di aula keluarga.
00:08:29Tidak akan terlibat dia terlaji.
00:08:30Kamu ini sebenarnya kenapa sih?
00:08:35Yang penting, tutupi ibu.
00:08:37Kalau tidak, karirmu bisa kacur.
00:08:40Apa salahku?
00:08:44Mubu.
00:08:45Aku mengaku salah.
00:08:47Maafkan aku.
00:08:49Sekarang kelihatan sangat berbeda dari biasanya.
00:08:51Viral.
00:08:54Ini rumahnya.
00:08:57Bersih sekali.
00:08:58Siamu.
00:08:59Kenapa tadi malam?
00:09:00Tak tunggu aku di ruang make-up.
00:09:02Langsung pergi dan tak angkat telepon.
00:09:04Kamu sih.
00:09:06Serius nih?
00:09:09Tunggu dulu.
00:09:12Capek deh.
00:09:14Dia memang tak normal.
00:09:20Kamu tadi malam justru bikin terkejut banget.
00:09:24Terlibat gosip.
00:09:25Rilis pernyataan.
00:09:27Siamu latihan ini dengan simulasi syuting.
00:09:29Lah.
00:09:30Akhirnya pakai otak juga.
00:09:33Jadi kamu lagi pidi ati.
00:09:35Jangan sembunyi dari saya.
00:09:36Tidak mungkin cewek itu bukan selera saya.
00:09:38Kok cewek semua?
00:09:40Halo.
00:09:41Sebenarnya maksudku.
00:09:43Cewek kayak aku.
00:09:45Tidak akan pernah bisa.
00:09:46Bukan.
00:09:46Bukan begitu.
00:09:48Akailah.
00:09:49Meeting kerjasama penting banget hari ini.
00:09:52Makap artisnya izin.
00:09:53Dandan sendiri aja ya.
00:09:54Dandan sendiri aja ya.
00:09:59Udah selesai belum?
00:10:01Cepat dong.
00:10:01Ini kok kamu banget.
00:10:11Ada apa sih?
00:10:13Kesurupan apa hari ini?
00:10:15Ingat meeting kita nanti.
00:10:16Jangan bikin honor ya.
00:10:18Turunkan kecepatannya.
00:10:20Jadi ternyata dia pemilik grup Ho.
00:10:38Lumayan ganteng.
00:10:42Postur bagus.
00:10:44Cepat.
00:10:45Sebungkus keripi kentang berkalori 686 kilo.
00:11:00Apa hubungannya itu sama aku?
00:11:05Masihkah dia orang yang dulu jarang tertawa dan sangat serius?
00:11:09Mak Ho.
00:11:11Jangan-jangan lagi pacaran.
00:11:13Aku.
00:11:15Ayo.
00:11:16Jalan.
00:11:22Cik.
00:11:24Atau mungkin.
00:11:26Hari ini bapak harus inspeksi hotel Moyu Wan Cabang lain.
00:11:29Waktunya berangkat.
00:11:30Yuk jalan.
00:11:32Buat aku.
00:11:33Duh.
00:11:34Pak Ho.
00:11:35Katanya mau inspeksi Injok Nito sendirian.
00:11:37Ini pakaiannya bos.
00:11:41Ribut banget.
00:11:42Pergi sana.
00:11:45Oke.
00:11:45Oke.
00:11:54Ata apa?
00:11:56Ada masalah apa?
00:11:57Sudah.
00:11:58Sudah.
00:11:59Aku langsung pulang sekarang.
00:12:00Maaf.
00:12:01Ada urusan darurat di studio.
00:12:03Kamu bisa handle sendiri.
00:12:04Silakan saja.
00:12:06Endorsement sudah di L.
00:12:07Kamu tinggal ketemu dan mau bro santai.
00:12:09Kakak Siamo lama tak jumpa.
00:12:22Penghargaan sapu emas.
00:12:24Senang dapat penghargaan itu.
00:12:27Sayang.
00:12:28Ini kontrak harus kita raih.
00:12:30Binggir saja kalian yang tak penting.
00:12:32Biar tak malu nanti.
00:12:34Lalu kenapa dia masih di sini?
00:12:35Sudah dapat penghargaan sapu emas.
00:12:38Malu itu tak berarti.
00:12:39Itu penghargaan sapu emas.
00:12:42Tuan Ho sendiri tunjukiannya sebagai duta merek.
00:12:47Tuan Ho.
00:12:48Dia cuma ada satu grup Ho saja.
00:12:50Berani pura-pura jadi aku.
00:12:52Grup Ho pilih duta dari karakter.
00:12:56Kamu kenapa?
00:12:57Siapa berani ragukan penilaanku?
00:13:00Direktur Ho sendiri.
00:13:01Dia bilang matamu buta dan tak kenal Budi.
00:13:06Kamu cuma artis kecil.
00:13:07Berani bicara di belakang.
00:13:09Tidak takut karir hancur oleh grup Ho.
00:13:10Siapa?
00:13:12Kamu bahkan tidak kenal aku.
00:13:14Kakak Siamo.
00:13:16Segera minta maaf ke Direktur Ho.
00:13:17Kalau tidak, sapu emas pun tak akan raih.
00:13:22Pikirkan baik-baik kalau sampai melukai dir.
00:13:24Ho, akhiri karirmu.
00:13:26Ini semua demi kebaikanmu juga.
00:13:28Benar juga.
00:13:29Sekarang ramai.
00:13:30Tidak masalah.
00:13:32Biar aku yang bantu arahkan dia sendiri.
00:13:37Ayo ke toilet dulu.
00:13:41Sudah dicawani.
00:13:42Aku akan maafkan pelakuannya tadi.
00:13:46Baru begitu dong.
00:13:48Paham situasi itulah jagoan.
00:13:50Berlaku baik padaku.
00:13:52Itu semua milikmu.
00:13:55Mau ke mana?
00:13:58Nonasia.
00:13:58Saran saya tahu dirilah.
00:14:01Jangan bertaruhkan karirmu.
00:14:03Sebagai taruhan.
00:14:06Tepat.
00:14:09Hanya dari sini.
00:14:13Pernah dengar suara ini?
00:14:16Jangan sentuh aku.
00:14:18Brengsek.
00:14:18Kamu berani pukul aku.
00:14:24Lepaskan.
00:14:25Breman busuk.
00:14:25Aku terlalu lemah padamu.
00:14:27Siamo.
00:14:28Orang ini.
00:14:29Yang heboh bersamamu di medsos itu kan?
00:14:32Ternyata hanya anak jalanan.
00:14:34Siamo.
00:14:35Kamu malah udah cadian sama dia.
00:14:36Kenapa gak kasih dia baju layak sih?
00:14:41Apa yang terjadi?
00:14:42Kak.
00:14:42Ada keributan di hotel.
00:14:44Malah Presiden Huo yang kena pukul.
00:14:46Tuan Hei kamu terluka.
00:14:47Biar kuantar jangan.
00:14:49Segera.
00:14:49Murus dua orang ini sekarang.
00:14:51Keluar.
00:14:51Kalian berdua keluar sekarang.
00:14:53Kenapa harus kami?
00:14:54Kalian berani pukul bos kami.
00:14:56Ini masih baik.
00:14:57Kalian harusnya di pencara.
00:14:59Pak Manajer.
00:15:00Ini orangnya.
00:15:01Apakah cocok dengan cita hotel kita?
00:15:04Sembarang saja sekarang.
00:15:06Pergi saja.
00:15:07Cepat telepon Lai Ah.
00:15:09Julei.
00:15:13Lai ke restoran Tionghoa.
00:15:15Oh.
00:15:16Kau pura-pura meyakinkan.
00:15:18Aku tunggu mukamu dipermalukan nanti.
00:15:23Patul.
00:15:26Apalagi yang ada.
00:15:27Sana brengsek sangat jujur.
00:15:30Ata apa?
00:15:31Pak Guo.
00:15:31Anda tidak apa-apa.
00:15:32Aku.
00:15:33Aku.
00:15:34Kepala saya sakit.
00:15:35Saya pulang dulu ya.
00:15:36Kenapa pegang perut?
00:15:38Mau kabur.
00:15:39Belum semua tiba.
00:15:43Asisten Su.
00:15:44Jarang-jarang kamu datang nih.
00:15:46Pak Guo.
00:15:47Apa-apa?
00:15:49Iya.
00:15:49Dia adalah Bos Guo.
00:15:50Itu Bos Guo.
00:15:51Selain beliau.
00:15:53Masih ada Bos Guo lain.
00:15:55Masih ada.
00:15:56Mohon maaf Pak Guo.
00:15:57Pak Guo.
00:15:58Saya tak boleh berpura jadi Anda.
00:16:00Pak Guo.
00:16:00Berani sekali kau pura-pura jadi Bos Guo.
00:16:03Bos Guo.
00:16:04Saya bodoh.
00:16:05Saya minta maaf.
00:16:06Restoran ditutup mulai hari ini untuk evaluasi.
00:16:09Kalian berdua dipecat.
00:16:10Lalu kau siapa?
00:16:11Ikuti saja.
00:16:13Baik Pak.
00:16:14Kusir mereka semua.
00:16:16Bos Guo.
00:16:17Mari kita bicarakan baik-baik.
00:16:19Bos Guo yang terhormat.
00:16:20Jangan ikut campur.
00:16:24Saya curiga dari awal.
00:16:27Tidak ada yang seperti Bos Guo.
00:16:29Seperti Bos Guo.
00:16:31Menawan dan berkualitas.
00:16:32Akhirnya ada petawaran kerja juga.
00:16:35Jangan suka nyampur terus.
00:16:36Bos Guo.
00:16:39Rupanya kamu gak paham hubungan kita berdua.
00:16:43Pergi cepat.
00:16:45Ini mau lihat kami mesra-mesraan di depan kalian.
00:16:48Ah.
00:16:49Siapa?
00:16:50Kenapa selalu rebut punyaku?
00:16:54Jadi Bos besar terjata seperti ini.
00:16:57Aku paham.
00:16:58Wanita.
00:16:59Jaga jarak ya.
00:17:03Buruan.
00:17:05Gimana aku tadi?
00:17:07Kelihatan keren kan?
00:17:08Biasa saja.
00:17:10Lazy bawakan es batu.
00:17:12Ah.
00:17:12Kamu.
00:17:14Panggil apa?
00:17:14Kalau disuruh ia pergi.
00:17:18Oh.
00:17:18Iya.
00:17:22Sepatu hak tinggi bikin cewek sakit.
00:17:25Kira-kira wanita itu gampang jadi wanita.
00:17:29Oh.
00:17:29Iya.
00:17:29Betul.
00:17:30Ibumu tadi menelepon.
00:17:32Kamu harus ikut kencan buta wajib.
00:17:35Waduh.
00:17:40Mungkin itu untukmu.
00:17:42Kok itu?
00:17:44Tidak mau.
00:17:47Balik dulu.
00:17:48Gak lihat.
00:17:50Sudah.
00:17:51Lalu.
00:17:52Benar-benar gak lihat.
00:17:53Kalian lanjut aja.
00:17:58Berhati-hati.
00:18:01Hah.
00:18:03Harus ikut karena kerjasama Han Lingling.
00:18:06Yang mau pergi aja.
00:18:08Jangan menelepon kerabatku.
00:18:11Ayo cepat.
00:18:128.
00:18:12Buat apa aku akan nelpon manajermu.
00:18:16Beri saya.
00:18:22Hani.
00:18:24Pakai ini.
00:18:28Jangan asal ngomong nanti.
00:18:29Saya cekole.
00:18:30Tidak menyangka Pres Dirhoa berpacar mau datang.
00:18:47Nodahan.
00:18:48Salah pahak.
00:18:50Fotonya aja sejelas itu.
00:18:52Orang lain gak tahu.
00:18:53Saya langsung kenali kamu.
00:18:54Kamu pasti tahu.
00:18:56Di dunia hiburan butuh trik agar diperhatikan.
00:19:00Hebat Pres Dirhoa.
00:19:01Berani tuduh saya pamer.
00:19:03Mendekatlah.
00:19:06Itu dia.
00:19:07Maksudmu Lingling.
00:19:09Aku punya rahasia.
00:19:11Belum pernah cerita.
00:19:13Apa rahasia itu?
00:19:14Aku suka.
00:19:16Iya kan?
00:19:18Batu.
00:19:18Ngomong apa sih?
00:19:24Maksudmu?
00:19:26Sebenarnya, skandal ini kubuat hanya untuk menutupi rahasia ini.
00:19:29Kok masih datang ketemuku?
00:19:31Oh.
00:19:32Tadi sibuk lihat ponsel.
00:19:34Wajahmu malu-malu.
00:19:36Matamu bersinar.
00:19:39Pasti lagi chat sama gebetan.
00:19:41Iya kan?
00:19:41Kukumu bagus banget.
00:19:45Betul kan?
00:19:46Aku juga suka lihatnya.
00:19:49Lipstikmu itu kau warna merah cinabar.
00:19:53Iya.
00:19:55Pas banget.
00:19:56Sekarang aku yakin pria memang tak mengerti ini semua.
00:19:59Alamak.
00:20:00Ayo lanjutkan.
00:20:01Kukumu gak lengket.
00:20:02Setiap satu paski akan dicepit, dicepit, dicepit, dicepit, dicepit.
00:20:05Satu, dua, tiga, empat, lima.
00:20:08Mereka bicara apa?
00:20:09Kau senang sekali.
00:20:10Sampai jumpa.
00:20:11Kamu merusak kerja sama gue?
00:20:19Tidak.
00:20:21Dua, satu.
00:20:30Beis Yauk, tanda tangan kontrak ini.
00:20:35Bagaimana bisa?
00:20:37Jadi pacar saja.
00:20:38Lebih seru jadi sahabat.
00:20:41Malah bilang gue.
00:20:44Siaw-siaw.
00:20:46Ini semua demi kerja sama.
00:20:48Rela berkorban.
00:20:49Kak Mo, kamu di mana sih?
00:21:02Dengarkan.
00:21:03Kak Lu ada film baru.
00:21:04Pemeran utamanya belum dipilih.
00:21:06Mau coba audisi?
00:21:07Tolong, butuh istirahat.
00:21:12Tidak.
00:21:15Belum syuting, tapi kok belum istirahat?
00:21:18Pemeran utama pria drama ini dipastikan Heaven.
00:21:22Apa reaksinya?
00:21:24Idol aku tidak tertarik.
00:21:26Idol aku tidak tertarik.
00:21:31Tolong aku sayang.
00:21:33Ini Heaven.
00:21:34Idola saya sendiri yang ganteng banget dan aktingnya juga hebat.
00:21:38Coba saja usahakan.
00:21:40Datang sebentar saja.
00:21:41Tidak.
00:21:42Aku akan telepon Miss Han untuk akhiri kerjasama.
00:21:47Wanita ini tak punya rasa malu.
00:21:53Aku pergi.
00:21:58Bantu aku dapatkan aktris utama ini.
00:22:02Terserah kamu saja.
00:22:03Silakan sesukamu.
00:22:06Terserah saja.
00:22:07Tempat ini ramai.
00:22:08Aku bantu dia-diam.
00:22:09Berikanmu semangat.
00:22:11Semangat.
00:22:12Semangat.
00:22:13Semangat.
00:22:17Siaomo.
00:22:17Kenapa baru datang?
00:22:19Hampir terlambat nih.
00:22:21Ratu Akting Golden Broom.
00:22:23Ayo beri tepuk tangan.
00:22:27Siaomo.
00:22:29Kamu juga ikut.
00:22:30Sutradara lu sangat ketat.
00:22:32Dengan akingmu itu.
00:22:34Mending jangan cari malu deh.
00:22:36Coba dulu.
00:22:37Siapa tahu bisa.
00:22:38Oke.
00:22:38Para penguji audisi siap dipanggil.
00:22:40Ayo masuk.
00:22:43Masuk.
00:22:48Sekarang siapa yang dipanggil?
00:22:49Gilir kita.
00:22:50Dengarkan aku dulu.
00:22:59Aku gak mau.
00:23:00Pokoknya gak.
00:23:02Haha.
00:23:03Dasar jahat.
00:23:06Akting jelek banget masih berani audisi.
00:23:09Gak malu-maluin.
00:23:10Wah.
00:23:14Pak Mantel.
00:23:15Kok Akting Sainak ini bisa ikut audisi sih?
00:23:18Dia punya banyak penggemar dan perhatian besar.
00:23:20Bisa tingkatkan eksposur film kita.
00:23:22Udah aku bilang jangan pakai bintang populer.
00:23:24Masa diabaikan?
00:23:25Saya mengerti Sutradara.
00:23:26Sudah datang.
00:23:27Mainkan saja.
00:23:28Biarkan saja diam.
00:23:29Tidak mengecewakan.
00:23:30Aku adalah Siaomo.
00:23:31Memang suka pria berkara terbaik.
00:23:32Memilih atur populer tanpa bakat hanya akan menghancurkan karya.
00:23:35Turun cepat dari sana dan ikut saya.
00:23:37Kak Siaomo.
00:23:38Segeralah turun.
00:23:39Lihat Sutradara benar-benar kesal.
00:23:45Redakan kamaranku ya.
00:23:46Redakan.
00:23:49Sutradara lihat ini.
00:23:50Belum turun juga.
00:23:53Tapi aku.
00:23:55Ia juga.
00:23:56Foto.
00:23:57Kak, jangan tidur dulu.
00:23:58Kak, jangan pergi.
00:23:59Kami sudah tiba di rumah sakit.
00:24:00Kor.
00:24:01Kak tetap terjaga.
00:24:02Kor.
00:24:02Dia memang punya gangguan masa hebat akting.
00:24:14Aktor hebat Heifan saja masih kalah juga.
00:24:18Bagaimana kondisinya, Doc?
00:24:21Mohon maaf.
00:24:21Kami sudah berusaha semam.
00:24:22Aku yang membuatmu menderita.
00:24:36Aku yang membuatmu menderita.
00:24:37Ini salahku saja.
00:24:39Ini salahku.
00:24:40Kamu lihat.
00:24:42Maaf.
00:24:43Aku tidak mau berusaha semam.
00:24:45Aku tidak mau berusaha semam.
00:24:46Aku tidak mau berusaha semam.
00:24:48Aku sohara.
00:24:49Mama saja.
00:24:54Inilah aktris utamaku.
00:24:55Kamu dulu bilang aktingku bagus, masih memilihku.
00:24:59Kamu hanya pura-pura.
00:25:00Namun dia benar-benar menyatu dengan karakernya.
00:25:03Cukup.
00:25:04Keputusanku sudah bulat.
00:25:06Jadi pemenang kedua saja.
00:25:07Peran utama kembali kau rebut.
00:25:08Siamu, kita lihat saja nanti.
00:25:10Liu Kiyanya.
00:25:12Menimpah kaki sendiri.
00:25:16Baru sekali ini melihat bosku begini.
00:25:18Belum pernah kulihat pakku begini.
00:25:20Seperti bukan dirinya lagi.
00:25:22Siamu aneh akhir-akhir ini.
00:25:24Sudah lama di dunia artis.
00:25:26Sejak kapan aktingmu sehebat ini?
00:25:29Wah, hari ini benar-benar.
00:25:31Melihat Liu Kiyanya kena malu.
00:25:34Mengerikan sekali.
00:25:35Janus.
00:25:36Desur budur.
00:25:40Lihat, lihat.
00:25:44Lihat deh.
00:25:47Apa kamu selalu semudah ini bahagia?
00:25:50Bahagia ya?
00:25:50Bukankah ini patut dirayakan?
00:25:52Dimana kamu belajar akting sehebat ini?
00:25:54Sesempurna itu.
00:25:57Dulu saya.
00:25:59Peran Lucy Feng itu benar-benar menawan.
00:26:01Tak menyangka kau berani lakukan ini belakangiku.
00:26:04Tidak tahu salah apa, aku suka teater.
00:26:07Lelaki keluarga huo harus jadi pengusaha.
00:26:10Berjanji di sini, tinggalkan teater selamanya.
00:26:13Tidak mau.
00:26:15Oke, keras mulutmu.
00:26:17Aku tidak akan.
00:26:19Keras mulutmu.
00:26:22Aku benar-benar putus asa denganmu.
00:26:27Bu.
00:26:28Bu, bu.
00:26:30Aku bersumpah.
00:26:33Aku takut sedih.
00:26:34Tidak apa-apa.
00:26:40Ya sudah, kalau tidak mau cerita.
00:26:43Kamu juga harus nyanyi.
00:26:44Aku tidak mau nyanyi.
00:26:45Nyanyi dong.
00:26:46Nyanyi di hari penting ini.
00:26:49Kita dapatkan peran utama wanita.
00:26:51Harus dewasa lebih cepat.
00:26:52Pergi tanpa pamit.
00:27:08Astaga.
00:27:09Kenapa dia selalu murung?
00:27:11Berpaling sambut senyum dingin.
00:27:13Terima walau ragu.
00:27:20Mungkin musim dingin mendatang.
00:27:23Mungkin 10 tahun lagi.
00:27:27Ingat baik-baik.
00:27:35Jangan selalu mengerutkan dahi.
00:27:37Merusak penampilan periku.
00:27:39Wajahku modal utama.
00:27:41Jangan makan terlalu banyak.
00:27:42Bentuk tubuh kulusak karena kamu.
00:27:44Aku mana ada?
00:27:48Jarat yang merayu begitu.
00:27:51Nah, ya maaf.
00:27:53Kamu pasti kenal.
00:27:54Aku temani.
00:27:56Kamu kenapa sih?
00:27:58Ada apa harus tegak?
00:27:59Bulan depan, aku akan ikut produksi film.
00:28:02Shulai jagain kantor.
00:28:04Kalau bingung, tanya aja.
00:28:05Jangan asal bertindak.
00:28:07Menerdi.
00:28:07Tenang, syuting film saja.
00:28:17Perutku sakit terus dari tadi.
00:28:20Satu, dua.
00:28:21Lapain.
00:28:23Di kamar mandi.
00:28:24Ini toilet cowok.
00:28:28Sering lupa aku cewek.
00:28:30Hello, cowok.
00:28:31Kamu lagi haid, ya?
00:28:33Berita bagus apa?
00:28:35Maksudku, kamu lagi haid.
00:28:37Ah, aku juga bingung.
00:28:43Ah, iya kan?
00:28:45Majumu kotor.
00:28:48Eh.
00:28:50Gak nyangka dia bisa segemes itu.
00:28:53Barang ini?
00:28:54Gimana cara pakai ini?
00:29:02Halo.
00:29:02Eh, sudah.
00:29:05Seh.
00:29:06Fatai.
00:29:06Hanyat.
00:29:09Oh.
00:29:10Siapa sangka?
00:29:12Sampai sini juga.
00:29:13Tak sangka hari ini aku akan pakai alat ini juga.
00:29:17Kok terasa?
00:29:18Terasa seperti bor listrik di perut.
00:29:22Tips, sahabat.
00:29:23Haid itu low.
00:29:24Sekali sebulan, sekali seminggu.
00:29:27Dada kok nyut-nyut.
00:29:28Jangan tarik lagi.
00:29:33Pasang kiciti eh.
00:29:34Gimana bisa tahu aku mau...
00:29:35Jangan ikut-ikutan.
00:29:36Jangan dipegang.
00:29:39Ini.
00:29:41Cara pakai pembalut.
00:29:44Betul juga.
00:29:45Buka bungkusnya.
00:29:46Bukas plastik atasnya dan tempel di celana dalam.
00:29:49Bagian sayapnya pasang di kedua sisi.
00:29:51Gak ngerti.
00:29:52Cari sendiri di Google lah.
00:29:55Haid.
00:29:57Gak dengar tadi.
00:30:00Dutut.
00:30:04Gue aja yang haik buat dia.
00:30:07Gue juga sakit perut.
00:30:08Emosimu lebih parah dari gue.
00:30:10Mungkin ya.
00:30:12Beginilah jalan hidupku.
00:30:14Sangat bagus.
00:30:15Siapkan adegan berikutnya.
00:30:18Mulakan.
00:30:27Sudah desa.
00:30:28Makin profesional saja.
00:30:30Kamu kok di sini?
00:30:33Gak apa-apa.
00:30:37Siap tempur.
00:30:38Rawa.
00:30:41Gula aren hangat.
00:30:43Badanmu tidak akan terlalu sakit.
00:30:46Tiba-tiba ada perasaan haru.
00:30:48Jadi cewek bikin perasaan lebih halus.
00:30:51Oh iya.
00:30:52Ada satu hal yang ingin ku ceritakan.
00:30:54Shule bilang besok dia harus ketemu klien.
00:30:56Tapi klien apa maksudmu?
00:30:58Pesona kakak Siamo memang luar biasa.
00:31:00Cepat dapat penggemar baru.
00:31:02Cukuplah, Wenkai.
00:31:04Kok bisa dia sih?
00:31:09Baca skrip lagi.
00:31:11Entar juga kamu gak bisa lihat naskah si pemeran utama lagi.
00:31:14Maksud lu apa sih?
00:31:15Kenalin dong.
00:31:17Pisa.
00:31:18Pacar gue Direktur Z1 Tech sekaligus investor film ini.
00:31:22Siamo kaget ketemu lagi setelah Pisa bertahun-tahun.
00:31:26Kalau lu merendah, gue gak ganti lu.
00:31:28Jangan pergi.
00:31:36Siamo berhenti ngejar gue.
00:31:38Gue udah punya pacar.
00:31:41Lo dulu bilang gitu ke gue.
00:31:43Lo bilang cinta gue.
00:31:44Itu cuma tipu.
00:31:45Sadar dikit.
00:31:46Kalau enggak,
00:31:47ngapain lo reladu buat bayarin gue sekolah?
00:31:49Lihat deh lo.
00:31:50Dari atas sampai bawah.
00:31:52Mana setaraf aku?
00:31:53Tidak punya koneksi.
00:31:55Pendidikan tidak cukup.
00:31:57Tidak juga?
00:31:59Pak!
00:32:01Sayangku.
00:32:03Ini kekasihku.
00:32:04Putri Bos Tekternama.
00:32:06Wanita idaman.
00:32:07Seumur hidupmu berusaha.
00:32:09Tak mampu sentuh ujung kakinya.
00:32:10Orang seperti dia tak selevel denganku.
00:32:14Tabungan selama ini.
00:32:15Utanku padamu.
00:32:17Aku bayar semua.
00:32:18Makasih deh.
00:32:19Kini bebas utang dari.
00:32:20Kak Fee.
00:32:29Dulu sering marah saat wawancara.
00:32:31Kan?
00:32:32Tidak menyangka ya.
00:32:33Pemeran utamanya saja hampir diganti.
00:32:35Masih bisa tenang begitu.
00:32:38Kalau memang mampu,
00:32:39gantilah aku dulu baru omong.
00:32:41Kamu.
00:32:42Aku baru teringat.
00:32:44Akhir-akhir ini kamu bersama.
00:32:46Menempel Huo Bei Xiao
00:32:47hanya untuk keuntunganmu sendiri.
00:32:49Bisa sok jago gitu.
00:32:51Mulutmu penuh omong kosong.
00:32:53Cuma omong kosong.
00:32:53Cuma penggemar biasa.
00:32:54Sok berani di sini.
00:32:55Eh, aku.
00:32:56Kakai, kamu belum tahu soal siamu.
00:32:59Banyak sekali penggemar pria dan pelindungnya.
00:33:03Wajahnya memang ampuh.
00:33:05Sampai segitunya.
00:33:05Dasar Ria Jahanam.
00:33:07Berani sekali ganggu aku.
00:33:09Angkat tangan kotormu.
00:33:10Lo siapa sih?
00:33:11Berani macam-macam di depan mataku.
00:33:12Kenapa pukul dia?
00:33:14Satin.
00:33:15Tidak.
00:33:16Berhenti pukul.
00:33:17Tolong.
00:33:17Ria buruk.
00:33:18Aku sudah lama mengawasimu dengan niat buruk.
00:33:21Kurang ajar kalian berdua.
00:33:24Siap.
00:33:24Jangan berdua.
00:33:25Kuomik siang.
00:33:31Pak Guo, wajah anda.
00:33:36Pak Man, anda harus ganti proyek ini hari ini.
00:33:38Tapi kontrak Pak Wen sudah final.
00:33:40Jangan ganti dia.
00:33:42Aku tarik dana.
00:33:43Dana recehmu siapa peduli.
00:33:45Ancaman kesutradara.
00:33:46Saya tambah satu miliar.
00:33:47Sudah ada dana dari buruk.
00:33:50Pak Wen tak lagi membunuhkan.
00:33:53Nanti kalian rasakan.
00:33:55Cih, minggit.
00:33:58Di ucihannya, masih ada adeganmu dimajakan sampai malas.
00:34:02Ah, syuting lagi.
00:34:06Satu lagi.
00:34:08Puas dan melegakan.
00:34:10Kok tiba-tiba kalap?
00:34:12Lala aja.
00:34:13Kita kan nggak punya ini.
00:34:17Adegan itu.
00:34:19Silakan.
00:34:21Aku selemah itu.
00:34:23Dia mendukungku.
00:34:23Aku tetap harus berolahraga.
00:34:36Bos besar.
00:34:38Ada masalah.
00:34:39Ibu tua sedang ke kantormu sekarang.
00:34:41Ini tubuhku.
00:34:42Lagi ngapain?
00:34:53Kelihatan jangkal.
00:34:55Hai.
00:34:56Hai, ma.
00:34:59Boa pen ini.
00:35:01Boa banget.
00:35:05Bae, syau.
00:35:06Sudah berkali-kali ku bilang.
00:35:10Di kantor jangan makan berbau beginilah.
00:35:13Dengarkan aku sekali saja.
00:35:14Bonus bulan ini hangus.
00:35:16Termos ini.
00:35:19Maafkan saya, bos besar.
00:35:20Siap menerima hukuman.
00:35:22Baguslah kalau begitu.
00:35:23Mengaku dan memperbaiki cukup baik keluar dulu.
00:35:29Sekarang.
00:35:30Ayo cerita.
00:35:31Ini kenapa?
00:35:38Bukankah kamu sudah cocok dengan Lingling?
00:35:41Kenapa masih terus kejar selebrih ini?
00:35:43Ngubuh.
00:35:44Semua berita ini.
00:35:46Parsu.
00:35:47Dia musuhan dengan keluarga kita.
00:35:48Wajar dicari masalah.
00:35:51Seduk.
00:35:52Emosimu sebelumnya selalu stabil.
00:35:56Kenapa sekarang jadi?
00:35:57Sekimpulsi.
00:35:58Orang itu kan?
00:36:00Pasti berubah kok.
00:36:02Semua orang pasti berubah.
00:36:06Jelaskan langsung ke Dewan Direksi.
00:36:12Gimana nanti?
00:36:13Gimana nanti?
00:36:18Gimana?
00:36:19Gimana?
00:36:20Gimana ini?
00:36:21Rabat Dewan kali ini sangat besar.
00:36:22Aku tak mampu hadapi...
00:36:23Pakai headset seperti dulu.
00:36:24Ikuti arahan saya.
00:36:26Pasti aman.
00:36:28Tidak.
00:36:29Aku takut.
00:36:31Kamu berani saat keributan?
00:36:33Ini lebih mudah.
00:36:34Itu kan urusan kantor.
00:36:36Semua istilah sulit.
00:36:37Abu.
00:36:38Pusing banget.
00:36:39Kamu tinggal jangan meniru seperti dulu.
00:36:41Seenaknya sendiri.
00:36:43Damu.
00:36:44Tidak bisa-bisa.
00:36:46Tidak bisa-bisa.
00:36:49Mau apa sih?
00:36:51Salah ngomong.
00:36:53Mau apa sih?
00:36:54Aku mulai.
00:36:54Tiga, dua, satu.
00:36:56Kita angkat jari bareng.
00:36:57Kamu harus segera urus.
00:36:58Lihat sengatan listrik balikan tubuh kita.
00:37:01Tidak mau makan.
00:37:02Benarkah?
00:37:03Tiga, tiga, tiga, tiga.
00:37:04Tidak.
00:37:05Tidak.
00:37:05Tidak.
00:37:13Dua.
00:37:15Eh, kamu.
00:37:17Ayo makan.
00:37:19Saya merasa cemas.
00:37:22Waktu akan atur sendiri.
00:37:26Pula.
00:37:27Para pemegang saham menggelar rapat Dewan hari ini.
00:37:40Tuan Huo bikin masalah besar.
00:37:42Tapi tetap tenang-tenang saja.
00:37:44Direktur utama abaikan nama baik perusahaan.
00:37:48Kamu sudah mencorang nama besar grup Huo.
00:37:51Dengarkan saya, para senior.
00:37:55Eh.
00:37:57Saya paham tindakan.
00:37:59Saya berdampak buruk pada perusahaan.
00:38:01Saya akan perbaiki.
00:38:02Bagaimana caranya?
00:38:04Saham anjok berapa persen?
00:38:07Waktu perusahaan, untung kalian juga tidak ramai seperti ini.
00:38:11Hargailah.
00:38:11Itu sahabat.
00:38:12Kogoknya.
00:38:12Luar biasa, buruk.
00:38:13Ini juga bukan salah Direktur Huo.
00:38:15Dia sakit dan tak mampu kendalikan diri.
00:38:18Sakit apa sih?
00:38:19Dia gincang sakit.
00:38:21Marah besar.
00:38:22Menderita depresi berat.
00:38:23Moodnya naik turun.
00:38:24Kita semua harus bisa mengerti.
00:38:30Begini, bisa jadi presiden grup?
00:38:33Halo.
00:38:34Aku bingung.
00:38:35Harus apa?
00:38:35Bicara dong.
00:38:36Betul.
00:38:37Usulkan Huo dijobot dari presiden.
00:38:41Setuju.
00:38:42Setuju.
00:38:42Kalau Pak Huo sudah sakit, lebih baik cuti dulu.
00:38:45Perbanyak istirahat.
00:38:46Penyakit depresi itu berat lho, Pak Huo.
00:38:49Tubuh harus diutamakan.
00:38:52Betul Huo.
00:38:53Buat surat dokter Pao Su dan klaim saya depresi.
00:38:55Kalau begitu, aku juga bisa buat surat dan tuduh Pak Huo pembunuh.
00:38:58Ini benar adanya.
00:39:00Oke deh.
00:39:01Ke rumah sakit, lakukan diagnosa.
00:39:03Kalau hasilnya menyatakan saya depresi, walau ringan.
00:39:07Saya akan mundur sebagai CEO.
00:39:09Kamu sendiri bilang.
00:39:10Kalau aku tidak, lalu apa kata Anda?
00:39:15Aku mundur dari Dewan.
00:39:17Boleh.
00:39:32Pikirkan baik-baik.
00:39:33Setelah laboran dibuat, depresi adalah pengumuman ke seluruh kantor.
00:39:38Pak Huo, itu ucap atas-patas.
00:39:41Tidak ada obat tanpa pemeriksaan.
00:39:43Betul.
00:39:44Kalau tiba-tiba sakit dan menyerangmu, harus apa?
00:39:49Besiao, kamu terlalu jauh.
00:39:53Kamu membuat Direktur Liu menunggu lama padahal ada rapat penting.
00:39:56Ibu mertua saya yang undang, penyakitmu tetap rahasia.
00:40:02Kenapa masih diam saja?
00:40:03Segera pergi.
00:40:04Tenang, urus pemeriksaan dulu.
00:40:06Masih sempat kok.
00:40:08Bapak uang.
00:40:10Biarkan Besiao temani dulu.
00:40:11Nanti saya traktir teh.
00:40:13Ayo pergi.
00:40:14Bu Bu, tenang saja.
00:40:17Saya tahu bapak saya.
00:40:23Cepat siapkan strategi antisipasi humas.
00:40:29Tidur cukup belakangan.
00:40:30Cukup baik.
00:40:32Hasil tes tunjukkan Presiden Huo normal tanpa bijalah depresi.
00:40:35Tidak mungkin dari alat maupun konsultasi, Presiden Huo benar-benar sehat.
00:40:39Lihat dulu.
00:40:42Kan sudah bilang,
00:40:44Bexiao tak mungkin sakit begitu.
00:40:47Pak uang, coba rumah sakit lain saja.
00:40:50Oh, tidak usah, tidak usah.
00:40:54Jadi, Pak uang,
00:40:57berani bawa laporan palsu dan kabur?
00:41:02Maafkan saya, Tuan uang.
00:41:03Hanya kesalahpahaman.
00:41:05Tuan uang,
00:41:06tetap pegang janji di rapat berikutnya.
00:41:09Jangan muncul lagi.
00:41:20Ini gak adil banget, Pak.
00:41:21Hampir saja kena tipu mereka sampai habis.
00:41:23Kamu sudah hebat menghadapinya.
00:41:25Bahkan hampir buat mereka malu.
00:41:26Kenapa kamu jadi diam tiba-tiba?
00:41:28Aku lupa.
00:41:29Dia punya gangguan depresi.
00:41:31Aku melukai hatinya.
00:41:39Hai, Ubin.
00:41:41Terima kasih telah menonton!
00:42:11Terima kasih telah menonton!
00:42:41Terima kasih telah menonton!
00:43:11Terima kasih telah menonton!
00:43:41Terima kasih telah menonton!
00:43:43Soalnya tubuh kita masih butuh waktu untuk balik lagi
00:43:46Kamu harus tetap usaha
00:43:48Bantu aku raih aktris terbaik
00:43:51Kamu jaga perusahaan
00:43:53Ken Biao
00:43:56Siamo, akhir musim panas
00:44:02Belum waktunya, kelas bahasa inggris sudah mulai
00:44:04Lihat sendiri, ini serius
00:44:06Aku tidak berani lagi
00:44:11Masih berani ulangi lagi?
00:44:21Aku kapok, sungguh
00:44:23Mohon maafkan aku, aku tidak berani lagi
00:44:25Kalau masih badel
00:44:26Ketemu lagi
00:44:27Maksudnya apa?
00:44:29Kamu viral karena skandal
00:44:30Fansmu turun satu juta ini gimana?
00:44:33Ini beneran atau enggak?
00:44:34Aku harus tahu solusinya
00:44:35Aku pergi dulu
00:44:37Rekaman diedit dengan sengaja
00:44:49Apakah benar kamu yang melakukan ini?
00:44:52Orang, aku yang mukul
00:44:54Tapi mereka duluan gangguin aku
00:44:57Teman baikku dipukuli mereka
00:44:58Jadi aku turun tangan
00:45:00Ini pasti gara-gara teman SMAmu yang lakukan
00:45:02Kita harus cari dia dulu
00:45:04Pasti Wenkai
00:45:06Kita malukan dia
00:45:07Jadi dia balas endang
00:45:09Kalau ini memang jubakan
00:45:10Ini bakal susah diatur
00:45:13Bagaimana dengan karirnya?
00:45:16Semua pasti hancur
00:45:17Selesai syuting
00:45:20Lihat langkah selanjutnya
00:45:24Sampah masyarakat
00:45:28Seru
00:45:28Ini aja bisa terkenal
00:45:30Orang jahat selalu awet
00:45:31Biar saja
00:45:33Kamu kenapa?
00:45:35Aduh
00:45:36Saya tabrak kamu tanpa sengaja
00:45:38Jangan dipukul ya
00:45:40Apa maksud lu?
00:45:41Berani pukul sini
00:45:42Kita beda level
00:45:43Lupakan saja
00:45:45Ini bukan Kak Siamoya
00:45:46Masih berani datang ke lokasi syuting
00:45:48Semua cepat lihat
00:45:49Ratu viral kita datang
00:45:51Hanya dari sini
00:45:51Melihatmu saja
00:45:52Sudah bikin mual
00:45:53Melihat kalian saja
00:45:55Sudah mencicikan
00:45:56Enya
00:45:57Siamo sedang sibuk
00:45:59Berita yang lebih gemparkan
00:46:01Tunggu saja diusir dari hiburan
00:46:04Besar Raja
00:46:05Butuh pertolongan
00:46:06Tidak usah
00:46:07Makasih
00:46:07Orang ini tampak ceroboh dan buru-buru
00:46:09Tapi hatinya baik
00:46:10Mungkin-mungkin dia naksir Siamo
00:46:13Enggak
00:46:14Aku orang jahat
00:46:15Jangan tertipu penampilan
00:46:17Lebih baik menjauh
00:46:18Baru pertama kali ini
00:46:20Aku dibilang begitu
00:46:21Dia bukan dia yang dulu lagi
00:46:22Makin menarik
00:46:24Seru
00:46:27Benarkah
00:46:28Sudah minum
00:46:30Emang dia bilang gitu
00:46:32Senang banget
00:46:35Jaga cowok idola kamu
00:46:37Maaf deh
00:46:41Aku senang banget
00:46:43Dia benar-benar suka nasi kotak
00:46:45Jangan senang dulu
00:46:48Aku
00:46:50Siaoyue
00:46:50Korban
00:46:51Buli Siamo
00:46:52Sejak kejadian itu
00:46:54Habis dia mukul aku
00:46:56Aku sangat
00:46:57Depresi
00:46:57Sampai aku
00:46:58Jadi mandul
00:46:59Gak mungkin
00:47:01Gak mungkin
00:47:01Sangat ingin jadi ibu
00:47:02Sama Siamo
00:47:04Karena dia
00:47:05Aku benci
00:47:06Karena-karena dia
00:47:07Aku gak bisa punya anak
00:47:08Sama dia
00:47:09Kondisi sekarang merugikan banget
00:47:11Aku gak sentuh pelutnya waktu itu
00:47:13Ayo pergi
00:47:16Mau kemana?
00:47:18Aku udah nemu alamat teman lo itu
00:47:19Ayo temui dia bicarakan ini
00:47:21Tunggu dulu ya
00:47:23Ah soal proyek itu
00:47:28Kok kalian dateng?
00:47:31Oh silahkan masuk
00:47:32Iya
00:47:39Silahkan duduk
00:47:42Lama tidak jumpa
00:47:43Ada satu permintaan dari saya
00:47:45Ah iya
00:47:46Kamu bicara
00:47:47Sudah lihat beritanya
00:47:49Kami harap kamu ceritakan fakta sebenarnya
00:47:52Maafkan aku
00:47:54Siamo
00:47:54Urutan ini
00:47:55Aku tak bisa bantu
00:47:56Kenapa waktu itu?
00:48:00Dia menyerang Xiaoyue demi melindungimu
00:48:02Kalau bukan karena dia waktu itu
00:48:03Kau mungkin sudah tewas dihancurkan
00:48:05Paham
00:48:06Dulu dia bantu
00:48:07Aku berterima kasih
00:48:08Kini berbeda
00:48:09Ada rahasia yang tak bisa kau ceritakan
00:48:12Siamo tak sepertimu
00:48:15Selep besar bisa dapat apa saja
00:48:17Hidupku bukan begitu
00:48:19Aku hanyalah pegawai kantoran biasa
00:48:21Yang juga harus urus anak
00:48:22Aku tak ingin cari masalah
00:48:24Tak bisa campuri masalah itu
00:48:26Diam dulu
00:48:28Bicara nanti
00:48:29Mereka tak tahu balas Budi
00:48:38Saya tak mengerti
00:48:39Kenapa dulu saya justru menolong mereka
00:48:41Watak manusia memang egois
00:48:44Terus sekarang harus apa?
00:48:46Pak Hua
00:48:47Kami temukan rekening Xiaoyue
00:48:49Ada tambahan 2 juta mendadak
00:48:50Ternyata dia punya anak tiga
00:48:52Katanya Mandul
00:48:53Eh malah punya anak
00:48:54Buru-buru buat berita
00:48:55Tunggu dulu
00:48:56Pasti akan bilang anak angkat
00:48:58Lazy
00:49:00Hubungi Pak Lin
00:49:02Pak Lin
00:49:02Kamu kenal Pak Lin gimana?
00:49:04That is
00:49:05That is
00:49:05Saya yang berkenalkan
00:49:09Lazy
00:49:09Apapun terjadi
00:49:10Penuhi permintaannya saja
00:49:12Baik Pak Wu
00:49:13Lalu cara menyelesaikannya
00:49:15Eh
00:49:16Bukan
00:49:17Saya asisten siapa?
00:49:19Keduanya
00:49:19Beritanya sudah ramai
00:49:21Kita tunda syuting hari ini
00:49:23Justru saat begini harus tetap tenang
00:49:25Sebentar ke toilet
00:49:28Tuan Hua yang antar kamu tadi
00:49:39Soalnya
00:49:42Dia benar suka kamu
00:49:43Cuma iseng dan main-main
00:49:45Pengalaman banyak
00:49:47Sering dikacau
00:49:48Apakah kamu?
00:49:52Dengarlah
00:49:52Kamu seperti tikus diburu orang
00:49:55Aku cuma
00:49:56Cuma coba-coba aja
00:49:58Ada lagi
00:49:59Aku sebarkan berita burukmu
00:50:01Aku ingin melihatmu pulih
00:50:03Tak pernah sentuh wanita
00:50:05Aku tetap siamu
00:50:08Dengarkan baik-baik
00:50:11Sangat lucu
00:50:17Aduh
00:50:19Sakit sekali
00:50:20Apa-apaan kamu?
00:50:23Sedang ada masalah
00:50:24Bapak ini bangga ya
00:50:30Lagai
00:50:3014
00:50:31Masih ada rumor itu
00:50:33Kamu malah begini
00:50:34Bagaimana harus kujelaskan?
00:50:38Ya udah
00:50:38Pura-pura aja
00:50:39Tolong
00:50:49Tolong
00:50:49Tolong
00:50:50Atau apa?
00:50:52Kamu
00:50:53Kok bisa hancur gini?
00:50:55Aduh
00:50:55Jawab sok suci gini
00:50:56Cewek
00:50:57Gak ada apa-apanya
00:50:58Siapa yang ngukulin?
00:51:01Iji
00:51:01Siamu
00:51:04Kamu baik
00:51:05Itu
00:51:06Liukianya
00:51:07Dia pukul dan
00:51:10Firang saya
00:51:11Saya basah
00:51:13Saya yang dipukul
00:51:17Badan saya sakit semua
00:51:19Begini ceritanya
00:51:24Pergi ke toilet
00:51:26Terus lihat Liukianya
00:51:28Polong dia
00:51:29Gak singgah saja
00:51:30Terlalu keras
00:51:31Kita satu tim produksi kok
00:51:36Kenapa sekeras ini?
00:51:37Benar-benar bukan saya
00:51:40Percayalah
00:51:41Pak
00:51:42Itu bukan saya
00:51:44Jangan bicara
00:51:48Kamu terlihat lebih baik
00:51:50Adik sekali
00:51:53Rambutmu basah
00:51:59Biarku bantu keringkan
00:52:00Ivan memang hangat
00:52:03Dan ramah
00:52:04Bantu aku keringkan
00:52:07Lebih baik serahkan
00:52:12Pada Ivan
00:52:13Dia lebih teliti
00:52:14Ivan sempurna bagimu ya
00:52:16Aku biarkan
00:52:18Kamu menang
00:52:18Siapa?
00:52:26Oh
00:52:27Aku pergi dulu
00:52:37Sudah lihat berita pagi ini
00:52:42Maaf
00:52:46Aku yang sebenarnya
00:52:47Melakukan perundungan itu
00:52:49Sia
00:52:49Mau dia
00:52:50Cuma bantu
00:52:50Teman baiknya saja
00:52:52Dia tak pernah
00:52:53Tendang pelutku
00:52:53Aku pura-pura
00:52:54Demi ketenaran
00:52:55Menipu kalian
00:52:57Maafkan aku
00:52:58Masih posting
00:52:59Weibo
00:53:00Ternyata kamu jago juga
00:53:17Sampai membuat dia
00:53:21Minta maaf sendiri
00:53:22Masih ingat Bapak Lin dulu
00:53:24Kepala sekolah dasar ternama
00:53:26Lepas tuh
00:53:28Akhir-akhir ini
00:53:29Siaoyue
00:53:30Langsung kamu daftarkan anaknya
00:53:34Sekolah ini
00:53:36Mustahil tanpa koneksi dan latar
00:53:37Uang pun takkan membantu
00:53:39Ada istilah yang cocok itu
00:53:41Apa yang?
00:53:42Rencana matang yang benar
00:53:44Diam saja
00:53:45Ayah
00:53:47Kan ada kamu
00:53:49Ma
00:53:50Damai karenamu
00:53:53Lunggu
00:53:53Jangan so kuat
00:54:07Tuan Huo ada masalah
00:54:09Apalagi yang terjadi
00:54:13Bukan sudah selesai
00:54:15Urusan peruntungan itu
00:54:16Skandalmu dengan sang artis
00:54:18Lihatlah
00:54:19Pasti gara-gara
00:54:25Liukian lagi
00:54:26Ibu tua menyuruhmu pulang segera
00:54:33Beisiao
00:54:34Kamu
00:54:36Beisiao
00:54:37Dia Duan Suang
00:54:38Putri Paman Duan
00:54:39Lupa
00:54:40Baru pulang
00:54:41Kak Beisiao
00:54:41Cepat sekali tak bertemu
00:54:43Kamu sudah lupa padaku
00:54:44Enggak
00:54:45Baik
00:54:46Suara manja ini bikin aku
00:54:47Sampai bulu kuduku bersih
00:54:49Beisiao
00:54:49Ikut aku dulu
00:54:50Ceritakan masalahmu
00:54:52Bukan katamu kalian sudah putus
00:54:54Kok bisa muncul gosip lagi
00:54:56Berita itu semua omong kosong
00:54:58Segera putus dengannya
00:54:59Wanita tanpa pendidikan ilmu
00:55:01Dan wawasan tak akan pernah masuk ke wargaku
00:55:03Kamu berani meremehkanku
00:55:07Aku akan tetap melawan
00:55:08Selama hidupku
00:55:09Cukup siamu saja yang jadi milikku
00:55:12Berhenti aku
00:55:12Kenapa Duan Suang muncul lagi
00:55:15Kami besar bersama dari kecil
00:55:17Lalu keluarganya pindah
00:55:18Sahabat kecil?
00:55:22Mungkin benar
00:55:23Masih percaya sahabat kecil
00:55:26Memang cocok dari dulu
00:55:28Lalu
00:55:44Apa maksudmu masuk ke kamarku?
00:55:46Kakak Beisiao
00:55:47Aku tersesat ke kamar ini
00:55:49Hebat dengarkanmu
00:55:50Buo Beisiao
00:55:51Nasibmu memang mujur
00:55:53Kakak Beisiao
00:55:57Kakiku kram
00:55:59Tolong pegangiku sebentar
00:56:01Arti ini buruk sekarang
00:56:02Tidak lebih baik dari
00:56:03Sayang
00:56:04Berhenti pura-pura
00:56:06Aktingmu sungguh buruk
00:56:08Aku tidak menyukaimu
00:56:09Telanjang pun tak akan menarik bagiku
00:56:12Tidak menarik sama sekali
00:56:14Pergilah
00:56:15Kamu pasti Xia Mo
00:56:19Duan Suang
00:56:21Biasa saja
00:56:22Tapi mimpi jadi Phoenix
00:56:24Jangan mendekati Beisiao
00:56:25Gigi lagi
00:56:26Tidak menyangka dia seburuk itu
00:56:28Wanita memang menakutkan
00:56:30Kalau aku tidak mau
00:56:32Lebih baik kamu mundur
00:56:33Gigi Beisiao mencintaiku
00:56:35Aku sudah bersama Gigi Beisiao
00:56:37Sudah nelaju
00:56:38Dia akan menikahiku
00:56:40Xia Mo
00:56:42Apa yang kau lakukan dengan tubuhku?
00:56:45Direktur Huo
00:56:48Resik ini ada yang jatuh hati
00:56:50Kau pakai tubuhku
00:56:51Untuk bersama Duan Suang
00:56:52Ia juga
00:56:54Dikasih tinggal ambil
00:56:55Aku akan tunjukkan caranya
00:56:58Dia memikatmu
00:56:59Aduh
00:57:01Betisnya kram
00:57:03Oke bagus
00:57:12Kamu berhasil
00:57:14Lalu
00:57:15Enggak
00:57:17Siapa berani kau tipu?
00:57:29Oh Beisiao
00:57:35Kamu menipu
00:57:36Ibumu pasti yang atur ini
00:57:38Demi perjodohan
00:57:39Dia rela lakukan apa saja
00:57:40Ibumu emang suka mengatur
00:57:42Tanpa pendidikan
00:57:43Atau latar belakang terpandang
00:57:44Takkan pernah cari bagian keluarga Huo
00:57:46Kamu juga pikir
00:57:48Aku belum tahu apa-apa?
00:57:51Pengalaman luas itu
00:57:53Hanya lihat sebagian kecil dunia
00:57:55Siapa yang benar-benar paham?
00:57:58Memang benar intelek
00:57:59Jawabannya saja sudah bijak
00:58:00Kalau kamu serius menekuni dunia akting
00:58:02Perlu banyak belajar
00:58:04Aku suka emosi dan tidak sabar
00:58:07Jadi kamu perlu tenangkan diri
00:58:10Bagus buat gangguan emosimu
00:58:12Kamu
00:58:13Begini saja
00:58:18Biar kuatur bibimu dan mantan kecilmu
00:58:20Keluar negeri
00:58:21Ibumu pulang dan pimpin belajarku
00:58:24Bagaimana?
00:58:27Aku punya caraku sendiri
00:58:28Kamu tega mengirim ibuku ke luar negeri
00:58:36Aku sekadar perkenalkan teman soal investasi
00:58:39Suruh pergi dengan alasan survei proyek
00:58:43Oh Duan Suang
00:58:45Lebih gampang lagi
00:58:46Aku bikin pausu saja
00:58:47Surat bebas penyakit menular
00:58:50Sampai dia kabur
00:58:51Kamu terus fitnah aku di depan wanita lain
00:59:03Dulu bilang aku gay
00:59:05Sekarang tuduh aku bawa penyakit
00:59:06Kamu usir semua wanita di hidupku
00:59:10Jaman-jaman kamu ada rasa padaku
00:59:12Aku juga
00:59:15Aku pasti tidak berniat jahat pada tubuh sendiri
00:59:20Temas barang-barangmu
00:59:21Malam ini pindah kamar kamu
00:59:23Hei
00:59:24Kamu serius ini?
00:59:27Aku sekarang yang punya rumah
00:59:29Kalau ada yang harus pindah ya kamu
00:59:31Mulalah
00:59:32Selesai dulu
00:59:33Belajar di ruang kerja sore ini
00:59:35Coba aku cek
00:59:38Sudah, sudah
00:59:42Astaga
00:59:46Capek banget
00:59:48Capek banget
00:59:49Baca dulu materi dasarnya
00:59:54Terlalu banyak
00:59:56Ini gak banyak kok
01:00:00Yuk langsung mulai
01:00:01Terima kasih telah menonton!
01:00:10Terima kasih.
01:00:40Terima kasih.
01:01:10Terima kasih.
01:01:16Isu basah.
01:01:20Minumlah air dulu.
01:01:22Suli tetap terjaga.
01:01:23Anak banget.
01:01:29Anak banget.
01:01:30Nah, cinta sejati.
01:01:43Ah, capek banget sih hari ini.
01:01:54Kenapa ya dulu aku harus setuju sama dia?
01:01:57Lebih baik kita ikuti saran bos huo soal pemilihan saham.
01:02:00Siangat.
01:02:07Bas huo, bas gua.
01:02:11Eh.
01:02:13Rumah.
01:02:15Saham-saham ini harus bagaimana kita investasinya?
01:02:19Saham, eh.
01:02:21Saham.
01:02:23Aku tak tahu.
01:02:24Coba tebak-tebak saja.
01:02:26Yang ini dan ini.
01:02:30Beli semua saja.
01:02:32Beli semua saja.
01:02:34Atau, semua ini adalah mitra bisnis kita.
01:02:38Kenapa tidak bisa beli?
01:02:39Jadi, jangan tanya saya.
01:02:41Silahkan putuskan sendiri.
01:02:42Ayo cepat.
01:02:43Nanti ketahuan.
01:02:47Kelihatannya bos huo marah.
01:02:49Harusnya aku tak ragu pada keputusannya.
01:02:52Ya sudah.
01:02:53Beli saja.
01:02:54Karena ini keputusan bos huo.
01:02:56Saya yakin dia bertanggung jawab penuh.
01:02:58Bikin lelah setengah mati.
01:03:04Tidak bisa begini saja.
01:03:06Aku harus pikirkan cara.
01:03:08Saat perjalanan pulang, ketemu anjing saja.
01:03:12Ambil semua berkas milikku.
01:03:13Aku lindungi sekuat tenaga.
01:03:15Tidak ada yang selamat.
01:03:17Begini ceritanya.
01:03:18Lelah dengan pikiran belang.
01:03:20Buku-buku kira harus ke kulkas.
01:03:23Hari ini, aku kerja keras bawa dokumen ke kantor.
01:03:26Cuma pulang tadi, ketinggalan di taksi.
01:03:28Makasih.
01:03:29Cepashi, kita coba cacar ija.
01:03:32Itu pasti milik kalian.
01:03:36Hebat benar kamu, Bobi Siau.
01:03:38Sangat tegas.
01:03:44Sip, Mbak.
01:03:46Jangan ribut, ganggu orang.
01:03:49Oh, kamu bisa datang ke sini.
01:03:51Dengar kamu borong saham tiga perusahaan bangkrut.
01:03:54Apu.
01:03:56Sudah berkali-kali kukatakan,
01:03:58bisnis itu median prak.
01:03:59Membeli saham mereka,
01:04:00hanya memberi senjata pada dewan direksi
01:04:02untuk menyalahkan.
01:04:03Direktur Hup.
01:04:03Ata apa?
01:04:05Pak Uang, mereka sedang mengacau di kantor.
01:04:07Lihat sendiri saja.
01:04:08Hozong datang.
01:04:21Pasti untuk mundur?
01:04:22Ya.
01:04:23Bangkit, ini kursiku.
01:04:26Jabatannya.
01:04:27Nonasia juga hadir.
01:04:29Sialan, untung sekali Hozong.
01:04:31Cepat beri aku jabatan ketua dewan.
01:04:33Jabatan itu.
01:04:34Aku ambil alih.
01:04:35Kamu bisa pergi bersama pacarmu.
01:04:37Bu, ulangi lagi.
01:04:39Kau bilang apa?
01:04:40Ulangi lagi.
01:04:42Hobeishow.
01:04:43Diberi muka malah menolak kasar.
01:04:45Kami sudah susah, Pak Ayah.
01:04:46Setahun usaha membuat perusahaan yang risiko longtikan.
01:04:50Tapi kamu malah beli saham dan hidupkan lagi.
01:04:53Kamu kini bertanggung jawab, lu.
01:04:55Saya, aku.
01:04:59Ini kewajiban kami.
01:05:01Aku akan wujud dia keluar dari dewan.
01:05:05Nonasia wakili direktur huo.
01:05:14Bisa.
01:05:18Tenanglah.
01:05:19Perhatikan ini baik-baik.
01:05:24Silakan masuk.
01:05:39Gimana ini, ya?
01:05:42Tenang.
01:05:42Ayo bicara.
01:05:43Direktur huo.
01:05:44Terima kasih banyak.
01:05:45Haha, lihat.
01:05:48Dia datang hanya ganggu kita.
01:05:50Perusahaan kita hari ini kehilangan muka.
01:05:53Silakan duduk.
01:05:54Kami berterima kasih.
01:05:56Ini perjanjian penggabungan.
01:05:58Kami sukarela bergabung dengan grup Huo Shi.
01:06:05Kalian semua gila.
01:06:07Ah, ayolah.
01:06:08Pertama, kalian pakai taktik disuka.
01:06:10Lalu kalian beli saham kami dan tidak memusnahkan kami sepenuhnya.
01:06:13Kami hargai sikapmu yang besar hati.
01:06:16Pikiranku sama.
01:06:17Hmm.
01:06:18Haha.
01:06:19Langkah cerdik yang hebat.
01:06:21Tak salah lagi, Tuan Huo memang hebat.
01:06:24Nasibmu bagus.
01:06:33Aku serahkan semuanya padamu.
01:06:35Tuan Huong.
01:06:42Umurmu sudah hampir dalam puluh tahun.
01:06:44Belum kok.
01:06:44Aku baru lima puluh.
01:06:46Aku paham.
01:06:48Besok aku ajukan pensiun ke SDM.
01:06:52Video.
01:06:56Sampai sini saja.
01:06:59Bolehkah aku tetap?
01:07:01Oke, selesai.
01:07:10Akhirnya kalian cukup bagus.
01:07:11Ambilannya oke.
01:07:16Ini hadiah untukmu.
01:07:19Kenapa hadiah ini?
01:07:22Wajahnya mengingatkanku padamu.
01:07:24Jangan beri label padaku.
01:07:26Bentar lagi pulang.
01:07:32Yuk bareng.
01:07:33Kemana?
01:07:33Ada sesi foto majalah.
01:07:35Oh, iya betul.
01:07:36Jam lima nanti kamu sama Hevan ada jadwal rencana sesi foto majalah.
01:07:40Waktunya hampir.
01:07:41Ayo berangkat.
01:07:44Ada sesi foto nanti.
01:07:45Aku jemas.
01:07:46Tunggu aku ya.
01:07:47Aku bantu kamu.
01:07:49Lingkarkan tanganmu di lehernya.
01:07:51Mau membunuhku begitu?
01:07:58Pakai satu tangan.
01:08:02Ternyata kamu punya batas.
01:08:04Bukan dari model iklan dia dulu.
01:08:06Sekali ambil foto langsung paham.
01:08:08Hari ini kenapa...
01:08:08Ayo berhenti dulu.
01:08:10Istirahat 10 menit.
01:08:13Aku tak bisa modret.
01:08:15Ya.
01:08:15Aku bisa ajari kamu.
01:08:18Tapi...
01:08:20Jangan paksa aku belajar lagi.
01:08:22Tidak bisa.
01:08:24Ngumpet.
01:08:25Ya sudahlah.
01:08:26Fotografer yang akan marah nanti.
01:08:32Siap.
01:08:35Lihat nih harus gini.
01:08:38Mata melihat ke depan.
01:08:40Lalu tangan.
01:08:41Seperti ular air saja.
01:08:43Membelit leher dia.
01:08:45Harus.
01:08:45Tetap fokus ke depan.
01:08:52Kalian sudah tinggal serumah saja sampai bawa-bawa kemesraan ke lokasi syuting.
01:08:55Jaga-jaga cita dong.
01:08:57Itu kan cuma ngajarin dia saat syuting.
01:08:59Siap mau.
01:08:59Kita itu top model iklan.
01:09:00Masih perlu diajarin segala.
01:09:02Ah, seserah fotografernya.
01:09:04Udah siap-siap loh.
01:09:04Lu mulai.
01:09:05Cepat sana.
01:09:07Ayo, ayo.
01:09:08Kita mulai.
01:09:09Sudah oke penyatelannya.
01:09:10Hampir siap, hampir siap.
01:09:13Oke, siap.
01:09:14Maju sedikit bubuk.
01:09:17Senyumnya lebih manja dikit.
01:09:19Gak mudeng-mudeng.
01:09:23Ah.
01:09:25Udah berkali-kali dijelasin.
01:09:26Masih aja gak paham.
01:09:28Lihat dia aja bikin aku kesel sendiri.
01:09:30Perhatikan cara...
01:09:30Ini itu cara menyentuh leher.
01:09:37Itu kan cuma ngajarin dia saat syuting.
01:09:39Ah, ah, ah, ah.
01:09:46Ini itu cara menyentuh dada.
01:09:54Ini itu cara menyentuh wajah.
01:09:56Oh, wah ganteng banget sih.
01:10:01Gak nyangka bisa deket sama idola gue.
01:10:03Bisa deket banget kayak gini.
01:10:04Hmm, senang banget nih.
01:10:05Cewek menyebalkan lo mau pakai tubuh gue buat apa?
01:10:10Gue tuh memang cowok asli.
01:10:12Gue cuma ngajarin siya mau syuting.
01:10:17Wah.
01:10:19Lo bisa anggap aja dia cewek.
01:10:20Betul.
01:10:22Gue udah bisa.
01:10:24Biar gue aja.
01:10:25Udah deh.
01:10:35Cukup untuk hari ini.
01:10:38Ayo makan bersama kalau ada waktu.
01:10:40Aku sibuk hawi ini.
01:10:42Gak sempat.
01:10:42Ya udahlah.
01:10:49Aku dengar tuh.
01:10:51Dia ajak kamu makan.
01:10:54Iya tunci.
01:10:55Tidak pergi.
01:10:58Aku pergi kok.
01:11:01Jangan mimpi.
01:11:03Sepatinya.
01:11:05Ya, yaudah.
01:11:07Jangan pakai badanku buat hal-hal janggal ya.
01:11:10Tenang.
01:11:11Cepat ambil alamatnya.
01:11:13Cuk, cuk, cuk.
01:11:21Siap mau sibuk tidak bisa datang.
01:11:25Biarkan aku memberitahu kamu.
01:11:26Aku jadwal ulang nanti.
01:11:29Sudah di sini.
01:11:30Ayo duduk dan makan bersama.
01:11:34Aku bisa beritahu kamu rahasia-rahasia besar siamu.
01:11:41Mulai saja.
01:11:42Kalian sebenarnya hubungan apa sih?
01:11:44Kami tidak ada hubungan apa-apa.
01:11:45Eh, cuma hubungan sederhana.
01:11:48Saudara perempuan.
01:11:49Sebenarnya, dia menyukaimu.
01:11:57Awas bicara.
01:11:59Kamu paham.
01:12:03Apa katamu tentang dia?
01:12:05Fima kurang berpendidikan.
01:12:08Aku pikir dia.
01:12:10Sedikit budaya.
01:12:12Aku lihat dia punya sikap yang baik.
01:12:15Dia sungguh menarik.
01:12:16Cukup berbudi.
01:12:17Dia oke banget.
01:12:20Ternyata dia suka orang berpendidikan.
01:12:27Bisa baca garis tangan.
01:12:29Biar aku bantu Jack.
01:12:37Lagi mikir apa?
01:12:41Jangan gerak.
01:12:43Ada nasi di bibirmu.
01:12:44Biar aku lap.
01:12:47Ngapain aku mikirin mereka?
01:12:56Kamu.
01:13:03Ikutin aku saja.
01:13:04Lagi ngapain?
01:13:22Dua cowok lagi ngapain coba.
01:13:24Hati-hati.
01:13:26Kamu sakitkan aku.
01:13:27Lepaskan.
01:13:30Tahan.
01:13:31Kamu kasar.
01:13:33Aku memang kasar.
01:13:34Memang kasar.
01:13:37Saya memang kasar.
01:13:39Sudah.
01:13:39Aku baca buku saja.
01:13:41Loh.
01:13:41Ngapain?
01:13:43Kenapa kamu buat ini?
01:13:45Kan katamu hari ini libur.
01:13:47Bagaimana mungkin?
01:13:48Hevan suka orang berilmu.
01:13:50Bagaimana kalau tubuh kita sudah kembali?
01:13:56Terus ketahuan olehnya?
01:13:58Pasti saja.
01:13:59Hevan ya.
01:14:01Hevan itu.
01:14:02Berilmu.
01:14:03Berilmu.
01:14:04Pintar.
01:14:05Masih sedikit.
01:14:07Tadi saat makan, kamu juga kayak gitu.
01:14:10Hei.
01:14:12Kalau sedang makan, bukan tubuh ini sebenarnya.
01:14:15Mau apa kamu?
01:14:31Aku nak coba C.
01:14:33Badanku akan pulih, kan?
01:14:35Bukan itu maksudku.
01:14:38Iya.
01:14:39Enggak, enggak, enggak.
01:14:40Kamu gila ya?
01:14:41Kenapa kamu marahi aku?
01:14:45Perempuan ini, kenapa selalu mengacau perasaanku?
01:14:48Ini area syuting.
01:14:57Tidak boleh asal masuk.
01:14:59Saya paham.
01:14:59Langsung pergi.
01:15:00Hei, mau tanya soal seseorang?
01:15:02Siamu, kamu kenal dia, kan?
01:15:03Saya ayahnya, Eikefa.
01:15:07Ada keperluan apa dengan dia?
01:15:09Sejak dia jadi artis, tak mengakui ayahnya lagi.
01:15:13Tak pernah beli uang sebesar pun.
01:15:14Kelihatan kan badan saya sedang tidak enak aja ingin meminta biaya hidup.
01:15:18Hah.
01:15:19Wah, bagus.
01:15:19Bingung tak temukan skandalnya.
01:15:24Pak, saya temani saja.
01:15:26Eh, baiklah.
01:15:27Makasih ya.
01:15:28Mak, mo.
01:15:30Dulu kau mudah atasi masalah.
01:15:31Kini ingin melihatmu hadapi ini.
01:15:33Apa rencanamu?
01:15:34Momo, tebak siapa datang?
01:15:40Bo.
01:15:41Kamu pasti masih ingat ayahmu sendiri.
01:15:43Sudah lupa ya?
01:15:44Tanya saja.
01:15:45Aku ayahmu.
01:15:47Ayah.
01:15:50Ah.
01:15:51Akhirnya kamu mengakuiku.
01:15:53Bahkan memanggilku ayah.
01:15:55Momo, ke belakang dulu.
01:15:56Hahaha.
01:15:57Iya.
01:16:05Jadi, sudah siap bicara dengan ayah?
01:16:08Simak baik-baik.
01:16:09Tak akan terima.
01:16:10Ya.
01:16:14Kamera, aku bisa.
01:16:16Berani banget.
01:16:17Dia muncul lagi di hadapanku.
01:16:18Perlu aku bantu selesaikan.
01:16:19Jangan percaya satu katanya.
01:16:22Aku segera datang.
01:16:25Hahaha.
01:16:27Ayah Momo, ada urusan penting.
01:16:28Tolong bantu saya.
01:16:30Aku pergi dulu.
01:16:31Bicara nanti.
01:16:31Tunggu dulu.
01:16:32Tunggu dulu.
01:16:32Oh ya.
01:16:32Cepat saja.
01:16:33Hanya sebentar.
01:16:34Transfer dua juta atau beri saya dua juta tunai.
01:16:39Tidak ada.
01:16:41Kamu kan artis besar.
01:16:42Kamu tidak punya uang sebanyak itu.
01:16:44Cepat kasih uangnya.
01:16:45Saya sangat membutuhkan uang sekarang.
01:16:47Wah, giliranmu, Pak.
01:16:49Aku datang.
01:16:50Jangan kabur dulu.
01:16:52Ah.
01:16:53Mari lihat sendiri.
01:16:54Ini benar-benar tidak adil.
01:16:56Aku besarkan dia dari kecil.
01:16:58Saya yang membesarkanmu sampai jadi bintang.
01:17:00Tak pernah kasih uang spesial pun.
01:17:02Iya, Momo.
01:17:03Dia ayah kandungmu sendiri.
01:17:05Dua juta buatmu hanya uang kecil.
01:17:08No, no, Liu.
01:17:09Begitu senang main tekanan moral ya.
01:17:11Kamu yang bayar.
01:17:12Kalau saja dia benar-benar ayahku,
01:17:14dua juta pun tak perlu dibahas.
01:17:16Ini semua yang sayap dia yang membesarkan saya.
01:17:19Tapi jangan jadi orang tak tahu balas, Budi.
01:17:22Setuju.
01:17:23Ya, atau tidak?
01:17:24Ayahmu susah membesarkanmu.
01:17:26Kamu tegak.
01:17:26Lebih baik pelihara anjing daripada dia.
01:17:28Oh, ya benar.
01:17:29Benar.
01:17:30Tanpa hati dan kurang ajar.
01:17:32Saya kenal kamu dari TV.
01:17:34Jadi kamu si mantan gosip putriku.
01:17:36Dan dari grup besar lagi.
01:17:37Ketua Dewan bilang,
01:17:38pas kamu datang, langsung serahkan dua juta sekarang.
01:17:42Ha, ha, ha.
01:17:45Owen.
01:17:48Dua juta ini lebih baik uang kegot daripada kasih padamu.
01:17:54Apa maksudmu dengan ini?
01:17:57Ini maksudmu?
01:18:01Sejak kecil,
01:18:03pernah gigit?
01:18:05Sejak masa semah,
01:18:07tidak akan keluar sekolah karena kamu.
01:18:09Berani saja kau pinta uang darinya.
01:18:12Biarpun semua katamu benar.
01:18:14Hapu.
01:18:15Aku ayahnya.
01:18:16Apa dayamu?
01:18:17Kamu pacar gosip putriku.
01:18:18Pernikahan bisa diatur.
01:18:20Mahal.
01:18:21Tiga ratus lima puluh juta saja.
01:18:23Artis begitu harganya.
01:18:27Paman.
01:18:29Tuan Hu menghina latar siamu.
01:18:32Cuma gosip masih saja meremehkan putrimu.
01:18:34Kalau mau bayar berikut terserah.
01:18:38Tiga ratus ribu harus penuh.
01:18:42Benarkah kamu bicara begitu?
01:18:43Tidak polos.
01:18:45Jangan biarkan seenaknya saja.
01:18:46Memintanya uang terus-menerus,
01:18:48lalu tutup mulut.
01:18:51Kamu pikir semua orang jorok sepertimu.
01:18:53Intinya kalau tidak ada uang,
01:18:55tidak akan pergi.
01:18:56Satpam bawa dia pergi.
01:18:58Cepat beri saya uang.
01:18:59Saya tidak akan pergi.
01:19:00Aduh, belum selesai.
01:19:01Kamu akan tanggung jawab.
01:19:03Sudahlah.
01:19:03Jangan diurusin.
01:19:04Lanjutkan saja.
01:19:05Ayo kerja.
01:19:06Ayo kerja.
01:19:23Tidak bisa.
01:19:30Maafkan saya.
01:19:32Kamu malah jadi saksi.
01:19:35Pelucuanku sering kamu lihat.
01:19:37Pelucuanku sering kamu lihat.
Jadilah yang pertama berkomentar