Rencana Malut United mengakuisisi saham mayoritas PSIS Semarang gagal terwujud memasuki tahap akhir. Proses yang awalnya disebut berjalan positif itu terhenti mendadak setelah PT Mahesa Jenar, selaku pemilik PSIS, membatalkan negosiasi secara sepihak.
Asisten Manajer Malut United, Asghar Saleh tak menampik bahwa pihaknya terkejut dengan keputusan tersebut. Ia mengatakan, seluruh proses negosiasi sebenarnya sudah tinggal menunggu penandatanganan di hadapan notaris.
-———
Baca Berita Terpercaya lainnya di www.suaramerdeka.com, dan unduh aplikasi Suaramerdeka.com di App Store dan Play Store.
00:00Kabar mengejutkan datang dari internal klub PSIS Semarang.
00:04Pemegang saham pengendali PT Mahesa Jenar Semarang atau MJS akhirnya menyatakan bahwa rencana akuisisi saham oleh investor telah dibatalkan.
00:13Alasannya, negosiasi tak mencapai kesepakatan material.
00:17Mereka pun meminta maaf kepada supporter dan menjanjikan peluang investor baru.
00:22Di sisi lain, Malut United yang telah masuk sangat dalam keproses akuisisi pun buka suara.
00:27Mereka mengungkap bahwa semuanya sudah hampir rampung, harga disepakati, tinggal tanda tangan.
00:33Namun saat komunikasi mulai tersendat, tiba-tiba MJS membatalkan secara sepihak tanpa pertemuan resmi, hanya lewat WhatsApp.
00:41Kabar ini pun membuat para supporter PSIS merasa kecewa.
00:57Kali pertemuan, kemampilan, prosesnya sudah berjalan, legalitasnya tinggal menggunakan peranakanan di PT Mahesa Jenar Semarang untuk mengesahkan komposisi dan menjanjikan saham.
01:12Ya, tiba-tiba kami diberitahu bahwa proses itu batalkan, tanpa pengerasa.
01:20Dan pembatalan itu juga tidak melalui pertemuan resmi.
01:25Jadi, sebagaimana ketika kita memulai negosiasi untuk mengatur sesuai saham YB, hanya melalui WhatsApp dan telepon-telepon dengan beberapa saatnya,
01:39menempatkan ke kami bahwa proses itu batalkan.
01:41Sampai hari ini, kami tidak tahu apa yang akan datang.
01:47Jadi, berarti saya serang, ini kondisi yang menyebutkan kami karena ketika awal datang ke Semarang,
01:59dalam pertemuan pertemuan sebelumnya, kedua pihak selalu membuka ke Semarang dan ada komitmen untuk mengusahkan misi untuk kami.
02:08Kondisi seperti ini.
02:17Oh, bilang prosentase sih kami dalam posisi 3 malah tangan di Mata Risa.
02:21Berarti sudah 10 persen ya.
02:23Karena kesepakatan prinsip yang saya bilang soal harga yang masih kami bayar,
02:28dan saham itu sudah tidak ada masalah.
02:32Tinggal mekanisme pembayarannya.
02:35Kalau dana sudah, kami juga tidak ada yang maksudnya.
02:38dan itu kan terjadi setelah PCS,
02:44malah bukan WI kalau nangat.
02:49Kami tidak mau buka ini sebenarnya.
02:52Karena ya, sekali lagi poin pentingnya adalah kami datang untuk bagaimana penyelamatkan PCS.
Jadilah yang pertama berkomentar