Pemerintah China menegaskan proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) atau Whoosh berjalan lancar dan memberi dampak ekonomi positif bagi Indonesia, di tengah sorotan publik soal restrukturisasi utang.
Juru Bicara Kemenlu China, Guo Jiakun, menyebut proyek ini telah melayani lebih dari 11,7 juta penumpang dan menciptakan lapangan kerja di sepanjang jalur.
Sementara itu, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa memastikan utang proyek tidak akan ditanggung APBN, melainkan menjadi tanggung jawab BUMN terkait.
Pemerintah Indonesia dan China juga tengah membahas restrukturisasi pembiayaan hingga 60 tahun, agar proyek tetap berkelanjutan tanpa membebani fiskal negara, sekaligus memastikan manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat.
00:00Pemerintah Cina menegaskan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung KCJB atau WUSH berjalan lancar dan memberi dampak ekonomi positif bagi Indonesia di tengah sorotan publik soal restrukturisasi utang.
00:16Jurubicara Kemenu Cina Guo Jakun menyebut proyek ini telah melayani lebih dari 11,7 juta penumpang dan menciptakan lapangan kerja di sepanjang jalur.
00:24Sementara itu Menkeu Purbaya Yudi Sadewa memastikan utang proyek tidak akan ditanggung APBN, melainkan menjadi tanggung jawab BUMN terkait.
00:36Pemerintah Indonesia dan Cina juga tengah membahas restrukturisasi pembiayaan hingga 60 tahun agar proyek tetap berkelanjutan tanpa membebani fiskal negara, sekaligus memastikan manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat.
Jadilah yang pertama berkomentar