00:00Untuk mengetahui informasi lebih jelas, saudara kita langsung bergabung dengan Kepala Balai Besar KSDA Jawa Barat, ada Agus Arianto.
00:07Selamat siang, Pak Agus.
00:10Selamat siang, Bapak Ian Rahman.
00:13Pak Agus, tadi kita sempat mendengarkan bagaimana kronologi dari pihak hotel.
00:18Dari BKSDA seperti apa kronologinya? Hingga ada seekor macan tutul bisa masuk ke kamar hotel?
00:23Ya memang kami sendiri dapat informasi dari pihak damkar ya terkait adanya macan tutul yang terjebak di hotel.
00:34Kemudian kami berkoordinasi tentu saja dengan teman-teman di LPZ gitu.
00:40Kemudian dari pemerhati macan tutul, juga dengan pihak polsek gitu ya untuk melakukan pengamanan masyarakat.
00:48Sehingga dalam melakukan evakuasinya jauh lebih mudah gitu ya, memudahkan evakuasinya.
00:55Dari pukul 8 kurang lebih jauh, pukul 8 hingga pukul 10 proses evakuasi cukup panjang kita lakukan.
01:03Dan pada akhirnya pukul...
01:11Pak Agus,
01:12Tampaknya ada sedikit gangguan audio dengan Kepala BKSDA Jawa Barat, Agus Arianto.
01:23Pak Agus bisa mendengar suara saya?
01:25Bisa, bisa Pak.
01:27Pak Agus tadi sempat terputus begitu.
01:28Saya lanjutkan pertanyaan saya ini terkait dengan dari mana macan tutul itu berasal.
01:34Apakah memang ada hutan yang paling dekat dengan lokasi hotel dan ada jalur penghubung seperti sungai begitu yang...
01:41menuju ke hotel ini, Pak Agus?
02:03Ya, baik.
02:05Pak Agus.
02:05Bisa dibuka audionya, Pak Agus?
02:18Halo? Halo?
02:19Ya, boleh dilanjutkan, Pak Agus.
02:21Ini audionya sudah masuk.
02:22Oh, siap.
02:23Baik.
02:24Jadi memang betul disitu ada koridor penghubung antara kawasan hutan gitu ya.
02:30dimana disitu ada lembah gitu, lembah dan juga ada vegetasi pohon lembat, ada areal kebun, semak blukar, kemudian juga disitu ada aliran air yang memungkinkan macan tutul mendekat ke lokasi tersebut.
02:47Jadi memang ada alur yang mendekati ke lokasi tersebut gitu loh.
02:51Sehingga memungkinkan dari hasil analisis lapangan kenapa macan tutul sampai ke lokasi tersebut.
02:58Itu Pak Ian.
02:59Ya, artinya kawasan hotel itu sebetulnya tidak jauh juga dari permukiman warga begitu ya, Pak Agus.
03:04Apakah ini kemunculan pertama macan tutul di dekat hotel tersebut?
03:09Atau pernah ada kasus serupa yang ditemukan oleh BKSDA Jawa Barat?
03:12Jadi memang kalau sifat dasar macan tutul itu kan dia menghindari ya manusia.
03:22Karena kita ketahui hotel tersebut memang sudah tidak operasional gitu ya, kosong.
03:27Jadi kemungkinan dia untuk menghindari manusia dia masuk ke dalam hotel tersebut untuk bersembunyi sebetulnya.
03:33Seperti itu Pak Ian.
03:34Mohon maaf nih Pak Ian, terputus-putus juga saya terdengar.
03:37Oke, pertanyaan saya ulangi.
03:40Pak Agus, apakah kemunculan macan tutul ini baru pertama kali terjadi di kawasan yang sama atau pernah terjadi sebelumnya?
03:49Kalau di lokasi tersebut berdasarkan informasi sih baru itu ya, Pak.
03:54Oke.
03:55Oke, apakah sudah diketahui macan tutul itu memang habitatnya berada di hutan yang seperti Anda sebutkan yang tadi?
04:02Ataukah memang ini anomali begitu, macan tutul yang berada di lembah atau lokasi hutan yang lain?
04:13Ya, kita pastikan bahwa itu memang...
04:16Halo, Pak Ian.
04:17Ya, silahkan dilanjutkan.
04:18Terdengar, Pak.
04:19Terdengar, terdengar.
04:20Silahkan dilanjutkan.
04:22Halo.
04:24Pak Agus.
04:25Halo, Pak Ian.
04:25Anda bisa mendengar suara saya?
04:26Ya, ya.
04:27Silahkan dilanjutkan.
04:28Terdengar suara saya.
04:30Terdengar suara saya, Pak.
04:31Oh, ya.
04:33Jadi, memang kalau habitatnya dari kawasan hutan engkuban perahu itu ya, jadi itu kan merupakan landscape burang-rang.
04:42Jadi, engkuban perahu, burang-rang, sama Gunung Tunggul itu merupakan kantong dari macan tutul.
04:51Dan macan tutul itu kecenderungannya juga mengeksplorasi gitu ya, ke lokasi-kelokasi yang lebih jauh.
04:58Nah, seperti yang saya sampaikan tadi, bahwasannya di sekitar kawasan hutan tersebut ada koridor menghubung yang memungkinkan bergerakan macan tutul hingga ke lokasi tersebut gitu ya.
05:11Jadi, memang kalau saya sampaikan bahwa itu memang dari, asalnya dari kawasan hutan tangkuban perahu.
05:19Seperti itu, Pak Ian.
05:20Oke, Pak Gus.
05:21Terakhir, ini penanganannya seperti apa setelah dievakuasi, dibawa kemana, observasinya seperti apa, dan apakah akan dikembalikan ke habitatnya?
05:29Jadi, saya enggak jelas juga.
05:32Oke, baik.
05:34Baik-baik, terima kasih.
05:35Tadi memang sudah dijelaskan secara lengkap oleh Pak Agus terkait dengan bagaimana awam mulanya sehingga macan tutul bisa masuk ke kawasan hotel.
05:44Dan memang hutan di kawasan tersebut juga bisa dimungkinkan menjadi habitat dari macan tutul tersebut.
05:51Terima kasih sekali lagi, Pak Agus, atas waktunya bersama kami di Sapa Indonesia Siang sehat selalu.
