Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
SIDOARJO, KOMPAS.TV - Hari keenam pencarian (4/10/2025), tim SAR menemukan dan mengevakuasi tiga korban meninggal akibat runtuhnya bangunan pondok pesantren Al-Khoziny di Buduran.

Kita akan sapa Jurnalis KompasTV, Nyoman Deni dan Juru Kamera, Misbachul Munir di lokasi Ponpes Buduran.

Serta ada Arief Hidayat dan Juru Kamera Ismail Hasan di Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya.

Baca Juga Masih Evakuasi, Tim SAR Gunakan Alat Berat dan 30 Truk Bersihkan Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny di https://www.kompas.tv/nasional/621232/masih-evakuasi-tim-sar-gunakan-alat-berat-dan-30-truk-bersihkan-reruntuhan-ponpes-al-khoziny

#timsar #korban #ponpesambruk

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/621236/hari-ke-6-evakuasi-korban-ponpes-buduran-keluarga-mulai-tunggu-ke-rs-identifikasi-hadapi-kendala
Transkrip
00:00Proses evakuasi masih berlangsung di Sidoarjo.
00:03Kita akan cek pantauan terbarunya lewat laporan jurnalis Kompas TV Nyoman Deni dan juru kamera Miss Bahul Munir dari lokasi Pondok Pesantren Buduran.
00:11Kami juga akan mengajak Anda melihat langsung laporan dari Arif Hidayat dan juru kamera Ismail Hassan dari Rumah Sakit Bayangkara, Surabaya.
00:18Saya mau ke Nyoman Deni dulu sekarang dengan keluarga berharap bahwa proses pencarian bisa berjalan dengan cepat.
00:24Apakah masih ada tantangan sendiri yang dihadapi Timstar sampai sekarang Nyoman?
00:30Baik, selamat malam Tifal dan juga Saudara.
00:34Hingga Sabtu malam ini Timstar Gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI Polri,
00:39petugas pemadam kebakaran hingga tim medis dan relawan juga masih terus melakukan upaya pencarian di lokasi ambruknya bangunan di Pondok Pesantren Alkosini Buduran, Sidoarjo.
00:49Dan pada Sabtu malam ini petugas masih melakukan atau fokus mengerjakan pembersihan puing-puing
00:57dan melakukan proses evakuasi terhadap korban yang ditemukan pada hari ini.
01:04Dan tercatat ada tiga korban meninggal dunia yang ditemukan pada hari Sabtu ini,
01:10yakni terdiri dari dua orang meninggal dunia dan satu yang ditemukan pada Sabtu petang sekitar pukul 17.30 waktu Indonesia Barat tadi,
01:19ditemukan berupa bagian tubuh atau body part dan bagian tubuh tersebut langsung dikirim oleh tim SAR ke Rumah Sakit Bayangkara, Polda, Jawa Timur
01:29untuk dilakukan proses identifikasi oleh tim DVI.
01:34Dan hingga saat ini memang di hari ke-6, posko SAR di kawasan Pondok Pesantren Alkosini, Sidoarjo ini masih terus ramai oleh keluarga dari para korban yang belum ditemukan.
01:47Dan hingga malam ini juga sejumlah relawan juga masih terus berdatangan untuk membagikan bantuan sosial berupa makanan dan juga minuman.
01:58Dan tercatat memang masih ada sekitar 46 orang yang belum ditemukan dan total meninggal dunia yang telah dievakuasi, yakni sekitar 17 orang.
02:08Oke, dan saya melihat di belakang Anda tampak dari orang tua dan wali santri ini masih tetap menanti kebastian kabar apapun itu yang telah didapatkan temuannya sejauh ini oleh tim SAR.
02:19Adakah aspirasi lain yang disampaikan oleh pihak keluarga atau wali santri ini kepada tim SAR?
02:24Mengingat prosesnya masih berjalan dan rasanya tantangan masih terus dihadapi sampai sejauh ini.
02:27Baik, hingga malam ini proses evakuasi atau upaya pencarian dilakukan di lokasi kejadian masih dilakukan oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnak CNI Polri,
02:42relawan dan pemadam kebakaran hingga tim medis dikerahkan.
02:45Dan keluarga juga diperkenankan melihat secara langsung upaya evakuasi yang dilakukan petugas melalui layar monitor yang disediakan di posko SAR dan bisa disaksikan secara langsung.
03:00Dan hingga malam ini memang sejumlah keluarga masih bertahan di sini untuk mencari informasi terbaru terkait proses upaya evakuasi atau upaya pencarian yang dilakukan tim SAR pada hari Sabtu malam.
03:15Itu di lokasi kejadian ya dan keluarga orang tua wali santri ini berharap ada kabar terbaru terkecuali untuk keluarga dan wali santri yang berada di rumah sakit Bayangkara, Surabaya.
03:29Saya ke Arief sekarang, adakah hal-hal yang menjadi tantangan di sini dalam proses identifikasi pada korban meninggal sampai dengan sekarang ini Arief?
03:36Selamat malam Tifal dan Saudara.
03:44Di hari ke-6 proses pencarian dan evakuasi korban runtuhnya bangunan Pondok Pesantren Al-Khozini, Buduran Sidoarjo ini, rumah sakit Bayangkara, Polda, Jawa Timur di Surabaya ini pada sore dan petang tadi telah menerima 3 kantong jenazah yang ditemukan pada hari ini.
04:03Dengan bertambahnya 3 kantong jenazah ini total ada 12 jenazah yang saat ini dalam proses identifikasi oleh petugas DVI Rumah Sakit Bayangkara, Polda, Jawa Timur.
04:15Petugas sejauh ini mengalami kendala yakni kendalanya adalah selain busana yang dikenakan oleh para korban ini sama begitu kondisi sidik jari yang sudah mulai rusak serta para korban yang berada di usia rentang antara 12 hingga 16 tahun ini belum melakukan perekaman EKTP.
04:38Oke, sejumlah keluarga saat ini juga sudah mulai memilih menunggu proses identifikasi ini di tenda krisis center yang disiapkan di rumah sakit Bayangkara, Polda, Jawa Timur.
04:52Hal ini untuk memudahkan petugas ketika sewaktu-waktu wali santri atau keluarga korban ini memiliki dokumen tambahan yang bisa diserahkan kepada pos antem-mortem, begitu, tifal.
05:06Sehingga dengan kondisi dan tantangan seperti itu, apa yang kira-kira disampaikan pihak DVI kepada keluarga ataupun juga orang tua wali santri ini untuk bisa mempermudah proses identifikasi ini?
05:22DVI telah mengirim 57 sampel DNA korban dan keluarga korban ke laboratorium di Jakarta pada pagi tadi.
05:31DVI sangat berharap data-data tambahan dari para keluarga korban seperti ciri-ciri khusus yang melekat pada korban serta pakaian-pakaian terakhir atau foto-foto terakhir yang dimiliki oleh keluarga untuk disampaikan di posko antem-mortem untuk memudahkan proses identifikasi.
05:54Tifal.

Dianjurkan