Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
KOMPAS.TV - Gemuruh dukungan sejumlah negara untuk Palestina menggema di Sidang Majelis Umum PBB ke-80.

Namun, di tanah Gaza raungan rudal Israel tetap menjadi kenyataan pahit.

Akankah banjir resolusi internasional mampu menjadi tameng bagi warga Gaza dari badai serangan yang tak berkesudahan?

Baca Juga Ngeri! Viral Detik-Detik Sinkhole Sedalam 50 Meter Muncul di Jalan Samsen Bangkok | BERUT di https://www.kompas.tv/internasional/619578/ngeri-viral-detik-detik-sinkhole-sedalam-50-meter-muncul-di-jalan-samsen-bangkok-berut

#gaza #palestina #sidangpbb #israel

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/internasional/619580/full-deret-fakta-pengakuan-dunia-atas-palestina-israel-makin-brutal-serang-gaza-berut

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Anda kembali di berita utama bersama saya Jihan Novita, sodara gemuruh dukungan sejumlah negara untuk Palestina menggema di sidang Majelis Umum PBB ke-80.
00:14Namun di Tanah Gaza, raungan rudal Israel tetap menjadi kenyataan pahit.
00:20Akankah banjir resolusi internasional mampu menjadi tameng bagi warga Gaza dari badai serangan yang tak berkesudahan?
00:33Sodara ratusan pelayat berkumpul di tepi barat pada Rabu untuk mengantar jenazah Said ke tempat peristirahatan terakhirnya.
00:44Said Murad Nasan, pemuda Palestina berusia 20 tahun, tewas ditembak militer Israel pada hari Selasa.
00:54Militer Israel mengklaim tentara melepaskan tembakan untuk membubarkan konfrontasi antara warga Palestina dan Israel.
01:14Langit Gaza Utara kembali diselimuti asap tebal pada hari Rabu ketika terlihat kelompok-kelompok keluarga Palestina melarikan diri dari wilayah tersebut.
01:34Israel melancarkan operasi besar-besaran sejak awal bulan ini dengan tujuan menduduki kota Gaza.
01:42PBB dan kelompok bantuan memperkirakan, lebih dari 300 ribu penduduk telah meninggalkan kota Gaza dalam beberapa minggu terakhir sesuai perintah Israel untuk bergerak ke selatan.
01:56Namun sodara, diperkirakan 700 ribu warga lainnya masih bertahan.
02:12Sodara warga kota Gaza dipaksa untuk mengungsi dalam kondisi yang tidak manusiawi oleh Israel.
02:22Warga terusir di tengah meningkatnya serangan Israel.
02:27Warga kota Gaza yang terpaksa mengungsi ke selatan tinggal di tempat penampungan yang tidak manusiawi.
02:34Penampungan tidak dilengkapi peralatan memadai dan sulitnya mendapatkan air serta makanan.
02:43Kondisi ini diperparah dengan semakin banyaknya jumlah pengungsi.
02:48Peningkatan pengungsi terjadi akibat kebrutalan Israel dalam ambisinya mencaplok Gaza.
02:55Di tengah deru perang Gaza, lebih dari 150 negara anggota PBB kini berdiri tegak mengakui kedaulatan negara Palestina.
03:20Jumlah itu lebih dari 80 persen anggota PBB.
03:23Dukungan dramatis ini memperkuat dan diperkuat oleh perubahan sikap dari sekutu utama Israel,
03:30negara-negara G7 seperti Inggris, Kanada, dan Perancis yang berbondong-bondong menyatakan pengakuan.
03:39Namun, sodara, di tengah gelombang dukungan ini, dua negara kunci berdiri teguh menentang.
03:45Amerika Serikat dan Israel.
03:48Dan, sodara, dalam sidang umum PBB, Presiden Prabowo Subianto menegaskan dukungannya terhadap Palestina.
04:02Presiden Prabowo menggaungkan perdamaian dunia di panggung PBB.
04:06Presiden Prabowo Subianto bilang, Indonesia menyiapkan 20 ribu lebih putra-putri terbaiknya demi perdamaian dunia.
04:17Indonesia menyiapkan 20 ribu lebih putra-putri terbaiknya demi lebih putra-putri terbaiknya.
04:29Untuk help secure peace in Gaza or elsewhere.
04:38In Ukraine, in Sudan, in Libya, everywhere when peace needs to be enforced, peace needs to be guarded.
04:52Selain berpidato di sidang Majelis Umum PBB, Presiden Prabowo juga menghadiri multilatera.
04:57Selain berpidato di sidang Majelis Umum PBB, Presiden Prabowo juga menghadiri multilateral meeting on the Middle East.
05:23atas undangan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
05:27Dan di momen ini, Saudara, Presiden Prabowo dipuji Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
05:34Menurut Trump, pidato Prabowo penuh ketegasan dan energi.
05:39Bahkan, Trump menyebut gaya komunikasi Prabowo mampu menggugah perhatian para pemimpin dunia.
05:46Sementara di kesempatan yang sama, Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani,
05:53mendesak Donald Trump untuk segera menyelesaikan perang yang berkepanjangan di Gaza.
05:58And you too, my friend. Great speech. You did a great job pounding on that table.
06:08I said, how would you like to deal with him on your life? It's not easy.
06:11You did a great job. Thank you very much.
06:14I think I will just make it very brief.
06:16The only reason you are here is to stop the war and bring the hostages back.
06:20And we count on you and your leadership as well to end this war and to help the people of Gaza.
06:27The situation is very very very bad there.
06:29So we are here to meet and to do everything we can to stop this war and to bring the hostages back.
06:36So once again, Mr. President, thank you very much for hosting everybody.
06:42Dunia bersorak mendukung Palestina.
06:44Namun di antara reruntuhan di Gaza, sorakan itu terasa jauh dan asing.
06:51Sementara puluhan negara termasuk kekuatan barat berlomba mengakui kedaulatan Palestina.
06:57Korban perang hanya punya satu permintaan.
07:01Hentikan pembantaian ini.
07:04Bagi jutaan warga yang terpaksa mengungsi,
07:07yang setiap hari hidup dalam bayang-bayang rudal Israel,
07:10Dukungan diplomatik terbesar pun hanyalah selembar kertas yang tak berdaya.
07:15Bagi jutaan warga yang terpaksa.
07:45Dukungan terhadap Palestina terus digelaskan.
08:15sejumlah orang di berbagai negara.
08:18Gelombang demonstrasi ini menjadi bukti nyata bahwa penderitaan warga Gaza
08:24bukan lagi sekedar isu politik,
08:27melainkan darah kemanusiaan yang mengalir kuat di hati jutaan orang di seluruh dunia.
08:34Mereka, saudara, menyerukan keadilan segera,
08:38menolak bungkam dan menuntut akhir bagi tragedi yang tak berkesudahan.
08:43Di Italia, saudara, puluhan ribu warganya turun ke jalan di berbagai kota
08:50dalam aksi solidaritas terhadap rakyat Palestina.
08:55Gelombang unjuk rasa ini terjadi juga karena pemerintah Italia
08:58di bawah Perdana Menterinya yang menegaskan untuk saat ini tidak mengakui negara Palestina.
09:05Aksi yang disebut sebagai salah satu demonstrasi terbesar di Eropa itu
09:09membuat sekolah ditutup,
09:12perjalanan kereta terganggu,
09:13serta pelabuhan dan jalan utama di blokade.
09:23Saudara aksi mendukung Palestina juga terjadi di New York
09:26saat digelar sidang majelis umum PBB di luar markas
09:31dan juga ribuan demonstrasi atau demonstran pro-Palestina
09:36menggelar aksi menuntut di akhirnya konflik.
09:40Pengakuan sejumlah negara ini nyaris tidak memiliki dampak di lapangan.
09:45Israel tetap melanjutkan operasi besar di Gaza
09:48dan memperluas permukiman di tepi barat.
09:51Kalimba panasw55-rib crater di belakang
09:58檢 base yang paling penting di dunia kami.
10:00Isai hali merah Aspreng intuition,
10:02itu hanya artiytyan pemenangumsah,
10:04itu shocknya,
10:06dan ada pengmatian berl recuperasi
10:07dan mengirim rumah sebelumnya disini
10:09mother-seregat tidak ada apa- hè.
10:15licensed iOME,
10:16saya mempercukannya memilikiasyon bagi hingga pula
10:18tetuh bundan kempat.
10:19fadesat ke 좋을-tip
10:21Setiap hari, saya tidak bisa berhenti, bangun, baca, dan melihat setiap hari.
10:2925 orang mati, 40 orang mati, mencoba mendapatkan makanan.
10:34Ini sangat menguruskan. Jadi, saya tidak tahu, ini adalah sesuatu.
10:39Saya tidak tahu, ini adalah sesuatu.
11:09Sekitar 13 kali ledakan terdengar di sekitar kapal rombongan Flotilla yang tengah berlayar mencoba menembus blokade Israel untuk menyalurkan bantuan ke warga Gaza.
11:21Tidak ada korban jiwa, tetapi terdapat sejumlah kerusakan pada kapal.
11:26Israel sebelumnya mengacam akan melakukan tindakan terhadap rombongan kapal bantuan kemanusiaan ke Gaza jika tetap melanjutkan pelayaran menembus blokade mereka.
11:39Saudara Palestina kini diakui banyak negara, tapi ironisnya warga Palestina masih ditolak dari hak dasarnya yakni hidup aman.
11:56Dukungan politik tidak akan berarti sebelum derita di Gaza benar-benar usai.
12:03Akankah gelombang dukungan global ini cukup kuat untuk mengwujudkan kemerdekaan Palestina yang sesungguhnya?

Dianjurkan