00:00Ditanya tunjangan perumahan fantastis DPRD DKI Lempartawa Kepimpinan.
00:06Anggota DPRD DKI Jakarta dari fraksi PDI Perjuangan Yuke Yurike
00:11enggan memberikan penjelasan jelas terkait urgensi tunjangan perumahan puluhan juta rupiah yang diterimanya.
00:19Padahal mayoritas anggota Dewan sudah tinggal di Jakarta.
00:23Saat ditemui di gedung DPRD pada Senin 8 September 2025,
00:30Ketua Komisi D ini justru hanya tertawa dan melempar pertanyaan balik kepada wartawan,
00:36lalu menyarankan agar hal itu ditanyakan kepada pimpinan Dewan.
00:40Yuke juga mengaku tidak mengetahui perkembangan evaluasi tunjangan tersebut,
00:45namun menegaskan bahwa fraksinya akan mengikuti keputusan pimpinan nantinya.
00:51Sebelumnya pada Kamis 4 September, Aliansi Mahasiswa Peduli Sosial Demokrasi
00:57menggelar aksi di depan gedung DPRD DKI menuntut pemengkasan tunjangan perumahan yang dinilai terlalu besar.
01:05Mahasiswa menyeroti fakta bahwa pimpinan DPRD bisa menerima tunjangan hingga 78,8 juta rupiah per bulan,
01:14sementara anggota menerima 70,4 juta rupiah.
01:17Perwakilan Aliansi Muhammad Iksan menyampaikan bahwa kebijakan itu perlu dikaji ulang
01:24karena dinilai tidak adil di tengah kondisi ekonomi masyarakat yang sulit.
01:29Ia menambahkan bahwa tunjangan tersebut sebaiknya tidak dihapus,
01:33tetapi dikurangi agar lebih masuk akal.
01:36Terima kasih.