#ShortDrama #EngSub #FullEpisode #TrendingNow #MustWatch #shortfilm #drama
#ViralPulse
#ViralPulse
Category
š„
Short filmTranscript
00:00Angel, why are you now like this?
00:22Besok aku dan Yudi sudah akan menikah.
00:25Sebagai teman sekolah dulu, kau pasti akan mendoakan kami, ya kan?
00:32Mendoakan? Mendoakan?
00:36Kalau begitu apa kalian boleh pinjamkan sedikit uang padaku?
00:40Aku ingin berobat ke rumah sakit.
00:44Angel, beberapa tahun ini sudah cukup banyak uang yang Yudi berikan padamu.
00:49Kau sendiri yang nggak mampu cari uang. Masa mau Yudi menghidupimu seumur hidup?
00:57Kau setiap kali hanya kasih aku beberapa juta lebih sedikit dari biaya hidup satu bulan yang kuberikan padamu dulu.
01:07Kau jangan lupa aku yang berikan perusahaanmu itu.
01:12Dulu ayahmu hanya sopir keluarga sinar.
01:15Beberapa tahun ini selalu aku yang menghidupimu.
01:21Kau yang menghidupiku, Nona Angel.
01:23Ayahmu sudah lama mati.
01:25Kenapa kau masih bermimpi di sini?
01:27Waktu itu, kau nggak punya apa-apa di sekolah.
01:31Di kelas, nilaimu juga selalu peringkat terakhir.
01:33Aku mengajar les padamu.
01:35Uang-uang itu adalah biaya les yang kudapatkan.
01:38Sayang sekali, kau sangat bodoh.
01:41Dia jadi bagaimanapun juga nggak ada gunanya.
01:43Kenapa sekarang jadi kau yang menghidupiku?
01:45Kalau begitu, bagaimana dengan perusahaan ayahku?
01:50Waktu itu, kau menyuruhku mentransfer perusahaan padamu.
01:54Kau bilang, setelah transfer padamu, kau akan menikah denganku.
02:01Tapi sekarang, kau malah mau menikah dengan orang lain.
02:06Aku hanya minta sedikit uang untuk berobat.
02:10Kau masih enak hati mengungkit perusahaan denganku.
02:17Kalau bukan karena aku, perusahaan keluarga sinar sudah lama diwat bangkrut oleh sampah sepertimu.
02:23Mengenai menikah, kalau bukan karena kau diperiksa karena AIDS sebelum menikah,
02:26aku mana mungkin nggak menikahimu.
02:28Kehidupan pribadimu begitu berantakan.
02:30Coba kau lihat di luar sana.
02:31Pria mana lagi yang masih menginginkanmu?
02:33Aku juga nggak tahu kenapa.
02:39Aku nggak pernah.
02:41Cukup!
02:43Kau setiap kali selalu berdali.
02:45Aku beneran sudah muah.
02:49Yudi, aku hanya ingin terakhir bertanya padamu.
02:54Apa kau pernah menyukaiku?
02:58Aku menyukaimu?
03:04Kau menanyakan pertanyaan ini sama saja dengan menghina IQ-ku.
03:07Dijerat oleh wanita yang sangat bodoh sepertimu selama bertahun-tahun ini.
03:12Aku seperti mimpi buruk setiap harinya.
03:14Terhadap wanita bodoh dan jorok sepertimu.
03:17Aku bahkan merasa jijik.
03:19Setiap kali melihatmu.
03:20Angel!
03:26Kenapa kau begitu bodoh?
03:28Sampai sekarang masih menanyainya mencintai mu atau enggak?
03:32Benar-benar bodoh sekali.
03:34Melihatmu sudah mau mati, anggap saja aku mengasihanimu.
03:38Coba kau tebak kenapa kau nggak pernah tidur dengan pria tapi terkena AIDS.
03:44Apa maksudmu?
03:54Tentu saja karena Yudi nggak ingin menikah lagi denganmu, makanya meminta orang lain menyuntikkan jarum yang ada virus AIDS kepadamu.
04:03Dengan begini, dia bisa mengusirmu tanpa usaha apa-apa.
04:09Juga nggak akan disalahkan.
04:10Bodoh.
04:13Kalau aku jadi kau, lebih baik aku bunuh diri saja.
04:16Yang jelas hidup di dunia ini juga memalukan.
04:27Bukan begini.
04:30Bukan begini.
04:32Bukan.
04:33Bukan.
04:35Cough
04:36Cough
04:54Cough
04:55Cough
04:56Cough
05:01Cough
05:02Angel
05:03Cough
05:05Angel
05:06Ayo
05:07Aku bawa kamu ke rumah sakit
05:09Ternyata kau
05:14Theo
05:16Kenapa kau bisa kemari
05:18Maaf
05:20Aku datang terlambat
05:22Aku kira kau hidup dengan baik
05:24Jadi aku gak pernah mengganggumu
05:27Kalau aku tahu hidupmu jadi begini
05:30Waktu itu
05:31Aku pasti bersikeras membawamu pergi
05:33Pasti gak akan merelah kamu pada Yudi
05:36Ayo kita ke rumah sakit
05:41Seumur hidupku ini
05:43Aku menghancurkan diriku sendiri
05:46Demi seorang pria
05:49Yang gak mencintaiku
05:52Aku begitu menyedihkan
05:54Gak disangka
05:57Gak disangka
05:59Selain ayahku
06:01Masih ada orang
06:04Yang mengkhawatirkanku seperti ini
06:07Maaf
06:17Kalau ada kehidupan berikutnya
06:21Aku pasti
06:23Pasti
06:25Aku
06:35Aku pasti
06:36Gak akan membiarkanmu menerita
06:48Showing
06:53chooses
06:57Khifat
06:58I'm not going to let you know, Rita.
07:07Angel?
07:08Angel?
07:10Angel!
07:28Angel?
07:33Angel?
07:34Angel?
07:35Angel?
07:36Angel?
07:37Angel?
07:38Angel?
07:39Angel?
07:40Angel?
07:41Angel?
07:42Angel?
07:43Angel?
07:44Angel?
07:45Angel?
07:46Angel?
07:47Angel?
07:48Angel?
07:49Angel?
07:50Angel?
07:51Angel?
07:52Angel?
07:53Angel?
07:54Angel?
07:55Angel?
07:56Angel?
07:57Angel?
07:58I love you, I love you
08:28I'm going to buy something for you, it's not good, isn't it?
08:31It's better if I go for it alone.
08:34Hey, I'm afraid.
08:36She really likes to do this.
08:38If you don't let her do this, she'll be fine.
08:40Right, Angel?
08:44Yes, it's just all this, starting from this food.
08:58Benjila, beli makanan lagi untuk Yudi.
09:01Tapi dia tuan muda yang mengendarai mebet, sukanya perempuan seperti Cindy yang sama-sama unggul dengannya.
09:07Dia nggak suka dengan murahan sepertimu.
09:10Memangnya siapa aku?
09:11Pelayan di rumah tuan muda Yudi, setiap hari ke kampus bersama tuan muda,
09:15dan bermimpi bisa menikah dengan tuan muda lebih baik kau sadar dirilah.
09:19Orang sepertimu yang bodoh dan nggak punya pencapaian apa-apa.
09:24Telah, paling-paling juga hanya jadi pelayan di rumah tuan muda Yudi.
09:27Bantu dia menyapu lantai, cuci piring, dan ganti popo putranya.
09:32Jadi, Yudi bilang pada kalian,
09:35kalau aku adalah puternya pelayan,
09:37kalau begitu, apakah kau pernah berpikir Maybeh itu adalah milik keluargaku?
09:41Dia baru pelayan keluargaku.
09:44Kau mulai gila karena nggak dapatkan dia.
09:47Lebih baik, cepat antarkan makan siang kepada tuan muda Yudi.
09:50Jangan sampai terlambat.
09:52Putra dari sopir keluargaku juga berani menyebut dirinya tuan muda.
09:56Yudi, asal membangun citra diri, harus bayar loh.
10:07Angel, aku menyuruhmu beli makanan untuk Cindy.
10:09Kau berani-beraninya habisi sendiri.
10:10Kau bahkan makan dua porsi.
10:11Kau raku sekali.
10:14Aku beli pake uangku sendiri.
10:16Jangankan dua porsi, bahkan dua puluh porsi sekalipun.
10:19Apapun hubungannya denganmu.
10:21Kau bilang uangmu sendiri?
10:23Bukannya uangmu diberikan oleh Yudi.
10:25Bagaimana menurutmu, Yudi?
10:31Angel, sebenarnya ada apa denganmu?
10:34Sudahlah kalau kau menghabiskan makanan.
10:36Aku sudah bilang padamu Cindy sakit perut.
10:38Menyuruhmu beli obat.
10:39Apa kau tuli?
10:40Bahkan nggak becus lakukan hal sekecil ini.
10:42Aku bukan siapa-siapanya.
10:43Kenapa harus belikan obat untuknya?
10:45Hanya sakit perut.
10:46Tahan saja.
10:48Kau?
10:49Kau adalah pelayannya Yudi.
10:51Belikan obat pada pacarnya Yudi, bukannya adalah kewajibanmu.
10:55Yudi...
10:57Kau yang sebarkan kalau aku adalah pelayanmu.
11:01Hmm.
11:05Oke.
11:06Angel, kau mau buat unar begini ya?
11:10Kalau kau seperti ini, jangan salahkan aku nggak memedulikanmu.
11:13Sampai nanti, kau hanya akan memohon padaku untuk memaafkanmu.
11:17Hehehe.
11:18Kenapa aku harus memohon padamu untuk memaafkanku?
11:20Apa aku ada salah?
11:22Oke.
11:23Oke.
11:24Kau sehebat ini kan?
11:26Pulang nanti.
11:27Jangan ikuti kami pulang naik Mayback.
11:30Oke.
11:38Kalian juga layak terus naik Maybackku.
11:51Mukanya nggak mau beli makanan untuk Yudi.
11:53Kenapa sekarang nembeng mobil Yudi tanpa tahu malu?
11:55Dia hanya anak pelayan.
11:57Dia kira dia adalah tuan.
11:59Yudi saja belum datang.
12:00Dia juga berani naik mobil duluan.
12:01Temperamen Yudi benaran terlalu baik.
12:03Kalau itu aku punya bawahan anak pelayan nggak tahu diri seperti ini, pasti sudah ku pecat dari lama.
12:09Iya, pecat dia.
12:14Jalan.
12:15Tuan muda Yudi belum datang.
12:17Tunggu dulu sebentar.
12:18Aman Riko, ayahku hanya punya seorang putri.
12:20Keluarga aku.
12:22Mana ada tuan muda?
12:23Sudah.
12:24Kau dan Yudi berantem.
12:25Anak muda jangan berantem untuk masalah kecil.
12:26Kalah kecil.
12:27Kau juga kenal Yudi.
12:28Kau juga kenal Yudi.
12:29Sifatnya selalu sangat baik.
12:30Kau jangan selalu marah soal hal-hal kecil.
12:32Nanti ku katai dia.
12:33Ku suruh dia mengalah padamu.
12:35Sudahlah, jangan basa-basi lagi.
12:36Cepat jalan.
12:37Aku nggak mau semobil dengannya.
12:38Kedepannya juga nggak mau melihatnya.
12:40Tunggu sebentar lagi.
12:42Gadis sialan ini biasanya sangat takut pada puteraku.
12:45Hari ini kenapa setegas ini?
12:47Kelak seluruh keluarga Sinar adalah milik puteraku.
12:50Dia beneran menganggap kesupir.
12:52Aku adalah ayah mertuamu.
12:53Mau jalan atau nggak?
12:54Tunggu sebentar lagi.
12:57Lihat.
12:58Mereka sudah keluar.
13:18Angel, kenapa kau menghalangiku?
13:20Bukannya kau yang bilang nggak mau pulang denganku.
13:23Kalau begitu, kenapa kau masih naik mobilku?
13:27Ada apa dengan Angel?
13:29Mobil ini jelas-jelas milik tuan muda Yudi kan?
13:31Kenapa dia bersikap sebagai tuan?
13:33Iya.
13:34Mengizinkannya naik mobil bersama sudah cukup menghormatinya.
13:36Bisa-bisanya dia nggak mengizinkan Yudi naik.
13:38Yudi, cepat pecat dia.
13:40Aku saja nggak tahan lagi melihatnya.
13:42Pecat dia.
13:43Cepat pecat dia.
13:44Aku nggak tahan lagi.
13:45Apa kau harus seperti ini?
13:47Soal siang tadi aku sudah nggak marah lagi.
13:49Aku bisa memaafkanmu.
13:50Aku nggak butuh pengampunan darimu.
13:52Jangan ikuti aku lagi.
13:54Kau pulang saja sendiri.
13:55Kumohon padamu.
13:57Kalau nggak naik mobil ini,
13:58Citraku sebagai tuan muda bukannya akan ketahuan.
14:01Aku nggak boleh biarkan semua orang tahu.
14:02Aku hanya anak sopir keluarga Angel.
14:09Lihat, sudah diusir turun kan?
14:10Rasakan itu.
14:11Jalan.
14:12Yudi, kau berani mendorongku.
14:27Bagus.
14:28Terhadap orang nggak tahu diri begini, memang harus seperti ini.
14:32Tuhan muda Yudi keren sekali.
14:34Tuhan muda Yudi keren sekali.
14:38Ayah, sopir kita melawanku.
14:41Angel, untuk apa kau telepon?
14:44Kau anaknya pelayan.
14:46Bersikap nggak tahu diri karena diperlakukan baik oleh Yudi.
14:49Sekarang sudah terlambat kalau menyesal.
14:52Orang yang akan menyesal, hanya Yudi saja.
14:55Sebentar lagi, mobilku akan kembali.
14:58Mimpi saja di siang bolong.
15:00Bahkan bilang mobilmu kembali.
15:16Angel, silahkan naik mobil.
15:28Ada apa ini?
15:36Sofirnya Tuhan muda Yudi kenapa memberi hormat pada seorang pelayan?
15:40Tuhan muda Yudi, kenapa kalian turun?
15:42Malah dia, dia seorang pelayan duduk di dalam.
15:47Angel?
15:49Kau dan Yudi hanya berantem saja.
15:51Nggak perlu telepon dan lapor kepada Pak Anton, kan?
15:54Mereka berdua nggak boleh naik mobil.
15:56Aku nggak mau semobil dengan mereka.
15:57Angel, kenapa kau harus menyulitkan orang?
16:01Rico, hubunganku denganmu belum begitu dekat sampai kau bisa langsung memanggil namaku.
16:06Lalu, apa kau sedang mengajariku bertindak?
16:09Apa kau lupa?
16:10Siapa yang menggajimu?
16:14Kalau kau nggak menyukaiku, undur diri saja.
16:18Aku...
16:19Aku minta maaf.
16:20Kita jalan sekarang.
16:25Angel, cukup!
16:27Tuhan muda Yudi, sudah panik.
16:32Angel, kau boleh nggak suka padaku, tapi kau nggak perlu menargetkan Yudi, kan?
16:37Dia selalu lumayan baik padamu.
16:39Sekarang juga menyuruh supir kembali untuk menjemputmu.
16:41Kenapa kau harus menyulitkannya begini?
16:43Nggak usah basa-basi dengannya.
16:45Orang sepertinya memang nggak tahu berterima kasih.
16:48Angel.
16:49Kali ini kau beneran sudah membuatku marah.
16:55Membuatmu marah? Ini hanya permulaan saja.
16:58Yudi, Cindy.
16:59Sampai jumpa lagi, Tuhan muda.
17:13Jalan.
17:16Nona, kenapa kau pulang sendiri?
17:31Tuhan muda Yudi nggak bersamamu?
17:33Bibi Sari, kedepannya di rumah kita nggak ada Tuhan muda Yudi lagi.
17:37Oh, Nona.
17:38Kau, kau akhirnya sadar juga.
17:40Oh.
17:41Bibi Sari adalah pelayan yang paling baik padaku di rumah ini.
17:45Di kehidupan sebelumnya, dia selalu mengingatkanku hati-hati terhadap Yudi.
17:49Aku malah buta.
17:50Nggak suka padanya.
17:51Bahkan mengusirnya pergi.
17:53Kehidupan ini, aku pasti nggak akan mengecewakan niat baik Bibi Sari lagi.
17:57Nona, aku sudah banyak omong.
17:59Kau jangan masukkan dalam hati.
18:01Nggak apa-apa, Bibi Sari.
18:03Yang kau katakan benar.
18:05Kalau begitu, aku kembali ke kamar dulu.
18:07Baik.
18:08Oh ya.
18:09Tuhan muda keluarga Wijaya kemari.
18:11Aku langsung suruh dia pula.
18:12Hah?
18:13Theo datang.
18:14Di mana dia?
18:31Ini adalah Theo yang berumur 20 tahun.
18:42Dia adalah tunangan yang ayah atur untukku.
18:45Di kehidupan sebelumnya, karena Yudi, aku sangat nggak suka padanya.
18:49Waktu itu, dia mau membawaku meninggalkan kota awan bersamanya.
18:53Tapi di mataku hanya ada Yudi.
18:55Aku bukan hanya menolaknya, juga bilang perkataan yang sangat buruk.
18:59Theo, bagus sekali bisa bertemu lagi denganmu.
19:03Nona Angel, senang bertemu denganmu.
19:08Theo, kau mencariku untuk urusan apa?
19:13Aku ingin melihatmu.
19:15Aku tahu kau nggak mau bertemu denganku.
19:18Aku akan pergi sekarang juga.
19:20Theo, kau mau makan malam di rumahku?
19:30Apa boleh?
19:32Tentu saja boleh.
19:34Masakan bibisari enak sekali.
19:37Hmm.
19:44Ayo.
19:50Dedi Sari, sajikan makanan.
19:55Oh, nggak tunggu Tuan Muda Yudi lagi?
19:59Untuk apa menunggunya?
20:01Bagus.
20:02Nona akhirnya nggak jadi penjilat lagi.
20:05Baik.
20:06Aku atur sekarang juga.
20:08Dengar-dengar nilaimu sangat bagus.
20:20Kau juga tahu nilaiku sangat jelek.
20:23Apa aku boleh mengundangmu jadi guru lesku?
20:25Setiap hari ke rumahku untuk mengajariku.
20:27Apa boleh?
20:28Bukannya, Yudi adalah guru lesmu.
20:30Selain itu, kau begitu menyukainya.
20:32Sampai menolakku jauh-jauh.
20:35Dia akan segera aku pecat.
20:39Asalkan kau bersedia, aku bisa.
20:42Angel, siapa dia?
20:46Siapa dia?
20:47Angel, siapa dia?
20:48Siapa dia?
20:49Siapa dia?
20:50Siapa dia?
20:51Siapa dia?
Recommended
16:48
|
Up next
31:06
2:51:44
1:11:13
15:29
2:22:22
48:11
53:29
35:41
43:44
50:53
Be the first to comment