Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • hari ini
JAKARTA, KOMPAS.TV - Lisa Mariana memenuhi panggilan pemeriksaan penyidik Bareskrim Polri, Kamis (17/7/2025).

Lisa diperiksa sebagai saksi terlapor dalam kasus dugaan penyebaran informasi bohong yang dilaporkan mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil.

"Enggak capek, dihadapi aja kooperatif aja biar cepat selesai," kata Lisa Mariana usai diperiksa.

Sebelumnya, kasus ini dilaporkan Ridwan Kamil (RK) tiga bulan lalu. Kuasa hukum RK, Muslim Jaya Butar Butar, menyebut Lisa dianggap telah merugikan nama baik RK dan keluarga melalui berita yang disampaikan pihak Lisa.

Baca Juga Heboh Beras Oplosan, Perintah Tegas Titiek Soeharto ke Mentan Amran: Kasih Efek Jera di https://www.kompas.tv/nasional/605845/heboh-beras-oplosan-perintah-tegas-titiek-soeharto-ke-mentan-amran-kasih-efek-jera



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/605846/full-kata-lisa-mariana-usai-diperiksa-bareskrim-terkait-laporan-ridwan-kamil
Transkrip
00:00Terima kasih, hari ini Lisa Mariana sudah memenuhi panggilan Baris Krim Polri terkait dengan laporan Pak RK.
00:12Lisa Mariana telah menjawab 40 pertanyaan terhadap laporan tersebut dan dijawab dengan baik.
00:19Sebenarnya tadi sudah lama selesai, kami pertama mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolri
00:28yang telah memberikan atensi melalui Direktur Baris Krim atas permintaan permohonan tes DNA kepada Lisa Mariana dan Bapak Inja dan terhadap RK dikabulkan.
00:42Maka tadi saya sudah memberikan kepada Lisa Verbulim dan surat pernyataan untuk kesiapan Lisa Mariana melakukan tes DNA bersama dengan Bapak Inja se-Azura.
00:55Itu akan segera dilakukan.
00:58Dan tadi pertanyaan tersebut ada 40 pertanyaan yang telah dijawab oleh Lisa Mariana dari penyidik.
01:04Mayorisa terhadap pertemuannya dengan Pak Rituan Kamil telah dijawab dengan Lisa Mariana dengan baik.
01:12Dari mulai undangan dan panggilan Pak Rituan Kamil ke Hotel Windam di Palembang.
01:17Sehingga terjadilah pertemuan mereka 3 hari 2 malam di sana.
01:19Nah sesudah dari situ hamillah si Lisa Mariana dan kemudian melahirkan bayi dan pengecekan bayinya itu juga berikut dengan ajudan Pak Rituan Kamil semua dilakukan di rumah sakit dekat rumah tanggerang.
01:34Nah itu sudah dijawab oleh Lisa Mariana semuanya.
01:38Jadi dengan demikian laporan pencebaran nama baik ini timbul akibat dari hubungan antara Lisa Mariana dengan Pak RK.
01:49Sesudah dengan keterangan Lisa Mariana tadi.
01:52Sehingga polemik ini tidak berkepanjangan.
01:54Dan kemudian terima kasih juga kami ucapkan kepada Bapak Pimpinan Warsidik dan Peropam yang telah meratensi meminta pengawasan terhadap perkara ini.
02:10Dan kemudian kami juga berterima kasih atas pelayanan penjidik dari Barak Skrim.
02:17Dimana tadi kami disugui makan siang ya dengan nasi padang yang sangat enak.
02:22Sehingga tidak benar keluar-keluar yang di rusak sana menyatakan upaya paksa dan lain-lain.
02:26Lisa Mariana kooperatif mengakui semua apa yang dilakukannya itu.
02:31Sehingga kami berterima kasih kepada Pak Rituan Kamil telah melaporkan dirinya sendiri ke Barak Skrim.
02:37Sudah disampaikan kepada penyidik dan sudah diberkas.
02:50Dan juga bukti-bukti dari pelapor Rituan Kamil juga diperlihatkan kepada kami.
02:55Dimana bukti-bukti tersebut menurut Lisa Mariana patut digugah ada yang tidak sesuai dengan aslinya.
03:04Nah kemudian dari Pak John. Silahkan Pak John.
03:07Pak John meneruskan.
03:11Apa? Mungkin pertanyaan aja deh.
03:13Tadi kan bawa dokumen, bawa bukti-bukti itu apa saja yang lebih jelas lagi.
03:18Pak John aja emang ditanggap boleh gak?
03:20Tadi kebetulan kan 40 pertanyaan.
03:2440 pertanyaan dan kita menyerahkan ada 4 bundel bukti yang dipunyai oleh klien kami Lisa Mariana
03:32yang kita serahkan juga kepada penyidik.
03:35Supaya lebih terang untuk permasalahan perkara pencemaran nama baik ini.
03:41Itu aja sih.
03:42Pak John jadi yakin ya bahwa ke depan penyidik ini tidak akan menetapkan tersangka kepada Mbak Lisa Mariana?
03:49Kalau kami sampai sekarang sangat meyakinin pasti ke Polisi Indonesia,
03:54bekerja dengan profesional dan baik.
03:56Karena hari ini klien kami ataupun saya sebagai kuasa hukum tadi merasa nyaman pada saat pemeriksaan klien kami.
04:04Dimana disitu kelihatan bahwa polisi ini tidak pandang bulu mau status apapun orang tersebut.
04:11Jadi merasa nyaman dan kami masih yakin biarinlah polisi untuk bekerja dengan baik
04:16dan kita tidak mau berintervensi ke depannya.
04:19Karena saya yakin polisi sudah lebih profesional.
04:20Ya kalau buktikan udah biar menjadi internal di kepolisian.
04:30Yang jelas tadi ada empat bundel kita serahkan biar mereka nanti.
04:32Karena semua bukti itu mau dari pelapor apapun terlapor itu perlu diuji.
04:36Biarin nanti kita serahkan ke kepolisian sendiri.
04:38Saya tambahkan sedikit ya.
04:40Semuanya dari mulai video, foto, percakapan, dan lain-lain.
04:44Saya tambahkan sedikit soal pertanyaan daripada TV One.
04:47Apakah akan ditetapkan ter TSK kepada Lisa Mariana?
04:51Itu kita serahkan kewenangannya kepada penjidik.
04:56Tadi pertanyaan itu ada mengapa dibuat di medsos soal masalah
05:01Rituan Kamil oleh Lisa Mariana.
05:07Ya karena ekses terhadap Rituan Kamil ditutup semua baik handphone, baik telegram, baik dan lain-lain.
05:14Dimana selama 3 tahun sejak dari kehamilan dan anaknya lahir dibiayai oleh beliau gitu loh.
05:20Nah tiba-tiba dia putus komunikasi.
05:23Dengan demikian ya dia melalui medsos gitu.
05:27Jadi udah semua tadi dirangkum di dalam berita cara tersebut yang sudah ditandatangani oleh kuasa hukum.
05:34Jadi dalam hal ini bahwa pencemarannya baik kopi-paste itu tidak semerta-merta berdiri sendiri.
05:41Ada ditimbulkan akibat hubungan peristiwa hubungan antara Pak Rituan Kamil dengan Lisa Mariana
05:48sehingga lahirlah anaknya Sela Ajura. Itu saja.
05:51Ya bicara tes DNA karena tadi kedua belah pihak sudah ada bikin surat pernyataan maupun dari pihak RK
06:01maupun dari pihak kami, klien kami itu akan dilaksanakannya nanti menunggu kabar dari penyidik cyber.
06:13Jadi waktunya kapan yang jelas permintaan kami adalah bisa dilakukan tes DNA secara netral dengan waktu yang sama di kedua belah pihak.
06:24Itu saja. Jadi kita tunggu aja nanti beritanya.
06:29Yang jelas kalau dari penunjukan dari kepolisian sih di RSJM nantinya.
06:34Oke? Udah ya? Cukup ya?
06:35Oh, enggak enggak capek. Dihadapi aja. Kooperatif aja. Biar cepat selesai.
06:48Misal terkait Revalino yang mengaku ayah biologis dari anak kamu sepeda.
06:53Ah, aku enggak kenal dia lah. Suruh mandi dulu kan. Aku bilang suruh mandi dulu.
06:57Kalau dia bisa membuka itu semua, gimana Lisa? Mungkin tanggapannya?
07:00Enggak mungkin bisa.
07:01Lisa, katanya ada pengancaman dari saksi kunci punya Revalino yang nanti akan dikeluarkan. Itu benar gak, Lisa?
07:09Terima kasih kalau untuk ini yang dibahas biar lebih fokus adalah soal laporan Pak RK di baris krim ini.
07:16Jadi karena memang sudah dari pagi, ya yang dibahas di sini yang adalah tentang laporan tersebut.
07:24Semoga akan mendapat ya panel yang baiklah.
07:27Pak RK juga sudah bersedia untuk di tes DNA dan kami juga meminta kepada penyidik agar dilakukan secara bersamaan dengan dokter yang sama.
07:37Dan penyidik tadi mempercayakan nanti akan di-RSTM.
07:41Kita juga ingin masalah ini clear dan clean ya.
07:46Dengan tes DNA nanti akan terlihat dengan jelas hubungan para genetika bayi tersebut kepada orang tuanya.
07:52Dan apabila nanti tes DNA tersebut telah keluar, tentu semua para pihak akan mengikuti konsekuensi hukum daripada hasil tes DNA itu.
08:03Sudah ada jadwal lanjutan gak untuk pemeriksaan lanjutan dari penyidik mungkin diundang lagi?
08:09Pemeriksaan di sini?
08:10Yang jelas kalau pemeriksaan nanti kita akan masih menunggu apa namanya kabarnya kapan ya kita hanya menunggu aja.
08:18Yang jelas kami pasti akan sebagai kuasa hukum akan selalu mendampingin klien kami dan selalu klien kami itu kooperatif.
08:25Jadi bukan seperti yang ada di media-media entah siapapun yang itu menyatakan bahwa mangkir ataupun dan lain-lain itu tidak benar.
08:32Yang jelas sebagai warga negara yang baik klien kami pasti akan selalu hadir di semua panggilan dan akan kooperatif.
08:40Oke terima kasih ya.
08:41Berkait dengan laporan podiosur di Bandung ya saya tambahkan kami telah mengajukan permohonan juga kepada Kapolda Jawa Barat dan juga Direkturat Cyber agar kiranya undang-undang IT tentang penyebaran videosur itu bahwa yang mengambil data orang lain dan yang menyebarkannya juga akan dapat tuntutan hukum pidana.
09:04Dalam hal ini pengakuan Lisa disana menyatakan bahwa itu dipergunakan oleh manajernya dia orang-orang di sekelilingnya dan itu dilakukan dalam keadaan dia tidak sadar ya itulah dalam keadaan tidak sadar mungkin saat itu meminum alkohol.
09:18Jadi kita berharap bahwa kepolisian adalah pelindung daripada terlapor dan perlu diingatkan bahwa dari peredaran website yang itu yang berbayar katanya Lisa Mariana tidak mendapat keuntungan apapun dari situ.
09:31Sehingga kami berharap penyelidikan cyber di Polda Bandung tentu akan melihat website itu dari mana itu terbit di luar negeri dan menurut info yang kami dapat website tersebut katanya sudah diblokir.
09:45Jadi Lisa Mariana tidak mendapat keuntungan dari penjualan website tersebut dan Lisa Mariana saat itu juga bukanlah yang menyebarkan juga bukan perekam di dalam hal tersebut.
09:57Kiranya hukum dapat mendidik semua pihak-pihak yang bertanggung jawab dan juga kenapa harus sekarang itu ditimbulkan sudah 5 tahun yang lalu.
10:04Itu aja Pak Jokowi.
10:05Oke, bisa. Apalagi Lisa.
10:09Video suruh sendiri, Lisa sendiri mengakui bahwa itu video Lisa sendiri.
10:13Iya betul.
10:13Dan dibuatnya memang sengaja atau seperti apa?
10:15Tidak sengaja, tidak sadar ya?
10:17Tidak yang membuat itu. Tadi saya sudah jawab. Saya rasa cukup itu aja dulu ya.
10:21Oke ya, mau minta nomor? Siapa nama lengkap dan nomor?
10:24Oke ya, mau minta nomor.

Dianjurkan