Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin
JAKARTA, KOMPAS.TV - Anak asuh Patrick Kluivert bakal melawan Arab Saudi dan Irak, di babak empat Kualifikasi Dunia.

Indonesia dan Arab Saudi berada satu grup saat babak ketiga kualifikasi.

Timnas mampu menahan imbang saat main di Saudi, menang 2-0 saat bermain di Stadion Gelora Bung Karno, November 2024.

Sementara Irak merupakan lawan satu grup saat menjalani babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Saat itu, Timnas kalah dua kali.

Kehilangan Ole Romeny, bakal memengaruhi daya dobrak Timnas Garuda.

Apakah Patrick Kluivert akan mencari penggantinya atau bertahan dengan skuad yang ada?

Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dan Irak di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia.

Menakar peluang Timnas lolos ke Piala Dunia kita bahas bersama Analis Sepak Bola, Muhammad Kusnaeni.

Baca Juga Blak-blakan Pengamat Bola Ungkap Kans Timnas Unggul di Kualifikasi Piala Dunia Putaran Ke-4 di https://www.kompas.tv/olahraga/605756/blak-blakan-pengamat-bola-ungkap-kans-timnas-unggul-di-kualifikasi-piala-dunia-putaran-ke-4

#timas #pialadunia #oleromeny

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/olahraga/605792/timnas-lawan-arab-saudi-dan-irak-kemungkinan-tanpa-ole-romeny-bagaimana-peluangnya

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dan Irak di babak keempat kualifikasi Piala Dunia.
00:06Menangkan peluang timnas kita lolos ke Piala Dunia akan kami bahas bersama analis sepak bola Muhammad Kusnaini.
00:11Bongkus, halo apa kabar?
00:12Selamat, sorry tiba, alhamdulillah baik.
00:14Terima kasih sudah bergabung bersama kami.
00:16Melihat kita ada di grup B bersama Irak dan Arab Saudi.
00:20Kalau menurut Anda secara umum, realistisnya kita menghadapi putaran empat ini, targetnya harus apa?
00:25Iya, kalau menurut saya sih kita berpikirnya harusnya lolos gitu ya.
00:33Harusnya berpikir lolos.
00:34Kalau kita squadnya full team ya, memang kita punya rekor yang tidak terlalu bagus ketika menghadapi Irak ya.
00:40Dua pertemuan terakhir juga kita kalah ya di putaran kedua.
00:43Empat belas kali pertemuan itu kita juga sulit menang ya.
00:48Sorry, sembilan pertemuan lawan Irak itu kita nggak pernah menang, delapan kali kalah.
00:51Tapi kan situasinya agak berbeda karena sekarang kita permainannya semakin meningkat.
00:56Punya striker yang bagus, yang di pertandingan terakhir juga cukup produktif oleh Romani.
01:01Harusnya kita berpikir kita bisa lolos.
01:04Cuma sayangnya problemnya oleh ini apakah bisa main atau tidak di putaran keempat.
01:09Karena kabar terakhir kan harus dioperasi dan kita belum tahu persis berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk recovery.
01:15Kalau kita bermain dengan kekuatan penuh, sebetulnya kita harusnya optimis bisa lolos.
01:20Ya jangan berpikir di putaran kelima dulu, kita berpikir lolos dulu di putaran keempat.
01:25Itu sebetulnya skenario-nya.
01:26Cuma memang begitu oleh dipastikan operasi, dengan waktu pemulihan yang kita belum tahu persis,
01:33situasinya jadi agak berubah.
01:35Sekarang kita harus berpikir main sebaik-baiknya mudah-mudahan masih bisa lolos ke putaran kelima.
01:40Oke, sehingga dengan jarak waktu untuk putaran empat ini,
01:43koreksi kalau saya saat 8 sampai 14 Oktober kan perjalanannya itu,
01:46dengan kondisi kita peluangnya itu oleh absen dalam pertandingan nanti,
01:52kira-kira untuk melawan Arab Saudi dan Irak ini gimana?
01:54Berkaca pada upaya kita bertanding melawan dua tim ini di putaran ketiga?
01:58Iya, kalau lawan Arab kita sudah bisa membuktikan kita bisa menang ya.
02:01Dan kita memiliki squad yang cukup kuat untuk mengalahkan Arab Saudi,
02:05yang sekarang ini juga tidak terlalu dominan performanya di Asia.
02:08Kita masih punya harapan untuk menang.
02:10Cuma memang yang sulit itu menghadapi Irak ya.
02:12Irak ini pemain-pemainnya lengkap,
02:15kemudian mereka juga punya pemain-pemain yang bagus,
02:17dan kita terbukti dua laga terakhir itu belum lama lah.
02:20Dua laga terakhir itu 2023 dan 2024, kita juga dua kali kalah.
02:24Jadi memang kalau kita tidak punya pemain yang bisa diandalkan di depan,
02:29mungkin kesulitan lawan Irak adalah kita akan menghadapi situasi yang sama,
02:33seperti waktu dua pertemuan terakhir.
02:35Kita mampu mengimbangi,
02:36tapi lama-lama kita kecapean karena kita tidak bisa mencetak gol,
02:39karena yang di depan tidak bisa membongkar pertahanan lawan,
02:42akhirnya kebobolan juga.
02:44Kalau ada oleh itu kan kemarin kita sudah bisa melihat,
02:46kita bisa membongkar pertahanan lawan,
02:48bisa mencetak gol.
02:50Nah begitu kita kehilangan striker sekelas oleh,
02:53ini akan mengembalikan kita ke situasi yang mungkin sama sebelumnya.
02:58Kita bisa mengimbangi,
02:59kita bisa memberikan sejumlah peluang berbahaya,
03:02tapi tidak ada yang bisa mencetak gol.
03:04So, PR-nya karena beberapa bulan,
03:08ini masih ada waktu beberapa bulan menuju kita memulai pertandingan pertama di putaran keempat,
03:12PR-nya apa kira-kira untuk timnas kita nih?
03:15Iya, yang pertama pelatih sudah harus mulai memikirkan plan B ya.
03:19Plan B ketika tim harus bermain tanpa ole.
03:22Siapa yang nanti akan menggantikan peran ole?
03:24Apakah kita memanfaatkan pemain yang ada,
03:26ada Sananta, ada Jen Sravan,
03:28atau memikirkan kemungkinan merekrut lagi pemain depan
03:32yang berasal dari diaspora atau dari manapun sumbernya.
03:36Itu yang harus dipikirkan oleh pelatih plan B-nya.
03:39Yang kedua, kita plan C-nya kalau ole bisa sembuh.
03:43Tapi masalahnya ole kalaupun sembuh mungkin tidak akan dalam waktu dekat.
03:47Mungkin September kan tadi sudah dikatakan oleh Ketua Umum
03:49tidak akan bisa memperkuat timnas dalam pertandingan uji coba.
03:53Nah kalau ole tidak bisa memperkuat timnas dalam uji coba,
03:56lalu pemulihannya mungkin waktu untuk recovery-nya pendek.
04:01Apakah siap untuk dimainkan bulan Oktober?
04:04Kalau siap dimainkan, mainnya seperti apa?
04:06Apakah sebagai starter? Apakah cukup babak kedua?
04:10Itu semua harus dipikirkan oleh pelatih.
04:12Nah yang ketiga mungkin kita harus berpikir dengan skenario yang sama sekali baru.
04:16Kita berpikir tentang game plan tanpa ole.
04:19Nah ini ada skenario A, B, C yang harus disiapkan oleh pelatih
04:23dan semuanya dari sekarang harus dipikirkan.
04:25Kalau hitung-hitungan Anda kira-kira kalau benar absennya ole absen dalam pertandingan di putaran keempat,
04:31pengganti yang paling ideal menurut Anda dari kacamata Anda siapa tuh?
04:35Sebetulnya menurut saya saat ini squad yang ada itu tidak punya karakter pemain yang bisa menggantikan peran ole ya.
04:42Sananta ini tipikal striker murni, finisher yang masih butuh waktu jam terbang
04:48untuk menjadi striker yang diandalkan di timnas senior.
04:51Jens Ravan juga seorang finisher yang bagus, tapi pengalamannya masih sangat minim.
04:56Bahkan baru akan mulai bermain di Liga Profesional musim ini.
04:59Jadi memang tidak ada pemain lain yang bisa betul-betul menggantikan peran ole.
05:04Karena itu kalau saya cenderung mendorong pelatih sudah harus memikirkan plan
05:09kita bermain dengan ole dalam kondisi tidak sempurna, kondisinya baru pemulihan cedera
05:16atau bermain dengan skenario tim bermain tanpa ole, skenario tanpa ole.
05:21Nah ini saya pikirkan harus dipikirkan oleh pelatih dan saya yakin Coach Cullivert bersama jajaran asisten
05:26sudah punya skenario ABC itu.
05:29Kita memang agak kesulitan dengan bermain tanpa ole, tapi ini harus realistis kita hadapi.
05:35Oke, perihal pengaturan strategi nanti, kita melawan Timur Tengah nanti saat putaran keempat
05:42bagaimana penekanan yang harusnya diperhatikan betul oleh Patrick Cullivert nantinya untuk timnas kita?
05:49Pertama-tama kita harus menyiapkan uji coba yang bagus bulan September ya
05:53dan uji coba itu adalah simulasi menghadapi lawan-lawan dari Timur Tengah.
05:57Makanya kan sudah dikabarkan bahwa kita akan bermain melawan Lebanon, melawan Kuwait
06:01itu pilihan yang bagus, kita menghadapi lawan-lawan yang memang karakter bermainnya mirip dengan tim-tim
06:07yang akan jadi lawan kita, Arab Saudi, begitu juga dengan Irak.
06:10Tapi bukan sekedar memilih uji coba yang bagus, saya pikir pelatih juga sudah harus mulai menyiapkan
06:17atau memberikan semacam program bagi pemain-pemain yang diharapkan nanti akan menjadi
06:24starter atau andalan dalam permainan tim kita.
06:28Jangan lupa sejumlah pemain saat ini masih punya persoalan, misalnya Tom Haye saat ini
06:33masih berjuang untuk mendapatkan klub, padahal dia pemain kunci di lapangan tengah.
06:39Nah, begitu juga dengan beberapa pemain yang lain.
06:42Ini juga pelatih yang harus mulai memikirkan kepada pemain-pemain yang merupakan kunci
06:46permainan timnas itu harus mulai ikut dibantu program-program untuk mereka
06:51agar bisa menyiapkan diri nanti seperti apa menghadapi bulan Oktober.
06:54Memang pemain ini akan ada di klub, tentu mereka akan mengikuti jadwal klub ya.
06:59Tapi seandainya ada skenario di mana pemain ini tidak mendapatkan klub yang sesuai,
07:04itu juga timnas harus ikut memikirkan supaya kita bisa mendapatkan squad yang lengkap
07:08pada saat bulan Oktober nanti.
07:10Tentu yang kita juga berharap hasilnya juga bakal maksimal di putaran 4 ini.
07:16Kalau kita boleh evaluasi lagi saat kita ditaklukkan telak saat melawan Jepang waktu itu,
07:22kira-kira evaluasinya harus bagaimana timnas kita nanti untuk menghadapi putaran 4 ini?
07:29Kalau melawan Jepang itu memang situasinya agak berbeda ya, karena Jepang itu bisa dibilang
07:33kelasnya masih di atas kita ya.
07:35Tapi kalau Arab Saudi itu kan kelasnya sebetulnya tidak di atas kita.
07:39Irak juga sebetulnya kelasnya tidak terlalu jauh dibanding kita.
07:42Kita kalah lah dari permainan waktu lawan Irak.
07:44Tapi kelas permainannya nggak beda jauh, kita masih bisa mengimbangi,
07:48masih bisa meladeni, menciptakan banyak peluang.
07:51Cuma memang waktu itu problemnya kita tidak punya striker yang karakternya house goal.
07:55Nah lawan Jepang itu beda sekali, karena Jepang itu level permainannya di atas kita.
07:59Jadi saya tidak terlalu risau dengan permainan ya.
08:04Kita bermain lawan Arab dan Irak itu level permainan kita tidak jauh.
08:08Memang Irak punya pemain-pemain yang lebih berpengalaman main di Eropa ya,
08:11pemain-pemain yang bagus, tapi kita juga punya pemain yang secara tim itu akan mampu mengimbangi.
08:16Nah problemnya memang kepingan-kepingan kecil itu yang mungkin jadi pembeda.
08:21Pemain depan, pemain kunci di lapangan tengah,
08:23atau pemain yang bisa menjadi semacam game changer.
08:26Itu yang kita masih butuh pemain-pemain tipikal seperti itu.
08:34Oke, Bung Kusnaini terima kasih banyak sudah mau berbagi pandangan bersama kami.
08:38Hati-hati di jalan ya Bung, selamat sore.

Dianjurkan