Kategori
🛠️
Gaya hidupTranskrip
00:00Silahkan duduk saudaraku sekalian, silahkan duduk saudara.
00:21Saudara, seberapa seseorang percaya kepada Tuhan,
00:27itu dapat dilihat dari seberapa dia menghargai Tuhan, menghormati Tuhan, dan merasa membutuhkannya.
00:44Seberapa seseorang mempercayai Tuhan,
00:48itu dapat dilihat atau dibuktikan dari seberapa ia menghormati, menghargai Tuhan, dan merasa membutuhkannya.
01:02Jadi kalau ada orang yang pertama tidak hidup di dalam kesucian dan masih mengharapkan kebahagiaan dari dunia ini,
01:26itu berarti belum percaya dengan benar.
01:31Berarti dia belum percaya dengan benar.
01:40Itu bisa dimengerti kalau seseorang masih belum dewasa rohani.
01:46Belum dewasa rohani, masih kanak-kanak.
01:52Jadi belum matang atau belum dewasa imannya atau percayanya kepada Tuhan.
02:03Tetapi hal itu tidak boleh berlangsung terus-menerus begitu.
02:09Seiring dengan pendewasaan rohani seseorang,
02:14dimana seseorang mengenal Tuhan, mengalami Tuhan, mengenal secara kognitif betul,
02:26tapi juga mengalami Tuhan melalui doa dan pergumulan hidup setiap hari,
02:35maka dia akan menghormati Tuhan, menghargai Tuhan, dan merasa membutuhkannya.
02:47Yang ditandai dengan kesucian hidup dan tidak mengharapkan kebahagiaan dari dunia ini.
02:55Jika hal itu dicapai oleh seseorang,
03:00maka seseorang baru mengerti betapa berharganya Tuhan di dalam hidup ini.
03:08Betapa berharganya Tuhan.
03:14Suatu hari nanti banyak orang akan menyesal,
03:20mengapa mereka tidak meneguk Tuhan sebanyak-banyaknya
03:25ketika Tuhan memberi diri untuk diteguk, dinikmati saudaraku.
03:35Baru orang menyesal.
03:38Ia tidak membiarkan dirinya dalam tanda kutip digigit oleh Tuhan.
03:48Tapi digigit oleh dunia.
03:52Pernah melihat film zombie? Yang digigit zombie jadi zombie?
04:04Yang digigit zombie jadi zombie?
04:09Sekarang yang menggigit kita siapa?
04:14Kita membiarkan diri digigit siapa?
04:18Digigit Tuhan?
04:21Atau digigit setan?
04:26Kalau orang menghayati betapa berharganya Tuhan,
04:38orang menghayati betapa berharganya Tuhan,
04:42masing-masing orang memiliki kemampuan menghargai Tuhan.
04:50Beda-beda.
04:52Orang Kristen yang baru boleh berkata kau segalanya bagiku.
04:57Tapi sebenarnya di dalam dirinya masih mengalir banyak selera dunia.
05:05Selera dunianya masih mengalir.
05:08Belum habis.
05:11Mulutnya mengatakan kau segalanya bagiku.
05:15Kau yang terindah di dalam hidupku, yang termanis.
05:23Tapi masih menghargai Tuhan murah.
05:26Mungkin 50, 60, yang lain 100, yang lain 500, yang lain 2 juta, yang lain 200 juta,
05:34yang lain 1 miliar, yang lain sudah sampai bisa puluhan miliar,
05:40yang sampai triliun, lalu puncaknya sampai tak ternilai.
05:49Puncaknya sampai tak ternilai.
05:52Dan itu tidak bisa hanya difantasikan.
05:56Kalau difantasikan seringkali antara mulut dengan keberadaan itu tidak match,
06:01tidak cocok, saudaraku.
06:10Ingat lagu ini.
06:14Langsung ke G.
06:22Dari C langsung ke G.
06:31Lebih dari nafasku.
06:36Kau bantu notenya nak, supaya saya gak bingung.
06:44Ku perlu kau lebih dari darah dalam tubuhku.
06:55Engkau lah kehidupanku, selamanya kehidupanku.
07:12Kalau orang masih duniawi, kehidupannya itu masih kehidupan yang sebatas makan, minum, pakaian.
07:21Dia belum bisa mengatakan, ku perlu kau lebih dari nyawaku,
07:28atau lebih dari darahku, atau lebih dari nyawaku.
07:34Tetapi ketika seseorang sudah menginjak dewasa,
07:39atau sudah akil balik, atau sudah dientaskan dari cara berpikir dunia,
07:46dia melihat kehidupan, dia memandang kehidupan dari perspektif yang berbeda.
07:52Maka dia baru bisa berkata, kau lebih dari darah dan nyawaku.
07:57Jadi ketika orang masih duniawi, bisa tapi jarang berkata,
08:12jarang atau tidak bisa, bisa berkata,
08:21hai emas, hai kedudukan, hai uang, kau tidak lebih dari nyawaku.
08:31Tidak mungkin uang lebih dari nyawanya, tidak mungkin.
08:34Agak sulit, bisa tapi sulit.
08:39Tapi kalau sudah lepas dari kehidupan duniawi,
08:42dia baru masuk ke dimensi kekekalan,
08:46dia baru tahu bahwa dia lebih dari nyawa,
08:49dia lebih dari nafas, dia lebih dari nyawa kita, darah dan nyawa kita.
08:54Tapi yang sampai ini tidak banyak.
08:57Belum.
09:03Tapi kalau pemasmur sudah sampai itu.
09:08Maksud saya kesaksian pemasmur itu sudah sampai atau sudah mendekati.
09:15Yang kalimatnya ini.
09:19Sekalipun dagingku, sekalipun dagingku dan hatiku habis lenyap.
09:36Gunung batuku dan bagian kuku tetaplah ala selamanya.
09:50Sudah tahu itu di masmur 73,
09:53di masmur 73 dia sempat nyaris tergelincir,
09:57melihat orang fasik, sehat, gemuk,
10:00orang berbondong-bondong ikut dia,
10:03dan ada kalimat senang selamanya,
10:05artinya selama hidup tidak ada kesulitan,
10:08sedangkan dia kena tulah, pukulan.
10:13Dia menjadi bingung mengapa demikian,
10:16tetapi dia baru tahu pada akhirnya.
10:20Ketika masuk ruang suci Tuhan, dia baru tahu.
10:24Makanya pemasmur yang memiliki pengalaman itu,
10:34mengatakan ketika hatiku merasa pahit,
10:40dan buah pinggangku menusuk-nusuk rasanya,
10:43aku dungu dan tidak mengerti,
10:45seperti hewan aku di dekatmu,
10:48tetapi aku tetap di dekatmu,
10:50engkau memegang tangan kananku,
10:52dengan nasihatmu engkau menuntun aku,
10:55dan kemudian engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan.
10:59Setelah dia diremukkan, baru bisa mendengar nasihat Tuhan.
11:04Orang fasik tidak bisa mendengar.
11:07Saya mengucapkan kalimat yang luar biasa hari minggu kemarin.
11:17Kalau hatimu masih bisa dikoyakkan oleh dunia,
11:20kalau hatimu masih bisa dikoyakkan oleh kesenangan dunia,
11:24kamu tidak bisa dikoyakkan oleh kebenaran.
11:29Kamu dibahagiakan oleh dunia, oleh tontonan, oleh film,
11:33oleh berbagai kesenangan,
11:35kamu tidak bisa dikoyakkan oleh firman.
11:39Kalimat lain kamu tidak bisa dinasihati secara benar.
11:46Hatimu tidak seperti tanah subur yang menerima taburan kebenaran.
11:57Suatu hari nanti orang akan sangat menyesal.
12:01Mengapa tidak meneguk Tuhan sebanyak-banyaknya?
12:05Mengapa masih meneguk dunia?
12:10Saya pindah dulu ya ke masalah lain tapi berhubungannya.
12:16Sudara kan banyak masalah nih.
12:19Banyak masalah dan masalah sudara bisa berat-berat
12:24sehingga sudara itu seperti berjalan di pinggir curang yang nyaris jatuh
12:30atau sudara seperti telur di ujung tanduk.
12:34Kalau sudara menuruti firman Tuhan pada malam ini,
12:39sudara mencari Tuhan,
12:41sudara hidup suci,
12:43sebab kalau seseorang benar-benar menghormati Tuhan,
12:47dia hidup suci,
12:49dia tidak mengharapkan kebahagiaan dari dunia ini.
12:53Sudara tahu Tuhan tidak mungkin tidak menolong sudara.
12:57Keadaanmu sekarang ini berantakan lah karu-karuan.
13:01Kalau sudara tidak berantakan, sudara itu tidak bisa mengenal Tuhan.
13:06Tidak bisa duduk diam mendengar firman.
13:09Engkau muter-muter, engkau mikir hari ini mau makan dimana,
13:13mau nonton apa, mau belanja apa.
13:16Kamu tidak mencari Tuhan.
13:18Mungkin engkau berkata, enggak pak, Tuhan tahu lah.
13:22Mungkin kamu juga tidak hormat kepada orang tua,
13:25mungkin kamu juga sepenang-penang terhadap sesamamu.
13:30Maka keadaan ini keadaan yang terbaik untuk sudara.
13:36Sekarang yang sudah lakukan adalah bagaimana meneguk Tuhan sebanyak-banyaknya.
13:45Saya bicara ini dalam nama Tuhan.
13:48Dan saya percaya, menurut saya ya, ini suara Tuhan untuk sudara.
13:56Saya tidak pernah mendengar orang khutbah seperti yang saya khutbahkan.
14:00Saya tidak ikut-ikutan khutbah orang.
14:02Saya berdoa, saya berlutut sepanjang hari,
14:05saya minta hikmat Roh Kudus dan pasti Tuhan memberi hikmat.
14:11Dan inilah yang Tuhan berikan.
14:14Orang yang tidak menghormati Tuhan dan tidak merasa membutuhkan Dia,
14:20itu orang yang tidak percaya atau kurang percaya.
14:25Tapi berproses memang, percaya itu kan berkualitas.
14:29Maksud saya kualitas percaya itu kan meningkat berproses.
14:36Maka seiring dengan perjalanan waktu orang mengenal Tuhan,
14:41dari pengetahuan lalu bersentuhan dengan Tuhan,
14:47tentu melalui doa dan pengalaman hidup setiap hari,
14:52dia memberi diri ya sudara, digigit oleh Tuhan itu.
15:00Dia menerima perkara-perkara surgawi sehingga mengerti betapa berharganya Tuhan.
15:08Kalau digigit dunia, dia tidak akan menghargai Tuhan.
15:13Dia menghargai dunia.
15:16Tetapi walaupun menghargai dunia,
15:18dia tidak bisa berkata,
15:20Hai emas kau lebih berharga dari nyawaku.
15:22Tidak bisa.
15:23Kalaupun bisa, jarang.
15:26Hai kekayaan kau lebih berharga dari nyawaku.
15:29Kau lebih berharga dari nafasku.
15:31Tidak mungkin.
15:32Tidak mungkin.
15:33Kalaupun mungkin, jarang.
15:35Tetapi ketika seorang Kristen keluar dari kedudup ke duniawian,
15:39dientaskan,
15:42dia mulai memiliki cara pandang kehidupan yang beda,
15:46mengharapkan kebahagiaan dunia,
15:48hidup dalam kesucian,
15:50menghayati betapa berharganya Tuhan.
15:59Baru dia bisa berkata,
16:01Engkau lebih dari nyawaku.
16:03Engkau lebih dari nafasku.
16:05Engkau lebih berharga.
16:09Sudara mengerti tidak apa yang saya katakan.
16:13Sudara paham tidak apa yang saya katakan.
16:16Saya tahu tidak semua sudara mengerti benar.
16:19Karena ini bukan hanya dipahami dengan pikiran.
16:22Harus dihayati dengan hati dan batin.
16:25Dan kalau sudara sudah bertumbuh,
16:27atau paling tidak dalam proses pertumbuhan,
16:30sudara bisa mengerti ini.
16:33Siapa gerangan ada padaku di surga selain engkau?
16:37Selain engkau tidak ada yang kuingin di bumi.
16:39Dia bisa berkata,
16:41Sekalipun dagingku dan hatiku habis lenyap,
16:44gunung batukku dan bagianku tetaplah Allah selamanya.
16:55Saya senang, sudara, dengan lagu karangan saya ini.
17:00Buat jiwaku merindukanmu
17:08Hanya kau yang ku rindukan
17:15Buat jiwaku menantikanmu
17:23Hanya kau kehausanku, Tuhanku
17:31Tuhanku air kehidupan
17:38Yang selalu kubutuhkan
17:45Selamanya merequire nyanyikan
17:52Ku tak dapati semua nyanyikan
18:01Seperti rusak
18:08Merindukan semua yang berlainan
18:14Demikianlah jiwaku
18:16Demikianlah jiwaku
18:23Merindukanmu
18:25Merindukanmu
18:29Nah begini ini, ayo
18:32Hanya dirimu
18:36Satu-satunya yang ku ingin
18:43Di bumi
18:48Dan di sungai
18:53Engkau kehidupan
18:57Felix beritahu nadanya ya
19:00Kamu bisa ngomongkan, kasih tau nadanya, jangan salah
19:06Bapak ibu, sudaraku sekalian yang kekasih
19:09Banyak orang mengkhianati Tuhan tanpa dia sadari
19:15Ketika mengharapkan sesuatu yang dia pandang akan membahagiakan
19:21Dia mengkhianati Tuhan
19:25Kalau saya punya jodoh, betapa bahagianya aku
19:29Kalau aku punya pacar, betapa senangnya aku
19:32Kalau aku punya anak, betapa bahagianya aku
19:39Kalau gajiku naik, kalau dapat pekerjaan
19:42Kalau penghasilanku cukup
19:45Dia mengkhianati Tuhan
19:51Dulu saya tidak keberatan mendoakan orang yang dalam kesulitan
19:55Dan saya berharap Tuhan segera tolong
19:57Tapi sekarang saya berbeda
20:00Untuk apa kamu ditolong Tuhan, kalau kamu menjadikan itu kebahagiaan
20:04Aku mengajari kamu mengkhianati Tuhan
20:10Ngerti gak Alkitab berkata
20:13Sekalipun dagingku dan hatiku habis lenyap
20:17Gunung batu dan bahagianku tetaplah alas selamanya
20:28Kita anggap Tuhan itu murahan, saudaraku
20:37Saya juga takut, takut, takut
20:44Kalau saya berharap sekolah ini besar, kerja ini besar, pekerjaan Tuhan ini sukses
20:51Ada sesuatu yang ku nikmati
20:53Saya berkhianat kepada Tuhan
20:57Aku hanya mau melakukan apa yang Tuhan perintahkan
21:01Setelah itu biar Tuhan senang
21:04Dan aku pulang ke surga dan berkata, telah usai tugasku
21:10Itu pergumulan saya, persoalan saya, saudara
21:19Orang yang mempercaya kepada Tuhan, menghormati Tuhan, saudaraku
21:26Dan memiliki perasaan butuh dia
21:32Butuh dia bukan karena sesuatu
21:35Tapi karena dia sendiri inilah hidup kita
21:40Hidupku Tuhan
21:43Jadi kau lebih dari nyawaku
21:45Sebab apa artinya aku punya nyawa tanpa engkau
21:49Oh
21:54Saya sudah mengarang lagu, sudah jadi, tapi saya belum nyanyikan
21:58Kalimatnya begini, beriku mengerti betapa berharganya dirimu
22:02Bapak yang mahmulia tiada duanya
22:05Kau yang menciptakan semua kehidupan di bumi
22:09Tangan kuasamu yang menopang kehidupan ini
22:12Tanpamu hanya, tanpamu hanya ada kehinaan
22:16Tanpamu hanya, tanpamu hanya ada kebinasaan
22:21Hanya padamu kehidupan dan kemuliaan Elohim Yahweh yang Maha Tinggi
22:26Ku perlu kau lebih dari nafasku, ku perlu kau lebih dari darahku
22:31Kau lebih berharga dari nyawaku Bapak
22:34Kau segalanya, kau segalanya dalam hidupku
22:37Saya sadar bahwa saya juga telah melewati tahun-tahun dimana benar-benar saya mengkhianati Tuhan
22:50Benar-benar saya mengkhianati Tuhan
22:53Tapi Tuhan dalam kesabarannya masih menunggu saya sadar dan bertobat
22:58Dan sekarang saya sudah bertobat dan terus mau bertobat
23:03Mungkin dianggap perlebihan tetapi ini saya katakan, saya tidak bohong
23:09Saya berkata, sering berkata
23:12Kalau aku mengingini sesuatu dan keharapan itu membahagiakan aku, terkutuklah aku
23:20Kalau aku tidak mencintai engkau, terkutuklah aku
23:24Saya pagari diriku dengan janji, sumpah, nasar, tekat, komitmen
23:30Sebab aku mau pulang
23:32Dan aku mau pulang dalam keadaan baik-baik
23:35Pulang dalam keadaan berkenan di hadapan Tuhan
23:39Sudah raku, karena kematian itu pasti
23:42Berdiri di hadapan Tuhan itu pasti
23:45Menghadapi pengadilan itu pasti
23:48Jadi kalau kita masih memiliki kesempatan hidup
23:52Kita benar-benar mempersiapkan diri
23:55Supaya pada waktu kita pulang
23:57Pada waktu kita pulang
24:00Hanya Tuhan yang kita miliki
24:06Aku sudah tidak punya apa-apa Tuhan
24:09Aku hanya punya engkau Tuhan
24:13Jadi bapak, ibu, saudara sekalian
24:16Jangan meragukan Tuhan
24:19Kalau engkau benar-benar percaya Allah itu ada
24:22Hargai dia
24:25Hargai dia
24:27Bukan karena sesuatu
24:29Tapi karena dia sendiri
24:31Dialah kehidupan kita
24:34Allah menciptakan manusia
24:37Dalam keadaan tidak bisa terpisah dari dia
24:41Terpisah dari Allah itu kebinasaan
24:45Tanpamu hanya, tanpamu hanya
24:48Ada kehinaan
24:50Tanpamu hanya, tanpamu hanya
24:53Ada kehinaan
24:55Tanpamu hanya, tanpamu hanya
24:58Ada kebinasaan
25:01Jadi saudaraku sekalian yang kekasih
25:05Mari kita bisa masuk
25:11Kalau dalam bahasa Inggris apa?
25:12Juridiction
25:14Wilayah
25:16Wilayah otoritas
25:17Juridiction, betul ya?
25:19Juridiction
25:21Anda harus keluar dari juridiction dunia
25:24Ke juridiction ilahi
25:26Betul ya kalimat ini ya?
25:28Saya tidak mempersiapkan kalimat ini
25:30Betul
25:31Juridiction
25:32Apa?
25:34Juridiction
25:35Juridiction
25:37Wilayah
25:39Wilayah hukum
25:41Juridiction
25:42Saya tidak mempersiapkan kalimat ini
25:44Ini muncul di kepala saya saja
25:46Juridiction
25:48Jadi kita keluar dari juridiction dunia
25:51Masuk juridiction Allah
25:54Kalau kita masuk wilayah hukum dunia
25:56Kita tunduk kepada dunia
25:59Kita tunduk kepada kesenangan dunia
26:01Kita dibeli oleh dunia
26:07Tapi kalau kita masuk juridiction Tuhan
26:10Kita dibeli oleh Tuhan
26:13Makanya kalau kita masih memiliki kesenangan dunia
26:17Lalu dalamnya juga kita memiliki kesenangan dosa
26:21Itu juridiction dunia
26:24Saya saudara
26:25Kalimat itu tidak saya persiapkan sama sekali
26:27Saya pernah muncul kata juridiction
26:29Juridictionnya
26:33Wilayah hukum
26:34Wilayah otoritas dan perat pengaturan
26:38Dunia
26:40Setan mau merebut
26:42Banyak orang masuk juridictionnya
26:44Wilayah hukum, wilayah otoritasnya
26:48Kita jangan lari ke situ
26:50Bagaimana caranya?
26:51Jangan menyenangi, menyukai
26:54Apa yang disediakan dunia
26:56Tapi menyukai apa yang Allah sediakan
26:59Saudara, apa yang disediakan Allah?
27:00Dirinya
27:02Ditekuk, dihirup, diminum, dinikmati
27:06Makanya kalau kita
27:09Mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh
27:11Bitten, digigit
27:13Gigitannya, bitten
27:15Digigit oleh roh kudus
27:17Digigit oleh Tuhan
27:19Kok menjadi seperti Tuhan?
27:21Beri tepuk tangan
27:24Orang belum sampai digigit Tuhan
27:26Masih digit dunia
27:28Dia pikir bisa digit dua-duanya
27:30Tidak bisa
27:35Saya belum sempurna
27:36Tapi saya berjuang terus
27:38Agar tidak diikat oleh kesenangan apapun
27:41Apapun
27:43Apapun
27:46Sebab kalau aku masih
27:48Memiliki kesenangan dari dunia
27:50Dan berharap
27:51Dunia membahagiakan aku
27:53Aku membawa diriku pada jurisdiction dunia
27:59Punya uang banyak pun tidak merasa punya uang
28:02Punya barang bagus pun tidak merasa punya barang bagus
28:05Sebab tidak ada barang yang ku miliki
28:07Tanpa berguna untuk pekerjaan Tuhan
28:11Jadi kalau aku punya barang pun harus berguna
28:13Untuk pekerjaan Tuhan
28:14Kalau hanya supaya aku merasa lengkap
28:16Merasa utuh
28:17Aku merasa bahagia
28:18Engkau tidak bisa memiliki
28:20Kerajaan surga
28:22Percaya yang saya katakan dalam nama Tuhan
28:25Apapun yang kita miliki harus untuk kepentingan Tuhan
28:28Apakah rumah, mobil, apapun
28:31Jadi kalau engkau punya sesuatu
28:33Sesuatu itu engkau membuat engkau bahagia
28:36Apalagi memberi nilai diri
28:38Engkau tidak bisa memiliki harta surga
28:41Engkau tidak bisa memiliki Tuhan
28:44Lebay kan
28:46Orang mendengar khutbah saya lebay pak
28:49Lalu orang akan menantang saya
28:51Lalu tunjukkan hidupmu
28:53Oke saya baru bangun
28:55Saya baru belajar
28:56Saya akan buktikan
28:58Saya sudah masuk hari-hari terakhir hidup saya
29:01Saya akan selesaikan dengan baik
29:05Saya tahu betapa sulitnya orang-orang muda mendengar khutbah saya
29:09Tapi kalau kamu bisa menangkap khutbah ini
29:12Kamu bisa menjadi manusia unggul
29:13Yang tidak bisa miskin
29:15Tidak bisa sakit
29:16Tidak bisa dipermalukan
29:17Persaya yang saya katakan
29:24Kalau saya seperti hari ini ada sakit, ada apa
29:27Saya sudah melakukan banyak kesalahan
29:29Dan harus menua apa yang saya tabur hari ini
29:33Tidak apa-apa
29:35Supaya tahu sakitnya
29:37Kesalahan itu
29:38Hidup sembarangan, makan sembarangan
29:41Punya hobi-hobi dan lain-lain
29:43Dan itu kesalahan saya
29:45Tidak apa-apa
29:52Tapi kamu yang masih muda-muda
29:55Kamu masuk jurisdiksyen Tuhan
29:57Jurisdiksyen Tuhan
29:59Kamu akan menjadi orang-orang yang benar-benar diberkati
30:02Kamu tidak bisa miskin
30:03Saya bukan teologi kemakmuran
30:05Kamu tidak bisa sakit
30:06Serius demi nama Tuhan
30:08Yang ketika kamu tidak bisa dipermalukan
30:10Sebenarnya hari-hari ini Tuhan bicara kepada saya soal ini
30:13Saya malu dan saya menyesal
30:15Coba kalau sejak muda saya mengerti kebenaran ini
30:18Saya hidup dalam roh
30:20Virus tidak bisa hidup di tubuhmu
30:22Tidak bisa
30:24Tidak bisa
30:26Virus tidak bisa hidup dalam tubuhmu
30:28Kalau kamu penuh roh kudus
30:29Virus mati di tubuhmu
30:31Kamu pun juga akan merasa bersalah
30:34Kalau makan sembarangan, hidup sembarangan
30:36Roh kudus pasti tegur
30:38Jangan begini cara hidupmu
30:39Ini kampungan namanya
30:41Wah kalau saya dulu kan kampungan
30:43Tidak ada yang membimbing saya
30:46Mana saya hidup dalam kedagingan
30:49Bukan orang yang bejat
30:52Bukan orang baik-baik
30:53Tapi tidak menurut standar Allah
30:58Saya menyesal
31:00Tapi sekarang saya sudah bertobat dan dibawa Tuhan ke jurisdiction
31:05Luar biasa ya
31:10Muncul kalimat jurisdiction
31:15Saya menyebutnya salah
31:18Baku salah
31:19Supaya kamu tahu bahwa saya tidak mempersiapkan
31:22Kalau saya mempersiapkan
31:23Saya tidak salah
31:25Saya sudah buka kamus
31:26Tapi karena saya tidak mempersiapkan kata itu
31:29Saya muncul ada kalimat ini
31:31Juridiction
31:32Oh bukan pak
31:33Jurisdiction
31:34Artinya wilayah hukum, wilayah otoritas
31:37Yang diatur oleh hukum tertentu
31:39Kalau di luar itu kamu tidak terikat
31:41Betul
31:42Kalau kita di jurisdiction
31:43Wilayah hukum dunia
31:45Kamu terikat disitu
31:47Kesenangan-kesenanganmu disitu
31:49Kamu harus tunduk kepada dunia
31:50Kamu dibeli setan
31:51Kamu dibawa ke neraka
31:53Tapi kalau kita masuk jurisdiction Tuhan
31:55Kesenanganmu harus Tuhan sendiri
32:01Dan kalau orang masuk jurisdiction Tuhan
32:03Saya yakin dia tidak mungkin miskin
32:06Tuhan tidak mungkin memalukan dia
32:09Dia harus berguna untuk pekerjaan Tuhan
32:12Pasti
32:13Dia tidak bisa sakit mestinya
32:15Yang ketiga
32:16Dia tidak mungkin dipermalukan
32:18Karena bagaimanapun Tuhan mau jadikan dia saluran berkat
32:21Tidak ada orang yang ada dalam wilayah jurisdiction Tuhan
32:25Tidak berguna
32:26Bagi pekerjaan Tuhan
32:27Tidak mungkin
32:28Dia bukan hidup untuk dirinya sendiri
32:29Dia hidup untuk Tuhan
32:31Dan Tuhan untuk sesamanya
32:36Perjalanan hidupmu
32:38Amin, terima kasih
32:39Untuk satenya buat anak-anak saya
32:43Lihat wajah ibu
32:44Jadi saya ingat
32:45Saya kuat menikmatinya mu
32:47Terima kasih
32:50Amin
32:56Sudah diberkati
32:58Sudah mengerti yang saya katakan ini
33:00Tapi
33:03Saya mau ulangi lagi hal ini
33:06Kalau orang hidup dalam jurisdiction dunia
33:10Sulit dia mengatakan
33:11Atau kalau ada jarang
33:13Hai
33:15Harta dunia
33:16Hai kekayaan
33:17Kau tidak lebih dari nyawaku
33:20Kau tidak lebih dari nafasku
33:22Kau tidak lebih dari darahku
33:25Kalaupun
33:26Ada yang berkata
33:27Kau lebih dari uang
33:28Sampai tidak peduli nyawanya
33:30Betul
33:31Tapi bagaimanapun
33:32Nyawanya lebih berharga dari
33:34Harta dunia
33:36Tapi kalau masuk jurisdiction Tuhan
33:39Dia menikmati Tuhan
33:41Dia bisa berkata
33:42Engkau lebih dari nyawaku
33:44Engkau lebih dari darahku
33:47Engkau lebih dari nafasku
33:49Engkau lebih dari nafasku
33:54Jadi kalau ada orang yang masih
33:56Hidup dalam dosa
33:58Mengharapkan kebahagiaan
34:05Perhatikan
34:11Jawabannya hanya satu
34:12Tuhan
34:16Kamu anak Tuhan
34:17Kamu anak Allah
34:18Kamu anak Allah
34:21Jawabannya hanya satu
34:22Tuhan
34:27Tapi kalau
34:28Sakit
34:29Kesembuhan
34:31Perusahaan ekonomi
34:32Uang
34:36Merasa terhina
34:37Tertindas
34:38Kehormatan
34:39Itu yang kamu butuhkan
34:41Tapi kalau anak Allah
34:42Apapun masalahmu
34:44Jawabannya
34:45Tuhan
34:49Karena masalah terbesar
34:50Dalam hidup ini adalah
34:52Ketika
34:53Seseorang terpisah
34:54Dari hadirat Allah
34:57Tidak ada masalah
34:58Yang lebih besar dari ini
35:02Dan kalau seseorang
35:04Hidup di hadirat Tuhan
35:05Sudaraku sekalian
35:11Tuhan tidak mungkin permalukan
35:14Nah Tuhan yang berkata
35:15Burung di udara
35:16Dia pelihara
35:17Kamu lebih dari banyak burung
35:21Bunga di padang
35:22Dia dandani
35:23Kamu lebih dari bunga di padang
35:26Kenapa kamu khawatir
35:28Kamu menambahkan umur
35:29Sahasta pun tidak bisa
35:30Kamu ngerti tidak
35:31Kamu umurmu bisa lebih
35:33Karena Tuhan
35:35Dan kalau Tuhan menambahkan umurmu
35:37Berarti Tuhan akan mencukupi kebutuhanmu
35:39Jadi bagi anak Allah
35:40Kalau ditanya
35:41Masalahmu apa
35:43Apa jawabnya
35:45Tuhan
35:47Kalau anak dunia
35:48Ditanya apa kebutuhanmu
35:50Ya sesuai dengan masalahmu
35:52Ekonomi
35:53Uang
35:54Sakit
35:55Kesembuhan
35:56Apa
35:57Kebutuhanmu
35:58Kamu ditindas
35:59Kebutuhanmu
36:00Kehormatan
36:01Kalau anak Allah
36:02Apapun
36:03Masalahmu
36:04Apa
36:05Jawabnya
36:06Tuhan
36:07Kalau anak dunia
36:08Apapun masalahnya
36:09Satu
36:10Jawabannya
36:11Tuhan
36:13Karena dalam hidup orang percaya
36:15Masalah terbesar
36:17Atau bisa dikatakan masalah
36:19Satu-satunya adalah
36:22Terpisah dari hadirat Allah
36:24Kalau tidak terpisah dari hadirat Allah
36:26Sumber kehidupan
36:27Ngerti enggak
36:28Langit dan bumi
36:29Dia yang menciptakan
36:30Ngerti enggak
36:31Semua diciptakan untuk kita manusia
36:33Jadi jangan takut
36:34Jangan kau berharap mewah-mewah
36:36Tentunya
36:37Tetapi hanya
36:38Asal ada makan pakaian cukup
36:40Itu berarti
36:41Tuhan jamin
36:42Kalau hanya makan pakaian ada
36:48Kalau hanya makanan pakaian ada
36:52Jangan kita membuat dari perspektif yang lain
36:55Asal ada makan pakaian cukup
36:56Jadi miskin dong om
36:59Tuh perspektif yang bodoh
37:01Kalau kita berkata
37:02Asal ada makan pakaian cukup
37:04Di dalamnya termuat janji
37:06Kalau hanya makan dan minum kamu bisa
37:09Kamu enggak akan mati
37:11Sebuah burung di udara
37:12Dia pelihara
37:13Bunga di padang
37:14Dia didanani
37:15Kamu lebih dari burung
37:16Dan daripada bunga di padang
37:19Rambut kepalamu pun terhitung
37:23Maka saudaraku sekalian
37:25Ada satu rumus
37:27Yang sering diucapkan disini
37:28Dan rumus itu milik kita semua
37:30Lawan semua masalah dengan kesucian
37:34Tepuk tangan dulu buat Tuhan
37:37Lawan semua masalah dengan
37:40Kesucian
37:45Saudara kita semua punya masalah
37:48Saya juga punya masalah saudaraku
37:51Tetapi saya sudah mengerti kehidupan ini bagaimana
37:55Dan saya mempercayai Allahku yang hidup
37:58Aku percaya aku bisa memetahkan hidupku ke depan
38:03Kalau aku hidup suci, aku hidup benar
38:05Dia pelihara aku
38:07Dia jaga aku
38:08Aku tidak akan dipermalukan
38:12Maka paling takut hari ini yaitu berbuat salah
38:16Sekecil apapun salah itu
38:17Sehalus apapun
38:19Kita jangan lakukan
38:22Dan jangan harap kebahagiaan dari dunia ini
38:28Saya mengajak semua kita pecinta suara kebenaran
38:30Untuk selalu ada di hadirat Tuhan
38:34Ayo
38:37Bapakku rindu di hadiratmu
38:44Di hadiratmu
38:50Pisahkan diriku
38:53Dari dunia ini
38:57Agar ku layak
38:59Tinggal di hadiratmu
39:05Perkenankanku
39:07Berjalan bersamamu
39:15Di hadiratmu
39:20Ajar ku untuk hidup
39:24Tak bercacat celah
39:27Agar ku layak
39:29Berjalan bersamamu
39:34Sampai menutup mata
39:42Sampai nanti di surga
39:49Ku tetap tinggal
39:54Di hadiratmu
40:04Engkau perhentianku
40:12Indah pelabuhanku
40:17Selamanya ku hidup di hadiratmu
40:28Sampai menutup mata
40:34Sampai menutup mata
40:41Sampai nanti di surga
40:47Ku tetap tinggal
40:53Di hadiratmu
41:00Haleluya amin
41:03Engkau perhentianku
41:08Amin amin amin
41:11Indah pelabuhanku
41:17Selamanya ku hidup di hadiratmu
41:27Yuk katakan lagi
41:28Sampai menutup mata
41:31Haleluya amin
41:33Sampai menutup mata
41:40Sampai nanti di surga
41:46Haleluya amin
41:52Amin
41:53Di hadiratmu
42:04Engkau perhentianku
42:09Engkau perhentianku
42:17Selamanya ku hidup di hadiratmu
42:27Ada nada yang dikarang sendiri ya
42:31Sampai menutup mata
42:39Sampai nanti di surga
42:43Itu masih benar
42:46Ku tetap tinggal
42:49Nah disini
42:51Di hadiratmu
42:57Tapi di karang anak-anak nih
42:58Di hadiratmu
43:01Kamu ngarang
43:03Orang diajarin sendiri
43:06Ngarang lagi
43:09Ngarang itu
43:12Ku tetap tinggal
43:15Terus
43:16Di hadiratmu
43:19Tuh salah kan
43:21Jadi sesat semua kan
43:25Ku tetap tinggal
43:28Di hadiratmu
43:33Lembut gitu loh
43:35Di hadiratmu
43:38Itu bagus juga tapi itu sudah sering dipakai
43:41Jangan dipakai lagi
43:42Ku tetap tinggal
43:44Terus
43:45Di hadiratmu
43:50Mesra kan
43:51Ku tetap tinggal
43:53Terus
43:54Di hadiratmu
43:57Salah kan
44:00Ini bandel nih
44:01Ngarang
44:03Ngarang aja loh
44:04Di hadiratmu
44:09Di hadiratmu
44:16Di hadiratmu
44:20Lagi
44:21Di hadiratmu
44:25Nah gitu bukan
44:26Di hadiratmu
44:35Ku tetap
44:38Sampai menutup mata
44:46Sampai nanti di sungai
44:53Ku tetap tinggal
44:58Di hadiratmu
45:03Ada yang masih sesat ada yang mudah enggak
45:06Ku tetap tinggal
45:08Di hadiratmu
45:14Ku tetap tinggal
45:16Di hadiratmu
45:20Sesat disini
45:25Hampir bener ya
45:27Lebih mesra yang
45:28Ku tetap tinggal
45:30Di hadiratmu
45:37Saya sering menemukan nada-nada begini
45:40Dan saya menyenanginya
45:42Waktu saya berdoa saya nyanyikan lagu ini
45:45Sampai menutup mata
45:50Terus nah
45:53Sampai nanti di sungai
45:57Indah sekali kan
46:00Ku tetap tinggal
46:05Di hadiratmu
46:14Amin
46:15Bagus kan
46:16Bukan mau sombong diri
46:18Suruh ngulangin lagi enggak bisa
46:31Bagus
46:35Bagus banget ya
46:37Suruh ngulangin enggak bisa
46:39Suruh ngarang lagi gimana dapetnya
46:41Enggak tahu
46:42Bagus ya
46:43Nanti kalau saya meninggal dunia
46:45Ini jadi varisan ya
46:47Kok jangan dulu
46:49Ya kamu Tuhan
46:53Sampai menutup mata
46:57Ya
47:01Sampai nanti di sungai
47:07Ku tetap tinggal
47:13Di hadiratmu
47:17Ya mantap
47:19Sampai nanti di sungai
47:23Sampai nanti di sungai
47:30Sampai nanti di sungai
47:37Selamanya
47:41Ku hidup di hadiratmu
47:47Nanti pulang ke rumah
47:49Naik taksi atau ojek
47:51Atau kerak kawok
47:53Grab
47:55Nanti kasih tahu sama drivernya
47:57Sampai
47:59Ya mantap ya
48:01Begitu enggak
48:03Mas Mas Juto enggak ada lagu bagus
48:05Maksud sih
48:07Lagunya ungu bukan
48:09Bukan lagunya ungu
48:11Lagunya biru
48:13Lagunya kita disini
48:15Warna kesukaan saya biru ya
48:17Lagunya begini
48:19Cie
48:21Ini suka begitu
48:23Cie
48:25Orang bilang kesukaan saya biru
48:27Tapi apapun juga enggak apa-apa
48:29Cie, ngomong cie dua kali
48:31Dapet tayung
48:35Nanti bilang sama yang driver grab
48:37Sampai
48:41Langi
48:43Sampai
48:47Terus
48:55Oke stop
48:57Sudaraku sekalian
48:59Sampai tingkat membutuhkan Tuhan
49:03Lalu cintanya membara
49:05Sampai tanpa batas
49:07Dulu mengharganya 50, 100, 1 juta
49:0910 juta
49:111 miliar, 5 miliar
49:13Sampai tidak terbatas
49:15Itu baru klop
49:17Bapak menyayangi kita dengan memberikan
49:19Anaknya tanpa batas
49:21Kita pun membalas dia dengan
49:23Tanpa batas
49:25Apa yang dapat
49:27Diberikan, apa yang bisa kita berikan
49:29Kepada Tuhan yang itu memuaskan
49:31Dan menyenangkan hatinya
49:33Yang lain tidak
49:35Dibutuhkan sebenarnya oleh Tuhan
49:37Tuhan tidak butuh apa-apa
49:39Tidak cukup
49:41Semua margasatwa
49:43Dan semua pohon
49:45Di hutan Lebanon
49:47Tidak cukup untuk korban bakaran
49:51Tapi ada satu yang membuat Tuhan puas
49:53Hati kita yang tanpa batas
49:55Mencintai dia