Skip to playerSkip to main contentSkip to footer
  • 10/9/2023

RS, anak berusia 5 tahun mendapat kekerasan fisik dari tantenya di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Korban dipukul di bagian kaki, sementara bagian dada dan punggungnya disetrika oleh pelaku.

 

Peristiwa ini terjadi akibat pelaku emosi karena korban menghabiskan nasi dan rambutan di rumahnya. Akibat peristiwa ini korban menderita luka bakar 30 persen dan harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

 

Kontributor: Dharma Setiawan

Produser: Kristo Suryokusumo

Category

🗞
News
Transcript
00:00 (suara anak-anak)
00:04 (suara anak-anak)
00:08 (suara anak-anak)
00:12 (suara anak-anak)
00:16 (suara anak-anak)
00:20 (suara anak-anak)
00:24 (suara anak-anak)
00:28 (suara anak-anak)
00:32 (suara anak-anak)
00:36 (suara anak-anak)
00:40 (suara anak-anak)
00:44 Jadi dari hasil kronologis, dari hasil keterangan yang kita dapat, bahwa kejadian ini terjadi pada hari Rabu.
00:50 Modus yang dilakukan oleh pelaku adalah, si pelaku ini baru saja pulang dari ladang, kemudian pada saat sampai di rumah, pelaku melihat rambutan yang sudah habis, kemudian nasi yang sudah habis, kemudian menanya kepada si anak-anak ini, RS ini yang masih berusia 6 tahun, kenapa rambutan dan habis.
01:12 Namun karena terpancing emosi, dan pada saat itu si pelaku sedang menyetrika pakaian, kemudian langsung melakukan penganean dengan cara menyetrika bagian korban, bagian depan dan bagian belakang.
01:26 (musik)
01:32 Terima kasih.

Recommended