Pesawat Tempur Super Tucano, Anti-Pemberontakan dan Anti-Gerilya

  • 8 tahun yang lalu
TRIBUNNEWS.COM, BANJARBARU - Empat pesawat tempur Super Tucano singgah di Lanud Syamsudin Noor Banjarbaru, Senin (14/12/2015) pagi, dalam misi pengamanan perbatasan RI.

Komandan Squadron 21 Lanud Abdurrahman Saleh Malang, Letkol Pnb Dedy 'Snow Wolf' Iskandar, menjelaskan meski bentuknya klasik, tapi soal kemampuan jangan diragukan.

Didukung teknologi modern, pesawat ini diproduksi oleh negara Brasil.

Memiliki spesialisasi counter insurgency (coin), sebagai pesawat tempur taktis penyerangan musuh di darat.

Letkol Pnb Dedy menjelaskan, pesawat ini merupakan spesialis anti-pemberontakan dan anti-gerilya di hutan dan perbukitan.

"Baling-baling di depan pesawat itu berfungsi untuk memudahkan kita manuver di sela-sela perbukitan. Speed memang bukan andalan Tucano. Tapi soal manuver dan daya jelajah, belum ada yang bisa mengalahkan," katanya. (*)

Dianjurkan