Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
ACEH TAMIANG, KOMPAS.TV - Pusat Kota Aceh Tamiang, Aceh, pada Senin (8/12/2025) malam, tepatnya di Kecamatan Kuala Simpang, masih gelap gulita pasca musibah banjir bandang akhir November lalu.

Pasokan listrik masih belum pulih seratus persen. Namun pemulihan listrik terus dikebut hingga malam hari.

Petugas memasang instalasi listrik yang merupakan kabel jaringan tegangan menengah.

Selengkapnya, soal situasi terkini di Aceh Tamiang, kita sapa Jurnalis Kompas TV, Emirsyah Purba.

Baca Juga Berusaha Kuat! Pemilik Kios di Pasar Kuala Simpang Aceh Tamiang Tahan Tangis: Tidak Naikkan Harga di https://www.kompas.tv/nasional/636221/berusaha-kuat-pemilik-kios-di-pasar-kuala-simpang-aceh-tamiang-tahan-tangis-tidak-naikkan-harga

#acehtamiang #pln #bantuan

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/636230/update-aceh-tamiang-masih-gelap-meski-pln-kebut-perbaikan-posko-bantuan-jadi-di-kantor-bupati
Transkrip
00:00Pusat kota Aceh, Tamiang, Aceh pada Senin malam tepatnya di Kecamatan Kuala Simpang masih gelap gulita
00:06pasca musibah banjir bandang akhir November lalu.
00:12Pasokan listrik masih belum pulih 100 persen, namun pemulihan listrik terus dikebut hingga malam hari.
00:19Petugas memasang instalasi listrik yang merupakan kabel jaringan tegangan menengah.
00:30Selengkapnya soal situasi terkini di Aceh, Tamiang, kita Sapa, Jurnalis Kompas TV, Emir Syah Purba.
00:42Emir, selamat malam. Apakah pasokan listrik sudah normal 100 persen seperti yang dijanjikan pemerintah?
00:51Ya, selamat malam. Valen dan juga saudara, meskipun pemerintah menjanjikan untuk Aceh,
00:57listrik akan normal pada minggu malam, namun nyatanya di sebagian besar wilayah di Aceh, Tamiang,
01:03hingga saat ini masih gelap gulita.
01:06Ada pun di lokasi saya menggabarkan ini, Valen dan juga saudara merupakan alun-alun pemerintah Kabupaten Aceh, Tamiang.
01:11Dapat Anda lihat di sini listrik menyala begitu juga dengan lampu penerangan,
01:15namun saya informasikan ini berasal dari arus yang berasal dari mesin genset,
01:21karena memang sampai dengan saat ini arus listrik di Aceh, Tamiang masih lumpuh.
01:26Begitu juga pantauan kami, Valen dan juga saudara di pusat kota,
01:30tepatnya di Kuala Simpang, Valen dan juga saudara yang merupakan pusat perekonomian Aceh, Tamiang.
01:35Hingga malam ini masih gelap total akibat masih lumpuhnya jaringan listrik,
01:41sehingga warga masih mengandalkan penerangan seperti menggunakan lampu petromak,
01:46begitu juga dengan api unggun.
01:48Sehingga masyarakat memang belum merasakan listrik hingga 11 hari pasca banjir ini.
01:56Juga Valen dan juga saudara pantauan kami tadi juga,
01:59sampai dengan saat ini petugas dari PLN masih melakukan sejumlah pengerjaan.
02:04Seperti di sekitaran Kuala Simpang, kami melihat tadi ada sejumlah petugas
02:08yang melakukan ataupun melakukan pekerjaan yaitu penginstalan jaringan listrik
02:13bertegangan menengah dan kemarin kami juga melihat sejumlah petugas lainnya
02:19sedang melakukan pemasangan tiang-tiang listrik
02:22akibat banjir bandang memang sejumlah tiang listrik di Aceh, Tamiang rubuh
02:27dan mengakibatkan putusnya jaringan listrik di Aceh, Tamiang ini.
02:32Sementara itu Valen dan juga saudara selain arus listrik yang belum masuk,
02:37saat ini pendistribusian bantuan masih terus dilakukan.
02:42Saat ini untuk pendistribusian bantuan saat ini dipusatkan dari Posko Terpadu
02:49yang berada di alun-alun pemerintah Kabupaten Aceh, Tamiang.
02:54Sebelumnya Valen dan juga saudara Posko Terpadu ini berada di desa Bukit Rata,
02:58kejuruan muda yang jauh dari pusat kota sehingga masyarakat kemarin sulit
03:06untuk mengakses ke Posko Terpadu itu.
03:08Namun saat ini Posko Terpadu telah diletakkan di alun-alun milik Pemkap Tamiang
03:13yang berada di pusat kota sehingga masyarakat dapat lebih mudah untuk mengaksesnya.
03:19Selain dari pendistribusian bantuan untuk akses air bersih
03:25hingga saat ini masyarakat masih kesulitan untuk mendapatkan air bersih.
03:29Namun pantauan kami tadi juga sejumlah bantuan air bersih sudah diturunkan
03:34baik dari pemerintah maupun dari pihak swasta.
03:37Begitu juga dari Satuan BRIMOB yang kami pantau tadi menurunkan armada
03:43berupa alat water treatment yang dapat merubah air kotor menjadi air siap minum.
03:49Dan tadinya juga Valen dan juga Saudara kami juga sempat menyicipi rasa dari air
03:56yang sudah diolah menggunakan mesin ataupun alat water treatment itu.
04:01Baik, laporkan langsung dari Aceh Tamiang, Jurnalis Kompas TV, Emir Syahpurba.
04:06Terima kasih.
04:07Terima kasih.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan