Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
  • 1 hari yang lalu
Film Ratu Ilmu Hitam (1981) bercerita tentang Murni (Suzanna), yang dituduh sebagai penyihir dan dibakar rumahnya oleh warga desa karena diduga mengganggu pernikahan mantan kekasihnya, Kohar. Murni diselamatkan dan diberi ilmu hitam oleh dukun jahat, Gendon, untuk membalas dendam, yang akhirnya justru membunuh banyak orang termasuk Kohar, hingga akhirnya ia disadarkan oleh kakaknya, Permana, dan melawan Gendon dengan ilmu hitamnya sendiri, yang berujung pada kematian keduanya, menandakan kebenaran mengalahkan kebathilan.
Transkrip
00:00:00Sampai jumpa
00:00:30Murni
00:00:31Murni
00:00:34Bawa kemarin mamelatunya
00:00:37Iya
00:00:38Kenapa?
00:00:52Kok melamun?
00:00:55Murni
00:00:56Agak sakit, mbak
00:01:00Kalau boleh
00:01:07Murni mau pulang dulu
00:01:09Oh, iya, iya
00:01:11Minya taruh di mana, Bu?
00:01:16Taruh di meja sana
00:01:17Kau tiba-tiba jadi busuk
00:01:28Min, baru diangat kau bisa jadi belatung
00:01:34Bu?
00:01:48Pau hujannya sudah datang belum?
00:01:50Sudah
00:01:51Tadi aku lihat sama Dharma
00:01:53Sampai jumpa.
00:02:23Sampai jumpa.
00:02:53Sampai jumpa.
00:03:23Sampai jumpa.
00:03:53Sampai jumpa.
00:04:23Sampai jumpa.
00:04:53Sampai jumpa.
00:05:23Sampai jumpa.
00:05:53Sampai jumpa.
00:06:23Sampai jumpa.
00:06:53Sampai jumpa.
00:07:23Sampai jumpa.
00:07:53Sampai jumpa.
00:08:23Sampai jumpa.
00:08:53Sampai jumpa.
00:09:23Sampai jumpa.
00:09:53Sampai jumpa.
00:10:23Sampai jumpa.
00:10:53Sampai jumpa.
00:11:23Sampai jumpa.
00:11:53Sampai jumpa.
00:12:23Sampai jumpa.
00:12:53Sampai jumpa.
00:13:23Sampai jumpa.
00:13:53Sampai jumpa.
00:14:23Sampai jumpa.
00:14:53Sampai jumpa.
00:15:23Sampai jumpa.
00:15:53Sampai jumpa.
00:16:23Sampai jumpa.
00:16:53Sampai jumpa.
00:17:23Sampai jumpa.
00:17:53Sampai jumpa.
00:18:23Sampai jumpa.
00:18:53Sampai jumpa.
00:19:23Sampai jumpa.
00:19:52Sampai jumpa.
00:20:22Sampai jumpa.
00:20:52Sampai jumpa.
00:21:22Sampai jumpa.
00:21:52Sampai jumpa.
00:22:22Sampai jumpa.
00:22:52Sampai jumpa.
00:23:22Sampai jumpa.
00:23:52Sampai jumpa.
00:24:22Sampai.
00:24:52Sampai jumpa.
00:25:22Sampai jumpa.
00:25:52Sampai jumpa.
00:26:22Sampai jumpa.
00:26:52Sampai jumpa.
00:26:54Sampai jumpa.
00:26:56Sampai jumpa.
00:27:26Sampai jumpa.
00:27:56Sampai jumpa.
00:27:58Sampai jumpa.
00:28:02Sampai jumpa.
00:28:04Sampai jumpa.
00:28:06Sampai jumpa.
00:28:10Sampai jumpa.
00:28:12Sampai jumpa.
00:28:42Sampai jumpa.
00:28:44Sampai jumpa.
00:28:46Sampai jumpa.
00:28:50Sampai jumpa.
00:28:52Sampai jumpa.
00:28:56Sampai jumpa.
00:28:58Sampai jumpa.
00:29:02Sampai jumpa.
00:29:04Sampai jumpa.
00:29:06Sampai jumpa.
00:29:08Sampai jumpa.
00:29:10Sampai jumpa.
00:29:12Sampai jumpa.
00:29:14Sampai jumpa.
00:29:16Sampai jumpa.
00:29:18Sampai jumpa.
00:29:20Sampai jumpa.
00:29:22Sampai jumpa.
00:29:28Sampai jumpa.
00:29:30pasti bukan hantu dan lagi mana ada hancus yang saya operasi
00:29:36mau saya bagi dulu pakuan merti yang ditahu ya
00:29:52angkanya jadi orang itu jangan manut saja macam bebek akhirnya kan ketakutan sendiri
00:30:00Pak yang kali Pak tunggu dulu
00:30:10Pak tunggu dulu
00:30:18Pak tunggu dulu
00:30:21Ah...
00:30:22週 perkembara
00:30:23Ah...
00:30:24Ah...
00:30:24Oh!
00:30:28Orang...
00:30:33Ah...
00:30:40Ay'm Allah!
00:30:43Cusi!
00:30:45Ay'm Allah, Cusi!
00:30:46Ah...
00:30:47Oh, Har.
00:31:05Har, si Murni hidup lagi, Har.
00:31:08Dia ngamuk.
00:31:09Si pungut diteluh sampai mukanya hancur.
00:31:12Untung, untung aku punya mantra-mantra.
00:31:15Jadi bisa selamat.
00:31:15Jangan macam-macam, kodarmu.
00:31:18Tenang, Har.
00:31:19Mana ada orang bisa selamat.
00:31:21Jatuh ke jurang lebih dicurang.
00:31:23Pasti mati.
00:31:24Justru dia hidup lagi.
00:31:27Betul, Har.
00:31:29Atau mungkin tadi itu arwahnya?
00:31:31Saya kurang tahu.
00:31:34Saya yakin dia akan cari kamu, Har.
00:31:38Tapi bukan saya yang menyiksa.
00:31:40Orang-orang kampung.
00:31:42Tapi kan kamu yang perintah.
00:31:43Dan yang ada hubungan dengan Murni secara langsung,
00:31:46Cuma kamu.
00:31:49Saya tidak takut.
00:31:51Biar setan gombal manapun,
00:31:53Akan saya lawan kalau dia berani mengganggu.
00:31:55Lihat saja nanti.
00:31:56Saya tadi ke rumahnya.
00:32:20Semua badannya menjadi goreng.
00:32:23Menjadi busuk.
00:32:24Bau?
00:32:25Bu, sekali.
00:32:27Menurut Darmo,
00:32:29Semua yang ikut-ikutan menganiaya Murni,
00:32:31Pasti mendapat balasan.
00:32:35Iya.
00:32:35Iya.
00:32:39Kalau begitu saya pulang, ah.
00:32:42Berapa, mas?
00:32:44Apa saja?
00:32:45Kopi satu.
00:32:46Dua ratus.
00:32:47으로 embaralah.
00:32:50Ayu.
00:32:50Ayu.
00:33:02Ayu.
00:33:03Terima kasih telah menonton!
00:33:33Terima kasih telah menonton!
00:34:03Kita harus basmi setiap kejahatan!
00:34:05Tidak!
00:34:08Kamu yang jahat!
00:34:12Kamu telah mengkhianati murni!
00:34:15Kamu telah merembut ke gadisan murni!
00:34:19Untuk kemudian, kamu fitnah lagi dengan tuduhan yang sangat kecil!
00:34:23Kalau di dunia ini ada setan, ya itu adalah kamu, Kohar!
00:34:34Kamu iblis!
00:34:37Kamu pendusta!
00:34:40Kamu pengkhianat!
00:34:41Kamu sama saja dengan anakmu, orang tua!
00:34:53Jangan dikecampur!
00:34:57Diam!
00:35:03Teruskan!
00:35:05Teruskan!
00:35:06Aku memang mengharapkan ini!
00:35:11Jagat dangung-dangung menghancurkan wargaku!
00:35:16Kau telah membakar rumahku!
00:35:19Kau telah membunuh anakku!
00:35:23Jangan bunuh aku!
00:35:25Bunuh aku!
00:35:26Kau telah membakar rumahku!
00:35:28Kau telah membakar rumahku!
00:35:28Kau telah membakar rumahku!
00:35:28Kau telah membakar rumahku!
00:35:32Kau telah membakar rumahku!
00:35:34Gila kamu, Kohar!
00:35:38Orang setua itu kamu siksa!
00:35:41Kamu harus tanggung jawab, para polisi!
00:35:44Pak, anaknya tukang teluh!
00:35:47Biangnya pun pasti Raja Teluh!
00:35:51Bukan kau!
00:35:52Cukup, Kohar!
00:35:53Mau apa?
00:35:54Tindakanmu sudah terlepak patah!
00:35:56Bukan!
00:36:02Sekarang,
00:36:04siapa yang tidak mau menjadi korban teluh lagi?
00:36:06Seperti si Pohot dan Amizi!
00:36:08Ikut aku!
00:36:10Jangan!
00:36:11Saya kepala desa di sini!
00:36:14Melarang kalian bertindak keliar!
00:36:16Saya tidak mau kejadian dulu terulang lagi!
00:36:20Ini negara hukum!
00:36:22Negara sesuatunya harus diselesaikan secara hukum!
00:36:24Hukum akan selalu menuntut bukti, Pak!
00:36:28Sedang perbuatan gaib seperti teluh,
00:36:30akan susah sekali untuk dibuktikan!
00:36:34Padahal akibat dari perbuatan itu,
00:36:36lebih buruk untuk dirasakan!
00:36:38Maaf!
00:36:39Saya tidak sependapat dengan Bapak!
00:36:40Jangan terima kasih!
00:36:58Murni bukan, tukang telur.
00:37:13Ada apa ini?
00:37:18Pak, kemana sehatan perempuan tadi itu pergi?
00:37:21Saya kurang tahu, Pak. Saya sendiri tadi ketakutan.
00:37:25Kita harus temukan sarahnya.
00:37:27Mungkin dalam jurang.
00:37:30Malam-malam begini.
00:37:31Iya, tukang apa lagi?
00:37:33Makan dulu.
00:38:03Ada berita buruk untuk mundur.
00:38:09Kakek baru saja menyaksikan upacara penguburan.
00:38:13Dari orang yang paling kau cintai.
00:38:15Ibumu, aku tidak menyuruh kau jadi seorang pembunuh.
00:38:26Tapi perbuatan mereka mengharuskan kau untuk melakukannya.
00:38:31Hutang pati bayar pati.
00:38:34Hutang nyawa bayar jiwa.
00:38:36Semua ada timbangannya.
00:38:45Semua ada balasannya.
00:38:46Terima kasih.
00:38:47Terima kasih telah menonton
00:39:17Terima kasih telah menonton
00:39:47Terima kasih telah menonton
00:40:17Terima kasih telah menonton
00:40:47Terima kasih telah menonton
00:41:17Terima kasih telah menonton
00:41:47Terima kasih telah menonton
00:42:17Terima kasih telah menonton
00:42:47Terima kasih telah menonton
00:43:17Terima kasih telah menonton
00:43:47Terima kasih telah menonton
00:44:17Terima kasih telah menonton
00:44:47Terima kasih telah menonton
00:45:17Terima kasih telah menonton
00:45:47Terima kasih telah menonton
00:46:17Terima kasih telah menonton
00:46:47Dari kota
00:47:17Terima kasih telah menonton
00:47:47Terima kasih telah menonton
00:48:17Terima kasih telah menonton
00:48:47Terima kasih telah menonton
00:49:17Bapak
00:49:47Tapi nonton
00:50:17Terima kasih telah menonton
00:50:47Sudah menonton
00:51:17Terima kasih telah menonton
00:52:17Terima kasih telah menonton
00:53:17Terima kasih telah menonton
00:53:47Terima kasih telah menonton
00:54:17Terima kasih telah menonton
00:54:47Terima kasih telah menonton
00:55:17Terima kasih telah menonton
00:56:17Susah
00:57:17Terima kasih telah menonton
00:57:19Terima kasih telah menonton
00:57:47Terima kasih telah menonton
00:58:17Terima kasih telah menonton
00:59:17Terima kasih telah menonton
00:59:49Terima kasih telah menonton
01:00:19Terima kasih telah menonton
01:00:49Kau menonton
01:01:51Dan kau menonton
01:01:53Kau menonton
01:01:55Kau harus menonton
01:02:25Murni
01:02:27Terima kasih telah menonton
01:02:29Terima kasih telah menonton
01:02:31Terima kasih telah menonton
01:02:33Terima kasih telah menonton
01:02:35Terima kasih telah menonton
01:03:07Terima kasih telah menonton
01:03:09Terima kasih telah menonton
01:03:11Terima kasih telah menonton
01:03:13Terima kasih telah menonton
01:03:15Terima kasih telah menonton
01:03:17Terima kasih telah menonton
01:03:19Terima kasih telah menonton
01:03:21Terima kasih telah menonton
01:03:23Terima kasih telah menonton
01:03:25Terima kasih telah menonton
01:03:27Terima kasih telah menonton
01:03:31Terima kasih telah menonton
01:03:33Terima kasih telah menonton
01:03:35Terima kasih telah menonton
01:03:37Terima kasih telah menonton
01:03:39Terima kasih telah menonton
01:03:41Terima kasih telah menonton
01:03:43Terima kasih telah menonton
01:04:11Hai hey
01:04:13Hai
01:04:15Napa yang nanti di sana
01:04:16Hai
01:04:27Hai
01:04:29Hai menjadi Soboh ini
01:04:31Terima kasih telah menonton
01:04:33Apa saya perlu hantar ke depan Anda
01:04:35Jangan
01:04:37Saya belum pakai apa-apa
01:04:39saya akan lemparkan kain Anda
01:04:43Mas, bisa tunggu sebentar
01:05:13Terima kasih
01:05:22Untung ada mas, kalau tidak saya bisa dapat malu
01:05:25Saya cuma kebetulan lewat
01:05:27Senang mancing?
01:05:29Ya, mau?
01:05:31Buat saya?
01:05:32Ya, saya juga tidak ada yang masak
01:05:41Saya bukan orang sini, Pak
01:05:43Dari mana?
01:05:47Dari kota
01:05:47Nama saya Permana
01:05:49Permana Sidi
01:05:51Nama saya Seruni
01:05:54Di sini punya saudara?
01:05:59Bulu ada
01:06:00Tapi sekarang sudah tidak punya
01:06:04Rumah Seruni jauh?
01:06:09Setiap pagi dan sore saya sering kemari
01:06:12Mas mau ke desa?
01:06:13Ya, boleh saya antar pulang
01:06:15Makasih
01:06:17Pulang dulu, Mas
01:06:21Makasih, kami
01:06:22scentar pulang
01:06:27Terima kasih telah menonton!
01:06:57Mereka sudah mulai sembahyang.
01:06:59Murni!
01:07:08Kunyuk lurah itu sudah mulai tobat.
01:07:12Sekarang aku minta bantuanmu, Murni.
01:07:16Hancurkan seluruh keluarga Sapri.
01:07:19Kak, saya ingin menghentikan pekerjaan ini.
01:07:21Kau mau jadi orang yang tidak tahu berterima kasih?
01:07:27Kau mau jadi orang yang tidak tahu berterima kasih?
01:07:57Pak, kenapa jadi begini, Pak?
01:08:19Ini telugu.
01:08:21Cepat panggil permara.
01:08:22Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
01:08:29Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
01:08:44Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
01:08:46Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
01:08:49Nak, nak permana?
01:08:53Bu Lura, ada apa, Bu?
01:08:57Pak Lura.
01:09:02Pak Lura.
01:09:06Pak, nyebut, Pak.
01:09:14Bapak, bantu saya dengan membaca surat Alphala.
01:09:19Jangan mengerang saja.
01:09:20Jangan mengerang saja.
01:09:21Bapak.
01:09:22Cepat panggil permara.
01:09:23Jangan mengerang.
01:09:24Jangan mengerang.
01:09:25Cepat panggil.
01:09:26Jangan mengerang.
01:09:27Jangan mengerang.
01:09:28Selamat menikmati.
01:09:58Selamat menikmati.
01:10:28Santri itu harus dibunuh.
01:10:44Mas, dapat banyak?
01:10:47Oh, seru nih.
01:10:49Nyuci?
01:10:50Iya.
01:10:52Mau ikut mancing?
01:10:52Mau.
01:10:53Nih, ada juaraan satu lagi.
01:11:00Mas, lihat, mas, mas.
01:11:07Besar ya, mas.
01:11:09Awas, tarik, tarik.
01:11:11Yuk, ya.
01:11:12Awas, seru nih.
01:11:13Awas, ayo.
01:11:29Pegang, pegang.
01:11:30Seru nih.
01:11:46Seru nih.
01:11:47Jangan begini.
01:11:54Kok tidak apa-apa, Kang?
01:11:56Astagfirullah.
01:12:03Jangan, Kang.
01:12:13Mungkin seru nih, sudah ditunggu di rumah.
01:12:16Tidak ada yang menunggu seru nih, mas.
01:12:20Iya.
01:12:21Tidak akan pernah ada.
01:12:23Oh.
01:12:24Saya melihat sendiri.
01:12:27Mungkin kau salah lihat, Dharma.
01:12:29Bagaimana mungkin Dharma bisa salah lihat?
01:12:32Biar malam gelap kulitah.
01:12:33Saya masih bisa membedakan mana uang ratusan, mana uang ribuan.
01:12:39Apalagi siang-siang begitu.
01:12:42Terus terang, Pak.
01:12:44Saya curiga.
01:12:46Jangan-jangan si Permana itu anteknya Dukun Teluk.
01:12:52Ah.
01:12:53Atau mungkin dia dan si Murni bersekongkol untuk meneluk desa ini.
01:12:59Ya.
01:13:00Bisa jadi.
01:13:00Sebab Dukun Kamdi yang terkenal ampuh,
01:13:06kalah oleh Teluk Semurni.
01:13:08Apalagi dia.
01:13:10Kalau bukan dia sendiri yang mengirim Teluk itu.
01:13:13Ah.
01:13:14Terus terang.
01:13:16Kedudukan kita sekarang ini
01:13:18makin terjebit.
01:13:25Atau begini.
01:13:27Jangan gegah, Pak.
01:13:36Kita belum punya bukti.
01:13:38Jangan sembarangan main kroyok.
01:13:40Itu yang saya lihat apa bukannya bukti.
01:13:43Bukan.
01:13:46Itu baru dugaan.
01:13:48Kalau kita
01:13:49melihat sendiri perbuatannya,
01:13:53baru itu bisa disebut bukti.
01:13:55Betul enggak?
01:13:57Betul, betul.
01:14:09Assalamualaikum.
01:14:11Waalaikumsalam.
01:14:12Wah.
01:14:13Ada apa ini, Pak?
01:14:15Kumpul-kumpul.
01:14:18Ini.
01:14:20Mau bikin arisan.
01:14:22Oh.
01:14:22Silahkan.
01:14:23Saya mau ke rumah Pak Lura sebentar.
01:14:25Nah.
01:14:26Ke parang.
01:14:26Monggo.
01:14:29Mana mungkin
01:14:30orang sesantri dia
01:14:32jadi tukang teluk.
01:14:33Loh.
01:14:35Peribahasa
01:14:36mengatakan
01:14:37serikala berbulu domba
01:14:39ngusang berkepala ayam.
01:14:41Ah.
01:14:41Ini justru yang membahayakan.
01:14:43Jadi kau akan
01:14:44kawin dengan dia?
01:14:45Tapi tidak di desa ini, Kak.
01:14:49Saya akan ikut dia ke kota.
01:14:52Di sana dia sudah punya rumah.
01:14:56Itu hak, Maudul.
01:14:57hati-hati, Loh.
01:15:09Laki-laki biasanya
01:15:10pandai menggunakan
01:15:11kereta.
01:15:14Kau masih ingat
01:15:15Sikohar, kan?
01:15:17Dia juga
01:15:18pura-pura baik.
01:15:20Tidak taunya buaya.
01:15:23Pesan kakek.
01:15:24Sebaiknya kau selidiki dulu.
01:15:32Nah, Baeda.
01:15:33Temani dulu, nak Permana.
01:15:35Iya.
01:15:35Bapak mau bikin surat jalan.
01:15:38Ada yang mau bikin surat jalan, nak.
01:15:39Silahkan, Pak.
01:15:40Sebentar, Bapak kembali.
01:15:42Wobrol-wobrol saja.
01:15:44Maklum.
01:15:45Masih jam jinat.
01:15:46Iya.
01:15:46Mari, Pak.
01:15:54Masih jam jinat.
01:15:55Masih jam jinat.
01:15:57Hatimu gata oleh birahi.
01:16:03Badanmu rindu
01:16:05didekap lelaki.
01:16:20Mas.
01:16:21Katanya mau pulang ke kota.
01:16:47Iya.
01:16:48Kalau tidak ada halangan.
01:16:49Hari minggu.
01:16:52Hari minggu.
01:16:54Kok begitu cepat?
01:17:05Kenapa sih?
01:17:10Tidak betul tinggal didei saya.
01:17:13Kesepian.
01:17:16Kan ada Baeda, Mas.
01:17:19Kau pasti akan dapat jodoh.
01:17:38Terus terang,
01:17:39saya sudah punya kekasih.
01:17:41Kami akan menikah di kota.
01:17:45Tidak.
01:17:45Tidak.
01:17:56Kami akan menikah.
01:18:08Terima kasih telah menonton!
01:18:38Terima kasih telah menonton!
01:19:08Terima kasih telah menonton!
01:19:10Terima kasih telah menonton!
01:19:12Terima kasih telah menonton!
01:19:14Terima kasih telah menonton!
01:19:16Terima kasih telah menonton!
01:19:18Terima kasih telah menonton!
01:19:20Terima kasih telah menonton!
01:19:22Terima kasih telah menonton!
01:19:24Terima kasih telah menonton!
01:19:26Terima kasih telah menonton!
01:19:28Terima kasih telah menonton!
01:19:58Terima kasih telah menonton!
01:20:00Terima kasih telah menonton!
01:20:02Terima kasih telah menonton!
01:20:04Terima kasih telah menonton!
01:20:06Terima kasih telah menonton!
01:20:08Terima kasih telah menonton!
01:20:10Terima kasih telah menonton!
01:20:12Terima kasih telah menonton!
01:20:14Terima kasih telah menonton!
01:20:16Sudah-sudah, tenang.
01:20:21Tenang, tenang.
01:20:24Tolong, baca amalan yang telah saya ajarkan.
01:20:26Saya akan hadapi dia di luar, ya?
01:20:28Iya, Pak.
01:20:40Seruni.
01:20:41Aku bukan Seruni.
01:20:43Aku murni.
01:20:44Ratu ilmu hitam.
01:20:48Dia akan membunuhmu.
01:20:50Murni?
01:20:53Murni anak masa hijah.
01:20:56Dari mana kau tahu nama ibuku?
01:20:59Kau orang kota yang angkuh.
01:21:03Kealimanmu kau pergunakan untuk merayu gadis-gadis.
01:21:07Tapi aku murni.
01:21:08Tidak akan tertipu rayuanmu.
01:21:10Tunggu dulu.
01:21:12Itu tidak penting.
01:21:13Aku hanya ingin...
01:21:15Murni!
01:21:19Murni, tunggu dulu.
01:21:21Aku kakakmu sendiri.
01:21:23Aku Kliwon, kakak kandungmu.
01:21:25Kau masih terlalu kecil waktu aku dipungut Pak Maulana Halil ke Banten.
01:21:38Aku dijadikan murid di pesantrenya.
01:21:41Jauh sekali aku merantau.
01:21:46Sesudah itu, kita tidak pernah bertemu.
01:21:50Belasan tahun.
01:21:52Jangan dengarkan omongannya, Murni.
01:21:55Ini soal menang atau kalah.
01:21:58Semua ucapannya tipu muslihat.
01:21:59Murni, percayalah.
01:22:04Aku kakakmu.
01:22:05Jangan dengarkan.
01:22:06Jangan dengarkan.
01:22:07Jangan dengarkan.
01:22:08Jangan dengarkan.
01:22:09Jangan dengarkan.
01:22:10Jangan dengarkan.
01:22:11Jangan dengarkan.
01:22:12Jangan dengarkan.
01:22:13Jangan dengarkan.
01:22:14Jangan dengarkan.
01:22:15Jangan dengarkan.
01:22:16Jangan dengarkan.
01:22:17Jangan dengarkan.
01:22:18Jangan dengarkan.
01:22:19Jangan dengarkan.
01:22:20Jangan dengarkan.
01:22:21Jangan dengarkan.
01:22:22Jangan dengarkan.
01:22:23Jangan dengarkan.
01:22:24Jangan dengarkan.
01:22:25Jangan dengarkan.
01:22:26Boleh! Zangan lakukan itu!
01:22:56Terima kasih telah menonton!
01:23:26Terima kasih telah menonton!
01:23:56Kita hidup cuma sebagai wayang di sebuah kotret.
01:24:00Aku rela mati di tanganmu, Mas Permanaku, Mas Iwanku.
01:24:20Aku adalah kakakku, sekaligus kekasihku.
01:24:27Abas, Mas!
01:24:37Lawan dia, Mas. Dia yang sebenarnya memperalat aku.
01:24:42Bantu aku, Mas.
01:24:42Bantu aku, Mas.
01:25:12Rupanya kau biangklari semuanya ini, Gendon.
01:25:17Jangan heran, Sabri.
01:25:23Aku datang untuk menebus kekalahanku.
01:25:27Bertahun-tahun aku sudah mempersiapkan diri untuk menghancurkan kamu.
01:25:32Berpuluh-puluh tukang telur jadi guruku.
01:25:34Sekarang tiba saatnya kau harus menyerahkan jabatan lurah pada aku.
01:25:42Atau ku hancurkan seluruh penduduk desa ini.
01:25:45Binatang!
01:25:47Kau menjelakakan rakyat karena tidak memilihmu sebagai lurah.
01:25:50Dan kau menjelakakan keluarga ku karena angkara murkamu ingin jadi penguasa.
01:25:53Sabri, sekarang kita selesaikan persoalan kita secara laki-laki.
01:26:02Kau yang patut jadi lurah atau aku?
01:26:06Persoalan jadi lurah sudah lama selesai.
01:26:08Jelas raya tidak akan memilih seorang bajingan sebagai kepala desanya.
01:26:12Sekarang urusan pihak yang berwajib dengan seorang pengacau yang harus dibasmi.
01:26:15Bajingan!
01:26:19Kau yang harus dibasmi, Sabri!
01:26:21Iya!
01:26:45Kau yang weigh?
01:27:15Terima kasih.
01:27:45Terima kasih.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan